Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 36902 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yunita Kusumawati
"ABSTRAK
Untuk pertama kalinya, bangsa Indonesia memilih presiden dan wakil presiden secara langsung pada 5 Juli 2004. Salah satu penunjang dalam penyelenggaraan pemilu ialah tinta sidik jari. Analisis komponen tinta sidik jari penting dilakukan untuk menjamin bahwa tinta sidik jari yang dihasilkan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan dan aman untuk digunakan. Dalam penelitian ini telah dilakukan analisis komponen dalam tinta sidik jari dengan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT)-Densitometri untuk kurkumin. Metode spektrofotometri UV-Vis untuk metil violet dan metode titrasi argentometri untuk perak nitrat, kadar rata-rata perak nitrat yang diperoleh dengan penghilangan warna adalah 3,88% dan dengan menggunakan tanur 3,83%. Uji keterulangan kurkumin dengan metode KLT-Densitometri diperoleh koefisien variasi lebih dari 2% pada 200 ppm dan kurang dari 2% pada konsentrasi 400 ppm dan 600 ppm, kadar rata-rata kurkumin diperoleh sebesar 0,44 %. Uji keterulangan metil violet dengan metode spektrofotometri UV-Vis mempunyai koefisien variasi kurang dari 2%, kadar rata-rata metil violet diperoleh kadar sebesar 0,75 %.

ABSTRACT
For the first time in our election history, we have choose the president and the vice president directly on Juli 5th 2004. The most important material to support the election process is indelible election ink. Analysis components is important to make sure that the indelible election ink is available with the specification and safe to use. This research had done to analyse the component that contained in the indelible election ink, with several methods such as thin layer chromatography-densitometry for curcumin, spectrophotometry UV-Vis for methyl violet and argentometry titration for silver nitrate, mean determination of silver nitrate with colourless method is 3.88% and 3.83% with tanur. By using TLC-densitometry the precision higher than 2% in 200 ppm and lower than 2% in 400 and 600 ppm, mean determination of curcumin is 0.44%. The precision of methyl violet with spectrophotometry UV-Vis lower than 2%, mean determination of methyl violet is 0.75%."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Universitas Indonesia, 2007
S33006
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Giovanni Fileas
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2009
S32743
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
S39352
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jaris Masidi
"Tugas akhir ini membahas penerapan metode transformasi wavelet secara konvensional dan paket pada sidik jari. Pemilihan objek sidik jari dilatarbelakangi oleh luasnya aplikasi identifikasi sidik jari, sementara proses penyimpanan gambar sidik jari dan media penyimpanannya sangat mahal. Untuk itu perlu diterapkan suatu metode kompresi gambar sehingga media penyimpanan dapat dibuat seminimal dan seefisien mungkin. Transformasi wavelet mendapat perhatian karena kemampuannya dalam melakukan analisis menurut waktu-frekuensi yang terlokalisir, sehingga sangat menarik untuk aplikasi deteksi dan kompresi sidik jari. Tujuan analisis tersebut adalah untuk menentukan metode mana yang terbaik antara metode konvensional dan paket. Analisis yang dilakukan meliputi energi dan distribusi koefisien, jenis wavelet, waktu proses, entropi dan PSNR serta kuantisasi skalar. Untuk keda dan kualitas hasil transformasi jugs dibandingkan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S38735
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Sonia Natassia Afifi
"ABSTRAK
Skripsi ini bertujuan untuk menganalisis pemeriksaan investigatif oleh Badan Pemeriksa Keuangan RI dan analisis penggunaan hasil tersebut oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Dalam hasil pemeriksaan investigatif terdapat perhitungan potensi kerugian negara. Namun untuk kepastian nilai kerugian negara yang sebenarnya, harus dilengkapi lagi dengan laporan perhitungan kerugian negara yang dilakukan oleh BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan). Berdasarkan hasil pemeriksaan investigatif dari BPK, KPK akan melakukan penyelidikan, penyidikan dan penuntutan. Agar kinerja BPK dan KPK lebih efektif, perlu ditingkatkan kerjasamanya terutama di bidang pemeriksaan investigatif.

ABSTRACT
This study aims to analyze the investigative examination by the and the analysis of the use of audit results by the Corruption Eradication Commission. In the investigative examination includes the calculation of potential state loss. However, for the exact value of the actual loss, must be complemented with the loss calculation report, which is performed by BPKP (Development and Financial Supervisory Board). Based on the investigative examination from BPK, KPK conducts an inquiry, investigation and prosecution. In order for the effectiveness of performance between BPK and KPK, they need to improve their cooperation especially in investigative examination."
2013
S44428
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tjong Djuyanta
"ABSTRAK
Dalam bidang kriminal, pengenalan sidik jari membutuhkan banyak waktu dan tenaga, karena itu Lerbagai cara otomatisasi dilakukan untuk mempermudah serta mempercepat proses pengenalan sidik jari tersebut. Salah satu teknik otomatisasi untuk pengenalan sidik jari ini adalah dengan menggunakan komputer dan pemanfaatan aplikasi dad jaringan saraf buatan.
Dalam skripsi ini digunakan proses otomatisasi dengan menggunakan gabungan dari proses-proses pengolahan citra dan jaringan saraf buatan. Citra sidik jari hasil scanning diolah dan diproses sehingga didapatkan ciri-ciri sidik jari bersangkutan, berupa kode arah rata-rata dan jumlah bifurkasi. Ciri-ciri ini kcmudian dimasukkan ke dalam suatu sistem jaringan saraf buatan untuk- proses pelatihan sehingga jaringan saraf tersebut dapat digunakan sebagai standar pembanding untuk proses identifikasi.
Jaringan saraf yang dirancang dan diterapkan dalam skripsi ini adalah salah satu dari topologi jaringan saraf mulliiayer dengan algoritma pelatihan propagasi balik, karena dari hasil yang diperoleh telah menunjukkan proses pengenalan yang cukup akurat dan memakan waktu yang singkat.

"
1996
S38726
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1994
TA2740
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Yoga Utama Putra
"Latar Belakang: Metode identifikasi pola sidik bibir adalah bagian dari identifikasi forensik, dan dapat digunakan untuk identifikasi suku. Tujuan: Menganalisis hubungan antara pola sidik bibir dengan sidik jari antara Suku Jawa dan Suku Batak, serta mengetahui apakah terdapat perbedaan variasi pola sidik bibir dan sidik jari pada kedua suku tersebut. Metode: Pola sidik bibir dan sidik jari diambil dari 50 individu bersuku Jawa dan 50 individu bersuku Batak. Hasil: Terdapat perbedaan signifikan (p<0,05) pada pola sidik bibir dari keempat kuadran antara kedua suku, dengan pola menyilang lebih sering pada suku Batak dan pola retikuler dan bercabang lebih sering pada suku Jawa. Pola sidik jari antara Suku Batak dan Jawa tidak terdapat perbedaan yang signifikan (p>0,05). Kesimpulan: Pola sidik bibir bisa dijadikan indikator identifikasi Suku Jawa dan Suku Batak.

Background: Lip print identification is a part of forensic identification, which can be used to determine ethnics. Goal: To analyze the relationship of lip prints and fingerprints between the Javanese and Bataknese population and to find any differences on lip or fingerprint patterns between the two ethnics. Methods: Lip prints and fingerprints were taken from 50 Javanese and 50 Bataknese population. Result: There was a significant (p<0.05) difference in lip prints at all four quadrants between both ethnics, with intersected pattern more frequent in Bataknese and both reticular and branched patterns are more common in Javanese. The relationship between fingerprints with ethnic differences was not found significant (p<0.05). Summary: Lip print can be used as a tool to identify between Javanese and Bataknese"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2013
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ariek Bramantyo Putro
"Sidik jari merupakan salah satu bagian tubuh manusia yang unik, artinya mempunyai karakteristik tertentu yang dapat diberdakan. Pengenalan sidik jari (fingerprint recognition) menggunakan pola bukit (ridge) dan lembah (valley) pada sidik jari. Ada 2 struktur sidik jari yang dapat diambil untuk pengenalan, yaitu struktur lokal dan struktur global. Pada pengenalan sidik jari dengan menggunakan struktur global, perlu dicari letak titik referensi yang merupakan titik pusat (core point) dari pola sidik jari. Titik ini akan digunakan sebagai titik referensi untuk tahap pengolahan citra sidik jari berikutnya. Jika sistem melakukan kesalahan pendeteksian titik referensi tersebut, maka sistem pengenalan sidik jari akan gagal melakukan proses pencocokan (matching). Sistem pengenalan sidik jari berdasarkan struktur global menggunakan set filter Gabor untuk mengekstrak sidik jari dengan pola orientasi bukit tertentu. Sistem ini juga dikenal sebagai pengenalan sidik jari berbasiskan Filterbank. Hasil dari pemfilteran dengan filter Gabor dihitung rata-rata deviasi mutlaknya untuk mendapatkan feature yang dijadikan template. Pengujian dilakukan dengan menguji sidik jari yang berasal dari Unibo dan Neurotechnologija. Berdasarkan hasil pengujian, untuk database Unibo diperoleh FMR sebesar 2,143 %, 2,143 % dan 2,857 % serta FNMR sebesar 13,571 %, 11,428 % dan 7,857 %. Untuk database Neurotechnologija diperoleh FMR 0 %, 1,086 % dan 3,260 % serta FNMR sebesar 27,173 %, 16,204 % dan 13,043 %. Masing-masing berurutan untuk threshold sebesar 1000, 1100 dan 1200. Hasil sistem pengenalan sidik jari ini cukup memuaskan untuk dapat diaplikasikan pada sisem pengamanan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S40224
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>