Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 105063 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
"Rumput lidah lembu (Aneilema nudiflorum (L.) Wall.) merupakan tanaman yang digunakan oleh masyarakat di daerah Kalimantan untuk mengobati luka karena gigitan ular yang biasanya berupa luka terbuka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh gel ekstrak kental etanol 40% daun rumput lidah lembu terhadap luka terbuka pada tikus putih galur Sprague-Dawley, dengan menggunakan metode Morton yang dimodifikasi. Dosis ekstrak kental etanol 40% daun rumput lidah lembu dalam sediaan uji terdiri atas 0,0279 g; 0,0559 g; dan 0,1119 g. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gel ekstrak kental etanol 40% daun rumput lidah lembu dengan ketiga dosis tersebut memberikan efek penyembuhan yang bermakna (α < 0,05) mulai hari ke-10 hingga hari ke-14 dibandingkan dengan kelompok kontrol negatif. Selain itu, gel ekstrak kental etanol 40% daun rumput lidah lembu dengan dosis 0,1119 g tersebut memberikan efek penyembuhan yang bermakna (α < 0,05) mulai hari ke-6 hingga hari ke-14 dibandingkan dengan gel perasan daun rumput lidah lembu dosis 5,76 g daun segar. Dibandingkan dengan gel povidon iodida 10%, ketiga dosis gel ekstrak kental etanol 40% daun rumput lidah lembu memberikan efek penyembuhan yang tidak berbeda secara bermakna (α < 0,05) selama empat belas hari pengamatan"
Universitas Indonesia, 2006
S32482
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
"Antioksidan merupakan senyawa yang dapat meredam aktivitas
radikal bebas. Antioksidan dapat membantu penyembuhan inflamasi,
sehingga obat antiinflamasi dapat lebih efektif dengan memiliki aktivitas
antioksidan. Daun rumput lidah lembu (Aneilema nudiflorum (L.) Wall) telah
terbukti memiliki aktivitas antiinflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk menguji
aktivitas antioksidan daun rumput lidah lembu (A. nudiflorum) dan
mengetahui kandungan kimia yang terdapat di dalamnya. Pada uji aktivitas
antioksidan yang dilakukan dengan metode penyemprotan menggunakan
DPPH 0,2% dalam metanol, fraksi heksana, diklormetana, etil asetat, dan air
menunjukkan hasil yang positif. Pengujian aktivitas antioksidan dengan
metode DPPH secara spektrofotometri UV-Vis terhadap fraksi air
menunjukkan IC50 = 27,01 μg/ml. Pemeriksaan kandungan kimia A.
nudiflorum dilakukan menggunakan metode umum fitokimia dan kromatografi
lapis tipis. Hasil uji menunjukkan A. nudiflorum terdeteksi mengandung
flavonoid, alkaloid, tanin, steroid dan terpen serta saponin."
Universitas Indonesia, 2006
S32516
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Universitas Indonesia, 1993
S31921
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fitria Rachmawati
Depok: Universitas Indonesia, 2003
S32380
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Puspita Puspasari
"ABSTRAK
Luka terbuka adalah kerusakan yang melibatkan membran mukosa dan beresiko
infeksi. Herba Pukul empat adalah salah satu tanaman yang memiliki aktivitas
antiinflamasi dan antibakteri yang dapat digunakan untuk membantu
mempercepat penyembuhan luka. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis
pengaruh percepatan penyembuhan luka setelah diberikan ekstrak air herba pukul
empat ditinjau dari aktivitas antiinflamasi dan antibakteri terhadap kontraksi luas
luka dan pengamatan histopatologi kulit tikus. Penelitian ini menggunakan ekstrak
air herba pukul empat dengan 3 variasi dosis yaitu dosis 1 (5% v/v setara 243,1
mg/kg BB), dosis 2 (10% v/v setara 486,2 mg/kg BB) dan dosis 3 (20% v/v setara
972,4 mg/kg BB) yang diberikan selama 14 hari secara topikal sebanyak 0,5 ml
pada luka terbuka tikus jantan galur Sprague dawley. Hewan uji sebanyak 15
ekor, dimana satu ekor hewan uji dibuat dua luka pada punggung bagian atas dan
bagian bawah dengan jarak 3 cm antarluka, sehingga dengan 15 ekor hewan uji
didapat 30 luka yang dibagi ke dalam lima kelompok, yaitu kontrol negatif,
kontrol positif (povidone iodine), dosis 1, dosis 2, dan dosis 3. Hewan uji dilukai
dengan bentuk persegi panjang ukuran 20 mm x 10 mm. Parameter yang
digunakan adalah pengukuran kontraksi luas luka pada hari ke-1, 3, 5, 7, 9, 11
dan 13 serta pengamatan histopatologi kulit pada hari ke-15 menggunakan
pewarna Hematoksilin dan Eosin. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak
air herba pukul empat berpengaruh dalam percepatan penyembuhan luka. Dosis
optimum ekstrak air herba pukul empat adalah dosis 20% v/v setara 972,4 mg/kg
BB pada pemberian hari ke-5.
ABSTRACT
Open wound is damage that involves the skin or mucous membranes, bleeding
with tissue damage and risk of infection. Herb Pukul Empat is one of the plants
that have anti-inflammatory and antibacterial activity which can be used to help
accelerate wound healing. The purpose of this study was to analyze the effect of
the acceleration of wound healing after being given the water extract of Herb
Pukul Empat in terms of anti-inflammatory and antibacterial activity against broad
wound contraction and histopathology observations rat skin. This study uses a
water extract of the Herb Pukul Empat with three variations of the dose is the dose
1 (5% v / v equivalent of 243.1 mg / kg), the dose 2 (10% v / v equivalent of
486.2 mg / kg) and dose 3 (20% v / v equivalent of 972.4 mg / kg) given for 14
days 0.5 ml topically on open wounds strain Sprague Dawley male rats. Test
animals as much as 15 tails, where the tail of test animals were made two cuts on
the backs of the top and bottom with a distance of 3 cm, so with 15 test animals
obtained 30 wounds were divided into five groups: negative control, positive
control (povidone iodine), dose 1, dose 2 and dose 3. Animal testing wounded
with a rectangular shape measuring 20 mm x 10 mm. The parameters used are
extensive wound contraction measurements on days 1, 3, 5, 7, 9, 11 and 13 as well
as histopathological observations skin on day 15 using the dyes hematoxylin and
eosin. The results showed that the water extract of the herb at four have influence
in accelerating wound healing. The optimum dose of the water extract at four herb
doses at 20% v / v equivalent of 972.4 mg / kg in the provision of day-to-5."
2014
S61411
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>