Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1067 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Syemenov, Yuliyan
Moskwa: Moskovskii Raboci, 1975
947 S 505 a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Moskwa: Moskovskogo Universiteta, 1971
947 S 55
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bruhat, Jean
Djakarta Pustaka Rakjat 1954
947 B 360
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Deutscher, Isaac
New York Univerrsity Press 1967,
947.084 1 Deu u
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Liauw Felicia Cecilia
"Sesuai dengan ideologi negara kita, Pantjasila, maka kita tidak dapat menerima bahkan menentang Komunisme. Tetapi, karja-karja Goncharov tidak mengandung atau membahas idee Komunisme. Beliau hidup pada abad ke XIX, ketika idee sematjam itu bemun dikenal atau berkembang, gaja bahasa serta kalimat-kalimat beliau mudah dimengerti oleh peladjar-peladjar jang mempeladjari bahasa Rusia dalam taraf seperti penulis sendiri dimana kekurangan tenaga pengadjar, buku-buku serta fasilitas lain untuk memahami serta menguasai bahasa itu sangat dirasakan sekali. Buku ini merupakan salah satu trilogi Ivan Goncharov: Tjerita jang biasa, Oblomov dan Djurang..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1967
S15155
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alexandrova, Vera
New York Doubleday 1963
891.709 A 245 h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Service, Robert
Cambridge : Massachusetts Harvard University Press, 2003
947.084 S 118 h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Kaprisma
"Skripsi ini merupakan kajian sastra yang menganalisis ayat-ayat Perjanjian Baru dalam Arxipelag Gulag karya Aleksandr Isaevic Solzenicyn. Peneliti berpendapat bahwa ayat-ayat tersebut adalah metafora dengan gaya perlambangan tersendiri. Melalui teori hermeneutika Hans-Georg Gadamer, peneliti melakukan interpretasi menyeluruh dalam kaitannya dengan teks. Peneliti melakukan penelusuran makna barn terhadap ayat-ayat Perjanjian Baru dalam Arxipelag Gulag dengan mengaitkannya pada lingkup historis cakrawala pemahaman teks dan penafsir. Latar negara Uni Soviet dengan komunisme dan sistem represinya merupakan lingkup historis yang menjadi tinjauan peneliti. Dengan berdasar kepada tradisi pemaknaan_debgan otoritasnya_sebagai titik pijak penafsiran, maka peneliti merekonstruksi makna ayat-ayat Perjanjian Baru tersebut dengan prasangka yang hadir melalui cakrawala historis pemahaman. Peleburan cakrawala yang terjadi memberikan suatu persepsi bare terhadap metafora-metafora tersebut, yang digunakan sebagai alat untuk mengkritik rezim komunis.

This minor thesis is literary studies that analyze the clauses of the New Testament in Arxipelag Gulag by Aleksandr lsaevic Sol2enicyn. It is argued that these clauses are metaphor with their own symbols. Using Hans-Georg Gadamer's hermeneutical theories, the researcher tries to do a comprehensive interpretation in the relation with the text. The researcher investigates the new meaning of the clauses of the New Testament in Arxipelag Gulag by connecting it with the historically situation from the horizon of understanding between the text and the interpreter. Communism and the repression system as the background of USSR, are the historically situation that b.comes the inquiry of the researcher. Based on the tradition of interpretation_with authority_as a starting point in interpreting, the researcher reconstruct the meaning from the New Testament's clauses with prejudice that comes from the historical horizon of understanding. The fusion of horizons has given the metaphors a new perception, used as a tool to criticize the communist regime."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S14873
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Wendy Zelda Helling
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas tentang hegemoni Amerika Serikat melalui olahraga cheerleading. Amerika Serikat merupakan negara pencetus olahraga trersebut dan olahraga ini sudah menyebarluas ke negara-negara lain termasuk Rusia. Cheerleading berkembang di Rusia pada masa federasi. Hal ini menunjukan keterbukaan Rusia terhadap budaya-budaya barat pada masa ini. Rusia mengembangkan olahraga cheerleading di negaranya dengan mencontoh apa yang dibuat oleh negara Amerika Serikat. Hegemoni termanifestasikan melalui olahraga ini dan amerikanisasi pun terjadi.

Abstract
in Russia This paper discusses the hegemony of the United States through cheerleading. United States as a pioneer country in Cheerleading have already spreaded this. Sport to many other countries, including Rusia Cheerleading was born and developed in Russia during the federation era. It shows the openness of Russia towards western cultures during this period. Russia developed cheerleading by copying what is made by the United States. Therefore, hegemony is manifested through this sport and americanization shall be happened"
2010
S14875
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Intan Sari Boenarco
"Mengumpulkan dan meneliti perangko Uni Soviet bukan hanya sekedar hobi. Melalui kajian ilmiah yang tepat, maka perangko dapat dijadikan sebagai lahan eksplorasi bahasa dan budaya. Secara khusus, skripsi ini bertujuan untuk menguraikan tanda_tanda informasi yang digunakan pada keanekaragaman desain dan warna perangko Uni Soviet tahun 1951-1955. Terlebih dahulu, perlu adanya pengumpulan dan pemilihan korpus data untuk menentukan jumlah .simple. Untuk selanjutnya, metode analisis isi yang dilakukan terhadap perangko Uni Soviet memberikan gambaran mengenai banyak sektor kehidupan di segala bidang, misalnya pemerintahan, sosial, budaya, atau bahasa. Pada akhirnya, analisis akan sampai pada kesimpulan tentang tanda verbal (teks bahasa), tanda nonverbal (gambar berupa ikon, indeks, simbol), dan tanda paralinguistik (warna dan penulisan) dengan fungsi penggunaannya masing-masing pada perangko Uni Soviet tahun 1951-1955. Pada akhir pembahasan, kajian semiotik dalam analisis tanda perangko memungkinkan timbulnya interpretasi sebagai salah satu inti dari skripsi ini. Perangko Uni Soviet tidak hanya menjadi media informasi, karena digunakan untuk kepentingan tertentu seperti propaganda clan menumbuhkan sikap heroisme. Dengan demikian, secara intensif dan sistematik, perangko diptrgunakan untuk menyatakan sesuatu, membawa pecan yang leas. Sederhana namun pengaruhnya luar biasa."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S14955
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>