Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7106 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Kim, Yu-Jeong
Seoul : Korea: Jimoondang Publishing Compan, 2002
KOR 895.73 KIM c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Christy Lianto Putri
"ABSTRAK
Korea pada tahun 1930-an memasuki periode awal modernisasi. Pada awal era modern ini, paham-paham yang baru dan asing mengubah kehidupan sosial masyarakat Korea. Masyarakat Korea yang berada di bawah tekanan kolonialisme Jepang berusaha mencari kebahagiaan dengan segala cara. Hal ini menimbulkan sikap materialistis pada masyarakat Korea. Mereka menganggap bahwa kebahagiaan bisa didapatkan melalui materi. Kye Yongmuk sebagai sastrawan yang aktif pada tahun 1930-an menulis karya sastra yang mengandung kritik serta gambaran realita masyarakat Korea pada masa itu. Salah satu karyanya adalah Baekchi Adada. Cerpen ini mengisahkan tentang seorang gadis muda bisu bernama Adada yang merasa bahwa uang justru membawa kesengsaraan bagi hidupnya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif melalui teknik analisis deskriptif dengan studi kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya kritik sosial terhadap sikap materialistis dan dehumanis masyarakat Korea yang disampaikan melalui kisah hidup tokoh Adada, percakapan antar tokoh, simbolisme pada nama asli tokoh Adada, serta akhir cerita Baekchi Adada yang digantungkan oleh penulis Kye Yong-muk.

ABSTRACT
Korea in the 1930s entered the early period of modernization. At the beginning of this modern era, new and different understandings changed the social life of Korean society. Korean society under the pressure of Japanese colonialism seeks happiness by all means. This creates a materialistic attitude to Korean society. They assume that happiness can be obtained through matter. Kye Yong-muk as an active writer in the 1930s wrote literary works containing criticism and a picture of the reality of Korean society at that time. One of his works is Baekchi Adada. This story tells the story of a young mute girl called Adada who feels that money brings misery to her life. This research uses qualitative research method through descriptive analysis technique with literature study. The results of this study indicate the existence of social criticism of the materialistic and dehumanistic attitude of Korean society which is conveyed through the life story of Adada, conversation, symbolism in the real name of Adada, and the ending story of Baekchi Adada."
2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Jo, Jong-rae
Seoul: Hainaim, 2009
KOR 895.730 8 JOJ a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Lee, Jae-wan
Seoul: Dusadonga, 2007
KOR 398.32 LEE i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Seo Hajin
Seoul: Jimoondang Publishing Company, 2007
KOR 895.73 SEO hx
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Buku ini merupakan kumpulan cerpen kontemporer Korea yang ditulis pada abad 20 oleh 10 orang penulis Korea"
Gyeonggi: Changbi, 2012
KOR 895.730 8 SEG
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Cho, Hae-il
Seoul: Dong-su-Munhak-sa, 1990
895.74 CHO a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Khairana Ariani Wibowo
"ABSTRAK
Setiap individu memiliki tendensi melakukan pengorbanan, dan oleh karena itu, pengorbanan menjadi topik yang sering diangkat dalam karya sastra. Pengorbanan menjadi salah satu topik yang diangkat penulis cerpen modern Korea, Kim Yujeong, khususnya dalam cerpennya yang berjudul Ddaengbyot dan Bombom. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep pengorbanan masyarakat Korea dalam cerita pendek Ddaengbyot dan Bombom karya Kim Yujeong. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data studi pustaka. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pengorbanan dalam cerpen Ddaengbyot dan Bombom karya Kim Yujeong merepresentasikan konsep pengorbanan khas masyarakat Korea yaitu jeong, han dan hyo. Pengorbanan dalam Ddaengbyot merepresentasikan konsep jeong dan han, sementara pengorbanan dalam Bombom merepresentasikan konsep jeong, hyo dan han.

ABSTRACT
Every individual has the tendency to sacrifice; therefore, sacrifice is often used as a topic in literature works. Sacrifice is also used as a topic by a modern Korean writer, Kim Yujeong, especially in his works that are called Ddaengbyot and Bombom. This study aims to describe the Korean concepts of sacrifice from Ddaengbyot and Bombom. This study uses qualitative research method with literary research as the data research method. From this study, the writer finds that the sacrifices described in Ddaengbyot and Bombom written by Kim Yujeong represent three specific Korean concepts of sacrifice. Those concepts are jeong, han and hyo. Sacrifices described in Ddaengbyot contain the value of jeong and han, whereas the sacrifices described in Bombom contain the value of jeong, hyo, and han.
"
2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Lee, Ok-Soo
"Buku ini ditulis oleh Lee, Ok-Soo, menceritakan tokoh wanita Korea bernama Shinsaimdang, seorang penulis, penyair, seniman, penulis, cendekiawan dari Dinasti Joseon "
Seoul: Biryongso, 2009
KOR 895.730 8 LEE s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nathania Devina
"ABSTRAK
Jurnal ini membahas tentang ironi yang terdapat dalam cerpen bergaya realis Unsu Joheun Nal karya Hyeon Jin Geon yang dibuat pada era 1920-an. Cerpen ini menceritakan tentang Bapak Kim, seorang penarik bendi yang tinggal di Seoul dan memiliki seorang istri yang sedang sakit di rumah. Pada suatu hari ia merasa bahwa hari itu adalah hari keberuntungannya karena ia mendapat banyak uang dari hasil kerjanya. Ironisnya ia menemukan istrinya meninggal dunia ketika ia tiba di rumah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ironi-ironi yang terdapat di dalam cerpen Unsu Joheun Nal. Dalam melakukan penelitian, penulis menggunakan metode close-reading untuk menganalisis ironi yang terdapat cerpen tersebut. Penelitian dimulai dengan membaca teliti teks cerpen Unsu Joheun Nal dan mengaitkannya dengan sumber-sumber lain yang terkait. Dengan begitu, penulis dapat memahami dan menganalisis ironi apa saja yang terdapat di dalam cerpen tersebut. Melalui langkah tersebut, penulis merumuskan kesimpulan bahwa cerpen Unsu Joheun Nal mengandung beberapa ironi situasional. Ironi situasional tersebut tergambar dalam inti cerita cerpen dan beberapa situasi pada bagian-bagian kecil cerpen.

ABSTRACT
This journal discussed about the irony portrayed in Unsu Joheun Nal, a realist short story written in 1920s era by Hyeon Jin Geon. This short story tells about Mr. Kim, a rickshaw-man living in Seoul and a husband of a sick wife. One day, he knew that it was his lucky day because all of sudden, he got quite a big amount of money from his work. Ironically, he found his wife has been dead when he reached home. The purpose of this study was to determine the irony portrayed in the short story Unsu Joheun Nal. In conducting the research, the writer used close-reading method to analyse the irony potrayed in the short story. The research began with reading the short story text and other sources related. The writer then understood and analysed the irony in the short story. Through these steps, the writer compose a conclusion that the short story Unsu Joheun Nal portrayed some situational irony. Those situational ironies portrayed in the main story and some situations in the small parts of the short story."
[, ], 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>