Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 52407 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Galih Rakhmadi
""Vita Sexualis" is Mori Ogai_s Naturalism novel. This work is made with the purpose of showing how naturalism themed novels should be made to Japan society especially Japanese naturalism writers. "Vita Sexualis" is a story about Shizuka Kanai_s sexual life from which he was six years old to 23 years old. Human male sexuality will be explained through Shizuka Kanai psychosexual development. Through analyzing every event that happens in Shizuka Kanai_s life through six years old to 23 years old especially events related to sex, the writer_s got to see that Shizuka Kanai has an asexual symptom in his latent phase and he left a fixation in his infantile-phallic phase which restraining perfection in his genital phase development."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S13610
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Happy Indah Nurlita Goeritman
"Membahas cara pandang tokoh utama Philippa van der Steurr sebagai wanita homoseksual. Dalam pandangan tokoh ditemukan berbagai bentuk represi yang dialaminya, serta resistensi yang dibangunnya. Represi tersebut mempengaruhi cara pandang tokoh utama.

The main character's perspective Philippa van der Steur a homoseksual woman. In the perspective of main character found variety of repression around her, and also the resistance which was built by her. Repression leaders affect the way she sees her self and her surroundings."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S15830
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rachmawati Martini
"Majas personifikasi merupakan bentuk kiasan yang memasangkan sifat-sifat manusia pada benda mati. Penerjemahan majas personifikasi kerap kali menimbulkan banyak permasalahan. Berdasarkan sumber data dari cerpen-cerpen karya Akutagawa Ryunosuke yang berjudul Kappa, Kumo no Ito, dan Imogayu yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Dr. Bambang Wibawarta dengan judul Kappa, Benang Laba-laba, dan Bubur Ubi ditemukan bahwa majas personifikasi Jepang dapat diterjemahkan ke dalam bentuk figuratif yang tidak hanya berbentuk personifikasi saja, namun ditemukan juga bentuk hiperbola dan simile. Selain itu majas personifikasi juga dapat diterjemahkan ke dalam bentuk nonfiguratif. Berdasarkan bentuknya, dari 15 data yang terkumpul dapat diuraikan menjadi penerjemahan majas personifikasi BSu menjadi majas personifikasi BSa yang berjumlah 9 data, penerjemahan majas personifikasi BSu menjadi majas hiperbola BSa yang berjumlah 1 data, penerjemahan majas personifikasi BSu menjadi majas simile BSa yang berjumlah 2 data, dan penerjemahan majas personifikasi BSu menjadi bentuk nonfiguratif BSa yang berjumlah 3 data. Mengacu pada angka-angka tersebut ternyata sebagian besar majas personifikasi Jepang diterjemahkan menjadi majas personifikasi juga. Berdasarkan kesepadanan makna, dari semua data yang terkumpul menunjukkan bahwa penerjemahan majas personifikasi ini semuanya sepadan maknanya. Untuk mencapai kesepadanan makna tersebut dilakukan beberapa prosedur penerjemahan, yakni modulasi, transposisi, pergeseran dalam tataran sintaksis dan pergeseran dalam tataran semantik."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S13777
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Anggraeni
"ABSTRAK
Tesis ini mengkaji fungsi tulisan dalam novel Kaze no Uta wo Kike karya Murakami Haruki dengan memanfaatkan dialogisme Bakhtinian. Tesis ini mengungkapkan fungsi tulisan sebagai penanda kehadiran ketika tuturan tidak cukup menjadi alat untuk mengkomunikasikan keberadaan diri. Analisis menunjukkan bahwa menulis merupakan cara untuk menghadirkan diri secara simbolis. Upaya menghadirkan diri di dalam tulisan dicerminkan melalui dialogisme seperti kata panggilan khusus dan dialog. Teknik tersebut memperlihatkan adanya upaya memindahkan kondisi dialogis dari dunia nyata ke dalam dunia tulisan. Karena sifatnya yang tercetak, tulisan merekam suara yang semula tenggelam di dunia nyata sehingga selalu bisa dipakai sebagai alat untuk menjejaki keberadaan

ABSTRACT
By using Bakhtinian dialogism, this research observes the function of writing in Murakami Harukis' Kaze no Uta wo Kike. It reveals how writing functions as a means of existence when utterance is no longer sufficient. The analysis shows how writing activity can be understood as an effort of reshowing existence symbolically. Dialogism, reflected from specific self-expression and dialogic patterns, becomes a way of shifting dialogic condition from real world into written world. Since written world has always been printed, it enables a voice to be eternally recorded and thus always can be used as a tool to retrace an existence."
2010
T37569
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Astry Rizky
"Karya sastra merupakan cerminan masyarakat pada zamannya yang tidak bisa dipisahkan dari unsur pemhentuknya, yaitu pengarang dan masyarakat. Horatius mengatakan bahwa sastra memiliki dua Iimgsi, yaitu duke et utile. Dulce et utile berarti sastra herffngsi sebagai hiburan dan sebagai alat untuk menyampaikan info maxi kepada pemhacanya. Melalui karya sastra, pengarang dapat mengungkapkan ekspresinya, termasuk kritik terhadap pemerintah yang berkuasa. Hal ini pula yang dilakukan oleh Aleksandr Nikolaevic Radiscev mclalui novel Ilyrneurecmaue uj Ilemep6yp2a e Mackey/ Puteshesti'ie iz Peter-burga v Moskvu/ Perjalanan dari St. Petersburg ke Moskow/. Ia menyampaikan kritik-kritiknya kepada l- katcrina II, antara lain kritik kaum petani, masalah sensor dan kritik kaum bangsawan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S14831
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Theresia Diah Retno Pratiwi
"Setelah lebih dari lima puluh tahun diterbitkan, Lolita karya Vladimir Nabokov tetap saja memesona. Dengan kekayaan bahasa dan topik kontroversialnya, Lolita melampaui anggapan banyak pembaca awam yang mengira bahwa ia hanyalah sebuah novel pornografik. Skripsi ini menganalisis Lolita dengan menggunakan Teori Nilai Polinomik dari Kelley L. Ross untuk melihat nilai-nilai yang terdapat dalam Lolita, yaitu nilai individu dan nilai normatif. Setelah kedua nilai diketahui, analisis dikembangkan untuk mengetahui hubungan antara kedua nilai tersebut dalam kerangka teori nilai yang sama. Pada akhirnya, hubungan antar akedua nilai tersebut akan memaparkan pembacaan baru terhadap Lolita dan tokoh-tokohnya yang kompleks, yaitu sebagai tokoh-tokoh yang memiliki nilai-nilai individu dan hidup di
suatu lingkungan yang memiliki nilai-nilai normatif tersendiri.

Abstract
Fifty years after it was first published in the United States, Vladimir Nabokov_s Lolita is still enchanting to its readers. With its literary richness and controversial topic, Lolita has gone beyond its first-time readers_ expectations of merely finding a pornographic novel out of it. This undergraduate thesis analyzes Lolita with the help of Kelley L. Ross_ Polynomic Theory of Values to see the values in Lolita, both individual values and normative values. After both kinds of values are discovered, further analysis is done to see the relationships between values, still with the help pf the same theory of values. Lastly, the relationships give a new reading to Lolita and its complex characters, the characters who live with their own individual values and in a society with its own normative values."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S14159
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Silaen, Vicky Rosalina
"Dalam kesusasteraan Rusia, Fedor Mixajlovie Dostoevskij kerap dikenal scbagai penulis yang banyak memasukkan kandungan filosofis dalam karya_karyanya. Novel Hpecmynneuue u Haxa3auue/Prestuplenie i Nakazanie/Kejahatan dan Hukuman merupakan salah satu bukti keunggulan Dostoevskij dalam memasukkan kandungan filosofisnya dengan menggambarkan pergumulan eksistensial yang terejawantahkan lewat tokoh Raskol'nikov. Skripsi ini berisikan pembahasan tentang dualisme tokoh Raskol'nikov serta faktor-faktor yang menyebabkan adanya dualisme tersebut, dengan tinjauan eksistensialisme. Dalam tahap analisis penulis menggunakan metode kepustakaan dan deskriptif analisis serta melandaskan penelitian ini dengan teori eksistensialisme yang dikemukakan oleh Nikolaj Alexandrovie Berdjaev.Rangkaian pengalaman eksistensial tokoh Raskol'nikov mengantar kita pada dualisme antara kebebasan dan keterikatan, rasional dan irasionalitas, kesanggupan dan ketidaksanggupan menghadapi penderitaan, penolakan dan kerinduan terhadap interaksi sosial serta penerimaan dan penolakan terhadap Tuhan. Hal-hal tersebut mencerminkan rangkaian unsur-unsur dualisme dalam diri Raskol'nikov yang pada akhirnya menimbulkan situasi paradoksal yang menarik untuk kita babas satu persatu"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S15074
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Widya Purnama Dewi
"Penelitian ini memiliki tiga tujuan. Yang pertama adalah untuk mengetahui apakah yang dimaksud dengan genkan dalam struktur tata ruang rumah Jepang. Tujuan yang kedua adalah untuk mengetahui mengapa genkan merupakan bagian yang harus ada dalam struktur tata ruang rumah Jepang. Kemudian, yang ketiga bertujuan untuk mengetahui bagaimana genkan di tengah perkembangan desain tata ruang yang semakin modern mampu bertahan hingga saat ini. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kepustakaan. Berdasarkan pada pengertian genkan yang tertera pada Kamus Kojien akan dilakukan analisis terhadap pengertian dan fungsi genkan yang dikaitkan dengan teori uchi-soto Seiichi Makino dan Charles J. Quinn, Jr, serta pernyataan Shigeru Iijima mengenai factor pembentukan psikologi orang Jepang yang ada dalam lingkup arsitektur Jepang.
Hasil penelitian menunjukan bahwa genkan yang merupakan bagian dari tata ruang rumah jepang tetap dapat bertahan dengan karakteristiknya yang khas, memiliki fungsi lebih dari sekedar pintu masuk kedalam rumah. Genkan yang juga dapat disebut sebagai aimai no tobira atau pintu yang bukan pintu (pintu yang bersifat ambigu), merupakan pembatas antara bagian dalam dan luar dari bangunan rumah yang memiliki makna lebih dari sekedar pengertian ruang yang bersifat konkrit, seperti dapat dicontohkan dengan juga fungsi genkan yang dapat menyatakan _gmana yang merupakan orang dalam (uchi) dan mana yang merupakan orang luar (soto)_h. Selain itu, genkan juga berfungsi untuk memisahkan antara bagian yang bersih dan yang kotor, serta bagian yang suci dan tidak suci. Dari analisis juga dapat disimpulkan bahwa fungsi genkan dapat dapat mencerminkan kesadaran psikologi dan cara pandang orang Jepang terhadap pembagian antara dalam (uchi) dan luar (soto).

This research has three objectives. The first is to figure out what genkan means in Japanese interior design. The second is to figure out why genkan is a has to be a part of Japanese interior design. Finally, the third objective is to figure out how genkan manages to survive despite the modernization of interior design. The research is done by the dictum method. Based on the description of genkan that is described in the Kojien Dictionary, there will be an analysis concerning the comprehension and the functions of genkan that is related to Seiichi Makino and Charles J. Quinn, Jr._fs uchi-soto theory, along with Shigeru Iijima_fs statement about the shaping of Japanese people_fs psyche within the range of the Japanese architecture.
The research shows that genkan as a part of Japanese interior can still survive with its certain characteristic, that it is more functional than merely an entrance to the house. Genkan, which can also be described as the aimai no tobira or a door that is not a door (an ambiguous door), separates the indoor space and the outdoor space of the house that has a deeper meaning than _gspace_h in a concrete sense. For example, genkan can separate between _ginsiders (uchi) and outsiders (soto)_h. Apart from that, genkan also functions as a separator between the clean and the dirty, as well as the pure and impure . From the analysis we can also conclude that the functions of genkan can reflect the Japanese_fs psyche and point of view about separating the inside (uchi) and outside (soto)."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S13750
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ranti Oktaviani
"ABSTRAK
Ranti Oktaviani. Abstrak sbb. Didalam skripsi ini diteliti ungkapan-ungkapan eufemisme yang terdapat dalam karya sastra berjudul Yu no Yado no Onna Ungkapan-ungkapan ini diteliti melalui analisis wacana dengan pendekatan sosiopragmatik serta dikaitkan dengan teori klasifikasi tindak tutur ilokusi milik John Searle. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif analisis. Dari hasil penelitian, peneliti menemukan ungkapan-ungkapan eufemisme tersebut memiliki implikatur yang berbeda berdasarkan tujuan tuturan yang hendak dicapai oleh penutur. Berdasarkan hasil tersebut, peneliti dapat mengklasifikasikan ungkapan-ungkapan eufemisme ke dalam tuturan esertif dan direktif.

Abstract
Ranti Oktaviani. Abstract. The focus of this study is euphemism expressions in a story _Yu no Yado no Onna_. These expressions are researched by discourse analysis with socio-pragmatic approach and related with the theory of John Searle_s taxonomy of illocutionary acts. This research is qualitative and use descriptive-analytical method. From the results of research, researcher finds that the euphemism expressions have different implicatures based on the purposes of speech acts which are needed by speaker. Based on the results, researcher can classify euphemism expressions into assertive and directive speech acts"
2010
S13774
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Detta Olyvia Nirwana
"ABSTRAK
Detta Olyvia Nirwana. Abstrak sbb. Skripsi ini membahas analisis distorsi makna nomina yang terjadi akibat penerjemahan adaptasi dalam manga Doraemon volume 1-10. Penerjemahan adaptasi mengakibatkan perbedaan referen yang diacu oleh pengarang dan pembaca sehingga menyebabkan hilangnya aspek makna sense. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang berdasarkan analisis dekomposisi leksikal atau analisis komponen makna menggunakan tabel biner yang dikuatkan oleh penghitungan prosentase ketepatan makna suatu terjemahan. Hasil penelitian menyatakan bahwa metode penerjemahan adaptasi menyebabkan komponen makna yang hilang lebih banyak daripada komponen makna yang sama pada suatu terjemahan.

Abstract
The focus of this study is the distortion of noun's meaning in the 1st-10th volume of Doraemon manga which is happened because the noun is adapted. Adaptation causes difference between source language's noun and target language's noun's component of meaning leading to the non-existent of sense between author and reader. This study is a qualitative study using lexical decomposition method, as known as componential analysis. The result of this study shows that adaptation causes the number of different component of meaning higher than the same component in a translation."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S13533
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>