Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 161201 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gina Yoviana
"Penelitian tentang kalimat perintah dalam majalah resep masakan ini dilakukan untuk mencari bentuk verba pola-pola dan kalimat perintah yang digunakan dalam suatu resep masakan. Apakah kalimat perintah yang terdapat dalam suatu resep masakan sama dengan teori kalimat perintah yang diuraikan oleh para ahli bahasa? Penelitian ini bertujun untuk mendeksripsikan pola kalimat perintah yang digunakan dalam suatu resep masakan. Selain itu, tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan verba-verba yang mengisi kalimat-kalimat perintah dalam resep masakan. Penelitian ini juga akan mengungkapkan persamaa atau perbedaan kalimat perintah dalam resep masakan dengan teori kalimat perintah yang dipaparkan oleh Alwi, dkk (2003), Chaer (2006), Keraf, dan Harimurti (1999). Ada dua buah sumber data yang digunakan dalam penelitian ini. SUmber data yang pertama adalah majalah resep masakan Selera yang diterbitkan oleh PT Temprina Media Grafika SUmber data yang kedua adalah majalah resep masakan Sedap yang diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama. Kedua majalah tersebut adalah majalah edisi bulan Juli 2007. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini meliputi konsep kalimat, kalimat perintah, fungsi sintaksis, kelas kata verba dan nomina, serta proses morfologis yang..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S11302
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Kingkin Ismaya Sari
"Teks komersial seperti teks iklan dan teks surat edaran berperan tidak saja untuk memperkenalkan suatu barang atau produk yang ditawarkan, melainkan juga untuk mengajak, mempengaruhi, menganjurkan, menyarankan atau menyuruh seorang penerima atau seorang konsumen untuk mau membeli atau mempergunakan produk yang ditawarkan. Gaya bahasa yang dipergunakan untuk keperluan itu adalah selalu bentuk perintah (Liliweri, 1992: 33).
Perintah dapat dikemukakan dengan bentuk kalimat yang berbeda-beda, tetapi bermakna sama yaitu sebuah perintah. Berdasarkan pendapat Geerts {1983) di dalam bahasa Belanda terdapat tiga bentuk kalimat perintah dengan menggunakan subjek dan enam bentuk kalimat perintah tanpa menggunakan subjek. Permasalahan yang muncul adalah bentuk kalimat perintah yang mama yang banyak dipergunakan di dalam teks komersial bahasa Belanda seperti teks iklan yang terdapat di dalam majalah dan teks surat edaran penawaran produk dari suatu bank.
Penelitian dilakukan dengan mengadakan studi pustaka dan melakukan pengujian. Melalui studi pustaka diperoleh data menge_nai bentuk-bentuk kalimat perintah bahasa Belanda. Pengumpulan data yang berhubungan dengan penggunaan bentuk kalimat perintah di dalam teks komersial dilakukan dengan. mengadakan pengujian di lima belas majalah dan empat edaran yang berbeda sasaran pembaca atau konsumennya. Data yang diperoleh dari kelima belas majalah dan keempat surat edaran tersebut adalah berupa persentase peng_gunaan bentuk kalimat perintah secara umum dan jugs di tiap pembagian kategori pembaca atau konsumen.
Hasilnya menunjukkan bahwa secara umum persentase tertinggi penggunaan bentuk kalimat perintah adalah bentuk kalimat perintah bentuk dasar + Sisa (51,91%), kedua adalah bentuk kalimat perintah S + VF + Sisa (25,19%) dan ketiga adalah bentuk kalimat perintah baru di luar sembilan bentuk kalimat perintah yang diberikan oleh Geerts (9,16%). Selanjutnya secara berurutan penggunaan bentuk-bentuk kalimat perintah adalah: Bentuk kalimat perintah Sisa + Infinitif (6,49%), bentuk kalimat perintah Bentuk dasar Sisa (3,44%), bentuk kalimat perintah VF + S + Sisa(2,48%), bentuk kalimat perintah Infinitif Sisa (0,57%), bentuk kalimat perintah VF + S+ Sisa ? (0,38%) dan bentuk kalimat perintah Bentuk perfektum (0,38%). Sedangkan bentuk kalimat perintah Bentuk pluperfektum sama sekali tidak pernah dipergunakan.

"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1995
S15758
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arie Silviyani F.
"Skripsi ini terdiri dari empat bab. Bab pertama terdiri dari latar belakang penelitian, permasalahan penelitian, tujuan penelitian, metode penelitian, ruang lingkup penelitian, sumber data, prosedur kerja dan sistematika penyajian.
Dalam bab kedua dijabarkan rangkaian teori. Teori Karl Buhler digunakan sebagai dasar konsep tentang fungsi bahasa. Teori dari Brinker Klaus digunakan sebagai dasar konsep tentang fungsi teks. Sebagai teori pendukung digunakan teori dari Harald Weinfrich dan Helbig/Buscha.
Pada bab ketiga data yaitu 175 kalimat dalam tiga puluh tiga teks resep masakan berbahasa Jerman yang diambil dari buku resep masakan Ich Helfe Dir Kochen dianalisis.
Kesimpulan dari hasil analisis dijabarkan pada bab keempat. Struktur kebahasaan yang paling sering muncul adalah Infinitivkonstruktion. Struktur ini ditemukan pada 171 kalimat yang dianalisis. Selain itu ditemukan juga struktur kebahasaan lainnya, yaitu kalimat perintah, kalimat pasif, pola kalimat 'sollen+Infinitiv' dan 'mussen+Infinitv'. Kelima struktur itu digunakan untuk mengekspresikan suatu perintah, urut-urutan kalimat dalam masing-masing teks menunjukkan urut-urutan perintah, sehingga membentuk langkah-langkah tindakan untuk menghasilkan suatu masakan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1999
S14587
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Septi Riyani Maulida
"Skripsi ini membahas analisis penerjemahan judul dan bahan resep masakan dalam majalah Die Brücke selama tahun 2014. Penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan dan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kontrastif.
Hasil penelitian memperlihatkan padanan leksikal dan jenis penerjemahan yang digunakan oleh penerjemah dalam menerjemahkan judul dan bahan-bahan resep masakan.

The objective of this thesis is to analyse title and ingredients recipes in the magazine Die Brücke in 2014. This Thesis uses literature research and qualitative methods.
The result of this thesis showed equivalent lexical and type of translation by translators in this translating title and ingredients recipes."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S58826
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sekarwanti
"Skripsi ini membahas tentang kohesi gramatikal yang terdapat dalam teks resep masakan berbahasa Rusia dalam buku sumber terkait. Kohesi diperlukan dalam suatu teks untuk menunjang kepaduan dan kesatuan makna dalam suatu wacana. Menganalisis 50 teks resep masakan yang di dalamnya terdapat unsur kohesi gramatikal. Menemukan kohesi gramatikal yang paling dominan serta memberikan penjelasannya. Elemen dalam kohesi gramatikal adalah referensi, substitusi, elipsis, dan konjungsi. Kohesi diperlukan dalam suatu teks untuk menunjang kepaduan dan kesatuan makna dalam suatu wacana.

This thesis discusses the grammatical cohesion inherent in the Russian-language text recipes in the book-related resources. Cohesion needed in a text to support the cohesion and unity of meaning in a discourse. Analyzing the text 50 recipes in which there is an element of grammatical cohesion. Finding the most dominant grammatical cohesion and provide an explanation. Cohesion is the grammatical elements in the reference, substitution, ellipsis, and conjunctions. Cohesion needed in a text to support the cohesion itself and unity of meaning in a discourse."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S15101
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rufiana Perbatasari
"Tujuan penulisan skripsi ini adalah membahas fungsi kalimat yang mengandung perintah dan aspek sosiolinguistik yang terdapat pada masing-masing kalimat tersebut. Pengumpulan data diperoleh dari dialog-dialog dalam drama Pygmalion karya George Bernard Shaw. Hasil analisis menunjukkan jenis-jenis kalimat yang mengandung perintah: kalimat interogatif sebanyak 7 kalimat (8,2%), kalimat deklaratif 17 kalimat (20%), kalimat conditional 3 kalimat (3,5%) dan kalimat imperatif 58 kalimat (68,2%). Dan pemakaian fungsi kalimat 'menyatakan kepada seseorang untuk melakukan suatu perbuatan' memiliki prosentase tertinggi yaitu 53 kalimat ( 62,3% ) bila dibandingkan dengan 6 fungsi lain. Ragam bahasa yang digunakan adalah gabungan dari ragam bahasa biasa (45,9%) ragam bahasa resmi (17,6%) dan ragam bahasa tidak resmi (36,5%). . Kesimpulan yang diperoleh : 1. Drama Pygmalion menggunakan jenis kalimat imperatif sebanyak 68,2%. 2. Sebagian besar menggunakan ragam bahasa biasa (Neutral LangoMe) 45,9%. 3. Dengan fungsi kalimat menyatakan kepada seseorang untuk melakukan sesuatu perbuatan 62,3%."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arie Mega Prastiwi
"Dalam skripsi ini dikaji penerapan bidang semiotik dalam studi kasus aktual. Pertama, penulis menjabarkan secara ringkas apa sebenarnya semiotik itu dan bagaimana posisinya pada teks verbal di kedua majalah tersebut. Kedua, penerapan semiotik triadik yaitu representamen, Objek, dan Interpretasi pada teks verbal kedua majalah tersebut dan keterkaitan antara ketiganya sehingga membuat majalah tersebut dapat dilirik oleh pembaca. Dengan data satu tahun penerbitan majalah itu, penganalisisan dilakukan berdasarkan hubungan antara triadik semiotik, linguistik yang menghasilkan interpretasi yang bisa menarik perhatian pembaca untuk membeli majalah tersebut. Teks verbal sebagai linguistik dianalisis dari kelas kata yang mengisi teks verbal tersebut. Lantas, hal tersebut diuraikan dalam semiotik triadik. Setelah dilakukan analisis, diperoleh hasil yang patut dicatat. Pertama teks verbal pada kedua majalah itu didominasi oleh kelas kata nomina pada saat teks verbal tersebut sebagai Representamen. Kedua, pada saat keterkaitan Representamen dengan Objek ditemukan kelas kata adverbia sebagai kelas kata yang mendominasi. Ketiga, pada saat Interpretasi dapat diinterpretasikan dengan menggunakan hubungan antara representamen dengan objek dan di luar ketiga hubungan itu"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S10785
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Dalam skripsi ini saya membahasa topik Bentuk dan Strategi Kesopanan Kalimat Perintah Bahasa Jawa. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pendapat para ahli yang menyatakan bahwa untuk memberikan perintah dapat disampaikan dalam bermacam-macam jenis kalimat, dan kalimat yang dipilih tersebut merupakan strategi kesopanan untuk menjaga hubungan sosial antar peserta komunikasi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk memperlihatkan jenis-jenis kalimat yang menyampaikan pesan perintah dan menjelaskan strategi kesopanan yang terdapat di dalamnya. Metode yang digunakan adalah metode padan dan metode metode agih. Kedua metode ini digunakan untuk menganalisis
deep structure dan surface structure kalimat perintah.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah dalam bahasa Jawa pesan perintah itu dapat disampaikan dalam tiga konstruksi kalimat, yaitu imperatif, deklaratif, dan interogatif. Kalimat imperatif menggunakan strategi kesopanan Bald on record karena pesan perintah dapat langsung ditangkap oleh pendengar, sedangkan kalimat deklaratif dan interogatif menggunakan strategi kesopanan Off Record karena pesan perintah disampaikan secara tersamar atau tersembunyi."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1997
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Septi Suryaningrum
"Skripsi ini membahas mengenai alat kohesi dalam bentuk explizite Wiederaufnahme yang terdapat dalam resep masakan anak-anak berbahasa Jerman yang diambil dari situs web. Penelitian ini bertujuan untuk melihat dan mendeskripsikan jenis alat kohesi apa yang muncul dalam resep masakan berbahasa jerman untuk anak-anak. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif-analitis dan merupakan sebuah studi sintaksis. Hasil analisis menunjukkan bahwa jenis alat kohesi yang muncul didominasi oleh bentuk repetisi, konjungtor kopulativa und, dan artikel.

The focus of this study is to describe cohesion devices in the form of explizite Wiederaufnahme in the children_s cooking recipe in German taken from websites. The objective of this study is to see and describe the cohesion devices appeared in German cooking recipe for children. This study is a qualitative study using descriptive-analytic method. This study is a study in syntax field. The result of this study showed that the cohesion devices appeared most in the data are in the form of repetition, conjunction, and article."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S14803
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yuniarsih
"Sebagaimana yang dikutip oleh Sannosuke bahwa nasionalisme menurut Hans Kohn adalah pemikiran yang berpendapat bahwa negara adalah yang utama dan terpenting (Kohn dalam Sannosuke,1971:6O).Hal ini mempunyai arti bahwa nasionalisme merupakan suatu paham yang berpendapat bahwa kesetiaan terlinggi individu harus ditujukan kepada negara kebangsaan (nation state)(Kohn, 1984:11). Untuk lebih mendalami apa itu nasionalisme pertama-tama kita harus mengetahui hakekat "bangsa" (nation).Renan mengemukakan keyakinannya bahwa bangsa itu adalah soal perasaan,soal kehendak (tekad) semata-mata untuk tetap hidup bersama,yang timbul antara segolongan besar manusia yang nasibnya sama dalam masa lampau,terutama dalam penderitaan-penderitaan bersama (Sunario dalam Renan,1994; x ii-xviii).Selanjutnya dikatakan bahwa bangsa(nation)itu ialah suatu solidaritas besar yang terbentuk karena adanya kesadaran, bahwa orang telah berkorban banyak dan bersedia untuk berkorban lagi. Kebanyakan bangsa-bangsa itu memiliki faktor-faktor objektif tertentu yang membuat mereka itu berbeda dan bangsa-bangsa liainnya,misalnya persamaan turunan.bahasa, daerah,atau agama.Mesk ipun faktor-faktor objektif itu penting,namun unsur yang terpenting ialah kemauan bersama yang hidup."
Depok: Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>