Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 153652 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dina Andriani
"Manusia merupakan sumber daya paling penting dalam upaya mencapai keberhasilan, karena sumber daya manusia ini akan menunjang organisasi dengan bakat, kecakapan, keterampilan, kreatifitas dan karya. Betapapun sempurnanya aspek teknologi dan ekonomi, tanpa aspek manusia sulit kiranya tujuan-tujuan organisasi dapat terwujud. ANRI sebagai suatu lembaga yang memiliki tanggung jawab terwujudnya Tujuan Kerarsipan Nasional, didukung dan dikelola sumber daya manusia yang berkualitas dan handal. Oleh karena itu pengelolaan sumber daya manusia harus benar-benar diperhatikan. Permasalah yang dihadapi cukup tingginya tingkat ketidakdisiplinan kerja yang dilakukan oleh arsiparis saat ini. Mulai dari tingkat keterlambatan sampai dengan penggunaan jam kerja untuk hal-hal yang tidak berhubungan dengan pekerjaan, seperti mengobrol, dengan rekan kerja atau keluar kantor dengan alasan kurang penting. Dengan demikian tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi tentang hubungan kepuasan kerja dan kinerja arsiparis di ANRI. Variable penelitian dibatasi pada faktor kepuasan kerja yang ditinjau dari faktor psikologi, social, fisik, dan financial terhadap kinerja Arsiparis (mencakup segi inerja Pribadi, Teknis dan Administrasi). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik menggunakan desain cross sectional, karena pengukuran variable bebas (independen) yaitu kepuasan kerja dan variable terikat (dependen) yaitu kinerja yang dilakukan pada saat yang sama dan sesaat. Pendekata yang dilakukan adalah pendeketan kuantitatif. Pendekatan ini digunakan untuk melihat distribusi frekuensi masing-masing variable, hubungan antara variable bebas dengan variabel terikat, faktor-faktor kepuasan kerja apa yang paling erat hubungan atau pengaruhnya terhadap kinerja, serta komponen kepuasan kerja yang mana yang paling penting peranannya. Sedangkan analisis data dilakukan dengan 3 tahapan: analisis univariat, analisis bivariat (dengan korelasi Pearson) dan analisis multivariate (Regresi Linier Berganda). Peneitian ini dilakukan terhadap 46 orang Arsiparis ANRI sebagai sampel penelitian. data diambil tanggal 14 April sampai dengan 1 Mei 2007. hasil penelitian didapatkan bahwa 62,24% dari responden menyatakan puas, 26,28% responden menyatakan cukup puas, dan 11,48% dari responden merasa tidak puas dan tingkat kinerja Arsiparis di ANRI adalah 48,99% Arsiparis berkinerja sedang, 46,56% arsiparis berkinerja baik, dan $,46% Arsiparis berkinerja buruk. Dari analisis bivariat hubungan antara faktor kepuasan kerja dengan kinerja Arsiparis didapatkan hasil bahwa tidak ada hubungan antara faktor kepuasan kerja dengan kinerja Arsiparis di ANRI (p>0,05). Berdasarkan analisis multivariate dengan menggunakan uji regresi linier berganda, diperoleh hasil yag tidak signifikan, dimana nilai p untuk F-Test diperoleh sebesar 0,384 dimana nilai ini lebih besar dari taraf signifikansi yang ditetapkan dalam penelitian yaitu 0,05. dengan tidak signifikannya nilai F, maka hasil uji T tak lagi bermakna. Akibatnya salah satu tujuan penelitian, yaitu mengetahui faktor kepuasan kerja yang paling signifikan dari hubungan kepuasan kerja dan kinerja secara keseluruhan tidak dapat diketahui. Dengan hasil tersebut, dirasa perlu untuk dilakukan penelitian lebih lanjut untuk menggali lebih dalam faktor-faktor lain yang berhubungan dengan kinerja Arsiparis di ANRI, dengan menggunakan sampel yang lebih besar dan variable penelitian yang lebih lengkap."
Depok: Universitas Indonesia, 2007
S15198
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farhan Bukhori
"ABSTRAK
Kompetensi merupakan kriteria yang harus dimiliki oleh setiap pegawai yang melakukan pekerjaan dalam bidang tertentu, termasuk dalam bidang kearsipan. Kompetensi sangat dibutuhkan dalam membentuk sebuah kinerja yang baik demi mencapai tujuan organisasi atau perusahaan. Karena jika setiap pegawai memiliki kompetensi yang tinggi maka akan menghasilkan kinerja yang terbaik. Sebagai pengelola arsip seorang arsiparis dituntut untuk dapat memberikan berbagai informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat. Oleh karena itu maka seorang arsiparis harus memiliki tiga kompetensi dasar dibidang kearsipan yakni pengetahuan, keterampilan dan sikap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh kompetensi arsiparis terhadap kinerja arsiparis di Arsip Nasional Republik Indonesia dan seberapa besar pengaruhnya serta juga mengidentifikasi indikator dari kompetensi yang memiliki pengaruh paling besar bagi arsiparis dalam melakukan kinerja.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui secara menyeluruh kompetensi arsiparis yang terdiri dari indikator pengetahuan, keterampilan dan sikap memiliki pengaruh sebesar 56,4% terhadap kinerja arsiparis di Arsip Nasional Republik Indonesia. Secara parsial konsep pengetahuan dan keterampilan tidak memiliki pengaruh yang signifikan dibandingkan dengan konsep sikap dengan t hitung dari konsep pengetahuan sebesar 1,257 dan t hitung dari konsep keterampilan sebesar 1,141 sedangkan t hitung dari konsep sikap sebesar 5,535 dengan t tabel sebesar 1,991. Hal ini menunjukkan bahwa nilai t hitung dari konsep pengetahuan dan keterampilan lebih kecil dari t tabel sedangkan t hitung dari konsep sikap lebih besar dari t tabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa konsep pengetahuan dan keterampilan tidak memiliki pengaruh yang signifikan dibandingkan dengan konsep sikap dalam melakukan kinerja arsiparis di Arsip Nasional Republik Indonesia.

ABSTRACT
Competence is a criterion that must be owned by every employee who does work in a particular field, including in the field of filing. Competence is needed in forming a good performance in order to achieve the goals of the organization or company. Because if every employee has high competence it will produce the best performance. As an archive manager, an archivist is required to be able to provide various information needed by the community. Therefore, an archivist must have three basic competencies in the field of filing, namely knowledge, skills and attitudes. This study aims to determine whether there is an influence of archivist competence on the performance of archivists at the National Archives of the Republic of Indonesia and how much they influence and also identify indicators of competencies that have the greatest influence on the archivists in performing performance.
Based on the results of the study, it is known that overall archivist competency consisting of indicators of knowledge, skills and attitudes has an influence of 56.4% on the performance of archivists in the National Archives of the Republic of Indonesia. Partially the concept of knowledge and skills does not have a significant effect compared to the concept of attitude with t count from the concept of knowledge of 1.257 and t count from the concept of skills of 1.141 while t count from the concept of attitude is 5.535 with t table of 1.991. This shows that the value of t count from the concept of knowledge and skills is smaller than t table while t count from the concept of attitude is greater than t table, so it can be concluded that the concepts of knowledge and skills do not have a significant effect compared to the concept of attitude in performing archivist performance at the National Archives of the Republic of Indonesia."
2019
T53576
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nabila Nurul Arifah
"Budaya organisasi merupakan salah satu komponen penting dalam suatu organisasi, yang dijadikan sebagai dasar penyusunan pedoman untuk mengelola hubungan kerja antar anggota organisasi dan acuan dalam menciptakan lingkungan organisasi yang harmonis dan berkesinambungan di antara para anggotanya. Budaya organisasi pada setiap lembaga memiliki perbedaan satu sama lain karena budaya organisasi diciptakan dan dilaksanakan oleh anggota pada lembaga terkait yang tentunya memiliki karakteristik tertentu yang menjadi ciri khas. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji deskripsi budaya organisasi beserta elemen-elemen budaya yang berada di dalamnya dan bagaimana perannya terhadap hubungan kerja antar arsiparis di Unit Kerja SDM Kearsipan Lembaga Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Unit SDM Kearsipan ANRI memiliki budaya organisasi yang diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari beserta elemen-elemen budaya organisasi yang berada di dalamnya dan memiliki perannya masing-masing terhadap hubungan kerja antar arsiparis di Unit SDM Kearsipan ANRI yang dikorelasikan dengan Standar Kompetensi Jabatan Fungsional Arsiparis.

Organizational culture is one of the important components in an organization, which is used as the basis for preparing guidelines for managing work relations between members of the organization and a reference in creating a harmonious and sustainable organizational environment among its members. Organizational culture in each institution is different from one another because organizational culture is created and implemented by members of related institutions which of course have certain characteristics that are characteristic. This study aims to examine the description of organizational culture and its cultural elements and how it plays a role in the working relationship between archivists in the Human Resources Unit of the National Archives of Republic of Indonesia (ANRI). The results of this study indicate that the ANRI Human Resources Unit has an organizational culture that is implemented in daily life along with the elements of organizational culture that are in it and have their respective roles towards the working relationship between archivists in the ANRI Human Resrources Unit which is correlated with Competency Standards Archivist Functional Position."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Diah Ismiatun
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja arsiparis di unit layanan dalam memberikan layanan kepada pengguna. Hal ini didorong oleh munculnya ketidakpuasan pengguna terhadap kinerja layanan arsiparis yang dianggap lamban dan kurang responsif terhadap kebutuhan pengguna. Untuk itu penulis melakukan kajian terhadap keberadaan arsiparis guna menemukan penyebab lamban atau kurang responsifnya arsiparis terhadap kebutuhan pengguna. Pendekatan penelitian yang dipergunakan adalah kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah arsiparis di unit layanan arsip Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), dan objek penelitiannya adalah kegiatan dan cara arsiparis dalam memberikan layanan pengguna. Informan dalam penelitian ini diambil dari kalangan arsiparis dan non arsiparis di lingkungan ANRI dan pengguna yang datang lte rang baca pada saat penelitian. Informan kunci berjumlah lima orang. Pengumpulan data dilakukan dengan tiga cara, yaitu: (1) wawancara; (2) pengamatan partisipan; dan (3) penelitian dokumen sebagai pengkayaan infonnasi. Dari basil penelitian ini disimpulkan bahwa kinerja arsiparis dalam memberikan layanan pengguna belum optimal. Hal ini dapat dilihat dari kompetensi yang dimiliki arsiparis yang belum sesuai dengan kriteria persyaratan arsiparis di layanan. Ditemukan bahwa sebagian besar arsiparis tidak mempunyai kemampuan bahasa asing, belum menguasai infonnasi khasanah arsip yang ada sehingga kesulitan berkomunikasi dengan pengguna dalam layanan konsultasi, kurang memahami deskripsi kerja dalam layanan, dan memiliki disiplin kerja yang cenden.mg rendah. Kinerja yang tidak optimal juga dipengaruhi kondisi kerja dan perilaku pimpinan unit layanan. Terhadap kondisi seperti ini pimpinan organisasi selayaknya meningkatkan kinerja arsiparis dengan pemberian peluang pengembangan karir, motivasi kerja, dan memperlakukan arsiparis secara adil.

This research is aimed at knowing archivist performance in the service unit. It is prompted by the unsatisfaction to the archivist service performance wich is clumsy and unresponsive to the user need. Thus, it is done in order to find out why such unsatisfaction service happen. This is a qualitative research whose subjects are archivists at the service unit of the National Archives of the Republic of Indonesia, while its research objects are the activities and the way how archivists deliver their service. The research informants are archivists and non-archivists of the National Archives of the Republic of Indonesia. Some users are also included as informants. This research has five key informants. Data were collected through interview, partisipation observation, and document research. The result of this research shows that archivist performance is still not optimum yet. It is known from the personal competence of these archivists which still does not match with the service archivist criteria. It is found that most archivists do not master any foreign language, have no idea about holdings information, less of communication skill, do not understand their own job description, and have low discipline. This low performance of archivist is also influenced by the working condition and the unsupporting behavior of service supervisor. It is suggested to the organization to improve the archivist performance through giving more career advancement, developing their work motivation, and treating them more fairly."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2006
T37490
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dimas Rahmat Hidayat
"Arsip kartografi adalah arsip yang informasinya digambarkan dalam bentuk grafis atau
fotogrametrik serta terdapat sistem atau legenda peta yang menggambarkan mengenai
suatu wilayah tertentu. Arsip kartografi konvensional memiliki tantangan berupa
kondisi fisik arsip yang mudah rusak, dengan demikian diperlukan tindakan preservasi.
Salah satu upaya preservasi yang dilakukan ANRI untuk melakukan penyelamatan arsip
yaitu dengan melakukan proses digitisasi. Penelitian ini bertujuan untuk
mengidentifikasi proses digitisasi arsip kartografi di Arsip Nasional Republik Indonesia
(ANRI). Proses ini dianggap penting untuk memperpanjang usia arsip dan menjaga
kandungan informasinya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik
pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan kajian dokumen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ANRI telah melaksanakan proses digitisasi di Unit
Kerja Digitasi dan Peningkatan Kualitas Digital. Proses ini bertujuan untuk menjaga
kondisi fisik arsip, menyelamatkan informasi di dalamnya, serta menciptakan akses
untuk memudahkan pengguna. Namun, ANRI masih menghadapi kendala seperti
keterbatasan sumber daya manusia dan perangkat keras serta perangkat lunak yang kurang memadai.

Cartographic archives are archives where the information is depicted in graphic or photogrammetric form and there is a map system or legend that describes a particular area. Conventional cartographic archives have challenges in the form of the physical condition of the archives which are easily damaged, thus requiring preservation measures. One of the preservation efforts carried out by ANRI to save archives is by carrying out a digitization process. This research aims to identify the process of digitizing cartographic archives at the National Archives of the Republic of Indonesia (ANRI). This process is considered important to extend the life of archives and maintain 1 their information content. This research uses qualitative methods with data collection techniques using interview, observation and document review methods. The research results show that ANRI has implemented the digitization process in the Digital Digitization and Quality Improvement Work Unit. This process aims to maintain the physical condition of the archive, save the information in it, and create access to make it easier for users. However, ANRI still faces obstacles such as limited human resources and inadequate hardware and software."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Novi Rahmawati
"ABSTRAK
Skripsi ini bertujuan untuk membahas mengenai manajemen terhadap informasi publik yang diterapkan di Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Implementasi dari praktik manajemen informasi ANRI ini terdiri dari identifikasi sumber informasi publik ANRI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil temuan menjukkan bahwa pelaksanaan manajemen informasi publik di ANRI terbagi berdasarkan jenis sumber informasi publik itu sendiri, yaitu informasi publik yang bersumber dari arsip dinamis dan informasi publik yang bersumber dari arsip statis. Manajemen informasi publik yang diterapkan oleh ANRI mencakup tiga kegiatan utama, yaitu pengolahan, penyimpanan dan penyebaran informasi publik. Berdasarkan hasil temuan di lapangan, terdapat beberapa kekurangan ANRI dalam memberikan pelayanan keterbukaan informasi publik yang disebabkan oleh kekurangan ANRI dalam melakukan manajemen informasi terhadap informasi publik. Oleh karena itu, ANRI masih perlu meningkatkan perencanaan dan upaya yang lebih baik yang berkaitan dengan manajemen informasi publik ANRI.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Yaniarrinita
"Penelitian mengenai pelestarian koleksi foto telah dilakukan di TEMPO, sebuah media massa cetak di Indonesia dan di Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) yang merupakan lembaga kearsipan nasional Indonesia, pada bulan Juli dan Agustus 2003 serta Januari 2004. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya peran foto yang dikoleksi Media Massa Cetak TEMPO dan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) sebagai salah satu sumber informasi yang berguna baik bagi masyarakat umum maupun institusi itu sendiri, sehingga kelestarian bentuk fisik maupun informasi yang terkandung di dalamnya harus diupayakan agar tetap terpelihara dan terlindungi. Oleh karena itu masalah pelestarian koleksi foto di TEMPO maupun ANRI merupakan masalah utama yang akan dibahas di dalam penelitian ini. Tujuan penelitian ini untuk medapatkan gambaran pelestarian koleksi foto yang bersifat preventif di TEMPO dan ANRI, yaitu kegiatan pemeliharaan dan perlindungan koleksi foto dari faktor-faktor penyebab kerusakan koleksi. Gambaran tersebut mencakup kendala-kendala yang dihadapi kedua institusi tersebut dalam upaya pemeliharaan dan perlindungan koleksi fotonya, hubungan persamaan dan perbedaan di antara keduanya, dan upaya pemeliharaan dan perlindungan koleksi foto yang sesuai dengan kaidah pelestarian koleksi foto dan keadaan di kedua tempat penelitian. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan pimpinan Dokumentasi Multimedia TEMPO dan pimpinan Seksi Penyimpanan Gambar Statik ANRI sebagai key informant, yaitu selaku pihak yang paling banyak mengetahui tentang koleksi foto di TEMPO dan ANRI. Data yang dikumpulkan untuk penelitian ini sebagian besar bersifat kualitatif. Sebagai pelengkap sekaligus pembanding, digunakan juga data yang dikumpulkan melalui cara observasi dan studi kepustakaan. Teknik pencatatan data, analisis data dan penafsiran data dijelaskan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa masalah pelestarian koleksi foto di TEMPO, tidak menjadi fokus utama di dalam tujuan Dokumentasi Multimedia TEMPO. Namun kelestarian koleksi foto tetap menjadi perhatian Dokumentasi Multimedia TEMPO dan digitalisasi koleksi negatif dan slide dilakukan untuk melestarikan informasi visual foto. Kendala yang dihadapi yaitu pemeliharaan informasi digital serta penambahan fasilitas penyimpanan untuk koleksi negatif dan slide di masa depan.. Sedangkan ANRI lebih menekankan pelestarian bentuk fisik arsip untuk jangka panjang. Sebagai lembaga kearsipan nasional yang berkewajiban melestarikan arsip-arsip yang dikoleksinya, ANRI mempunyai beberapa kekurangan dan kendala yang harus segera diatasi. Kendala yang dihadapinya sebagian besar bersifat manajerial. Dengan demikian upaya pemeliharaan dan perlindungan koleksi foto di ANRI maupun di TEMPO tentunya tidak sama karena adanya perbedaan sifat, tujuan, dan fungsi di kedua institusi tersebut. Namun keduanya sama-sama berupaya memelihara dan melindungi koleksi foto agar informasi yang terkandung di dalamnya dapat tetap bertahan dan terus digunakan."
Depok: Universitas Indonesia, 2004
S15345
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prafita Imadianti
"Skripsi ini membahas mengenai pencitraan digital khasanah arsip ANRI untuk tujuan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (JIKN). Pencitraan digital merupakan salah satu bentuk upaya kegiatan pelestarian digital. Pencitraan digital khasanah arsip ANRI dimuat dalam portal JIKN. Bentuk citra digitalnya berupa preview khasanah arsip tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian memperlihatkan kendala dalam mencitradigitalkan khasanah arsip ANRI yang dimuat dalam JIKN serta faktor penyebab kendala tersebut dan bagaimana cara mengatasi kendala dalam pengelolaan JIKN.

The focus of this study is concerned about the digital imaging of ANRI's archival treasury for Indonesian Archival Information Network (JIKN). Digital imaging is one of the digital preservation activities. Digital image of ANRI's archival treasury is performed in the J1KN portal. The digital image is in a form of a preview. The study is a qualitative descriptive research. The result of the study explains the obstacles in digital imaging of ANRI's archival treasury which can be found in JIKN factors affecting the obstacle and how it is solved in the JIKN management."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S15347
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ardy Pratama K.R.
"Penelitian ini tentang kegiatan pemberkasan surat oleh sekretaris pejabat eselon I di Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kegiatan pemberkasan surat yang dilakukan oleh sekretaris pejabat eselon I di ANRI. Penelitian menggunakan metode studi kasus. Pengumpulan data melalui wawancara and observasi. Hasil penelitian menunjukkan pemberkasan surat oleh sekretaris sudah memenuhi kriteria pemberkasan. Kegiatan pemberkasan surat dapat meningkatkan kinerja sekretaris pejabat eselon I, sehingga temu kembali informasi dan keutuhan informasi dapat terjaga.

This study of the activity of filing a letter by the secretary of echelon I officials at the National Archives of the Republic of Indonesia ( ANRI ). The aim of this study was to determine the activities undertaken by filing a letter secretary echelon I officials in ANRI. Research using the case study method. Collecting data through interviews and observations. The results showed filing a letter by the secretary meets the filing criteria. Letter filing activities can improve the performance of the secretary of echelon I, so information retrieval and information integrity can be maintained.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S59455
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Selfiani Indah Lestari
"Penelitian ini mengenai pengelolaan personal records yang dilakukan oleh staf sub bagian administrasi pegawai ANRI. Seorang pegawai dengan bekal pengetahuannya sendiri mengelola personal records pegawai ANRI sehingga dapat ditemukan kembali dengan cepat dan tepat ketika dibutuhkan. Penelitian dengan metode studi kasus bertujuan untuk memahami kasus mengenai pengelolaan personal records yang dilakukan oleh individu yang bertanggung jawab sebagai pengelola personal records, sehingga hambatan yang muncul dapat diketahui melalui penelitian ini. Hasil penelitian ialah pengelolaan personal records sudah dilakukan oleh pengelola personal records sesuai dengan tugasnya dengan menyesuaikan antara pengetahuan dan pengalaman yang ia miliki untuk meraih tujuan organisasi.

This research is about managing personal records conducted by the staff of personnel sub-section in ANRI. A staff with her own knowledge managing personal records from creation to retrieval effectively and effieciently. The case about managing personal records by an individual whom responsible for managing it, enable to overcome obstacles which occured in the process. A staff has done managing personal records based on her own knowledge and experience to reach the organization objecitives.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S288
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>