Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 153422 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Isti Suryaningrum
"Penelitian mengenai pelestarian dan pengawetan koleksi peter Perpustakaan Nasional Republik Indonesia yang telah di lakukan pada bulan Oktober 1991 di Perpustakaan Nasional RI dan Arsip Nasional RI Jakarta, bertujuan untuk mengetahui sejauh mana sistem perawatan koleksi peta sebagai salah satu jenis koleksi di Perpustakaan Nasional RI, sudah diterapkan berdasarkan metode yang digunakan perpustakaan tersebut. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara beberapa responden serta observasi langsung ke tempat penelitian. Hasil panelitian menunjujkan bahwa perawatan koleksi peta di Perpustakaan Nasional RI pada dasarnya sudah dilakukan dengan baik walaupun masih ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti, penggunaan Air Conditioning (AC), ruang penyimpanan koleksi, dan proses perbaikan koleksi yang maaih dilakukan di Arsip Nasional RI. Agar kelestarian koleksi peta Perpustakaan Nasional Rl dapat lebih terjaga dengan baik, usaha-usaha yang perlu dipertimbangkan, adalah sebagai berikut: Pengadaan laboratorium pengawetan agar kegiatan pengawetan dapat dilakukan sendiri oleh pihak Perpustakaan Nasional. Perluasan ruang penyimpanan koleksi dengan mempertimbangkan penambahan jumlah peta. Pertimbangan letak ruang koleksi demi kelancaran proses pengalahan koleksi peta berkisarkan alur kerja yang sudah di tentukan. Dengan pemakaian AC secara terus menerus serta peningkatan pengawarsan suhu dan kelembaban di ruang penyimpanan koleksi. Pengadaan katalog kartu sebagai sarana penelusuran koleksi bahkan komputerisasi koleksi jika dana yang dimiliki sudah memungkinkan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S15426
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suhermon
"Sejak serat selulosa yang berasal dari dinding sel kayu dimanfaatkan sebagai bahan baku kertas, maka pemakaian zat kimia diperlukan dalam proses pembuatan kertas. Pemakaian bahan baku ini dianggap oleh para ahli sebagai bahan yang paling mudah dan tidak rienelan investasi yang besar di dalam pengolahannya. Namun, kualitas kertas yang dihasilkan tidak tahan disimpan lama dan dapat mengalami kerapuhan. Hal ini selain disebabkan oleh zat asam di dalam kertas tersebut, juga dipengaruhi oleh kondisi lingkungan. Kerapuhan kertas terjadi akibat dari perubahan kimia dari dalam kertas itu sendiri. Salah satu peristiwa perubahan kimia tersebut adalah hidrolisis, di mana zat asam mempercepat terjadinya pemutusan rantai polimer selulosa. Reaksi ini mengakibatkan pemendekan rantai polimer selulosa dan penggabungan unit glukosa dalam selulosa sehingga kekuatan kertas menurun."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1990
S15354
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nova Mira Liliana
"Penelitian mengenai kondisi master negatif mikrofilm telah dilakukan di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Jakarta pada bulan Juni 2004. Tujuan diadakannya penelitian ini, adalah untuk mengetahui pengaruh dari kondisi ruang penyimpanan terhadap tingkat deteriorasi master negatif mikofilm yang disimpan, diukur dari tingkat kerusakan yang timbul dan dikaitkan dengan kondisi ruang penyimpanan. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara dengan staf Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Observasi dilakukan pada master negatif mikrofilm dan ruang penyimpanan master negatif mikrofilm. Hasilnya menunjukkan bahwa 251 buah (56%) master negatif mikrofilm dari keseluruhan sampel yaitu 448 buah, telah mengalami deteriorasi, Ruang penyimpanan master negatif mikrofilm di Perpustakaan Nasional Universitas Indonesia belum sesuai dengan standar internasional yaitu AS 3674. Kondisi ruang penyimpanan terkait erat dengan terjadinya deteriorasi pada master negatif mikrofilm, semakin baik kondisi ruang penyimpanan master negatif mikrofilm, kemungkinan terjadinya deteriorasi akan semakin menurun."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2005
S15333
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Widjantoro
"Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) sebagai salah satu stasiun televisi swasta di Indonesia telah menayangkan siarannya kurang lebih 10 tahun sejak tanggal 23 Januari 1991. Pendidikan sebagai bagian dari namanya dan siaran yang diadakan menjadi suatu hal yang penting dan sangat disayangkan bila tidak tersampaikan kepada masyarakat dengan baik. Proses penyiaran yang cukup kompleks didukung oleh sarana dan prasarana yang baik, seperti video dan peralatan pendukungnya sebagai suatu hal yang penting, oleh karena itu agar proses penyiaran berlangsung dengan baik, dibutuhkan usaha pelestarian dan pengawetan video yang baik hingga tetap dapat dipakai selama mungkin. Pengoleksian video menjadi suatu keharusan di stasiun penyiaran karena saat ini stasiun penyiaran masih harus menggunakan video dalam menyiarkan segala acaranva. termasuk dalam hal ini yaitu stasiun penyiaran TPI. TPI sebagai stasiun televisi juga mempunyai perpustakaan yang bernama Pusat Dokumentasi dan Informasi (PUSDASI) yang bertugas untuk menyimpan. mengolah dan menemukan kembali koleksi video untuk mendukung penyiaran di stasiun tersebut. Dalam struktur organisasi TPI, perpustakaan tersebut berada di bawah unit Informasi dan Teknologi (IT). Perpustakaan ini dikelola oleh seorang pustakawan D3 dan 2 orang staf nya. Pengelolaan video di perpustakaan termasuk penyimpanan. perawatan dan pemakaiannya dibahas secara umum. Ada pun yang menjadi objek permasalahan adalah perpustakaan TPI. Pelestarian dan pengawetan video di perpustakaan yang direkomendasikan meliputi: (1) Perawatan suhu dan kelembaban yang rendah dan stabil; (2) Penghilangan debu dan cetakan-cetakan jari; (3) Pencegahan mechanical deformation (perubahan mekanis); (4) Pengaturan radiasi ultra violet dan cahaya; (5) Pengaturan medan magnetis (untuk pembawa magnetis); (6) Pemakaian peralatan replay yang dirawat dengan baik; (7) Penulis menambahkan 3 hal lain yaitu: (a) Antisipasi bencana; (b) Kerja sama; (c) Kebijakan. Secara umum pelestarian dan pengawetan koleksi video di perpustakaan TPI (PUSDASI) cukup baik karena telah mendukung dengan baik penyiaran TPI."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2003
S15657
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 1997
R 016.912 598 KAT 1997 (1)
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Gistya Fiscana
"Penelitian ini membahas tentang manajemen sumber daya manusia di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Tujuannya untuk mengetahui fungsi-fungsi manajemen mulai dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan, dan pengawasan, serta kendala-kendala yang ditemui dalam menjalankan manajemen sumber daya manusia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian deskriptif. Penelitian ini menggunakan strategi penelitian kualitatif, yaitu studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan fungsi-fungsi manajemen sumber daya manusia di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia telah dilaksanakan secara terstruktur dan sesuai dengan prosedur yang berlaku.

This research is about human resources management in the national library of Indonesia. The purpose of this research is to review the functions of the human resources management implementation in the national library of Indonesia, from planning, organizing, actuating and controlling, and to find if there are any problems in implementing these functions. This research used qualitative approach and descriptive research methods. This research used case studies as its main strategy. The outcome of this research shows that all the functions of human management in the national library of Indonesia has been excellent and comply with the current procedures."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S45964
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Delaya Sari
"Penelitian ini dilatar belakangi terdapatnya koleksi digital di Perpustakaan Universitas Indonesia. Koleksi yang dimiliki Perpustakaan Universitas Indonesia antara lain mencakup koleksi UI-ana dalam format full-text, CD-ROM, e-journal, e-books, e-article dan database online. Seperti halnya pada koleksi buku, koleksi digital ini juga perlu dilestarikan, hal ini disebabkan karena terjadinya kerusakan media penyimpanan ataupun penurunan kualitas pada koleksi digital seiring berjalannya waktu. Untuk itu diperlukan pelaksanaan strategi pelestarian digital. Terdapat enam strategi pelestarian koleksi digital yang dapat dilakukan, yaitu pelestarian teknologi, refreshing, migrasi, emulasi, arkeologi data, dan pengalihbentukkan ke dalam media analog. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan metode pengumpulan data dengan teknik wawancara dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menyatakan bahwa strategi pelestarian koleksi digital yang diterapkan di Perpustakaan Universitas Indonesia adalah pelestarian teknologi, refreshing dan migrasi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S15221
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Afdini Rihlatul Mahmudah
"Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan proses pelaksanaan serah simpan koleksi deposit berdasarkan Undang-Undang Deposit dan pengelolaan koleksi deposit meliputi penerimaan, pengolahan, penyimpanan, dan pendayagunaan koleksi deposit hasil pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 1990 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam di Perpustakaan Nasional RI dan Undang-Undang Malaysia Akta 331 Akta Penyerahan Bahan Perpustakaan 1986 di Perpustakaan Negara Malaysia. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, studi dokumen, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1 Pelaksanaan serah simpan koleksi deposit di Indonesia berdasarkan Undang-Undang RI Nomor 4 Tahun 1990 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam sudah dilakukan sejak tahun 1990, sedangkan pelaksanaan serah simpan koleksi deposit di Malaysia berdasarkan Undang-Undang Malaysia Akta 331 Akta Penyerahan Bahan Perpustakaan 1986 sudah dilakukan sejak tahun 1986. 2 Dalam pelaksanaan serah simpan koleksi deposit, jumlah eksemplar yang diserahkan oleh penerbit ke Perpustakaan Nasional RI adalah sebanyak 2 eksemplar untuk terbitan cetak dan 1 eksemplar untuk terbitan non cetak, sedangkan jumlah eksemplar yang diserahkan oleh penerbit ke Perpustakaan Negara Malaysia adalah sebanyak 5 eksemplar untuk terbitan cetak dan 2 eksemplar untuk terbitan non cetak. 3 Koleksi deposit yang diterima oleh Perpustakaan Nasional RI disimpan di gedung Perpustakaan Nasional RI di Jakarta, sedangkan koleksi deposit yang diterima oleh Perpustakaan Negara Malaysia selain disimpan di gedung Perpustakaan Negara di Kuala Lumpur, koleksi deposit juga disimpan di tiga tempat lain yaitu di Daerah Sungai Besi, Sabah, dan Pulau Pinang. 4 Pendayagunaan koleksi deposit di Perpustakaan Nasional RI dilaksanakan di Bagian Deposit, sedangkan pendayagunaan koleksi deposit di Perpustakaan Negara Malaysia dilaksanakan di layanan pemustaka pada Pusat Rujukan. 5 Dalam pelaksanaan serah simpan koleksi deposit, koleksi deposit yang dianggap mahal diserahkan secara gratis ke Perpustakaan Nasional RI, sedangkan Perpustakaan Negara Malaysia dapat mengganti harga buku yang dianggap mahal sebesar 30 dari harga penerbitan. 6 Sanksi pelanggaran terhadap pelaksanaan serah simpan koleksi deposit di Perpustakaan Nasional RI adalah denda sebesar 5 juta rupiah atau pidana kurungan selama 6 bulan, sedangkan sanksi pelanggaran terhadap pelaksanaan serah simpan koleksi deposit di Perpustakaan Negara Malaysia adalah denda sebesar 3 ribu ringgit dan tidak ada pidana kurungan. Selama ini kedua negara belum pernah menerapkan sanksi tersebut kepada pelanggarnya. Hambatan penerbit di Indonesia dalam penyerahan koleksi deposit ke Perpustakaan Nasional RI diantaranya tidak ada penggantian terbitan yang dianggap mahal harganya, terbitan tersebut wajib diserahkan secara gratis dan harus 2 eksemplar. Selain itu masalah biaya pengiriman koleksi ke Perpustakaan Nasional RI. Sedangkan hambatan penerbit di Malaysia dalam penyerahan koleksi deposit ke Perpustakaan Negara Malaysia yaitu penerbit ada yang keberatan menyerahkan terbitan sebanyak 5 eksemplar.Kata Kunci : Undang-Undang Deposit, koleksi deposit, Perpustakaan Nasional RI, Perpustakaan Negara Malaysia

This study aims to describe the process of implementation of deposit collection of deposits under the Deposit Act and deposit collection management includes the reception, processing, storage, and utilization of the results of the implementation of the Law of the Republic of Indonesia Number 4 of 1990 regarding the obligation to store printed and recorded in the National Library of Indonesia and the Law of Malaysia Act 331 Delivery of Library Materials Act 1986 in the National Library of Malaysia. The method used was a case study. The data collection is done with the interview, the study documents, and observation. The results showed that 1 Implementation of deposit collection of deposits in Indonesia based on Law No. 4 of 1990 regarding the obligation to store printed and recorded works have been conducted since 1990, while the implementation of deposit collection of deposits in Malaysia under the Act Malaysia Act 331 Delivery of Library Materials Act 1986 have been conducted since 1986. 2 In the implementation of deposit collection of deposits, the number of copies submitted by the publisher to the National Library of Indonesia is as much as two copies to print publications and 1 copies for non print publications, while the number copies submitted by the publisher to the National Library of Malaysia is as much as 5 copies to print publications and two copies to non print publications. 3 Collection of deposits accepted by the National Library of Indonesia is stored in the building of the National Library in Jakarta, while the collection of deposits received by the National Library of Malaysia besides deposited in building the National Library in Kuala Lumpur, deposit collection is also stored in three other places, namely in the Region Sungai Besi, Sabah and Penang. 4 Utilization of deposit collection at the National Library of Indonesia implemented in Part Deposit, while the utilization of deposit collection at the National Library of Malaysia implemented in the user service in Referral Center. 5 In the implementation of deposit collection of deposits, deposit collections that are considered expensive given free of charge to the National Library of Indonesia, while the National Library of Malaysia can change the price of books that are considered expensive by 30 of the publishing price. 6 Sanctions for violations of the implementation of deposit collection of deposits at the National Library of Indonesia is a fine of 5 million or imprisonment for 6 months, while sanctions for violations of the implementation of deposit collection of deposits at the National Library of Malaysia is a fine of three thousand ringgit and no imprisonment. During these two countries have never apply such sanctions to violators. Barriers publisher in Indonesia in the submission of deposit collection to the National Library of Indonesia of which no reimbursement publication that are considered expensive, the publication shall be submitted free of charge and will have 2 copies. Besides problems shipping fee collection to the National Library of Indonesia. While the barriers publishers in Malaysia in the submission of deposit collection to the National Library of Malaysia is the publisher was no objection to hand over as much as 5 copies published.Keywords Law on Deposit, deposit collection, National Library of Indonesia, National Library of Malaysia "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
T47472
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Brilliant Avianto
"Penelitian ini membahas mengenai bagaimana penerapan kebijakan preservasi koleksi peta di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PNRI). Tujuan penelitian ini adalah mengindentifikasi penerapan kebijakan preservasi koleksi peta yang diterapkan di lapangan sehingga kendala penerapan kebijakan tersebut dapat dianalisis. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode studi kasus yaitu wawancara mendalam kepada pihak yang terkait di dalam proses preservasi koleksi peta dan melakukan observasi yaitu berupa pengamatan secara langsung terhadap objek penilitian. Kebijakan preservasi yang diteliti adalah manajemen, sumber daya manusia, fasilitas serta anggaran yang berkaitan dengan presevasi peta. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa dalam penerapan kebijakan preservasi koleksi peta di PNRI masih banyak kendala-kendala yang ditemui sehingga penerapan kebijakan belum berjalan secara optimal.

This study discusses the implementation of a policy on how to preserve a collection of maps in the National Library of the Republic of Indonesia (PNRI). The purpose of this study is to identify the implementation of a maps’ collection that applied in the object of research, so that contraints of the application can be analyzed. The approach used in this study is a qualitative case study method that is in-depth interviews to the relevant parties in the preservation map collection process’ and observation namely direct observation to the object. Preservation policies studied were management, human resources, facilities and budgets relating to the maps’ preservation. The results of the research revealed that the implementation of map colections’ preservation policy at PNRI are still having many obstacles so that the implementation of the policy has not run optimally."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S47706
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>