Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 96425 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Heri Sulistyowati
"Penelitian mengenai kinerja layanan telah dilakukan di News Library Metro TV, Jakarta Barat, pada bulan Maret-Mei 2004, tujuannya ialah untuk mengetahui pendapat jurnalis televisi terhadap layanan perpustakaan, baik dari segi layanan pustakawannya, sistem temu kembali informasi yang ada, maupun koleksi di News Library Metro TV dan mengetahui masalah-masalah yang menjadi kendala bagi jurnalis televisi dalam mendapatkan informasi yang diinginkan. Pengumpulan data dilakukan melalui tiga tahap yaitu: observasi, penyebaran kuesioner dan wawancara mendalam kepada responden. Cara penyusunan wawancara, pembentukan kerangka sampel, dan pemilihan sampel dijelaskan. Hasilnya menunjukkan seluruh responden menyatakan bahwa mereka memerlukan layanan penelusuran yang cepat dan tepat untuk menunjang pekerjaan mereka. Mereka merasakan bekerja di suatu stasiun televisi berita berhubungan dengan penyampaian informasi yang akurat dan tepat, dan kecepatan merupakan suatu kewajiban yang harus dipenuhi karena Metro TV mengemban visi dan misi sebagai penyampai berita tercepat dan menjadi panutan bagi televisi lain. Oleh karena itu mereka mengharapkan peningkatan kualitas layanan yang diberikan oleh pustakawan, setidaknya pustakawan tahu betul koleksi yang dimiliknya dan menginformasikan koleksi tersebut kepada pemakai. Di samping itu, pustakawan harus mampu berperan aktif dalam penyediaan informasi yang cepat dan tepat. Penyampaian informasi ini tentu harus didukung dengan sistem temu kembali yang cepat dan tepat pula, sehingga tidak mengecewakan pemakai ketika mereka mendapatkan informasi tersebut. Kinerja layanan di News Library Metro TV sudah cukup bagus, namun perlu adanya beberapa usaha sebagai berikut: 1. Peningkatan layanan dari segi kontak langsung staf perpustakaan dengan pemakai, staf harus ramah, membantu dan siap melayani dalam kondisi apapun. 2. Peningkatan kualitas sistem temu kembali informasi dengan compiling kaset per tema/subjek yang lebih memudahkan jurnalis dalain mendapatkan alternatif informasi lain yang mereka cari, di samping itu juga akan lebih menghemat waktu bagi jurnalis maupun staf perpustakaan itu sendiri. 3. Peningkatan koleksi dengan updating peristiwa-peristiwa yang bisa diperbaharui dalam jangka waktu 1-3 bulan sekali dan kualitas gambar (dari segi editing)."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S15331
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jajat Mardiansyah
"Skripsi ini membahas mengenai pemeliharaan dan pelestarian koleksi audiovisual di Tape Library Metro TV meliputi pengawasan terhadap suhu ruangan, kelembaban relatif, debu yang menebal, perubahan mekanis, pengaruh radiasi ultraviolet dan cahaya, pengaruh medan magnetis, pengaruh peralatan replay dan playback, faktor bencana, dan kerjasama. Penelitian ini bertujuan memperoleh gambaran kondisi fisik koleksi dan lingkungan tempat penyimpanan di Tape Library Metro TV, memperoleh gambaran yang menyeluruh tentang kegiatan pemeliharaan dan pelestarian yang dilakukan di Tape Library Metro TV, dan memberikan masukan berupa saran prosedur teknis pemeliharaan dan pelestarian koleksi audiovisual di Tape Library Metro TV. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan keadaan fisik koleksi audiovisual di Tape Library dalam keadaan baik, terlihat dari hasil survei yang dilakukan terhadap box atau kotak kaset audiovisual yang mengalami kerusakkan ringan seperti tergores atau retak. Keadaan ruang penyimpanan masih batas kewajaran terlihat pada pengaturan suhu dan kelembaban yang stabil. Agar Tape Library dapat menjalankan tugasnya dengan baik perlu adanya bagian khusus yang bertanggungjawab mengenai pemeliharaan koleksi meliputi pengawasan suhu, kelembaban, cahaya, dan lain-lain. Serta membuat peraturan standar mengenai suhu, kelembaban, dan pencahayaan yang dilewati oleh kaset audiovisual meliputi ruang penyimpanan, pelayanan, transfer, quality control , dan siaran.

This thesis discusses the maintenance and preservation of audiovisual collections in Tape Library Metro TV include room temperature supervision, relative humidity, dust thickening, mechanical changes, the influence of ultraviolet radiation and light, directonal magnetic field, the influence of replay and playback equipment, disaster factor, and cooperation. This study aims to obtain a description about collection and storage physical condition in Tape Library Metro TV environments, obtain a comprehensive description of the maintenance and preservation activities which be conducted in Tape library Metro TV, and make recommendation about maintenance and preservation technical procedures of audiovisual collections in Tape Library Metro TV. This is qualitative research with a case study approach. The results show physical state of audiovisual collections in Tape Library in good condition, seen from the result of survey which be conducated on the tape box or audiovisual boxes that have been damage such us scrathes or cracks. The situation of storage space is still within reasonable limits, seen at the setting of temperature and stable humidity. In order to make a type library working properly there should be a special section who responsible for the maintenance of the collection include temperature monitoring, humidity, light, and others. And also generate a standard rules concerning temperature, humidity, and lighting, which is passed by audiovisual tapes include storage space, service, transfer, quality control, and broadcast."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S15629
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Palupi, Intankesuma Ratna
"Televisi sebagai media penyebaran informasi sudah sehatusnya memiliki kegiatan pengorganisasian koleksi yang baik. Pengorganisasian koleksi bertujuan untuk memudahkan sistem temu kembali dalam memenuhi kebutuhan informasi. Penelitian ini membahas mengenai pengorganisasian koleksi video digital di Library News iNews TV. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan studi literatur. Hasil dari penelitian ini adalah Library News iNews TV sudah melakukan kegiatan pengorganisasian koleksi, walaupun terdapat perbedaan dengan apa yang dilakukan di perpustakaan, hal ini disesuaikan dengan kebutuhan yang ada di lingkungan iNews TV.

As a medium for information dissemination, TV station shoul deb have a good video recording collection management. The organization of collection aims to facilitate retrieval system in fulfilling the needs of information. This qualitative research conducted using case study method, discusses the organization of digital video collection in Library News of iNews TV. Data was collected through interview, observation, and literature study. The result of this mini thesis is Library News of iNews TV already do collection organizing activities, although the tasks are differences from tasks in common library collection management, because it is adapted to the needs in iNews TV."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S59344
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kris Winarto
"ABSTRAK
Penelitian mengenai penggunaan layanan CD-ROM berdasarkan pada anggapan pemakai di perpustakaan tersebut telah dilakukan tanggal 24 April sampai 9 Mei 1995. Tujuannya ialah untuk mengetahui sejauh mana tingkat pemanfaatan layanan CD-ROM oleh Siswa HS-JS sebagai salah satu sarana simpan dan temu kembali informasi hasil dari perkembangan teknologi informasi mutakhir bidang perpustakaan dan informasi.
Penelitian deskriptif analisis ini menggunakan metode pengumpulan data lewat kuesioner yang disebarkan kepada pemakai dan wawancara secara informal terhadap pustakawan dan pemakai.
Hasilnya ialah hampir seluruh pemakai (92,8 %) mengetahui adanya layanan ini dan lebih dari separuhnya (52%) menyatakan bahwa CD-ROM menyediakan informasi yang diinginkan bahkan lebih, sedangkan 36,8 % menyatakan hanya sebagian saja.
Pangkalan data ensiklopedia dan atlas menunjukkan jumlah terbanyak pemakainya, diikuti oleh indeks/abstrak majalah, sedangkan kamus paling sedikit pemakainya.
CD-ROM dapat menyediakan informasi dengan cepat merupakan alasan utama penggunaan layanan ini. 36,8 % mengalami kesulitan menggunakannya karena informasi di dalamnya terlalu banyak sehingga membingungkan. 56 % pemakai mampu menelusur informasi sendiri. Terdapat 85,6% responden mampu menelusur kurang dari 15 menit, 50,4% diantaranya bahkan kurang dari 6 menit. Dari segi ketersediaan koleksi 58,4% menyatakan tidak selalu ada di perpustakaan, namun 33,6 % menyatakan selalu ada. Secara keseluru-han pemakai merasa puas terhadap adanya layanan CD-ROM ini.
Saran yang diberikan ialah agar pepustakaan tetap dan lebih giat lagi melakukan pengajaran dan promosi penggunaan CD-ROM, menambah lagi jumlah stasiun kerja dan title baru serta jumlah pustakawan yang khusus menangani layanan CD-ROM. (KW).

"
1995
S15467
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fathiresa Kusuma
"Penelitian ini membahas mengenai pelaksanaan alih media koleksi audiovisual dalam upaya melestarikan koleksi di Library Traffic Metro TV. Tujuan penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian studi kasus ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan alih media koleksi audiovisual ke dalam bentuk media digital dalam rangka kegiatan preservasi koleksi agar dapat diidentifikasi kendala dan keuntungan dalam pelaksanaannya.
Hasil dari penelitian ini adalah pelaksanaan kegiatan alih media koleksi audiovisual di Library Traffic Metro TV masih banyak mengalami kendala yang menyebabkan proses pelaksanaan alih media berjalan kurang baik. Saran yang dapat peneliti berikan yaitu Library Traffic perlu melakukan perawatan terhadap perangkat keras yang digunakan proses alih media serta membuat Standar Operasional Prosedur untuk melaksanakan kegiatan alih media agar pelaksanaan alih media tersebut dapat berjalan dengan baik.

This study discusses the media migration’s implementation of audiovisual in effort to preserve the collection in the Library Traffic Metro TV. This study aims to describe the media migration’s implementation of audiovisual media to digital media’s form for the purposes of preservation of the collection, to identified obstacles and advantages in implementation. This study used a qualitative approach with case study method.
The results of this study, there are still a lot of obstacles that led the migration process run poorly. This study suggests that the Library Traffic needs to perform maintenance on the hardware, and also the medias used in the process and create standard operating procedures to make media migration process and also the medias maintenance can run well.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S45979
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tubagus Aditya Nugraha
"ABSTRAK
Pemilihan Kepala Daerah Pilkada 2017 di Jakarta merupakan salah satu pemilihan kepada daerah yang berbeda dari yang lainnya. Isu SARA menjadi salah satu masalah yang mewarnai kostetasi ini. imbasnya bukan hanya ke masyarakat, namun juga ke media. Banyak Metro TV menjadi salah satu stasiun TV yang terkena dampaknya, stasiun TV ini dicap sebagai TV pendukung Ahok ndash; Calon gubernur yang diduga melakukan penistaan agama. Akibatnya, banyak aktivitas yang menolak TV ini, dari mulai petisi, perusakan alat, sampai penyerangan ke jurnalis. Dari sini peneliti ingin mengetahui siapakah yang berperan dalam pembentukan berita tersebut di dalam Metro TV dana pa saja yang faktor-faktor yang membentuk frame pemberitaan tersebut. Penelitian ini menggunakan konsep frame building yang terdiri dari tiga faktor yaitu individual level, routines level, dan external level. Informan pada penelitian ini adalah staf-staf pemberitaan yang terlibat dalam redaksi Metro TV. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian studi kasus, serta pengumpulan data melalui observasi dan depth interview. Penelitian ini berhasil menyimpulkan bahwa ketiga faktor frame building yaitu individual level, routines level, dan external level saling terkait dan mendukung dalam pembentukan frame pemberitaan Ahok di Metro TV.

ABSTRACT
The election of governor Pilkada 2017 in Jakarta is one part of the other. The issue of SARA is one of the problems that characterizes this election. the impact is not only to the community, but also to the media. Metro TVs became one of the affected TV stations, this TV stations labelled as supporters of Ahok the candidate who suspected doing blasphemy. Many activities that reject this TV, from petition, the destruction of broadcast tool, and attack to journalist. Researchers want to know who took in the formation of the news frame in Metro TV and also the factors that provide the frame of the news. This study uses a conceptual framework consisting of three factors individual level, level of routine, and external level. Informants in this study are the staff involved in Metro TV editorial. This research uses qualitative research type, with observatory and in depth interview. This research is conducted that factor of individual level, level of routine, and external level are interrelated and supportive in the frame of news about Ahok in Metro TV. "
2018
T51221
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tanaya Tulusahayu Dharmesta
"Perpustakaan pertelevisian tergolong baru dalam perkembangan dunia perpustakaan. Sebagai stasiun televisi yang banyak memproduksi acara sendiri yang didominasi oleh tayangan berita dan dokumenter, koleksi video di Metro TV berkembang pesat dan ditangani secara khusus. Pengelolaan koleksi video kategori berita dan non berita pun dipisahkan. Penelitian yang dilakukan di Tape Library Metro TV ini bertujuan untuk mengetahui apakah Tape Library sudah layak sebagai pusat dokumentasi dengan mencocokkannya dengan tabel fungsi, pelayanan dan produk pusat dokumentasi Weisman. Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui kendala dan cara pengelolaan koleksi sebuah perpustakaan pertelevisian serta memberikan usulan terhadap perpustakaan pertelevisian di Indonesia. Tipe penelitian ini adalah deskriptif dengan metode penelitian studi kasus.
Subjek penelitian ini adalah Tape Library, dan objek penelitian adalah bagian pengolahan, pelayanan dan transfer di Tape Library. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan key-informant dan staf dari bagian pengolahan, pelayanan dan transfer menggunakan pedoman pertanyaan berdasarkan Tabel Weisman. Semua data yang terkumpul kemudian disajikan dalam bentuk kategorisasi dan kutipan wawancara untuk menjelaskan fungsi, pelayanan dan produk Tape Library serta kegiatan lainnya.
Hasil wawancara tersebut kemudian ditafsirkan dalam skala kegiatan yang digunakan pada tabel lalu dibandingkan dengan Tabel Pusat Dokumentasi Weisman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari segi fungsi, 6 fungsi pusat dokumentasi pada Tape Library sesuai dengan Tabel Weisman sedangkan dari segi pelayanan hanya terdapat satu persamaan mayor dan dari segi produk tidak terlihat adanya persamaan. Berdasarkan kegiatan yang ada di Tape Library, disimpulkan bahwa Tape Library sudah memenuhi kriteria pusat dokumentasi Weisman."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
S15656
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Rezcky Ramadhan
"Penelitian ini bertujuan untuk membahas bagaimana kebutuhan dan perilaku jurnalis televisi dalam melakukan pencarian informasi sebagai materi utama dalam produksi berita. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam dan observasi pada 20 April sampai 30 Juni 2021. Informan dalam penelitian ini merupakan jurnalis yang bertugas sebagai produser program berita buletin dan non-buletin (magazine) di Metro TV. Kebutuhan dan perilaku informan dianalisis menggunakan model perilaku pencarian informasi berbasis kompleksitas tugas dari Byström dan Järvelin. Temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan riset untuk membangun naskah berita beserta dukungan audio visual adalah faktor yang membedakan perilaku pencarian informasi jurnalis televisi dengan jurnalis lainnya. Penugasan dari redaksi mencakup tema dan format berita akan mempengaruhi kompleksitas tugas yang harus diselesaikan. Perilaku pencarian informasi berdasarkan kompleksitas tugas pada produser yang bertugas dalam program buletin dan non-buletin memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Kesimpulannya adalah produser program berita berdasarkan kategori kompleksitas tugasnya adalah tugas keputusan normal dan tugas keputusan asli dengan pengetahuan; kebutuhan informasi diidentifikasi berdasarkan jenis berita dan format yang disajikan; sumber dan saluran informasi yang disadari pertama adalah sumber media online sebagai informasi awal untuk acuan membuat naskah; dan informasi dari sumber yang lebih kompleks dan beragam dapat menggunakan bantuan dari divisi riset dan library. Saran yang diajukan secara umum adalah pelatihan dan praktik di tempat kerja mengenai cara memanfaatkan sumber informasi tertentu secara efisien.

This study aims to discuss television journalists' needs and information searching behavior as the primary material in news production. The research methodology used is a qualitative method with a case study approach. In-depth interviews and observations carried out data collection from April 20 to June 30, 2021. The informants in this study were journalists who served as producers of bulletin and magazine news programs on Metro TV. The needs and behavior of the informants were analyzed using the task complexity-based information-seeking behavior model from Byström and Järvelin. The findings in this study indicate that research activities to build news scripts along with audio-visual support are factors that distinguish television journalists' information-seeking behavior from other journalists. The editor's assignment includes the theme and format of the news will affect the complexity of the task that must be completed. Information-seeking behavior based on task complexity among responsible producers in the bulletin and non-bulletin programs has a significant difference. The conclusion is news program producers based on the complexity category of the task are normal decision tasks, and in known, genuine decision tasks; information needs are identified based on the type of news and the format presented; the first recognized sources and channels of information are online media sources as initial information for reference in making scripts, and information from more complex and diverse sources can use assistance from the research and library divisions. Suggestions put forward, in general, are on-the-job training and practice on how to make efficient use of specific sources of information."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nerissa Angelina
"Skripsi ini membahas tentang penerapan regulasi yang berkaitan dengan bencana alam dan media untuk melihat proses pembuatan berita bencana pada satu lembaga penyiaran publik dan dua lembaga penyiaran swasta. Proses dari sisi seorang reporter dan kepala peliputan masing-masing stasiun televisi. Berita bencana alam menjadi tinjauan dari penelitian ini karena berita ini masih mengambil banyak perhatian publik namun pemberitaannya tidak seimbang dari aspek manajemen bencana serta masih mengabaikan beberapa etika yang berlaku.
Penelitian ini menganalisis aturan yang ada mengenai penyiaran bencana dan menguji bagaimana implementasinya pada lembaga penyiaran ketika sedang melakukan proses praproduksi hingga pascaproduksi sebuah berita bencana. Metode yang dilakukan adalah wawancara mendalam dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lembaga penyiaran publik cenderung tidak tegas dalam menjalankan regulasi dalam proses pembuatan berita bencana, sementara lembaga penyiaran swasta menerapkan regulasi dalam pembuatan liputan dengan penerapan yang berbeda.

This thesis discussesthe implementation of regulations that relate to natural disaster and mediato see the process of making disaster news in a public broadcasting institution, and two private broadcasting institutions.The process of making disaster news is seen from the side of a reporter and news manager of each broadcasting station. Natural disaster news become a main object of this research because disaster news is still taking much public attention but its news coverage is unbalanced from the aspects of disaster management and still ignores some of the prevailing ethics.
This study analyzes the existing regulation on disaster broadcasting and tests how they are implemented in broadcasting stations while preproduction to postproduction of making a natural disaster news. The methods used are in depth interviews and document studies. The results of this theses show that public broadcasting agencies are the least assertive in carrying out regulations in the process of making disaster news, and private broadcasters implement some regulations in the making of coverage, although the level of implementation is much different.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mulyawati
"Skripsi ini mengenai pelaksanaan layanan anak di Perpustakaan Umurn Kotamadya Jakarta Timur (PUJT), dengan data utama berasal dari pendapat anak-anak pemakai layanan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pendapat anak-anak terhadap kegiatan layanan anak di PUJT, yang terdiri dari layanan peminjaman buku, bimbingan menibaca, layanan rujukan, mendongeng dan pertunjukan boneka serta layanan mainan, juga untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dihadapi oleh perpustakaan dalam melaksanakan kegiatan layanan tersebut.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi. Wawancara dilakukan terhadap anak-anak pemakai layanan, Kepala Perpustakaan dan staf di bagian layanan anak, sedangkan observasi dilakukan terhadap kegiatan layanan anak di PUJT.
Hasil penelitian menunjukan bahwa kegiatan layanan anak d PUTT sudah dilaksanakan dengan cukup baik, misalnya dalam hal jumlah jenis layanan yang diadakan untuk anak-anak, koleksi anak, ruangan dan perabot. Layanan peminjaman buku dan layanan mendongeng dan pertunjukan boneka sudah dilaksanakan dengan baik, sedangkan dalam hal layanan bimbingan membaca sebagian besar responden ternyata tidak pernah bertanya kepada pustakawan, di sisi lain pustakawan juga bersikap pasif dan tidak pernah membantu responden tanpa ditanya atau dimintai tolong terlebih dahulu. Layanan rujukan dan mainan dari segi koleksi dan ruangan sudah cukup baik, tetapi ternyata masih kurang dimanfaatkan oleh anak-anak.
Hambatan-hambatan yang dihadapi perpustakaan dalam melaksanakan kegiatan layanan anak adalah: minat baca anak yang masih kurang, kurangnya dana untuk promosi, lokasi perpustakaan yang kurang strategis, kurangnya pengetahuan staf di bagian layanan anak mengenai layanan perpustakaan untuk anak, kurangnya bacaan anak tentang Indonesia, karangan pengarang Indonesia maupun majalah anak di pasaran serta kurangnya pemanfaatan layanan rujukan oleh anak-anak."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1997
S15402
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>