Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 140973 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Lira Redata
"Perpustakaan sekolah merupakan bagian integral dari sekolah, yang bertujuan membantu sekolah mencapai tujuan pendidikan. Perpustakaan sekolah akan bermanfaat bila prestasi siswa tinggi dan selalu berkeinginan mengikuti perkembangan iptek. Untuk memenuhi kriteria di atas, maka hal itu sangat ditentukan oleh sistem pengajaran yang senantiasa menuntut pemanfaatan perpustakaan sekolah, yaitu sistem pengajaran dengan pendekatan belajar aktif. sistem pengajaran dengan pendekatan belajar aktif, di satu pihak menuntut guru untuk Iebih kreatif dalam melaksanakan tugas pendidikan di sekolah, di lain pihak siswa dituntut untuk dapat lebih mandiri dalam kegiatan belajar. Tentunya untuk memenuhi kedua tuntutan ini, guru dan siswa memerlukan fasilitas yang berperan menunjang pelaksanaan belajar aktif, yaitu perpustakaan sekolah. Perpustakaan sekolah dapat berperan menunjang belajar aktif melalui empat komponen yang dimilikinya, yaitu: koleksi, kegiatan dan layanan, fasilitas, serta sumber daya manusia.
SMU MADANiA adalah salah satu sekolah yang menerapkan pendekatan belajar aktif dalam kegiatan belajar mengajarnya. Oleh karena itu, perpustakaan sekolah SMU MADANiA berusaha berperan menunjang belajar aktif melalui koleksi, kegiatan dan layanan, fasilitas, serta personal yang dimilikinya. Peranan yang sudah dipenuhi oleh perpustakaan sekolah SMU MADANiA adalah sebagai sumber belajar; penyirkulasi koleksi; simbol bagi siswa untuk meraih kebebasan berbicara ; rumah yang menyediakan akses ke sumber sesuai kurikulum ; tempat ideal mengajarkan kemampuan menggunakan informasi; petunjuk, pendukung, dan kebebasan untuk mengembangkan tanggung jawab belajar; serta penyedia lingkungan belajar yang memadai."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2001
S15575
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Revany Ramyandi Koestoer
"Skripsi ini membahas pemanfaatan perpustakaan sekolah HighScope, Cilandak, Jakarta Selatan pada April 2012. Tujuannya adalah untuk mengetahui penggunaan perpustakaan seperti layanan, koleksi dan fasilitas yang ada di perpustakaan sekolah HighScope. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang disebarkan melalui kepala sekolah. Adapun sampel dari penelitian ini adalah pengguna sekolah HighScope yaitu murid SD dan SMP. Melalui metode penarikan sampel diperoleh 63 kuesioner yang valid. Hasil penelitian menyatakan bahwa 77.7% murid SD dan SMP mengunjungi perpustakaan High/Scope 1 sampai 3 kali dalam sebulan. Alasan kunjungan para murid SD dan SMP adalah untuk meminjam buku dan menggunakan fasilitas di perpustakaan.

This research explains the utilization of library of HighScope School in Cilandak, South Jakarta, in April 2012. The purpose of this research is to distinguish the use of library such as, the use of its service, books collection, and facilities that existed in the library of HighScope school. This research uses quantitative method and descriptive design as the basic method. The data is collected through the questioners that are distributed by the headmaster of the school. The sample of this research is elementary and junior high school students of HighScope school. Collecting data by the questioners, this research has obtained 63 valid questioners. The result shows that 77,7% of elementary and junior high students visit the library of HighScope school once to three times a month. The reason of the visiting to borrow books and make use of its facilities."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42670
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Asriyantie
"Perpustakaan sekolah sebagai sarana sumber belajar merupakan kebutuhan pokok bagi dunia pendidikan. Sesuai dengan tujuannya. perpustakaan sekolah tidak hanya untuk mengumpulkan dan menyimpan bahan pustaka saja, tetapi juga membantu penyelenggaraan proses belajar mengajar. Dalam penyelenggaraannva perpustakaan sekolah menghadapi berbagai kendala seperti keterbatasan dana, jumlah koleksi, ruang, sarana perpustakaan, serta petugas perpustakaan yang belum memihiki pengetahuan yang cukup tentang perpustakaan. Hal ini menyebabkan keberadaan perpustakaan sekolah untuk menunjang suksesnya proses belajar mengajar dianggap lemah. Walaupun demikian, dengan berbagai kendala yang ada, perpustakaan sekolah tetap berupaya untuk menjadi bagian integral dalam proses belajar mengajar di sekolah sebagai perangkat pelengkap pendidikan. Gina memanfaatkan perpustakaan sekolah itu sesuai maksud yaitu sebagai penunjang pendidikan yang diberikan di dalam sekolah maka perk' ada pengertian mutlak dari kepala sekolah, pustakawan, guru, siswa, dan pegawai lainnya mengenai kepentingan perpustakaan sekolah bagi pemakai khususnya guru dan siswa dalam menunjang proses belajar mengajar perpustakaan sekolah dapat dimanfaatkan secara optimal oleh pemakainya.
SMU Negeri di Kecamatan Tangerang sudah memiliki perpustakaan sekolah walaupun dalam keadaan yang masih sederhana. Perpustakaan sekolah di SMU Negeri se-Kecamatan Tangerang telah berusaha berjalan sesuai fungsi dan tujuan perpustakaan sekolah melalui keberadaan koleksi, layanan, prasarana dan sarana, serta personal perpustakaan yang dimilikinya, sehingga dapat dirnanfaatkan oleh pemakai di sekolah masing-masing terutama dalam kegiatan belajar mengajamya.
Di SMU Negeri dalam penelitian ini, siswa memanfaatkan perpustakaan sekolahnya untuk mengerjakan tugas dari guru, menggunakan koleksi yang sifatnya memperluas pengetahuan. menggunakan koleksi yang berhubungan dengan pelajaran, mendiskusikan pelajaran, mempelajari catatanlbuku teks milik sendiri, mengerjakan pekerjaan rumah, menggunakan koleksi yang siIatnya rekreatif, dan menonton TV/VCD, sedangkan guru memanfaatkan koleksi perpustakaan sekolah untuk memperluas wawasannya dalam mengajar serta sebagai hiburan, selain itu guru juga memanfaatkan ruang perpustakaan untuk mengajar suatu bidang studi tenentu yang diikuti oleh siswa satu kelas yang disebut juga program jam perpustakaan. Pemanfaatan perpustakaan yang dilakukan personil sekolah lainnya seperti kepala sekolah, kepala perpustakaan, dan pegawai lainnya yaitu memanfaatkan koleksi untuk hiburan, memperluas wawasan dan pengetahuan, dan mengisi waktu luang."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2001
S15029
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardhita Stevefano Beriman
"ABSTRACT
Penelitian yang dilakukan di Sekolah Madania Bogor Tahun 2018 ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat risiko keselamatan dan kesehatan di lingkungan sekolah dengan mengidentifikasi seluruh bahaya yang ada di prasarana sekolah dan menilai risiko tersebut. Desain penelitian ini adalah deskriptif observasional dengan melakukan identifikasi bahaya dan risiko keselamatan dan kesehatan melalui observasi dan wawancara kemudian dilanjutkan dengan analisis tingkat risiko dengan metode semikuantitatif sesuai formula risiko W.T Fine. Teridentifikasi 122 bahaya yang terdiri dari 77,9 objek yang berbahaya, 15,6 aktivitas yang berbahaya, 4,9 kondisi sistem yang berbahaya, dan 1,6 kondisi orang yang berbahaya. Berdasarkan tingkat risiko yang telah dinilai diketahui bahaya dengan tingkat risiko acceptable sebesar 73, bahaya dengan tingkat risiko priority 3 sebesar 25, dan bahaya dengan tingkat risiko substantial sebesar 2. Tiga jenis bahaya dengan tingkat risiko tertinggi substantial yang tergolong dalam tingkat risiko yang tidak dapat diterima yaitu postur janggal saat bekerja di depan komputer, intensitas pencahayaan yang rendah, pajanan panas di dapur sekolah.

ABSTRACT
This study aimed to investigate level of health and safety risk at Sekolah Madania Bogor, through hazard identification and risk assessment. Design of study was descriptive observational, triangulated by interviewing key informants, followed by semi quantitatve risk assesment by using W.T.Fine risk assessment method. 122 hazards were identified which consist of 77,9 hazardous object, 15,6 hazardous activity, 4,9 hazardous system condition, and 1,6 hazardous personal condition. Risk assessment result found that 73 of identified hazards were acceptable risk, 25 of identified hazards were priority 3 risk, and 2 of identified hazards were substantial risk. The higher risk substantial risk at Sekolah Madania Bogor were awkward posture when working with computer, inadequate lighting, and heat exposure in schools kitchen. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Yawani Alloh
"Penelitian mengenai Evaluasi Pengelolaan Pusat Sumber Belajar dalam Meningkatkan Efektivitas dan Efisiensi Kegiatan Belajar Mengajar: Studi Kasus Pusat Sumber Belajar Smart Ekselensia Indonesia Boarding School bertujuan untuk menjelaskan pengelolaan Pusat Sumber Belajar (PSB) Smart Ekselensia Indonesia Boarding School dengan menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan PSB serta menjelaskan faktor-faktor pendukung keberhasilan dan penghambat pengelolaan PSB dalam menunjang efektivitas dan efisiensi kegiatan belajar-mengajar (KBM). Dasar teori yang digunakan adalah prinsip-prinsip pengelolaan PSB menurut Mudhoffir. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Data penelitian ini penulis peroleh dari hasil wawancara, observasi dan data dokumentasi yang dikumpulkan, direduksi, diinterpretasikan sendiri, kemudian disajikan kembali dalam sekripsi ini. Setelah memaparkan sejumlah data dan menganalisisnya, pada akhir penelitian ditarik kesimpulan bahwa pengelolaan PSB Smart Ekselensia Indonesia telah mengikuti prinsip-prinsip pengelolaan, yang terdiri dari sistem informasi, pengelolaan pelayanan, pengelolaan pengembangan instruksional, pengelolaan produksi dalam mendukung KBM. Adapun faktor pendukungnya adalah anggaran dana yang memadai dan kualitas SDM yang cukup baik. Adapun factor penghambatnya adalah kurangnya jumlah SDM PSB Smart Ekselensia Indonesia. Untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi KBM, PSB Smart Ekselensia Indonesia perlu melakukan peninkatan SDM untuk administrasi dan tim ahli, memilih program dan kegiatan yang sesuai dan paling efektif dari program yang telah dijalankan dan perlu adanya keterlibatan PSB Smart Ekselensia Indonesia dalam pembuatan dan pengembangan kurikulum karena ada keterkaitan antara pelajaran yang diberikan dengan sumber belajar yang diadakan"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S15500
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Moerdaningsih Marsoem
"ABSTRAK
Perkembangan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia mempengaruhi kemajuan semua bidang usaha, termasuk bidang ekonomi. Salah satu kegiatan dalam bidang ekonomi yang turut mengalami perkembangan yang sangat pesat adalah bidang perbankan. Di satu pihak perkembangan dalam sistem pelaksanaan kegiatan perbankan yang semakin baik, di pihak lain tenaga yang diperlukan untuk mencukupi dan mengimbangi perkembangan tersebut masih terbatas...

"
1989
S15570
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Poppy Juliyanti
"Penelitian mengenai Pengembangan koleksi di Perpustakaan Sekolah Menengah Umum Negeri 68 Jakarta dalam rangka menunjang kegiatan belajar mengajar dilakukan pada bulan Mei hingga Agustus 2002. Tujuannya ialah untuk mengidentifikasi peran perpustakaan dalam menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah dan masalah-masalah yang timbul dalam usaha pengembangan koleksi di perpustakaan. Selain itu juga mengidentifikasi usaha-usaha yang dilakukan dalam pengembangan koleksi. Pengumpulan data dilakukan melalui kuisioner dan dibagikan langsung kepada responden. Terdapat 65 responden yang terdiri atas Kepala Sekolah dan Staf perpustakaan SMU yang bersangkutan. Data juga didukung dengan wawancara dan pengamatan langsung terhadap pengembangan koleksi dan keadaan perpustakaan. Data yang terkumpul diolah dengan tabulasi frekuensi. Data disajikan dalam bentuk Label, kemudian dianalisa guna pengambilan kesimpulan dengan rumus persentase dan parameter untuk penafsiran nilai persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan koleksi yang telah dilakukan di perpustakaan SMUN 68 Jakarta belum dapat sepenuhnya memenuhi kebutuhan pemakai dalam menunjang kegiatan belajar mengajar. Koleksi yang ada belum dapat dikatakan menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah. Hal ini disebabkan kurangnya pengembangan koleksi secara berkala sehingga koleksi tetap up to date dan dapat digunakan lebih maksimal, kerja sama dengan pengajar dan siswa dalam kebijakan seleksi dan seleksi, kurangmya informasi mengenai kebijakan seleksi dibuat secara tertulis dan di sosialisasikan kepada staf yang lain. Tinggi rendahnya kualitas pengembangan koleksi di perpustakaan SMUN 68 Jakarta juga disebabkan oleh keterbatasan dana dan staf. Dan kesimpulan yang diambil adalah sebagai berikut : pengembangan koleksi yang dilakukan oleh pustakawan SMUN 68 belum dapat dikatakan ideal sebagai bahan pustaka yang menunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2002
S15513
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fika Latifah
"ABSTRAK
Bullying merupakan masalah yang sering terjadi pada anak usia sekolah di seluruh
dunia. Karakteristik anak dapat mempengaruhi kerentanan anak untuk mengalami
kejadian bullying di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui hubungan
antara karakteristik anak seperti usia, kelas, jenis kelamin, dan kecenderungan
berkelompok dengan kejadian bullying di sekolah. Metode penelitian yang
digunakan adalah deskriptif korelatif dengan pendekatan cross sectional.
Penelitian ini melibatkan 60 orang anak yang duduk di kelas empat dan lima di
SD X. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik acak
stratifikasi. Hasil penelitian menunjukan sebanyak 65% anak pernah mengalami
kejadian bullying. Kejadian bullying diketahui tidak berhubungan dengan usia
maupun tingkatan kelas anak. Akan tetapi, kejadian bullying ini berhubungan
dengan perbedaan jenis kelamin serta kecenderungan anak dalam berkelompok
(geng). Peneliti berharap hasil penelitian ini dapat menjadi dasar dalam
penyusunan program-program anti-bullying di sekolah.

ABSTRACT
Bullying is now widely recognized as a major problem among elementary school
childrens. Individual characteristics that present on school age children can be
predisposition factors that contributes into bullying incidence.This study aims to
determine the correlation between school age children?s characteristics and
bullying incidence at school. The method that used in this study was descriptivecorrelative
method with point time approach (cross sectional) and involved 60
students in fourth and fifth grade at SD X. Sampling technique that used in this
study was stratified random sampling. Results of this study showed that that 65%
students at SD X was involved with bullying and there is not relationship between
child?s age and grades with bullying incidence. However, result of this study
shows that gender differences and preference of being in groups (gang) related to
bullying incidence at school. Therefore, school institution should have antibullying
programmes in order to reduces bullying incidence at school.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
S43718
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Lina Yuliani
"Penelitian tentang pembinaan koleksi perpustakaan SMU di 31 perpustakaan SMU di Jakarta Pusat dilakukan pada bulan Desember 1994 hingga Februari 1995. Tujuannya ialah untuk mengidentifikasi kegiatan_kegiatan dan masalah-masalah yang tunbul dalam membina koleksi perpustakaan SMU. Selain itu juga untuk mengidentifikasi usaha-usaha yang dilakukan dalam membina koleksi perpustakaan SMU di Jakarta Pusat.
Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dan dibagikan langsung pada responden. Terdapat 62 responden yang terdiri atas Kepala Sekolah dan staf perpustakaan SMU yang bersangkutan. Data juga didukung dengan sedilcit wawancara dan pengamatan langsung terhadap pembinaan koleksi dan keadaan perpustakaan. Data yang terkumpul diolah dengan tabulasi frekuensi berjumlah 22 tabel. Data disajikan dalam bentuk tabel, kemudian dianalisa guna pengambilan kesimpulan dengan rumus persentase dan parameter untuk penafsiran nilai persentase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembinaan koleksi perpustakaan SMU di Jakarta Pusat dapat dikatakan baik. Hal ini disebabkan oleh tingginya kualitas pembinaan koleksi perpustakaan SMU swasta. Sedangkan pembinaan koleksi perpustakaan SMU Negeri masih perlu ditingkatkan.
Tinggi rendahnya kualitas pembinaan koleksi perpustakaan SMU tersebut terutama disebabkan karena perbedaan masalah dana dan staf perpustakaan. Jika dana dan staf perpustakaannya cukup tersedia maka pembinaan koleksi dapat berjalan dengan lancar.
Untuk membina koleksi perpustakaan SMU ini beberapa usaha telah dilakukan, yaitu : Dari pemerintah : mengadakan program pelatihan ketenagaan yang mengelola perpustakaan SMU, menerbitkan dan mendistribusikan buku Pedoman teknis penyelenggaraan perpustakaan sekolah, melakukan pembinaan koleksi perpustakaan sekolah secara rutin. Dari pihak sekolah : meningkatkan pembelian, dan mengadakan kontak dengan berbagai penerbit, lembaga pemerintah, maupun swasta untuk menyumbang terbitan baru mereka, berusaha agar koleksi perpustakaan sesuai dengan kurikulum SMU."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1995
S15499
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>