Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 133216 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Masykur Irsyam
"Sejak berdiri pada tahun 1971, Centre for Strategic and International Studies (CSIS) merupakan salah satu lembaga di Indonesia yang memiliki program yang terarah dan terencana dalam usaha pengembangan minat masyarakat untuk memahami perkembangan politik, ekonomi dan keamanan internasional serta tantangan-tantangan yang ke_mungkinan akan dihadapi bangsa dan negara kita. Menurut. Salah seorang pengamat politik, peranan tersebut yang se_harusnya diemban pula oleh perguruan tinggi dan lembaga penelitian lainnya hingga kini nampaknya hanya mampu dilaksanakan oleh CSIS, terkecuali mungkin Lemhannas. Di antara kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh CSIS adalah penerbitan dan perpustakaan. Usaha penerbitan dalam kurun sebelas tahun ini telah menghasil_kan jenis-jenis penerbitan: buku (57 judul), majalah yang saat ini masih tetap terbit (Analisa dan The Indonesian Quarterly), monograf dan seri Dokumentasi. Subjek-subjek yang tercakup dalam penerbitan sesuai dengan bidang-bidang studi utama CSIS. Sementara itu, bidang-bidang studi CSIS tersebut erat kaitannya dengan materi yang diberikan pada program Studi Hubungan Internasional_"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1983
S15550
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yeni Irawati
"ABSTRAK
Skripsi ini mengkaji karakteristik kepengarangan dalam tiga majalah Ilmu Perpustakaan terbitan Indonesia (Jakarta) antara tahun 1992-1994. Adapun ketiga majalah tersebut adalah majalah PACA (vol. 17, 18, 19), majalah DPI (vol. 14, 15, 16), dan majalah Pembimbing Pembaca (th. XI, III, XIII).
Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali lebih lanjut landasan komunikasi profesional dalam bidang kepustakawanan dan untuk mengetahui kontribusi pustakawan dalam ketiga majalah yang diteliti. Manfaat penelitian ini diantaranya adalah sebagai bahan perbandingan dengan penelitian lain tentang karakteristik kepengarangan dalam majalah Ilmu Perpustakaan.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif untuk menggambarkan karakteristik kepengarangan dalam ketiga majalah yang diteliti.
Hasil analisis terhadap 209 artikel diketahui bahwa 85 pengarang (70,83%) berjenis kelamin pria. Seratus sembilan puluh tiga artikel (92,35%) berpengarang tunggal. Jumlah pengarang seluruhnya adalah 120 pengarang dan 75 diantaranya (62,50%) menerbitkan 1 artikel dalam jangka waktu yang diteliti. Sebagian besar pengarang (59,18%) berprofesi sebagai pustakawan praktisi dan 42,25% diantaranya bekerja di perpustakaan khusus.
Daerah Khusus Ibukota Jakarta merupakan daerah asal dari 53 pengarang (44,18%). Mayoritas artikel (91,39%) tidak memanfaatkan karya pengarang sebelumnya. Jenis dokumen yang paling sering disitir adalah buku (42,22%) dan majalah (21,38%), sebagian besar dokumen yang disitir terbit di Indonesia (54,08%) dan terbit antara tahun 1990-1994 (disitir sebanyak 209 kali).
Tiga subjek terpopuler berdasarkan jumlah halaman artikel adalah subjek minat baca (190 halaman), layanan perpustakaan (102 halaman) dan pendidikan perpustakaan (99 halaman). Artikel penelitian dalam ketiga majalah selama periode penelitian berjumlah 6 artikel (2,88%), dan 3 artikel diantaranya menggunakan metode survei dalam penelitiannya.

"
1995
S15621
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rustini
"Penelitian ini memanfaatkan teknik bibliometrica secara deskriptif, khususnya analisis sitiran untuk mengungkapkan dan menggambarkan karakteristik literatur yang digunakan oleh mahasiswa psikologi UI dan ketersediaan literatur tersebut di perpustakaan Fakultas Psikologi UI. Dokumen yang dikaji adalah skripsi mahasiswa program SI Regular Fakultas Psikologi Ul tahun 1998 - 2002.Secara khusus, tujuan penelitian ini adalah : (l) Karakteristik literatur yang digunakan di Fakultas Psikologi Ul yang meliputi : pengarang yang paling banyak disitir dengan judul yang sama, pengarang yang paling banyak disitir tanpa memperlihatkan judul, jurnal yang paling sering disitir, jenis literatur dilihat dan segi bentuknya yang paling sering disitir, bahasa yang digunakan oleh literatur yang disitir, umur paro literatur, (2) ketersediaan koleksi perpustakaan. Hasil penghitungan dari kajian pertama akan digunakan untuk mengetahui ketersediaan koleksi di perpustakaan Fakultas Psikologi UI.Hasil penelitian menunjukkan beberapa gambaran, yaitu :(1) mahasiswa psikologi program SI Regular cenderung menggunakan buku, (2) pengarang yang paling sering disitir dengan judul yang sama adalah JP Guilford dan Fruchter Benjamin, (3) mahasiswa psikologi program SI Regular cenderung rnemilih subjek psikologi perkembangan sebagai topik skripsi mereka, (4) jurnal yang paling sering disitir adalah Journal of Personality and Social Psychology, (5) ketersediaan literatur yang disitir di perpustakaan Fakultas Psikologi UI adalah 82.66 %, (6) tujuh puluh empat persen literatur yang disitir berbahasa Inggris, (7) umur paro literatur ilmu psikologi yang digunakan pada skripsi Fakultas Psikologi UI adalah 8.26 tahun."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2003
S15564
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ananda Prathama
"ABSTRAK
Perkembangan Ilmu pengetahuan tidak lepas dari kelancaran komunikasi ilmiah. Salah satu sarana formal adalah majalah ilmiah atau jurnal berisi artikel ilmiah dari para peneliti. Bertambahnya jumlah penelitian membawa imbas bertambahnya artikel ilmiah yang dihasilkan sehingga terjadi akumulasi dokumen hasil penelitian yang merupakan sumber informasi dalam berbagai disiplin ilmu. Permasalahannya bagaimana mengembangkan basis-pengetahuan yang dapat membantu peneliti dalam upaya untuk menemukan dokumen yang relevan.
Tujuan Penelitian ini mencari karateristik Ilmu Hubungan Internasional di Indonesia berdasarkan hasil sebaran subyek dan sitiran yang diambil dari majalah ilmiah bidang Hubungan Internsional terbitan Indonesia antara tahun 1995-1999; menganalisa subyek dokumen bidang Hubungan Internasional dan mengetahui jenis literatur yang sering dipakai sebagai referensi dengan menggunakan analisis sitiran agar dapat diketahui basis-pengetahuan dari ilmu tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan pengelompokkan dokumen begitu kompleks dan bervariasi. Sebaran subjek referensi cukup luas dilihat dan frekuensi yang bervariasi antara 3 s/d 35 sedangkan antara derau atau noise dengan klas subjek yang dominan terlihat perbedaannya. Kemampuan peneliti untuk berinteraksi dalam lingkungan intelektualnya dapat juga mempengaruhi jumlah referensi dari bidang ilmu tersebut. Dari basil penelitian ini, subjek referensi yang digunakan dalam artikel ilmiah bidang Hubungan Internasional belum membentuk basis pengetahuan/ body of literature yang koheren terhadap subjek penelitian.
Penelitian ini menemukan bahwa paro hidup literatur bidang Hubungan Internasional di Indonesia adalah 6.1 tahun, artinya 50% dan literatur yang ada di Indonesia untuk bidang Hubungan Internasional berusia lehih daripada 6.1 tahun.

"
2001
S14927
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
I Gede Surata
"ABSTRAK
Penelitian dimaksudkan untuk mengetahui karakteristik literatur yang disitir dalam skripsi Jurusan Ilmu Politik Fakultas Illmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Hasanuddin (UNHAS) dan Universitas Indonesia (UI).
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui (i) proporsi penggunaan literatur dalam skripsi Jurusan Ilmu Politik di UNHAS dan UI berdasarkan jenis, bahasa, dan usia literatur, (ii) apakah penggunaan literatur dalam skripsi Jurusan Ilmu Politik di UNHAS berbeda dengan UI berdasarkan jenis, bahasa, dan usia literatur, (iii) paro-hidup literatur yang digunakan dalam skripsi Jurusan Ilmu Politik di UNHAS dan UI, (iv) literatur yang dominan disitir dalam skripsi Jurusan Ilmu Politik di UNHAS dan UI.
Subjek penelitian adalah skripsi Jurusan Ilmu Politik di UNHAS dan UI yang diterbitkan antara tahun 1991-1995 yang terdapat di Perpustakaan UNHAS dan Perpustakaan FISIP-UT. Sampel yang digunakan adalah 117 judul, terdiri dari 43 judul skripsi dari UNHAS dan 74 judul dari M. Data penelitian diambil dari semua bibliografi yang terdapat pada setiap skripsi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa buku merupakan jenis literatur yang paling sering digunakan dalam skripsi Jurusan Ilmu Politik di UNHAS, selanjutnya berturut-turut jenis lain, majalah, dan surat kabar. Dalam skripsi Jurusan Ilmu Politik di UI, dijumpai bahwa buku juga merupakan jenis literatur yang paling sering digunakan, selanjutnya berturut-turut majalah, surat kabar, dan jenis literatur lain. Uji statistik menunjukkan bahwa penggunaan literatur dalam skripsi UNHAS berbeda nyata dengan UI berdasarkan jeaisnya, kecuali untuk jenis literatur lain.
Dan segi bahasa, dalam skripsi UNHAS, literatur yang diterbitkan dalam bahasa Indonesia lebih banyak disitir daripada yang diterbitkan dalam bahasa Inggris. Buku berbahasa Indonesia merupakan jenis literatur yang paling dominan disitir. Dalam skripsi UI, literatur yang diterbitkan dalam bahasa Inggris lebih banyak disitir daripada yang diterbitkan dalam bahasa Indonesia, Buku dan majalah berbahasa Inggris merupakan jenis literatur yang paling dominan disitir. Uji statistik menunjukkan bahwa penggunaan literatur dalam skripsi UNHAS berbeda nyata dengan UI berdasarkan bahasanya, kecuali dalam bahasa Indonesia.
Rata-rata usia literatur yang disitir dalam skripsi UNHAS adalah 5.8 tahun, dan dalam skripsi UI adalah 8.8 tahun. Masa keterpakaian literatur dalam skripsi UNHAS lebih singkat daripada dalam skripsi UI. Tetapi, paro-hidup literatur yang disitir dalam kedua skripsi sama, yaitu 7 tahun. Di samping itu, pola penggunaan literatur dalam skripsi UNHAS berdasarkan usianya sama dengan dalam skripsi UI, yaitu semakin tua usia literatur, semakin sedikit literatur tersebut digunakan.
Penelitian menemukan judul judul buku yang sering disitir dalam skripsi UNHAS yang dapat disarankan untuk pengembangan koleksi bagi Jurusan Ilmu Politik di UNHAS. Penelitian tidak dapat menemukan judul judul buku yang sering disitir dalam skripsi UI karena frekuensi sitiran yang diperoleh masing-masing judul sangat sedikit. Meskipun demikian, penelitian berhasil menyusun judul judul majalah yang memiliki frekuensi sitiran yang tinggi yang dapat dianjurkan untuk pengembangan koleksi bagi Jurusan Ilmu Politik di UI. Asian Survey merupakan judul majalah yang memiliki frekuensi sitiran paling tinggi dalam skripsi Jurusan Ilmu Politik di UI.

ABSTRACT
The Characteristics of Literature Cited In Skripsi of Politics Department of Social Science and Politics Faculty At University of Hasanuddin and University of Indonesia Between 1991-1995. The aim of the research is to identify characteristics of literature cited in skripsi of Politics Department of Social Science and Politics Faculty (FISIP) at University of Hasanuddin(UNHAS) and University of Indonesia (UI).
The objectives of the research are to identify (i) the' proportion of literature usage in skripsi of Politics Department at UNHAS and UI based on the kind, language, and age of literature, (ii) whether the usage of literature in skripsi of Politics Department at UNHAS differs from UI based on the kind, language, and age of literature, (iii) half-life of literature used in skripsi of Politics Department at UNHAS and UI, and (iv)the dominant literature cited in skripsi of Politics Department at UNHAS and UI.
The subject of the research is the skripsi of Politics Department at UNHAS and UI published between 1991-1995 available in the Library of UNHAS and Library of FISIP-UI. The samples used in the research are 117 titles, consist of 43 titles of skripsi from UNHAS and 74 titles from UI. The research data taken from all of bibliography available in each of the skripsi.
The result showed that books were the kind of literature used the most frequently in skripsi of Politics Department at UNHAS, then other kinds of literature, magazines, and newspaper, respectively. In skripsi of Politics Department at UI, found that books were also the kind of literature used the most frequently, then magazines, newspaper, and other kinds of literature, respectively. The statistical tests showed that the literature usage in skripsi of UNHAS significantly differed from UI based on its kind, except other kinds of literature.
In the view of language, in skripsi of UNHAS, literature published in bahasa Indonesia cited more than in English. Books in Bahasa Indonesia were the most dominant kind of literature cited. In skripsi of UI1 literature published in English cited more than in bahasa Indonesia. Books and magazines in English were the most dominant kinds of literature cited. The statistical tests showed that the literature usage in skripsi of UNHAS significantly differed from UI based on its language, except in bahasa Indonesia.
The average of literature age cited in skripsi of UNHAS was 5.8 years old, and in skripsi of UI was 8.8 years old. The usage period of literature in skripsi of UNHAS shorter than in skripsi of UI. However, the literature half-life cited in both skripsi were equal, i.e. 7 years old. Furthermore, the pattern of literature usage in skripsi of UNHAS based on its age was the same as in skripsi of i.e. the older the literature age, the less the literature used.
The research found some book titles frequently cited in skripsi of UNHAS that could be suggested to the collection development for the politics department at UNHAS. The research, unfortunately, could not find the most frequently cited books in skripsi of UI because citations frequency obtained by each title was only a few. Nevertheless, the research could list some magazine titles dominantly cited that could be suggested to the collection development for Politics Department at UI. Asian Survey was the most frequently title cited in skripsi of Politics Department at UI."
1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Miswan
"Penelitian ini mengangkat perrnasalahan tentang penggunaan literatur kitab klasik atau sering juga disebut sebagai kitab kuning, yaitu jenis literatur di bidang kajian Islam yang tetah berusia tua yang ditulis beberapa abad lampau, dalam penelitian di kalangan dosen IAIN Walisongo. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kitab klasik yang sering disitir atau dijadikan rujukan dalam penelitian di bidang kajian Islam, bidang subyeknya dan alasan menyitimya. Populasi penelitian ini adalah laporan penelitian dosen IAIN Walisongo periode 19%-2000 yang berjumlah 131 judul. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel populasi, yaitu seluruh populasi tersebut dianalisis. Untuk mengetahui kitab klasik yang disitir dan bidang subyeknya dilakukan analisis sitiran dan analisis subyek terhadap 131 judul laporan penelitian tersebut. Selanjutnya untuk mengetahui alasan menyitir dilakukan wawancara mendalam dengan 4 orang dosen yang menggunakan kitab klasik dalam penelitian mereka. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 91 judul laporan penelitian (69,47%) yang menyitir kitab klasik. Frekuensi sitiran terhadap kitab klasik juga signifikan, yaitu 986 sitiran atau 16,97% dari total sitiran. Kitab klasik merupakan bentuk literatur terbanyak kedua setelah buku yang digunakan oleh dosen IAIN Walisongo dalam penelitian mereka. Kitab klasik yang sering disitir merupakan kitab-kitab yang terkenal di kalangan peminat studi Islam dan ditulis oleh ulama yang ternama. Bidang subyek kitab klasik yang disitir bervariasi, sebagian besar kitab klasik yang disitir adalah dari kelompok subyek fikih, hadits, clan tasawuf Apabila subyek laporan penelitian dosen dibandingkan dengan subyek kitab klasik yang disitir maka terdapat tingkat kesesuaian yang bervariasi untuk masingmasing kelompok subyek. Kelompok subyek penelitian kajian Islam klasik (tafsir, hadits clan Iikih) memiliki tingkat kesesuaian yang tinggi dengan subyek kitab klasik yang disitir. Sedangkan kelompok kajian Islam kontemporer (sosial budaya, ekonomi, politik, dakwah, pendidikan, dan hokum Islam kontemporer) memiliki tingkat kesesuaian yang rendah. Alasan menyitir kitab klasik dalarn penelitian di bidang kajian Islam ini juga bervariasi, sebagian sama dengan alasan menyitir literatur dalam penelitian di bidang ilmu Iain, antara lain adalah untuk mengidentifikasi metode dan alat, menerangkan konsep, istilah atau definisi, menguatkan argumen, sebagai pembanding, menyitir karya klasik dart menyitir pengarang ternama. Namun demikian, ada alasan yang khas yang dikemukakan oleh responden dalam menyitir kitab klasik, yaitu untuk mengetahui pemikiran para ulama terdahulu berkaitan dengan suatu persoalan dan usaha untuk menggali kembali khazanah intelektual masa lalu. Alasan ini mengakibatkan banyak kitab klasik karya ulama masa lalu yang masih digunakan sebagai rujukan dalam penelitian di bidang kajian Islam. Hal ini berbeda dengan bidang ilmu lain, seperti ilmu eksata dan sosial, yang lebih sering menyitir literatur-literatur yang mutakhir dalam penelitian.

This research discusses the usage of classical books or kitab /tuning, a kind of old literature in the Islamic studies which was written several centuries ago, in the lecturer's research of IAIN Walisongo. The objectives of this research are to identify the Islamic classical books which are frequently cited or used as references for the research in the Islamic studies, their subjects and the motivation or reason of citing. The population of this research is the research report of the IAIN Walisongo lecturers during 1996-2000 periods which count up 131 titles. This research uses population sampling technique; it means that the entire populations are analyzed. Citation and subject analysis were performed to 131 research reports to identify the cited classical books and their subjects. Then, depth interview with 4 lecturers who used the Islamic classical books in their researches was conducted to identify the citing motivation. The result of this research indicates that there are 91 research reports (69.47%) which cited Islamic classical books. The citation frequency of the classical books is also significant, that is 986 citations or 16.97% of the whole citations. The classical books are the second most literature after common book used by lecturers of IAIN Walisongo for their research. The most frequently cited classical books are the well-known classical books which are mostly recognized by the group of researchers who are interest in Islamic studies and written by the outstanding ulama. The subjects of cited classical books are various. The most frequently cited classical books are _flkih, hadits, and lasawuf If the subject of the lecture research reports is compared to the subject of the cited classical books there is various similarity of each subject. The classical subjects of Islamic studies (tafsir, hadits and fikih) show the high similarity with the subjects of the cited classical books. On the contrary, the contemporary subjects of Islamic studies (social, culture, economic, politic, dakwah, education, and Islamic law) show the low similarity. The reasons for citing classical books in the research of Islamic studies are various; most of them are similar to the reasons for citing literature in the research at other disciplines, there are: to identify methods and tools; to explain concepts, terms or definitions; to support arguments; to compare; and to cite concept marker and famous authors. However, there is a unique reason for citing the Islamic classical books expressed by the respondents, explicitly to recognize the thought of ulama of earlier time and the effort to revive the intellectual treasure of the past. This reason maintains a lot of Islamic classical books or kitab laming written by ancient ulama are still referred in the research of Islamic studies. This is different from other disciplines, like exact and social sciences, which more frequently cited current literatures for the research."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T14837
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Wahyudi
"Ilmu hukum adalah cabang dari ilmu pengetahuan sosial. Sifat ilmu hukum yang interdisipliner memiliki konsekuensi adanya kebutuhan literatur lain khususnya ilmu sosial oleh para peneliti hukum. Subjek penelitian yang diakukan adalah sangat terpengaruh pada situasi sosial-politik yang berkembang. Penelitian dengan menggunakan metode analisis sitiran ini dilakukan untuk mengamati dan menganalisis tren penelitian saat ini dan pola penggunaan literatur para peneliti ilrnu hukum yang karya ilmiahnya dimuat dalam majalah Gloria Juris dan Law Review periode 2001-2005. Kedua majalah tersebut dipilih karena telah mendapatkan akreditasi peringkat B oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Pendidikan Tinggi, Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Analisis data melipuli analisis subjek, analisis sitiran, dan analisis paro hidup literatur. Pedoman yang dipakai untuk melakukan analisis subjek adalah Dewey Decimal Classification edisi 22 (DDC ed.22). Metode penghitungan jumlah sitiran langsung (direct citation counting) dan normal count digunakan dalam melakukan analisis sitiran. Diperoleh sebanyak 142 artikel dengan jumlah total sitiran sebanyak 1.493 sitiran. Dari jumlah tersebut data yang bisa dipakai untuk melakukan analisis subjek sebanyak 1.221 sitiran dan sebanyak 1.222 sitiran untuk penghitungan paro hidup literatur. Penggunaan rujukan berupa peraturan perundang-undangan dan bentuk peraturan lainnya tidak diperhitungkan dalam proses analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi ketidakseimbangan porsi penelitian karena presentase yang dirniliki pada salah satu bidang subjek jauh melebihi bidang subjek lainnya. Kajian hukum ekonomi adalah bidang subjek yang paling banyak diteliti yaitu sebesar 47,89 % atau 68 artikel dari 142 artikel keseluruhan. Sebagian besar bidang subjek literatur yang disitir memiliki nomor klasifikasi yang berdekatan dengan artikel sumber. Para peneliti juga cenderung membutuhkan literatur di bidang ilmu sosial di luar ilmu hukum dalam melakukan penelitiannya Bidang subjek di luar ilmu hukum yang paling banyak disitir adalah di bidang ilmu ekonomi (nomor kelas 330), kriminologi (nomor kelas 364), sejarah (nomor kelas 900), politik (nomor kelas 320), manajemen dan akuntansi (nomor kelas 650). Bentuk literatur yang paling banyak disitir adalah buku. Peringkat teratas majalah yang paling banyak disitir ditempati Jurnal Hukum Bisnis. Pengarang yang paling banyak disitir adalah R. Soebekti. Paro hidup literature adalah 9,46 tahun."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2006
S14903
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lanny T. Purwono
"Penelitian mengenai analisis sitiran laporan penelitian ekonomi dari tahun 1981 sampai dengan 1983 pada Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto dilakukan antara bulan April sampai dengan Juni 1986. Metode yang dipakai dalam penelitian ini ialah dengan cara menghitung sitiran majalah yang disitir dalam laporan penelitian ekonomi UNSOED dari segi peringkat majalah yang disitir, tahun maja_lah yang disitir serta judul majalah yang disitir. Hasilnya menunjukkan bahwa majalah ilmiah yang berbahasa Indonesia yang diterbitkan dalam negeri memegang peranan sangat panting sebagai sumber informasi yang digunakan dalam menunjang penelitian (98,41%). Sedangkan pemakaian majalah ilmiah yang berbahasa asing sedikit sekali atau sebesar 1,59 %, hal ini dioehabkan antara lain hambatan dalam hahasa asing para peneliti UNSOED. Kesimpulannya antara lain pemakaian majalah sangat bervariasi dalam laporan penelitian ekonomi UNSOED, majalah Prisma ternyata paling banyak di manfaatkan."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1987
S15492
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bambang Haryanto
"ABSTRAK
Skripsi ini merupakan kajian terhadap karaktariatik penggunaan litaratur mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia sebagainana tercermin dalam karya .skripai mereka yang diterbitkan antara tahun 1978 s/d. 1982, Dengan memanfaatkan metode kajian analisis sitasi (citation btudy) penulis malakukan kajian terhadap data sitasi yang tercantum dalam daftar bacaan atau sumber kepustakaan tiap, skripsi yang dijadikan sampel untuk mampetakan penggu_naan literatur mahasiswa FEUI dalam segi bentuk dokumen bahasa dokumen, usia dokumen, penyebaran subjek dokumen, serta melakukan evaluasi terhadap koleksi milik Perpusta_kaan FEUI dalam aegi bentuk dan bahasa dokumen guna memperoleh gambaran keadaan koleksi tersebut dapat memenuhi kubutuhan literatur mahasiswa FEUI dalam menyelesaikan tugas menyusun skripsi mereka.
Hasil kajian menunjukkan bahwa buku merupakan sumbar informasi terpenting, disusul bentuk dokumon publikaai tidak diterbitkan, terbitan pemerintah dan majalah, Doku_men berbahasa Inggris lebih besasar porsi pemakaiannya dibanding bahasa Indonesia. Konsentrasi pemakaian dokumen menurut penggolongan usia menunjukkan bahwa dokumen berbahasa. Indonesia cenderung pada dokumen berusia muda, te_tapi untuk dokumen berbahaaa Inggris justru cenderung meningkat pemakaiannya pada dokumen berusia tua, ...

"
1984
S15184
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dyas Ambarani
"Skripsi ini membahas tentang pola komunikasi ilmiah informal yang dilakukan di antara peneliti Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia. Penelitian ini meliputi tentang hal-hal apa saja yang membuat adanya pola dalam komunikasi ilmiah informal yang dilakukan peneliti Fasilkom. Pendekatan ini adalah penelitian ini adalah kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil penelitian dari penelitian ini menyatakan bahwa terdapat pola komunikasi ilmiah informal yang dilakukan oleh para peneliti Fasilkom. Namun masih terdapat hambatan dalam pelaksanaan komunikasi ilmiah, seperti perbedaan persepsi, kerangka berpikir, dan kesalahpahaman, sehingga perlu adanya penciptaan atmosfer dengan baik dengan mengadakan pendekatan personal dengan orang-orang yang enggan berdiskusi juga adanya saling pengertian dan toleransi.

The focus of this study is about informal scientific communication pattern among researcher in Computer Science Faculty. The content of this study is about things that can make the pattern appear in informal scientific among researcher in Computer Science Faculty. This research is use qualitative with case study method. The result of this study is there is informal scientific communication pattern among Computer Science Faculty. However, still there barriers in scientific communication like perception differentiation, think of frame and misunderstand, so it will need the creation of the atmosfer in good way with personal approach with the people who do not want to share things with understand each other and tolerance."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S15279
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>