Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 63743 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Anissa Maharani
"Asimilasi Regresif merupakan peristiwa bahasa berupa netralisasi bunyi atau proses perubahan bunyi menjadi mirip dengan bunyi yang mengikutinya. Asimilasi regresif hanya terjadi pada konsonan. Pada peristiwa bahasa ini akan ditemukan perubahan bunyi, pergeseran bunyi, dan penghilangan bunyi. Adapun bunyi yang mengalami netralisasi adalah bunyi yang memiliki kontras seperti bunyi bersuara : tak bersuara maupun keras : lunak. Asimilasi regresif dalam bahasa Rusia di representasikan dengan beberapa variasi yang terdapat dalam gabungan dua atau lebih konsonan. Penelitian ini memusatkan pada proses perubahan bunyi yang terjadi dalam bahasa Rusia, dengan tinjauan fonologis. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui asimilasi regresif yang terjadi dalam bahasa Rusia dan memberikan gambaran mengenai pengaruh fonologis dari asimilasi regresif terhadap bunyi konsonan yang mengikuti. Hasil dari penelitian ini adalah, asimilasi regresif terjadi dalam bahasa Rusia secara fonetis berpengaruh pada perubahan bunyi dan pada tingkat fonemis akan terkodifikasi fonem dan arkifonem yang berfungsi untuk mengakomodir ada atau tidaknya kontras bunyi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003
S14958
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Skripsi yang mengambil judul obyek nomina dalam kalimat tunggal bahasa Rusia ini, dibagi dalam lima bab. Kelima bab tersebut adalah : Bab I. Pendahuluan; bab II. Kalimat tunggal dalam bahasa Rusia; bab III. Obyek dalam bahasa Rusia; bab IV. Obyek dalam kalimat tunggal; bab V. Kesimpulan. Skripsi ini membatasi penelitian pada obyek nomina dalam kalimat tunggal. Tujuan penulisan adalah untuk members gambaran yang lebuh jelas tentang obyek, baik obyek langsung maupun tak langsung. Penelitian ini menggunakan metode analitis deskriptif dengan membatasi penelitian pada korpus. Sumber data dalam penulisan skripsi diambil dari karya sastra yang berjudul _romany i pavest.i_, karya A.S. Pushkin. Karya sastra ini berbentuk kumpulan cerpen, yang salah satu cerpennya adalah _pavest.i pakoinava ivana petrovica belkina_. Di dalam bab II dijelaskan mengenai kalimat tunggal dalam bahasa Rusia, dimana terlebih dahulu dijelaskan tentang pengertian kalimat secara umum. Juga dijelaskan tentang beberapa tape kalimat yang termasuk dalam kategorl kalimat tunggal. Dalam bab III diuraikan tentang obyek baik secara umum maupun pengertian secara khusus dalam bahasa Rusia. Dalam bahasa Rusia obyek dibagi dalam dua tipe, yaitu obyek langsung dan obyek tak langsung. Dalam bab IV dibahas penggunaan obyek di dalam kalimat tunggal. Pembahasan dalam bab IV untuk meneliti apakah di dalam semua jenis kalimat tunggal bahasa Rusia terdapat obyek baik langsung maupun tidak langsung. Penelitian tentang obyek tersebut dibatasi dalam korpus. Di dalam bab V terdapat beberapa kesimpulan, secara garis besar adalah : Obyek selalu dinyatakan dalam bentuk pronomina dan nomina; obyek dapat didahului oleh preposisi atau tanpa preposisi. Untuk membedakan obyek langsung dan obyek tidak langsung dapat dilihat dari kasusnya. Ternyata tidak semua jenis kalimat tunggal memiliki obyek, didalam kalimat tanpa perluasan tidak terdapat obyek baik langsung maupun tidak langsung."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S15054
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Letmiros
"ABSTRAK
The Phonological Interference of Arabic to Indonesian StudentsThis study aims at finding the deviation of Arabic phonemes in Indonesian students learning Arabic, especially short vowels, long vowels, and consonants. The informants consist of a group of 8 students in the first semester and a group of 7 students in the third semester in Arabic Department, the Faculty of Letters, the University of Indonesia.
This study is a. comparative analysis dealing with the phonological system of Indonesian and that of the Arabic. I compare the similarities and differences between the Indonesian and the Arabic phoneme systems.
Interference is instances of deviation the norms of either language which occur in the speech of bilinguals as a result of their familiarity with more than one language, i.e. as a result of language contact (Weinreich, 1951:1).
In conclusion, it is understandable that the Indonesian students learning Arabic have problems in pronouncing the Arabic phonemes which do not exist in the Indonesian phonological system. However, the percentage of the deviation is not so high that it ranges is from 9.43 percent in group of students in the first semester to 17.96 percent in the group of students in the third semester. The most important factor that influences the deviation is the habit of Indonesian students in listening and reading Arabic in religious ceremonies."
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hastin Bakti Asih
"Slang atau bahasa slang berasal dari dialek Norwegia, slengeord, berarti bahasa penghinaan. Tujuan utama bahasa ini diciptakan ialah agar orang yang bukan anggota dari kelompok masyarakat lain tidak mengerti apa yang anggota kelompok tertentu ujarkan, dengan kata lain ingin merahasiakan inti pembicaraan ; ingin menjadi berbeda dari generasi sebelumnya dan ingin membuktikan bahwa si pemakai slang adalah orang yang tidak ketinggalan mode.
Di Rusia, seperti di negara-negara lain di dunia, juga terdapat slang. Uniknya di Rusia bahasa slang dibagi menjadi enam yaitu: bahasa jalanan dan kolokialisme, slang kriminal, slang tentara, slang anak muda, slang sekolah dan universitas, dan terakhir obskenitas. Penelitian ini hanya dilakukan pada bahasa slang anak muda yang terdapat di Rusia. Alasannya adalah bahwa slang anak muda ini merupakan slang yang paling luas digunakan di Rusia dan perkembangannya amat cepat.
Tujuan penelitian ini ialah melihat pembentukan kata pada slang anak muda Rusia tersebut dan mengetahui bagaimanakah proses pembentukan kata pada slang tersebut.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahasa slang anak muda Rusia dipakai karena alasan-alasan tertentu, termasuk di dalamnya keinginan untuk menjadi berbeda. Slang anak muda Rusia ini juga memiliki pola-pola tertentu dalam pembentukannya, dan bahasa asing menjadi salah satu sumber rujukan pembentukan bahasa slang anak muda Rusia ini."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003
S15159
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuddi Hendardi
"Setiap individu mempunyai potensi untuk dapat menguasai bahasa asing. Penguasaan bahasa asing bukan suatu hal yang istimewa seperti anggapan kebanyakan orang selama ini. Hal sebenarnya tentang penguasaan bahasa asing adalah bahwa orang yang belajar bahasa asing bukanlah hal yang istimewa atau luar biasa, melainkan hanya kebiasaan saja seperti juga penguasaan bahasa pertama. Hal yang tidak dapat dipungkiri banyak sekali kesulitan yang dihadapi individu dalam belajar bahasa asing. Kesulitan-kesulitan dalam belajar bahasa asing tersebut dapat disebabkan oleh beberapa hal. Penelitian yang difokuskan pada usaha untuk mencari kesulitan-kesulitan belajar bahasa asing dilakukan di lingkungan Program Studi Rusia tahun pertama Fakultas Ilmu Pcngetahuan Budaya Universitas Indonesia. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari data lisan dan data tulisan yang diajukan kepada responden, yaitu mahasiswa tahun pertama Program Studi Rusia angkatan 2001-2002. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesulitan-kesulitan belajar bahasa Rusia disebabkan adanya perbedaan antara struktur atau kaidah bahasa yang telah dikuasai mahasiswa sebelumnya dengan struktur atau kaidah bahasa yang dipelajari."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003
S15152
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Titissari
"Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui serta memaparkan bagaimana struktur kalimat dalam artikel koran berbahasa Rusia tersebut sehingga dari hasil penulisan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang struktur kalimat dalam bahasa Rusia. Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode deskriptif analisis yaitu menganalisis data yang diperoleh dan teks yang telah dipilih dengan tinjauan sintaksis. Penulis menggunakan 22 eksemplar koran terbitan Juni sampai Agustus sebagai korpus penelitian. Hasil analisis yang telah dilakukan adalah kalimat sederhana dalam artikel koran berbahasa rusia tersebut dibagi menjadi dua kelompok utama berdasarkan jumlah komponen pembentuk skema struktural kalimat, yakni kalimat sederhana dua komponen dan kalimat sederhana satu komponen. Kalimat sederhana dua komponen memiliki tiga jenis kalimat sedangkan kalimat sederhana satu komponen memiliki dua jenis kalimat. Berdasarkan hal tersebut maka dapat diasumsikan bahwa penggunaan kalimat sederhana dua komponen lebih dominan dibandingkan kalimat sederhana satu komponen dalam penulisan artikel pada koran berbahasa Rusia."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003
S15071
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reno Yulia
"ABSTRAK
Asimilasi bahasa Arab secara fonologis dapat ditinjau dari beberapa sudut, yaitu mengenai macamnya dan atur_an yang menyertainya. Aturan yang dimaksud disini mempunyai ciri tertentu.
Kerangka teori yang dipergunakan adalah teori-teori yang dikemukakan oleh para linguist, baik secara umum maupun secara linguistik Arab. Berdasarkan kerangka teori yang dipakai sebagai dasar pembahasan, analisis dilakukan.
Tujuan analisis adalah untuk memperoleh suatu gambaran yang jelas tentang asimilasi dalam tataran fonologis dan beberapa permasalahannya dalam bahasa Arab.

"
1989
S13354
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yusuf Firdaus Ramadhan
"Skripsi ini membahas kata pinjaman dalam bidang otomotif yang ada pada majalah Rusia Мотоэксперт (Motoekspert). Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode deskriptif-analisis. Teori yang digunakan dalam skripsi ini adalah teori kata pinjaman secara umum oleh Durkin (2014); teori kata pinjaman dalam bahasa Rusia oleh Rozental‘ (2017) dan Marinova (2013); teori pembentukan kata oleh Popov (2004) dan Zemskaya (2011), dan klasifikasi kelas kata bahasa Rusia oleh Savko (2005). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peminjaman kata dari bahasa asing ke dalam bahasa Rusia dapat melalui tiga cara, yakni dengan proses adaptasi secara fonetis, adaptasi secara morfologis, dan adaptasi pinjam terjemah. Bahasa asing yang ditemukan di antaranya bahasa Inggris, bahasa Jerman, bahasa Perancis, bahasa Latin, Bahasa Italia, bahasa Polandia, bahasa Turki, dan bahasa Yunani. Terdapat temuan mengenai penulisan merek dagang dan penamaan populer yang tidak mengalami adaptasi apapun.

This thesis discusses about the loanwords for the automotives in Russian magazine Мотоэксперт (Motoekspert). The method used in this thesis is descriptive analysis method. The theory that applied in this paper is the theory of loanwords in general by Durkin (2014); theory of loanwords in Russian language by Rozental‘ (2017) and Marinova (2013); word formation theory by Popov (2004) and Zemskaya (2011), and classification of Russian word classes by Savko (2005). The results of this study show that borrowing words from foreign languages into Russian can be classified in three ways, which are by phonetic adaptation, morphological adaptation, and loan translations. The data analyzed including words borrowed from English, German,
French, Latin, Italian, Polish, Turkish, and Greek. There are new discoveries about trademark writing and popular naming that have not classified in any types of adaptation.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Purba, Sem Sahala
"Manusia berkomunikasi dengan sesamanya menggunakan tanda-tanda. Untuk menyampaikan tanda-tanda itu, digunakan berbagai media - salah satunya poster, yaitu media visual pengumuman yang dicetak dan dipasang di tempat publik untuk memperkenalkan produk, acara, atau sentimen. Partai Komunis Uni Soviet menggunakan poster untuk menyampaikan informasi dalam bentuk propaganda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebijakan-kebijakan yang disampaikan oleh PKUS dengan mengidentifikasi tanda-tanda dan fungsi bahasa apa raja yang terdapat dalam desain poster. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis dengan pendekatan teori semiotik Peirce, yaitu sintaktika, semantika, dan pragmatika dan fungsi bahasa menurut Roman Jakobson. Penelitian dilakukan dengan menganalisis data berupa 33 poster propaganda Uni Soviet periode 1980-1990. Dan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dalam poster propaganda ditemukan tanda verbal berupa teks, tanda nonverbal berupa gambar, dan fungsi bahasa yang membentuk satu kesatuan wacana informasi dalam bentuk propaganda pemerintah."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003
S14463
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sugiyono
"The Social Stratification of Sundanese-Indonesian Phonetic InterferenceThis study is focused on Sundanese-Indonesian phonetic interference and their co-variation with social variables such as class, age, and using of Sundanese compared to Indonesian. The data was collected on two main styles, i.e., simple text reading and word list reading. The identifying of phonetic realization in respondent speech assisted by the CECIL software.
To claim that interference is coming from Sundanese, neither from another languages, the study takes Weinreich's criteria of bilingualism that emphasize using of both languages in active interaction. In other word, the understanding without speaking bilingual treated as nonbilingual speaker. It is very important because there are too many speakers who are using Arabic in Islamic ritual but they never use Arabic in daily conversation. The selected respondent was Sundanese and Indonesian speaker only.
The study find out that at least three of the social features have a strong correlation to the interference. The lowest interference level placed by the young speaker (second generation) with high education and with high frequency to speak in Indonesian than Sundanese. The middle position placed by the young speaker with lowest education level and speak in Sundanese more frequently than Indonesian. The other side placed by the first generation with at least middle education level. Between three main positions above spread the speakers with combination of social features, but the high to middle position dominated by the first generation and the middle to lowest level interference dominated by the second generation. This finding accepted by T-Student analysis on 95% significant degree."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
T8105
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>