Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 66254 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dyah Divitta Prameswari
"In der vorliegenden Arbeit wird die ubersetzung fehlender Verben mit Hilfe der Kasusgrammatik nach Charles J. Fillmore untersucht. Ziel der Untersuchung ist es, herauszufinden, ob die Kasusgrammatik ein Hilfsmittel stir Obersetzung im Ausgangstext fehlender Verben darstellen kann. Ausgangspunkt ist die ubersetzung aus der deutschen in die indanesische Sprache (Bahasa Indonesia). Die Autorin ist rich daruber im klaren, daf3 Bich aus der vorliegenden Untersuchung nicht unbedingt allgemeing ltige Aussagen ftr die ubersetzungen aus oder in andere Sprachen ableiten lassen.
Die vorliegende Arbeit besteht aus vier Kapiteln. Mach der Ein leitung (Kapitel I) wird im zweiten Kapitel (in vereinfachter Form) dargestellt, was unter fehlenden Verben zu verstehen ist, welche Funktion sie habeas and in welcher Art von Satzen die Verben fehlen. Ferner wird in Kapitel zwei der theoretische Rahrnen, d.h. konkret die IC sustheorie nach Fillmore, erlautert. Insbesondere werden die Tiefenstruktur und die in der Kasustheorie vorkommenden Verbarten vorgestellt. In Kapitel drei wird anhand von Eeispielsatzen der eingangs genannten Frage nachgegangen and die Ergebnisse anschlie0end in Kapitel vier zusammengefa_t.
Als Ergebnis der Studie 1a_t sick feststellen: die Kasusgrammatik kann als Hilfsmittel beim iibersetzungsvorgang fehlender Verben eine Rolle spielen, aber stellt niche das wichtigste Element fur diesen Pr'oze_ dar, Die Untersuchung ergibt, da5 der Kontext, die Prapositionen und Adver-bien als ahnlich wichtige oiler wichtigere Faktoren als die Kasusgrammatik gelten konnen."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1995
S14620
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Chandra
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1986
S14560
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Riskawati
"Skripsi ini membahas verba lemah pada bahasa Ibrani yang dilihat dari sisi morfofonologis. Analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif analisis dengan mendeskripsikan pola vokal dasar pada masing-masing kelompok verba lemah kemudian menganalisis proses morfofonologis yang terjadi/ Signifikansi analisis ini yaitu mendeksripsikan proses morfofonologi verba lemah pada verba imperfektif pola Qa;/ Pa'al persona ketiga maskulin tunggal. Data dalam skripsi ini yaitu 201 verba dasar bahasa Ibrani yang disusun oleh Abraham S, Halkin.
Hasil analisis yaitu terjadi perubahan pola dasar pada kelompok verba lemah dan setiap kelompok verba memiliki pola yang berbeda. Perubahan pola dasar pada kelompok verba lemah dan setiap kelompok verba memiliki pola yang berbeda. PErubahan tersebut banyak dipengaruhi oleh letak konsonan guttural pada akar kata.

This thesis discusses about the weak verbs in Hebrew language which biewed from morphophonological processes. The analysis used in this research is descriptive analysis which describe the basic vocl patterns in each group then analyxed the morphophonological processess of weak verbs in imperfective verbs Qal/ Pa'al patterns fro the third person singuar masculine. The data used in this thesis is taken from 201 Hebrew verbs which was arranged by Abraham S. Halkin.
The results of the analysis are changes in the basic pattern of weak verbs in groups and each group of verbs has a different pattern. The changes are influenced by the position of guttural consonants on the root of the word.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S502
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Hotnida Novita Sary
"Injil, selain berperan untuk keperluan minoritas, juga dapat menggambarkan dan mewakili bahasa pada zamannya. Penelitian ini mendeskripsikan perbedaan bentuk verba pada bahasa Melayu Rendah (BMR) dan bahasa Melayu Tinggi (BMT) yang terdapat pada Injil Matius Terjemahan Klinkert perbedaan verba tidak hanya dilihat dari segi morfologis, tetapi dari segi pola urutan, kecenderungan penggunaan bentuk verbal, serta kecenderungan bentuk aktif-pasif pada BMR dan BMT. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data analisis dokumen.

Gospel not only used for missionary, but also described and represented language for its period. This research described the distinction of verb form in Low Malay and High Malay which are found in the Gospel of Matthew Klinkert Translation. The distintion of verb form can be seen not only from morphology side, but also from the sides of sequence pattern, the tendency of verb phrase using, and the tendency of actoive-passive form of Low Malay and High Malay. This research use qualitative method with literature analysis for collecting data."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S10953
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rinita Kusrindarsanti
"Penelitian mengenai verba transitif dalam bahasa Jerman ini ditulis dengan tujuan untuk memperlihatkan penerapan teori Tagmemik dalam bahasa Jerman. Dalam Bab I diterangkan mengenai alasan, tujuan, eakupan penelitian serta langkah-langkah analisis Tagmemik. Iklan dipilih sebagai korpus, karena iklan setiap saat menyusup ke dalam kehidupan kita, di koran, majalah, radio, televisi dan bioskop, dan penggunaan bahasa dalam iklan mempunyai tujuan tersendiri, untuk mempengaruhi pembaca. Dalam Bab II diterangkan prinsip umum dari analisis Tagmemik. Teori Tagmemik ini memperhatikan fonologi, sintaksis dan semantik secara serentak, tetapi di lain pihak teori ini dalam analisis juga menekankan pembagian tataran, sehingga analisis dapat dimulai dimana saja, karena pada setiap tataran terdapat satuan-satuan yang berbeda.
Dalam skripsi ini, penerapan hanya diperlihatkan pada hierarki gramatikal dari tataran klausa sampai verba, karena untuk menganalisis ketransitifan suatu verba sudah dapat dimulai dari tataran akar klausa. Verba transitif dianalisis mulai dari tataran akar klausa berdasarkan jenis ketransitifan, peran predikat serta dan kedudukan subyek dan keterangan penderita. Dengan langkah-langkah di atas, pada bab V diperlihatkan hasil dari analisis, bentuk verba transitif pada koprpus terbatas, yaitu iklan dalam bahasa Jarman pads majalah Fur Sie edisi 19.6.91 / Heft 14 dan Der Spiegel edisi 16 Maret 1992 / Nr.12."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S15003
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Afiah
"Skripsi ini membahas Verba Berderet yang terkandung dalam bahasa Arab dengan menggunakan analisis sintaktis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan penelusuran data pustaka. Penelitian ini bertujuan memberikan klasifikasi verba berderet berdasarkan makna yang terkandung pada verba pertama dan menyajikan data pembentukan konstruksi verba berderet berdasarkan hubungan verba pertama dengan verba kedua. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah terdapat tiga macam jenis makna yang terkandung pada verba pertama, yaitu modalitas, aspek dan kala. Hubungan V1 dan V2 dari penelitian adalah V1 langsung diikuti V2, V1 dengan V2 disisipi partikel.

The focus of this research is about serial verbs in Arabic syntactic analysis. Method of this research is a descriptive research that applies some book references. The aim of this research is to give the classification of serial verbs based on meaning in the first verb and describe the data construction serial verbs based on connection first verb and second verb. The conclusion of this research , there are three kinds of meaning in the first verb are modalities, aspect and tense. The connection of first verb and second verb in this research is first verb direct be followed second verb, first verb and second verb be inserted the particle."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S13161
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
"Tulisan ini membahasa verba yang bermakna 'menyakiti' dalam bahasa Banjar dan komponen makna dari setia verba tersebut. Tujuan penelitian ini adalah menguraikan dan mendeskripsikan verba yang bermakna 'menyakiti' dalam bahasa Banjar dan komponen makna dari setiap verba tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif..."
MET 12:1 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Sabariati Rahardjo
"Bahasa merupakan alat yang ampuh dalam berkomuni_kasi. Dengan bahasa seseorang mampu menyampaikan pikiran, pengalaman, gagasan, pendapat, perasaan, keinginan, harapan dan sebagainya kepada sesamanya. Segala kegiatan manusia akan lumpuh tanpa bahasa. Bahasa dibuat oleh dan untuk manusia. Itulah sebabnya maka pembentukan bahasa erat hubungannya dengan perorangan, masyarakat dan alam sekitar manusia yang mem_bentuk dan menggunakannya. Dan itu pula sebabnya di dunia ini terdapat berbagai bahasa (Poerwadarminta, 1979: 5).Manusia pada dasarnya selalu ingin tahu, dan hal inilah antara lain yang menyebabkan terjadinya komunikasi antara manusia yang satu dengan yang lain yang berada di luar lingkungan masyarakatnya masing-masing. Namun demikian komunikasi tidak selalu dapat berjalan dengan lancar, karena tidak semua orang menguasai bahasa yang lain di samping bahasanya sendiri. Di sinilah pentingnya pekerjaan menerjemahkan. Karena dengan menbaca suatu karya terjemahan yang baik, kita akan lebih cepat memahami kebiasaan, adat istiadat, kebudayaan serta latar belakang masing-masing"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1986
S13410
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Metta Yunita
"Dalam Bahasa Indonesia dikenal sebuah kelas kata yang disebut kategori fatis. Kategori ini ada yang berupa partikel, kata, dan frase. Namun tidak semua bahasa mengelompokkan kata-kata seperti ini ke dalam sebuah kategori berdasarkan fungsi fatisnya. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah metode untuk menerjemahkan kategori fatis Bahasa Indonesia ke dalam bahasa asing.
Fokus masalah pada karya tulis ini adalah penerjemahan partikel fatis Bahasa Indonesia dalam Bahasa Jepang. Karya tulis ini disusun dengan tujuan agar pengetahuan mengenai kategori fatis dapat bertambah, terutama bagi mereka yang hendak menerjemahkan partikel fatis Bahasa Indonesia ke Bahasa Jepang.

In Indonesian language there is a word class known as phatic category. The category includes particles, words, and phrases form. However, not all of languages in this world classifies this kind of words in a category based on its phatic function. Therefore, we need methods to translate Indonesian phatic category into another language.
Focus on this thesis is translating Indonesian phatic particles into Japanese. By reading this thesis, I hope that we can enrich our knowledge about phatic category, mainly for those who want to translate Indonesian phatic particles into Japanese.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S13617
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>