Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 46993 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Wahyu Hidayat Widjayanto
"Penelitian mengenai pelafalan bahasa Arab dilakukan di TK. Bani Saleh, Bekasi, pada bulan Februari sampai Mei 2005, tujuannya adalah mendeskripsikan dan menganalisis bunyi-bunyi vokal, dan konsonan bahasa Arab yang dilafalkan oleh anak usia pra sekolah. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan landasan untuk membuat suatu metode pengajaran bahasa Arab yang dapat disesuaikan dengan umur anak-anak prasekolah. Hasilnya menunjukkan bahwa konsonan bahasa Arab yang belum dikuasai sama sekali oleh hampir seluruh responden adalah konsonan /?/. Hal tersebut dapat diketahui dari akumulasi jumlah berbagai bunyi konsonan bahasa Arab yang mengalami penyimpangan, bunyi /?/ menempati peringkat pertama dari penyimpangan bunyi konsonan bahasa Arab lainnya. Penyimpangan bunyi bahasa Arab juga berlaku pada konsonan bahasa Arab yang terdapat dalam bahasa Indonesia seperti bunyi /x/, /d/, /r/ dan /f/. Mengingat usia anak yang tergolong dini maka pengajaran bahasa Arab hendaknya difokuskan pada bidang fonologi terlebih dahulu."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2005
S13433
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chitra Septiarini
"Perubahan konsumsi makanan pada anak usia Sekolah Dasar (SD) yang bergeser dari pola makan tradisional ke pola makan barat mengakibatkan terjadinya peningkatan prevalensi obesitas atau gizi lebih, terutama dari golongan sosial ekonomi menengah ke atas. Untuk mengatasi masalah tersebut perlu dilakukan perubahan pola hidup dan pola makan yang sehat dan bergizi seimbang pada anak SD.
Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan metode baru berupa diari makanan untuk memantau dan menilai konsumsi makanan dan sebagai media pendidikan gizi untuk anak usia SD pada siswa kelas V SD Bani Saleh V, Bekasi Timur Tahun 2008. Desain penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Informannya adalah 52 siswasiswi kelas V dan 5 orang guru SD. Selain itu juga dilakukan uji validitas. Data yang diperoleh diolah dengan mencatat hasil, membuat transkrip dan melakukan kajian isi (content analysis).
Hasil penelitian memperlihatkan rancangan metode dan media baru yang dikembangkan berupa diari makanan berbentuk buku yang terdiri dari beberapa bagian, antara lain : sampul depan, halaman identitas pemilik, halaman identitas keluarga dan sahabat, halaman makanan kesukaan, cerita tentang makanan, cerita tentang diari makanan, petunjuk pengisian, lembar isian diari makanan, pesan-pesan gizi dan kesehatan, dan permainan-permainan.
Sebagian besar informan menginginkan perubahan tampilan rancangan diari makanan untuk desain latar belakang, gambar dan teks pada bagian sampul depan, halaman identitas pemilik, halaman identitas keluarga dan sahabat, halaman makanan kesukaan, cerita tentang makanan, cerita tentang diari makanan, petunjuk pengisian dan lembar isian. Secara statistik dengan uji korelasi Pearson dan T-test diperoleh hasil bahwa metode diari makanan mempunyai validitas tinggi untuk menilai intake beberapa zat gizi tertentu dari makanan yang dikonsumsi anak-anak.

The changing of food consumption in elementary school children which moves from traditional food to western food can be result in improvement of obesity prevalent, especially for high and middle class society. To solve the problem, it needs the changing our life style, healthy food and proportional nutrition food in elementary school children.
The purpose this study is to develop new method like food diary to observe and assesment diet and as a nutrition education media for fifth grades elementary school in Bani Saleh V, East Bekasi, 2008. This study uses qualitative method. The informant are 52 fifth grades and 5 teachers elementary school in Bani Saleh V, East Bekasi. Beside that, there is validity study. The data can be got by the result, make a transcript and analysis with content analysis.
The result of this study shows the method and new media as food diary book which contain some parts : cover, owner identity page, families and friends identity page, favourite food page, story about food, story about food diary, filling instructions, the form of food diary, the message of health and nutrition, and games. The most important want changing of performance food diary for background design, picture, and text in cover, owner identity page, families and friends identity page, favourite food page, story about food, story about food diary, filling instructions, and the form of food diary. According to statistic with Pearson Correlation dan T-Test can get the result that the method of food diary has high validity to intake some nutrient from food which children consumption."
Depok: Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Dewi, supervisor
"Pembelajaran klinik merupakan metode untuk melatih ketrampilan, menginteiprestasikan dan menerapkan konsep, prinsip dan teori secara efektif didalam praktik. Praktik klinik merupakan pengalaman bam bagi peserta didik, sehingga seringkali menyebabkan kecemasan pada saat akan melaksanakan praktik klinik.
Pembimbing klinik sangat diharapkan melaksanakan perannya dengan karakteristik memiliki pengetahuan dan ketrampilan klinik, ketrampilan membimbing, membina hubungan dengan peserta didik dan karakteristik personal. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara peran pembimbing klinik dengan tingkat kecemasan mahasiswa. Penelitian ini dilakukan di Akper Bani Saleh Bekasi dengan jurnlah sampel 44 rnahasiswa. Desain penelitian yang diglmakan adalah deslcriptif kolerasi. Instrumen yang djgunakan adalah insirumen untuk mengukur persepsi mahasiswa terhadap peran pembimbing klinik dan instrumen untuk mengukur tingkat kecemasan mahasiswa yang telah disesuaikan dengan kebutuhan penelitian. Analisa data yang digunakan adalah analisa univariat dalam bentuk distribusi frekuensi dan analisa bivariat dengan uji chi-square.
Hasil penelitian ini adalah tidak ada hubungan antara peran pembirnbing klinik dengan tingkat kccemasan mahasiswa. Nilai p value yang diperoleh (p value:0.364 ; a=0.05). Berdasarkan hasil penelitian ini, maka saran yang dapat diberikan adalah melakukan penelitian lebih lanjut dengan desain penelitian quasi eksperimen menggunakan metode observasi untuk melihat tingkat kecernasan peserta didik dan peran pembimbing klinik sebelum dan sesudah diberikan pelatihan clinical instructure. Pescrta didik sebelum mengikuti pembelajaran praktik klinik lebih mempersiapkan diri dalam ilmu pengetahuan mengenai asuhan keperawatan, sehingga tingkat kecemasan selama proses pembelajaran di lahan praktik dapat menurun."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2006
TA5417
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Royani
"Penelitian ini bertujuan mengungkapkan interferensi bahasa Indonesia dalam penggunaan bahasa Arab melalui kesalahan dalam tulisan mahasiswa Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Program Studi Bahasa Arab Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan dan Jurusan Terjemah Fakultas Adab dan Humaniora.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, yaitu menggunakan tes sebagai instrumen pengumpulan data, dan pendekatan kualitatif, yaitu menggunakan analisis kontrastif untuk menemukan persamaan dan perbedaan kongruensi kedua bahasa.
Di dalam telaah ini dibicarakan beberapa konsep yang mendasari analisis penelitian. Konsep-konsep itu mencakup pengertian kontak bahasa, interferensi, bahasa Arab di Indonesia, dan analisis kontrastif.
Melalui penelitian ini diketahui bahwa terdapat interferensi sintaktis Indonesia pada pemelajar Indonesia dalam kemampuan menulis dan menerjemahkan bahasa Arab. Dari 40 buah karangan dan 40 buah terjemahan, telah diidentifikasi sebanyak 107 kesalahan. Dari 107 kesalahan sintaksis, 30 adalah kesalahan kongruensi subjek-predikat, 15 adalah kesalahan kongruensi predikat-subjek, 2 adalah kesalahan kongruensi keterangan al-ha:l, 4 adalah kesalahan kongruensi pronomina-anteseden, 45 adalah kesalahan kongruensi induk-pewatas, 8 adalah kesalahan kongruensi pewatas-induk, dan 3 adalah kesalahan kongruensi hipotaksis. Dilihat dari jumlah kesalahan terbanyak adalah kesalahan kongruensi induk-pewatas (42%) pada tataran frasa dan kesalahan kongruensi subjek-predikat (28%) pada tataran kalimat.

This Research is aimed at disclosing Indonesia language interference in Arabic language based on the mistakes in the article, by the student of Arabic language major of the faculty of Tarbiyah and Teachers Training, and Translation majors of the faculty of Adab and Humanities, Syarif Hidayatullah of State Islamic University (UIN) Jakarta.
This Research uses quantitative approach, that is using test as data collecting instrument, and qualitative approach that is using contrastive analysis to find similarities and differences of both language congruence. In this study some concepts are analyzed including congeniality of language contact and interference, Arabic language in Indonesia, and contrastive analysis.
Through this research we will know that there is a syntax interference with Indonesian students in their ability to write and translate Arabic language. From 40 compositions and 40 translations, works 107 mistakes have been identified. From 107 mistakes of syntax, 30 are in subject-predicate congruence, 15 are in predicate-subject congruence, 2 are in modification congruence al-ha: l, 4 are in induk-pewatas congruence, 8 are in pewatas-induk congruence, and 3 are in hipotaxis congruence. Seen from the number of mistakes, most mistakes are in induk-pewatas congruence (42%) and in predicate-subject (28%).
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2003
T11599
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Faqih Munandar
"Setiap nomina yang hadir dalam klausa bahasa Arab mempunyai pemarkah yang menunjukkan jenis, jumlah, kasus, dan ketakrifan nomina tersebut. Pada skripsi ini, penulis membahas kasus yaitu kategori gramatikal dari nomina, frase nomina, pronomina, atau ajektiva yang memperlihatkan hubungan dengan kata lain dalam konstruksi sintaksis. Ada tiga macam kasus dalam bahasa Arab, yaitu /raf'-/ 'nominatif', /nasb-/ 'akusatif', dan /jarr-/ 'genetif'. Kasus suatu nomina menunjukkan bahwa nomina tersebut menduduki fungsi tertentu dalam sebuah klausa. Kasus nominatif dapat menempati fungsi subyek dan predikat yang berupa frase nominal dan frase ajektival. Kasus akusatif dapat menempati fungsi obyek dan keterangan yang berupa maf'ul mutlaq, maf'ul lah, maf'ul fih, tamyiz, dan al-hal. Kasus genetif dapat menempati fungsi sebagai predikat, obyek, dan keterangan. Semuanya berupa frase preposisional. Setiap nomina dalam bahasa Arab mengalami perubahan kasus. Perubahan kasus itu ada yang ditandai dengan berubahnya sufiks infleksi (SI). Nomina yang demikian disebut nomina /mu_rab-/. Selain nomina tersebut ada nomina /mabniy-/ yaitu nomina yang perubahan kasusnya tidak ditandai dengan kehadiran dan perubahan sufiks infleksi. Pada skripsi ini, penulis hanya membahas nomina mu'rab. Setelah menganalisa nomina-nomia yang berkasus tersebut dengan kerangka teori yang berupa unsur-unsur nomina dasar dan derivatif bahasa Arab yaitu R + Dj + Si-Kj + Dk maka dapat diketahui penanda masing-masing kasus tersebut. Penanda kasus nominatif adalah SI /u/ untuk nomina tunggal, jamak beraturan feminin, dan jamak tak beraturan; SI /ani/ untuk nomina dual; SI /a/ untuk nomina dual sebagai mudhaf; SI /una/ untuk nomina jamak beraturan maskulin; SI /u/ untuk nomina jamak dan _nomina yang lima' yang menjadi mudhaf. Penanda kasus akusatif adalah SI /a/ untuk nomina tunggal dan jamak beraturan, SI /ayni/ untuk nomina dual, SI /ay/ untuk nomina dual sebagai mudhaf, SI /ina/ untuk nomina jamak beraturan maskulin, SI /i/ untuk nomina jamak beraturan maskulin sebagai mudhaf, SI /i/ untuk nomina jamak beraturan feminin, dan SI /a/ untuk 'nomina yang lima' sebagai mudhaf. Penanda kasus genetif adalah SI /i/ untuk nomina tunggal, jamak beraturan feminin, dan jamak tak beraturan kecuali sighat muntaha al-jumu' dan kata sifat yang tak-akrif;. Sl /ayni/ untuk nomina dual; SI /ay/ untuk nomina dual yang menjadi mudhaf; SI /ina/ untuk nomina jamak beraturan maskulin; SI /i/ untuk nomina jamak beraturan maskulin dan 'nomina yang lima' yang menjadi mudhaf; SI /a/ untuk sighat. muntaha_al-jumu' dan kata sifat ghairu munsarif yang tak takrif."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1991
S13223
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chyntia Hualangi
"ABSTRAK
Seeing the development of China that was able to affect the world economy, the Headmaster of the School to take steps to provide Mandarin materials ranging from kindergarten, elementary, junior high school. Learning a foreign language, students can directly connect the brain with oral. Learning Mandarin, the brain must deal with two different departments at once: sounds and meanings. That is why children who as young as learning IQ Mandarin languages are up between 15-20%. With that, it is expected that Mandarin can be learned since childhood because in addition to children more quickly in absorbing the lesson, Mandarin is a difficult language and has a lot of vocabulary. TK Wiyata Dharma Medan is one kindergarten that realizes the importance of Mandarin. Therefore, Head of Kindergarten Tama Wiyata Dharma Medan gives opportunity writer to conduct research in big zero class (B) and small zero class (A) with aim of student of TK Wiyata Dharma Medan can know and learn basic Mandarin language. The material given is the same, just different teaching methods. Because in class A not all students can read and write, so students are still assisted to spell Mandarin pronunciation from teacher's utterance and assisted in writing letters, either writing pinyin or hanzi. While class B students already have the competence of reading and writing, so students stay deepening pronunciation, how to write hanzi and its meaning. And because the new Chinese subjects were first taught in this kindergarten, so the unavailability of guidebooks to be presented. So, the author sought and made his own material to be delivered.Based on the discussion can be concluded as follows; If there is an error in the pronunciation position and the way of pronunciation, then the resulting pronunciation will be less precise. Media images in the process Teaching and Learning Activities can motivate TK Wiyata Dharma Medan students in learning Mandarin. Students can write and memorize hanzi with image media. Game media can create classroom situations to be democratic and open, thus making students comfortable in class and daring to explore themselves. This is evident from the evaluation results in every meeting. Results obtained by students on average are good."
Sumatera Utara: Universitas HKBP Nommensen, 2018
VISI 26:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Depdikbud RI, 1985
499.25 MOR (1);499.25 MOR (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Asdina Ratnawati
"ABSTRAK
Menurut pengamatan yang penulis lakukan, kesulitan untuk Menguasi bunyi-bunyi bahasa asing dialami pula oleh para siswa pada sebuah lembaga kurus di Jakarta. Kesulitan timbul karena beberapa bunyi bahasa dalam Bahasa Inggris tidak terdapat dalam Bahasa Indonesia. Sebagai Pemecahannya, seringkali mereka mengganti bunyi-bunyi bahasa tersebut. Selain itu, mereka kadang kala juga menghilangkan bunyi-bunyi bahasa Inggris tertentu, atau menambahkan bunyi-bunyi bahasa yang lain pada sebuah kata. Gejala ini umumnya terlihat bila mereka menghadapi clusters. Dari pengamatan sekilas, penulis mengasumsikan bahwa kesulitan-kesulitan yang mereka hadapi dapat diterangkan dengan teori yang diajukan Foss dan Hakes mengenai kesulitan mendengarkan bunyi-bunyi bahasa asing. Penelitian akan difokuskan pada persepsi dan pelafalan bunyi-bunyi bahasa Inggris. Kedua hal tersebut kemudian dijadikan bahan perbandingan. Dengan demikian dapat disimpulkan apakah kesalahan yang mereka lakukan menyangkut fonetik atau fonologi. Setelah mengadakan penelitian, penulis akan mencoba merumuskan persepsi para objek penelitian terhadap bunyi-bunyi bahasa Inggris yang didapat melalui serangkaian pengujian. Selain itu, penulis Juga akan meneliti kesalahan mereka dalam melafalkan bunyi-bunyi bahasa Inggris. Dalam pembahasan tersebut akan dibicarakan pula penyebab timbulnya kesulitan penguasaan dan pelafalan pada para obyek penelitian. Penelitian ini hanya akan difokuskan pada fonem-fonem segmental. Sesuai dengan kurikulum yang telah ditentukan, para siswa tidak memperoleh pelajaran mengenal perbedaan makna yang timbul karena adanya fonem suprasegmental. Bab-bab berikut dalam skripsi ini akan membahas penelitian terhadap kesulitan dalam penguasaan bunyi-bunyi bahasa Inggris. Kesimpulan, pada bab terakhir, akan menjelaskan apakah landasan teori Foss dan Hakes memang dapat dipakai untuk membahas masalah tersebut.

"
1989
S14155
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yus Rusyana, 1938-
"Masalah yang diteliti adalah masalah interferensi di bidang morfologi pada penggunaan bahasa Indonesia oleh anak-anak yang barbahasa pertama bahasa Sunda, murid sekolah dasar di daerah propinsi Jawa Barat.
Menurut Mackey, kedwibahasaan merupakan masalah ilmu linguistik yang paling panting, tetapi juga yang paling dlabaikan. Penelitian yang ada tentang hal ini, terutama mengenai interferensi dan peminjaman, dari masa sabelum tahun 50-an, menunjukkan pandangan unsuriah terhadap bahasa. Penelitian tentang kedwibahasaan dengan konsep yang lebih luas dalam hubungan dengan faham struktural, mulai pada tahun 50-an, terutama ditandai oleh karya-karya U.Weinreich (1953, 1958), dan L.Haiigen (1950, 1953, 1956). Beberapa paper yang penting karya Hans Vogt (195i), W.F. Mackey (1956), Robert A.Hall Jr. (1952), dan lain-lain, telah memberikan arah mengenai konsep kedwibahasaan, dan telah melahirkan keperluan akan metodologinya.
Perhatian terhadap kedwibahasaan tercermin dari kepustakaan yang ada tentang hal itu, riisalnya seperti yang disusun r1aftarnya oleh U.Weinreich, E.Haugen, dan Els Oksaar.
Berkenaan dengan masalah kedwibahasaan itu, yang terutama menarik perhatian ahli linguistik, ialah gejala-gejala penyimpangan yang terjadi pada setiap bahasa, sebagai akibat kontak bahasa, Berta pengaruhnya terhadap norma setiap bahasa itu. Masalah kontak bahasa dan gejala interferensi telah dijadikan pokok yang aangat penting untuk penelitian kedwibahasaan.
Penelitian yang akan dilakukan sekarang, yaitu tentang masalah interferensi di bidang morfologi pada tuturan dwibahasaan, kiranya cukup beralasan ditinjau dari segi ilmu linguistik, lebih-lebih mengingat masalah yang diajukan belum pernah diteliti. Disamping itu, sehubungan dengan pokok penelitian yang berupa tuturan anek-anak, penelitian ini semakin besar alasan kepentingannya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1975
D280
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bagindo Saleh
Jakarta: Inter Documentation Company, 1955
899.221 BAG a
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>