Ditemukan 112497 dokumen yang sesuai dengan query
Kodrat Setiawan
"Kodrat Setiawan. Skripsi ini dibuat untuk memenuhi geiar sarjana Sastra Arab Fakultas Sastra Universitas Indonesia dengan judul Pandangan Mohammed Arkoun tentang Islamologi Barat dan islamologi Terapan, di bawah bimbingan Juhdi Syarif, M.Hum dan Dra Siti Rahmah Soekarba, MHum; 71 hal; 33 sumber acuan.Mohammed Arkoun merupakan salah seorang ilmuwan muslim yang tulisannya banyak menjadi bahan perbincangan di kalangan akademisi Islam. Ia lahir dan dibesarkan di Aljazair, sebuah negara yang mayoritas penduduknya beragazna Islam. Kehidupannya di Aljazair membuat dasar kecintaannya yang kuat terhadap Islam., sehingga sepanjang hidupnya didedikasikan untuk mengkaji Islam. Sedangkan kehidupannya di Perancis, saat is menimba ilmu, sangat berperan dalam perkenalannya terhadap ilmu-ilmu yang berkembang di Barat. Ini mungkin yang membuathya unik dan fenomenal.Tema sentral dalam tiap kajian yang disampaikan Arkoun adalah pembaruan pemikiran Islam. Menurutnya pemikiran Islam masih berada dalam suasana mental abad pertengahan, yang cenderung mengikuti langsung pemikiran-pemikiran para pendahulu tanpa kritik. Ini menyebabkan terjadinya kejumudan, ketertutupan, dan pemahaman yang kaku terhadap pemikiran Islam. Untuk mengatasi kejumudran tersebut Arkoun berusaha membuka diri terhadap kemodernan yangsberkembang di Barat. Menurutnya pemikiran Barat modem yang kritis dan rasional dapat menunjukkan jalan keluar dari kejumudan pemikiran Islam. Namun pembukaan diri terhadap pemikiran Barat tersebut juga dilakukan tidak tanpa kritik."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2001
S13290
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
"Berhadapan dengan sesuatu yang tidak diinginkan, cara yang paling efektif untuk terhindar darinya adalah dengan mengatakan tidak terhadapnya atau menolaknya. Pertanyaannya adalah: apakah ketidakinginan itu sudah final, tidak dapat ditawar-tawar lagi?, apakah penolakan adalah satu-satunya cara?, dan apakah penolakan adalah cara yang terbaik? Bagi mereka yang menjawab ya, maka problemnya sudah selesai, tidak ada pertanyaan yang dapat diajukan lagi. Sedangkan bagi mereka yang menjawab tidak, maka pertanyaan yang masih bisa diajukan adalah: mengapa sesuatu tersebut tidak diinginkan, apa yang secara esensial ada pada sesuatu tersebut sehingga tidak diinginkan? Jawaban atas pertanyaan itulah yang disodorkan oleh Heidegger, sebuah pemahaman tentang esensi dari sesuatu tersebut. Berangkat dari pemahaman itu, maka ketidakinginan terhadap sesuatu tersebut yang berujung pada penolakan akan dipertanyakan kembali sehingga membuka peluang untuk adanya kemungkinan cara-cara yang lain dalam menghadapinya. Sesuatu tersebut adalah teknologi"
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2005
S16166
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Kahn, Herman
New York: Macmillan, 1972
153.42 KAH t
Buku Teks Universitas Indonesia Library
R. Paryana Suryadipura
Jakarta: Bumi Aksara, 1993
153.42 Sur a
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Restia Ariyani
"Leonid Nikolaevic Andreev merupakan salah satu penulis periode dekaden yang berhasil mengangkat gagasan eksistensialisme dalam karya-karyanya. Eksistensialisme di sini menekankan bahwa pikiran hendaknya bertitik tolak pada eksistensi manusia individual sebagaimana diungkapkan oleh Kierkegaard, yang merumuskan kebebasan dan tiga tahap jalan hidup. Dui pcmahaman ini, muncul suatu pennasalahan, bagaimana kebebasan dan tahap-tahap jalan hidup dapat membuktikan eksistensi manusia dalam PaccKa3 o Cearu HoeeuteuuhlX Ra.s'ska: o Sent/ Povesennyx (Cerita tentang Tujuh Orang Terhukum iantung) lewat tokoh-tokohnya_ Analisis terhadap novela karya Andeev ini dilakukan untuk menemukan unsur cksistensialisme berupa kebebasan dan tahap-tahap jalan hidup. Metode yang digunakan adalah deskriptif analitik. Dari penelitian didapatkan kesimpulan bahwa kebebasan dan tahap-tahap jalan hidup dapat membuktikan eksistensi manusia secara individual"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S14890
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Raffman, Diana
Cambridge The MIT Press 1993
781.11 R 26 l
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Krishnamurti, Jiddu, 1895-1986
London: New York Routledge , 1999
181.4 KRI l
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Krishnamurti, Jiddu, 1895-1986
Jakarta: Yayasan Idayu, 1982
182.4 KRI p
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Depok : [t.tp], 2006
KOR 951.9 Ike p
Buku Teks Universitas Indonesia Library
R. Haryosusanto
"R. Haryosusanto (0794080235). Peranan Okuma Shigenobu di Bidang Polilik, Pemerintahan dan Pendidikan dalam Modernisasi Jepang. (Di bawah bimbingan Prof. Dr. I Ketut Surajaya), Jakarta : Fakultas Sastra Universitas Indonesia, 2000. Okuma Shigenobu merupakan seorang dari sedikit tokoh Jepang yang konsisten dengan sikap dan pendiriannya. Okuma begitu gigih mempertahankan pendapat dan pemikitrannya walaupun harus menerima pemecatan dirinya sebagai anggota majelis dan mendapat serangan percobaan pembunuhan. Namun demikian hal tersebut tidak mengendurkan semangat Okuma untuk mewujudkan cita-citanya. Sebagai bukti kekonsistenan sikapnya itu, meski ia telah dipecat dan anggota majelis ia tetap diminta untuk menjadi bagian dari pemerintahan. Hal ini dibuktikan dengan menjabat menteri diberbagai bidang, menjadi perdana menteri sebanyak dua kali selain itu ia juga mendirikan Rikken Kaishinto yakni partai progresif kedua di Jepang setelah Jiyuto. Itu semua merupakan sebagian kecil karirnya dibidang politik dan pemerintahan. Dibidang pendidikan kesuksesan Okuma ditandai dengan didirikannya Universitas waseda (Waseda Daigaku) pada tahun 1882 yang sebelumnya bernama Sekolah Hukum Tokyo (Tokyo Senmon Gakko). Selain itu Okuma juga mengadakan perubahan substansial pada sekolah hukum swasta, yakni dengan diadakannya kursus persiapan untuk memasuki universitas, dimana jika sebelumya universitas hanya diperuntukan bagi mereka yang telah menempuh pendidikan formal, misalnya SMA dan sederajatnya. Maka bagi mereka yang tidak atau belum menempuh pendidikan formal sampai setingkat SMA tetapi telah lulus mengikuti kelas persiapan, mereka dapat masuk ke Universitas."
2000
S13677
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library