Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 188869 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dedy Herdiana
"
ABSTRAK
Penelitian rnengenai pengaruh bentuk-bentuk nisan tipe Demak di Kompleks Makam Kaliwungu dan Tegal Arum yang telah dilakukan ini, tujuannya ialah untuk mengetahui perbedaan nilai kekuatan pengaruh bentuk nisan tipe Demak di kedua tempat tersebut Pengukuran nilai ke_kuatan pengaruh didasarkan pada penghitungan jumlah prosentase persa_maan dan perbedaan bentuk nisan melalui variabel-variabelnya.
Pengumpulan data dilakukan melalui pengamatan langsung di lokasi penelitian dan inventarisasi laporan-laporan penelitian. Pengolahan data di_lakukan melalui analisis bentuk untuk menghasilkan jenis-jenis atau tipe-tipe nisan pada masing-masing kompleks makam. Kemudian jenis-jenis nisan pada masing-masing kompleks makam tersebut dibandingkan dengan jenis nisan tipe Demak, sehingga menghasilkan gambaran persamaan dan perbedaannya melalui nilai jumlah prosentase.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk-bentuk nisan di Kaliwungu mempunyai nilai kekuatan pengaruh bentuk nisan tipe Demak sebesar 6,9 % berdasarkan frekuensi jumlah persamaan jenis bentuk nisan dan 57 % berdasarkan frekuensi jumlah persamaan variabel-variabel bentuk nisan. Sedangkan di Tegal Arum sebesar 3,1 % berdasarkan frekuensi jumlah persamaan jenis bentuk nisan dan 42,7 % berdasarkan frekuensi jumlah persamaan variabel-variabel bentuk nisan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Kaliwungu yang lokasinya lebih dekat ke Demak memiliki kekuatan pengaruh bentuk nisan tipe Demak yang lebih besar dibandingkan dengan Tegal Arum yang lokasinya lebih jauh.
Hasil penelitian ini dapat memperkuat suatu teori tentang daerah kebudayaan yang menyebutkan bahwa suatu kebudayaan cenderung untuk berkembang dan menyebar yang berkaitan dengan faktor waktu, jarak.dan keadaan lingkungan. Kemudian semakin jauh jarak dan waktunya, maka akan semakin kecil hubungan persamaannya.
"
1997
S11580
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suwanti
"Lasem merupakan salah satu kawasan pecinan di Indonesia yang menyimpan banyak peninggalan sejarah dan budaya masyarakat etnik Cina. Salah satu peninggalan itu berupa makam Cina. Penelitian ini membahas mengenai makam Kapitan Cina di Lasem yang bernama Kapitan Liem Khik Sing dari segi inskripsi nisan dan ragam hiasnya.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah apa makna dan informasi yang bisa diperoleh dari inskripsi dan ragam hias makam Kapitan Liem Khik Sing. Adapun manfaat yang diharapkan hari penelitian ini adalah menambahkan penemuan mengenai epigraf Tionghoa Lasem yang sebelumnya pernah ditulis oleh Claudine Salmon sekitar tahun 1970. Metode yang digunakan adalah observasi lapangan dan kajian kepustakaan. Sementara teori yang digunakan adalah teori semiotik dari Charles Sander Peirce.
Hasil penelitian disajikan secara deskriptif-kualitatif. Inkripsi nisan makam ini menunjukkan kaitannya dengan jabatan sang Kapitan yang terlihat dari penggunaan karakter Han 'Hanzi' begitu juga dengan ragam hias yang melambangkan hal baik dan kehormatan.

ABSTRACT
Lasem is a sub district area in Central Java. It has Chinatown area where we can find many Chinese artefacts there. One of them is Kapitan Liem Khik Sing's tomb. It is located in Desa Tulis, Lasem, and the Kapitan's tomb is inside the Liem family's cemetery complex.
This field research is about Kapitan Liem Khik Sing's tomb inscription and figures. The aim of this research is to make an interpretation about the Han characters written in the inscription and to make an interpretation about the tomb's figures by using Peirce's semiotics theory. The inscription of the tomb will be syntactically analyzed. The result of the research will be presented descriptive qualitatively.
It will tell us the meaning of the Han characters written in the inscription, and information about it and also the meaning of several tomb figures on the Kapitan's tomb. I hope this result can give contribution to Indonesia epigraphical artefacts and culture."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S68736
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tawalinuddin Haris
"ABSTRAK
Dalam penelitian ini diungkapkan herbegai aspek mengenai Kompleks Makam Sultan Kutai di Tenggarong, Kalimantan Timur sebagai sumbangan data penelitian arkeologi Islam di Indonesia. Permasalahannya adalah seberapa jauh bentuk nisan memiliki korelasi dengan jenis kelamin tokoh yang dimakamkan pada situs makam Kutai, seperti diasumsikan oleh Thomas M. Kiper dan Clifford Sather dalam artikelnya yang diterbikan dalam Bijdragen tot de Taal, Land en Vo1kenkunde, jilid 126 tahun 1970. Oleh karena itu Bélain penelitian ini bertujuan memberikan informasi berkenaan dengan makam Sultan-Sultan Kutai Kertanegara di Tenggarong, Kabupaten Kutai, Kaltim, Juga ber- maksud menguji asumsi atau pendapat Thomas Kieper.
Untuk menjawab permasalahn penelitian dilakukan penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan dan ternyata apa yang diasumsikan oleh Thomas H. Kieper itu berlaku juga pada situs makam Kutai, bahkan pada beberapa makam kuno lainnya di Kalimantan, Sulawési dan di Sumbawa."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1994
LP-pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Cholida Sofi
"ABSTRAK
Kota dan Kabupaten Tegal, yang memiliki topografi bervariasi dan lokasi yang strategis, memiliki banyak variasi objek wisata. Banyaknya variasi objek wisata di daerah ini memicu pergerakan wisatawan untuk menuju beberapa objek wisata yang ada. Penelitian ini bertujuan menganalisis pola pergerakan wisatawan serta mengetahui hubungan pola pergerakan wisatawan berdasarkan faktor kondisi fisik dan non-fisiknya. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif keruangan dan korelasi chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pergerakan wisatawan tipe single pattern merupakan pergerakan dominan yang terdapat di dataran rendah dan tidak memiliki pergerakan yang luas jika dibandingkan tipe multiple pattern karena hanya mengunjungi satu objek wisata tujuan utama. Pola pergerakan single point banyak terdapat di dataran rendah dan pegunungan, yang merupakan objek wisata yang sudah terkenal dan memiliki fasilitas dan aksesibilitas baik. Sedangkan pola pergerakan tipe multiple pattern menunjukkan pergerakan wisatawan ke berbagai arah di bentuk medan yang bervariasi yaitu dataran rendah, pegunungan ke dataran rendah, pegunungan ke dataran tinggi, dan sebagainya. Hal ini dikarenakan tipe multiple pattern seperti tipe base site, chaining loop, dan stopover mengunjungi banyak objek wisata. Pergerakan yang dilakukan oleh wisatawan mempertimbangkan faktor fisik bentuk medan dan non-fisik jarak antar objek wisata, aksesibilitas, dan fasilitas objek wisata.

ABSTRACT
Tegal, which has a varied topography and strategic location, has many tourist attractions. The large number of attractions made the movement of travellers to go to some attractions. This research aims to analyze the tourists movement patterns and the correlation with the physical and non physical factors. The methods used are spatial analysis and descriptive statistics using chi square correlation. The results showed that tourists rsquo movement single pattern type is dominant on the lowland and doesn 39 t have a wide movement compared to multiple pattern type since single pattern type only visit one main attraction. The tourists movement single pattern type are happening in the lowlands and mountains, which are have famous tourist attractions, good facilities, and accessibility as well. Meanwhile, the tourists movement multiple patterns type showed the tourists rsquo movements varied in different form field, such as lowlands, mountains to lowlands, mountains to highlands, etc. This is because multiple patterns type such as base site, chaining loop, and stopover visited many tourist attractions. The movement is done by considering physical factors form field and non physical factors distance between attractions, accessibilities, and facilities."
2017
S67701
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ginting, Rani Nuansa Br
"Penelitian ini mengkaji variasi bentuk dan hiasan pipi tangga candi-candi di Jawa Tengah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui variasi pipi tangga yang dapat dilihat dari bentuk baik pada candi Hindu maupun Buddha. Melalui deskripsi dan klasifikasi, penelitian ini akan memaparkan hasil variasi bentuk pada pipi tangga berupa tipe pipi tangga berdasarkan pola dasar bentuk dan kombinasi komponennya, serta variasi hiasan-hiasan pada pipi tangga. Tipe-tipe pipi tangga yang diperoleh juga memberikan gambaran tipe yang sering diterapkan pada candi Hindu dan candi Buddha. Hasil klasifikasi bentuk pipi tangga juga dapat menghasilkan kronologi serta tidak mengubah peranan dan fungsi pipi tangga sebagai transisi dalam bangunan candi abad ke-8-10 M.

This research describes the form and ornament variation of candi balustrade in Central Java. The purpose of this research is to clasify the form and balustrade variation in Hindu and Buddhist candi. Based on a description and clasification, this research describes the result of the variation specifically type of balustrade. Type is the result from combine archetype of form and component combination. This type of balustrade also describe the usually used type in Hindu and Buddhist candi. Besides that the form of balustrade can give information about chronologi and didn rsquo t change the balustrade function as transition in the 8th 10th Central Java candi.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Soetomo W.E., compiler
"Cultural and spiritual values of the society in Jawa Tengah region"
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan , 1990/1991
909.598 26 SOE p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI , 1983
959.86 IND s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1990
520.992 AST
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Dedi Budi Hartono
"ABSTRAK
Diare menempati urutan kelima dalam 10 penyakit penyebab kematian di dunia dan
diperkirakan 4 milyar kasus diare terjadi di dunia pada tahun 2007 serta 2,2 juta
diantaranya meninggal. Kejadian diare di Kabupaten Lampung Tengah meningkat
pada tahun 2015 tetapi mengalami penurunan pada tahun 2016, begitu juga kejadian
diare di Puskesmas Kotagajah meningkat pada tahun 2015 dan menurun secara
drastis pada tahun 2016. Salah satu upaya dalam menurunkan kejadian diare adalah
dengan melaksanakan Open Defecation Free/ODF pada masyarakat. Penelitian ini
bertujuan menganalisis perbedaan kejadian diare dan faktor-faktor yang berhubungan
terhadap kejadian diare pada Puskesmas belum ODF (Puskesmas Simbarwaringin)
dan Puskesmas ODF (Puskesmas Kotagajah). Desain penelitian yang digunakan
cross sectional, bersifat observasi deskriptif dan merupakan studi komparatif
terhadap kejadian diare pada Puskesmas belum ODF dan puskesmas ODF dengan
jumlah 100 sampel. Hasil analisis bivariat proporsi perbedaan terhadap kejadian
diare pada Puskesmas belum ODF dan Puskesmas ODF berhubungan signifikan
(p=0,001), OR=5,31 (95% CI:1,913-14,745). Hasil analisis multivariat menunjukkan
kondisi fisik SAB (p=0,000) dan OR=42,25 (95% CI:11,810-189,034) setelah
dikontrol variabel tingkat pendidikan, tingkat penghasilan, CTPS setelah BAB,
memotong kuku, kondisi fisik jamban, TPS dan SPAL. Kesimpulannya proporsi
kejadian diare pada Puskesmas belum ODF mempunyai peluang 5,31 kali lebih besar
dibandingkan pada Puskesmas ODF. Sebaiknya dilakukan peningkatan pengetahuan
pada masyarakat dan perilaku ODF selalu diterapkan oleh masyarakat sebagai salah
satu cara pencegahan kejadian diare dan upaya menuju sanitasi total.

ABSTRACT
Diarrhea ranks the fifth in 10 causes of death in the world and was estimated 4
billion cases of diarrhea occured in the world in 2007 and 2.2 million of them were
died. The incidence of diarrhea in Central Lampung increased in 2015 but decreased
in 2016, as well as the incidence of diarrhea in Kotagajah Puskesmas increased in
2015 and decreased drastically in 2016. Effort in reducing the incidence of diarrhea
is by implementing Open Defecation Free/ODF to the community. This research is
aimed to analyze the differences of diarrhea incidence and the related factors to the
occurrences of diarrhea at non ODF Puskesmas (Puskesmas Simbarwaringin) and
ODF Puskesmas (Puskesmas Kotagajah). This research is using cross sectional
design, descriptive observation and comparative study on the incidence of diarrhea at
non ODF Puskesmas and ODF Puskesmas which consisted 100 samples. Bivariate
analysis of the proportion of the difference to the incidence of diarrhea at non ODF
Puskesmas and ODF Puskesmas has significant correlation (p = 0,001), OR = 5,31
(95% CI: 1,913-14,745). Multivariate analysis showed physical condition of SAB (p
= 0,000) and OR = 42,25 (95% CI: 11,810-189,034) after controlled by variable of
education level, income level, CTPS after defecate, nail cut, physical condition of
toilet, TPS and SPAL. In conclusion, the proportion of diarrhea occurrences at the
non ODF Puskesmas is 5.31 times greater than in ODF Puskesmas. It is better to
increase knowledge on the community and the behavior of ODF is always applied by
the community as a way to prevent the occurrences of diarrhea and efforts towards
total sanitation."
2017
T48424
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sulaiman Mamar, researcher
Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional, Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Sejarah Nasiona, 1985
959.844 SUL s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>