Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6610 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Diah Ratna Wahyuningsih
"Salah satu tujuan dari penulisan skripsi ini adalah menyelamatkan naskah dari kepunahan. Skripsi juga dimaksudkan sebagai sarana latihan penelitian naskah. Naskah-naskah yang saya teliti hanyalah naskah-naskah yang terdapat di Perpustakaan Nasional Jakarta. Naskah lain--dalam bentuk mikrofis--yang ada di Perpustakaan Universitas di Leiden, karena keterbatasan waktu dan kesempatan, tidak saya sertakan dalam penelitian. Selain itu, skripsi ini juga bertujuan untuk mengungkapkan amanat-amanat yang terkandung di dalamnya.
Mengingat kondisi naskah yang sudah sangat mengkhawatirkan, maka harus segera diadakan usaha penyelamatan. Jika usaha penyelamatan tidak segera dilakukan maka dalam jangka waktu yang tidak lama lagi naskah-naskah itu akan hancur. Kehancuran naskah tidak hanya menyebabkan lenyapnya salah satu peninggalan budaya bangsa, tetapi akan turut lenyap pula nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Karena setidaknya dari naskah-naskah ini kita dapat memperoleh gambaran yang lebih jelas mengenai alam pikiran, adat istiadat, kepercayaan, dan sistem nilai masyarakat di aaman lampau.
Naskah A adalah naskah yang saya transliterasikan. Naskah ini saya jadikan naskah landasan melalui perbandingan dua naskah yakni naskah A dan B. Naskah A ini merniliki episode cerita yang lebih lengkap dari naskah B. Nilai-nilai yang terdapat dalam hikayat ini berupa pesan-pesan yang ingin disampaikan pengarang kepada pembaca. Pesan-pesan ini antara Iain larangan-larangan mengenai jima' dan anjuran-anjurannya, tolong-menolong dan mengasihi sesama, perintah sholat bagi setiap muslim, memuliakan orang tua dan guru , masalah larangan riba dan memakan makanan haram, yang kesemuanya itu merupakan amanat utama. Selain amanat utama ada pula amanat bawahan yang antara lain berisi masalah dzikir, perintah belajar dan mengajarkan ilmu, tata cara tidur, perintah taubat, dan anjuran untuk memulai aktifitas dengan yang kanan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1997
S10815
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rinawati
"Skripsi ini membicarakan teks dan isi Hikayat Nabi Mengajar Fatimah. Hikayat Nabi Mengajar Fatimah ditemukan ada 10 naskah. Tiga naskah di Perpustataan Nasional Jakarta, enam naskah di Perpustakaan Universitas Leiden, dan sebuah naskah di London. Untuk skripsi ini saya hanya meneliti tiga naskah yang ada di Jakarta, yakni Ml. 528, Ml. 388 C dan W. 94. Hikayat Nabi Mengajar Fatimah merupakan karya sastra Melayu lama yang dipengaruhi kuat oleh ajaran agama, yakni agama Islam. Dari penelitian yang telah saya lakukan menunjukkan bahwa isi teks Hikayat Nabi Mengajar Fatimah sejalan dengan ajaran Islam.
Penelitian terhadap ketiga naskah tersebut yang disingkat saja penyebutannya dengan naskah A untuk MI. 52 B, naskah E untuk Ml. 338 C dan naskah C untuk W. 94, menunjukkan perbedaan masing-masing naskah yang cukup besar, sehingga perbedaan itu dapat disebut versi. Perbedaan pada ketiga naskah menyangkut masalah gaya bahasa, judul teks, bentuk penya jian dan kolofon. Namun dua naskah, yaitu A dan C cenderung mirip pada masalah judul teks, bentuk penyajian. Jumlah masalah perbuatan baik, dan kolofonnya. Sementara pada naskah B kecenderungan itu tidak dimiliki. Namun demikian naskah B memiliki jumlah masalah yang lebih banyak dibandingkan dengan naskah A dan C. Jumlah masalah yang dimiliki oleh naskah E cukup besar, yakni 43 masalah, yang terdiri dari 24 perbuatan baik dan 19 perbuatan buruk.
Bertolak dari kenyataan tersebut, saya memilih naskah B untuk dijadikan suntingan teks. Me1alui edisi teks B ini saya sajikan agar pembaca dapat memahami dengan baik isinya. Hikayat Nabi Mengajar Fatimah berbicara tentang cara bersikap seorang istri terhadap suaminya, khususnya pengajaran Nabi Muhammad kepada Fatimah. Hal ini pula yang mendoronq saya memilih naskah B. Di samping itu pula naskah B dalam menyampaikan ajarannya mengqunakan bentuk pengajaran kisahan. Cara ini dinilai lebih sesuai dengan judul teksnya yang berbunyi Ini hikayat menceritakan oranq yang hendak bersuami. Dalam naskah A dan C penyajian bentuknya dengan tanya jawab. Ini sesuai dengan judul teksnya yang menyertakan nama Fatimah. Namun sejauh itu pertanyaan pertanyaan yang muncul dari Fatimah hanya sekedar hiasan yang fungsinya untuk memperlancar jalan cerita. Karena apa yang ditanyakan oleh Fatimah tidak mengubah jalan cerita. Jadi jelas bentuk penyajian yang dipergunakan naskah B lebih effektif, efisien dan jadinya permasalahan yang ditampilkan pun lebih banyak."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fitri Hariyadiningsih
"Penelitian naskah Hikayat Wasiat Nabi Muhammad ini bertujuan untuk memberikan keterangan mengenai naskah tersebut, mencari naskah yang bersih dari kesalahan dan yang dapat memberi pengertian yang jelas (melalui perbandingan naskah dan teks). Selain itu ialah untuk mengetahui sudut pandang yang digunakan dalem teks tarsebut. Naskah ini hanya ada dua buah di Museum Nasional (kini ada di Perpustakaan Nasional) yaitu ML 830 dan ML 831. Dari data yang diperoleh ternyata naskah ML 830 dapat memberi pengertian yang lebih jelas dibandingkan naskah ML 831. Ternyata naskah ML 830 terdiri atas dua teks yang berbeda. Teks pertama adelah teks yang saya teliti kerena teks itulah yang hampir sama dengan naskah ML 831. Teks kedua adalah teks yang isinya hampir sama dengan naskah ML 42C (Naskah Nabi Mengajar Ali). Naskah yang diteliti ini berisi pesan-pesan Allah swt melalui Nabi Muhammad saw. Pesan tersebut disampaikan Nabi Muhammad saw untuk umat Islam. Dari penelitian sudut pandang, ternyata pada teks ini terdapat dua pencerita yaitu pencerita diaan serba tahu (orang di luar cerita) dan pencerita akuan sertaan (Abdurrahman dan Nabi Muhammad saw)."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Partiningsih
"Hikayat Fartana Islam atau HFI adalah karya sastra Indonesia lama pengaruh Islam yang dapat digolongkan sebagai cerita tentang ajaran dan kepercayaan Islam. HFI bercerita tentang nasihat-nasihat yang diutarakan oleh Nabi Muhammad SAW kepada seorang perempuan, Fartana Islam. Isi nasihat tersebut adalah kewajiban-kewajiban seorang istri kepada suami menurut ajaran Islam. Di Jakarta, naskah HFI berjumlah tiga buah yaitu ML. 42D, ML. 388D, dan ML. 576. Dari hasil perbandingan ternyata hanya naskah ML 388D dan ML 576 yang dapat dipakai sebagai bahan penelitian. Namun, teks ML. 576 lah yang saya jadikan suntingan teks dan yang saya teliti. Dalam penelitian ini, saya bertujuan menyajikan suntingan teks. Selain itu, saya juga melakukan analisis isi teks dengan mendeskripsikan dan melihat kesesuaian isi teks dengan Alquran dan hadis. Untuk mencapai tujuan tersebut saya menggunakan metode landasan dan deskriptif analisis. Hasil analisis isi teks yaitu ditemukannya lima kewajiban yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW, yaitu anjuran untuk patuh kepada suami, anjuran untuk setia kepada suami, anjuran untuk memuaskan hasrat seksual suami, anjuran untuk menunaikan ibadah wajib dengan izin suami, serta kewajiban lainnya. Namun, ada satu anjuran yang tidak dapat digolongkan sebagai kewajiban istri melainkan anjuran kepada suami. Anjuran kepada suarni tersebut terdiri atas anjuran untuk tidak berbuat zina, anjuran untuk tidak melakukan poligami tanpa seizin istri, dan anjuran untuk kasih kepada istri."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003
S11126
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pramita Nurhayati
"Terdapat banyak naskah yang dihasilkan pada zaman Melayu Klasik. Naskahnaskah tersebut ditulis dalam berbagai macam alas yang mudah lapuk, antara lain daun lontar, bambu, tulang binatang, kulit kayu, dan kertas. Melihat jenis-jenis alas naskah yang mudah lapuk dan hancur seiring pertambahan usia naskah tersebut, perlu dilakukan berbagai upaya untuk menyelamatkan naskah dan segala pengetahuan yang terkandung di dalamnya, salah satunya dengan cara penelitian. Tulisan ini menyajikan transliterasi naskah Ambon, koleksi Bapak Wali Bangsa Amanullah, yang berjudul Hikayat Nabi Muhammad. Metode yang digunakan dalam penyajian transliterasi ini adalah metode edisi kritis yang berasal dari satu sumber. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Hikayat Nabi Muhammad merupakan bagian dari sastra Islam dan dapat digolongkan ke dalam cerita Nabi Muhammad jenis pertama (cerita yang mengisahkan riwayat Nabi Muhammad dari kelahiran hingga wafatnya). Selain itu, hasil penelitian juga memperlihatkan bahwa alur masa kehidupan Nabi Muhammad yang termuat dalam tulisan Martin Lings, Muhammad: Kisah Hidup Nabi Berdasarkan Sumber Klasik, lebih lengkap dibandingkan dengan alur masa kehidupan Nabi Muhammad yang terdapat dalam naskah Hikayat Nabi Muhammad. Dalam penelitian ini juga ditemukan adanya kekhasan penggunaan kosakata dengan dialek Ambon. Hal tersebut disebabkan naskah Hikayat Nabi Muhammad berasal dari daerah Ambon.

There were many manuscripts produced in the days of Classical Malay. The texts were written on kinds of materials which were easily weathered, such as palm leaf, bamboo, animal bones, bark, and paper. Regarding the basic characteristics of the manuscripts base which were easily weathered and destroyed by the time, there should be efforts to save the scripts including all precious knowledge written on them. One of the efforts is by doing research. This thesis presents a transliteration of Ambon manuscript which is a collection of Mr. Wali Bangsa Amanullah, entitled Hikayat Nabi Muhammad. The method that was used in presenting the transliteration is critical editions that come from one source. The results of this study indicate that the Hikayat Nabi Muhammad is parts of Islamic literature and can be classified into the story of the Prophet Muhammad, first type (which tells the story of the Prophet Muhammad from birth to death). In addition, the result also shows that the plot of the life of Prophet Muhammad that contained in the book of Martin Lings, Muhammad: Prophet's Life Stories Based on the Classical Sources, more complete than the Prophet Muhammad's life story which written in the Hikayat Nabi Muhammad. This research was also found the typical use of the vocabulary with Ambonese’s dialect. This is because obviously the manuscript comes from Ambon."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S2
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fitriah
"Penelitian ini merupakan penelitian filologis, yang bertujuan untuk menghasilkan edisi teks terhadap naskah Hikayat Nabi Mi 'raj (HNM). HNM adalah suatu hikayat tentang peristiwa isra dan mi?raj Nabi Muhammad yang ditulis dalam bahasa Melayu dengan menggunakan aksara Jawi (Arab-Melayu). Tujuan edisi teks ini adalah untuk menyajikan teks yang bersih dari berbagai kesalahan, agar dapat dibaca dan dimanfaatkan oleh kalangan yang lebih luas. Naskah yang dipergunakan sebagai obyek penelitian berjumlah 10 buah; 9 naskah terdapat di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PNRI), dan satu naskah terdapat di Perpustakaan Universitas Leiden, yang mikrofilmnya tersimpan di PNRI. Naskah yang dipilih sebagai dasar edisi teks adalah naskah yang mengandung teks yang tua dan yang lengkap dari segi isi cerita.
Kesepuluh naskah HNM tersebut dicari melalui katalogus-katalogus naskah Melayu yang memuat naskah-naskah HNM, baik di dalam maupun di luar negeri. Setelah ditentukan naskah-naskah yang akan diteliti, naskah-naskah tersebut kemudian dideskripsikan dan diperbandingkan satu sama lain, baik dari segi eksternal maupun internal naskah, seperti keadaan naskah, usia naskah, nama penyalin dan tempat penyalinan, bahasa naskah, keutuhan naskah dan lain sebagainya, sehingga kemudian dapat ditentukan naskah yang mengandung teks yang tua dan yang lengkap isi ceritanya. Naskah itulah yang kemudian akan digunakan sebagai dasar untuk membuat edisi teks. Naskah yang dipergunakan sebagai dasar untuk edisi teks selanjutnya akan dikoreksi atau diadakan pembetulan apabila terdapat teks atau bagian yang salah. Selanjutnya dilakukan edisi teks.

This philological research aims at producing text edition to Hikayat Nabi Mi'raj (HNM). HNM is a story about Isra and Mi'raj the Prophet Mohammed which is written in Malay with Jawi characters (Malay-Arabic). The objective of text edition is to present free from errors of texts. So that the text will be able to be read and be used by broader parties. The manuscripts used as object of research consists of 10 manuscripts; 9 manuscripts are available in Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PNRI), and the only rest one manuscript can be seen in University Leiden Library which the microfilm is stored in PNRI. The selected manuscripts as basis of text edition are the ones that are old texts and complete from story contain.
The tenth HNM manuscript searched by Malay script catalogues containing HNM manuscripts from local and abroad. After the manuscripts of research object have been determined, the manuscripts will be described and compared each other externally and internally. For instance, manuscripts condition, how old the manuscripts, name of copyist, place of copying, the language of manuscripts, scripts integrity and so on. As a result, the text containing old text and complete story contain can be identified. Then that manuscript will be used as basis in making text edition. The above-mentioned manuscript will be corrected if the text has error parts. After that the text edition can be conducted.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T11027
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yuristia Aprilisani
"Skripsi ini menganalisis perbandingan cerita teks Hikayat Nabi Bala Bulan (HNBB) dengan teks Hikayat Bulan Berbelah (HBB). Tujuannya adalah menyajikan suntingan teks naskah HBB untuk para pembaca dan menunjukkan perbedaan cerita antara teks HNBB dan HBB. Dari penelitian ini diperoleh suntingan teks dan perbedaanperbedaan cerita antara teks HNBB dengan teks HBB. Kesimpulan dari analisis tersebut adalah perbedaan cerita yang muncul antara teks HNBB dengan teks HBB.

This thesis analyzed the comparative story between text Hikayat Nabi Bala Bulan (HNBB) with text Hikayat Bulan Berbelah (HBB). The purpose is to present the edited text of HBB for the readers, and to show the differences between text HNBB and HBB. This research resulted the edited text and the differences in story between both texts. The analysis concluded the difference in story between two texts that appeared in HNBB and HBB."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2011
S8
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Erlinda Permata Sari
"Hikayat Putri Balkis (HPB) adalah karya sastra klasik yang tergolong dalam cerita pengaruh Islam. Cerita ini bukan cerita asli Minangkabau, akan tetapi berisi muatan lokal yaitu budaya Minangkabau. Hikayat ini cukup popular. Kepopuleran Hikayat Putri Balkis terbukti dengan banyaknya saiinan naskahnya, yaitu sekitar 13 naskah. Di antara 13 naskah HPB, hanya dua naskah bertulisan tangan yang tersimpan di Indonesia yaitu di Perpustakaan Nasional, Jakarta, selebihnya tersimpan di Belanda. Dua naskah tersebut bernomor MI 705 atau W.103, dan MI.488. Naskah W.103 keadaan fisiknya sudah rusak; sedangkan naskah MI.488 keadaan kertasnya masih bagus, tetapi tulisannya sudah pudar dan hampir tidak terbaca. Naskah HPB terselamatkan dengan adanya terbitan yang dilakukan Garth Van Wijk dalam majalah Verhandelingen van het Batavia Genootschaph, th. 1881, Deel XLI, berkas I. Garth Van Wijk menerbitkan edisi teks berdasarkan dua naskah yaitu naskah dari Kota Gadang dan naskah peninggalan Hear van de Wall yang sekarang diberi nomor kode W.103. Terbitan edisi teks yang dilakukan Garth van Wijk ini ditulis dengan tulisan cetak batu/litografi, berhuruf Arab Melayu. Selain itu, ia juga membuat transkripsi naskah itu ke dalam bahasa Belanda, dan anotasi kebahasaan. Teks HPB edisi Gerth van Wijk yang berhuruf Arab Melayu dengan tulisan cetak batu ini akan ditransliterasikan sebagai bahan suntingan, dan telaah isi teks pada skripsi ini. Terpilihnya teks cetak batu tersebut sebagai bahan skripsi karena tulisannya jelas, mudah dibaca, isinya lengkap, dan mempunyai bahasa yang unik yaitu bahasa percampuran antara bahasa Melayu dengan bahasa Minangkabau. Bila dilihat dari isi cerita, teks HPB ini juga unik dan menarik untuk dianalisis karena mempunyai muatan lokal budaya Minangkabau, yaitu konsep Bundo Kanduang. Putri Balkis dalam teks HPB disimbolkan sebagai Bundo Kanduang. Tujuan penelitian adalah untuk menyajikan suntingan teks HPB edisi Garth van Wijk sehingga dapat dibaca oleh masyarakat luas. Selain itu, dalam skripsi ini juga akan dilakukan analisis isi teks, dengan cara menafsirkan/menginterpretasikan unsur-unsur kreativitas penyalin Teks HPB. Untuk menemukan unsur-unsur kreativitas penyalin tersebut, terlebih dahulu dilakukan perbandingan teks HPB dengan cerita Nabi Sulaiman dan Putri Balkis dalam Tafsir AI Quran Surat An-Naml, ayat 20-44, dan teks Raja Sulaiman dan Putri Balkis (RSPB) edisi van Ophuijsen. Hasil analisis isi teks HPB yaitu ditemukan konsep Bundo Kanduang. Kaum wanita yang kedudukannya ditonjolkan dan disimbolkan sebagai Bundo Kanduang adalah tokoh utama HPB yaitu Putri Balkis. Putri Balkis digambarkan sebagai pahlawan yang menyelamatkan rakyat Saba dari kezaliman raja mereka, Raja Syaraki. Putri Balkis yang disimbolkan sebagai Bundo Kanduang tersebut mempunyai tiga keutamaan dari lima keutamaan yang diberikan adat Minangkabau kepada wanita di Minangkabau. Tiga keutamaan itu adalah: Keturunan ditarik dari garis keturunan ibu, Rumah tempat kediaman untuk wanita, Wanita mempunyai hak suara dalam bermusyawarah."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2000
S10825
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Fahri
"Palembang sebagai salah satu skriptorium naskah-naskah Melayu mempunyai berbagai macam jenis naskah, mulai dari cerita penglipur lara, syair, naskah pustaka Islam, sastra sejarah, dan cerita wayang. Cerita wayang Palembang berkaitan erat dan mempunyai kesamaan dengan wayang purwa Jawa. Hal ini disebabkan meresap dan bercampurnya budaya Jawa dan budaya lokal Palembang. Salah satu cerita wayang Palembang yang berada di Jakarta adalah naskah MI. 508.
Naskah ini tersimpan di Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Setelah ditransliterasi, naskah ini berisi cerita tentang tokoh Raden Gandabardaya yang mencari ayah kandungnya, Arjuna. Cerita Raden Gandabardaya ini dapat dikategorikan sebagai cerita wayang yang tidak bersumber pada teks tertulis, tetapi pada lakon-lakon pertunjukan wayang. Penulis berasumsi bahwa cerita Raden Gandabardaya ditulis sesuai dengan pertunjukan cerita wayang Palembang yang dipentaskan.
Setelah dianalisis struktur cerita seperti tema, alur, amanat, dan kekhasan naskah. Hikayat Raden Gandabardaya (HRG) bertemakan pencarian seorang anak terhadap sosok ayah kandungnya. Alur yang membangun cerita HRG merupakan alur maju yang banyak terdapat lanturan cerita. Amanat yang terdapat dalam HRG adalah jangan menaruh dendam kepada orang lain, kasih sayang orang tua yang besar terhadap anak, dan kesetiaan seorang istri kepada suaminya. Kekhasan yang terdapat dalam HRG adalah adanya sejumlah kosa kata bahasa Melayu Palembang seperi ngerebut, ngiringkan, bahasa Jawa seperti gusti, kenes, lanang, dan gelar-gelar dari Palembang, seperti Kemas, Mas-agus, Tumenggung, Demang, dan Ngabehi."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2006
S10762
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Leni Mariani
"Penelitian ini tantang naskah Bayan asy-Syahadah telah dilakukan di perpustakaan Nasional Indonesia, Jakarta pada bulan Februari 2008 dan bertujuan untuk menyajikan suntingan teks yang mudah dibaca oleh masyarakat dan menjelaskan makna, rukun, dan syahadat dalam naskah Bayan asy-Syahadah."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S10906
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>