Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 27134 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Linda Purnamawati
"Linda Purnamawati. Tingkat Pemanfaatan Perpustakaan Umum oleh Pelajar SM Kajian Berdasarkan Kedekatan Lokasi. (Di bawah bimbingan Zulfikar Zen, MA). Skripsi, Jurusan Ilmu Perpustakaan, Fakultas Sastra, Universitas Indonesia, 1999. Perpustakaan umum sebagai sebuah lembaga publik yang eksistensinya dinilai dari tingkat pemanfaatan oleh masyarakat yang dilayaninya, maka dari itu, skripsi ini berupaya mengkaji tingkat pemanfaatan perpustakaan umum berdasarkan konsep tingkat pemanfaatan pemakaian oleh pelajar SMU dari sekolah yang memiliki kedekatan lokasi dengan perpustakaan umum. Penelitian dilakukan pada Perpustakaan Umum Wilayah Jakarta Selatan dengan tiga sekolah terdekat di lingkungan yang dilayaninya yaitu SMUN 70, 6, dan Muhammadyah 3 Jakarta. Cara-cara pengkajian dilakukan dengan mengevaluasi jumlah keanggotaan Perpustakaan Umum Wilayah Jakarta Selatan oleh pelajar dari ketiga sekolah tersebut yang kemudian diperbandingkan dengan jumlah keseluruhan keanggotaan Perpustakaan Umum Wilayah Jakarta Selatan dengan status pelajar untuk beberapa periode, mengevaluasi tingkat pengetahuan para pelajar dari ketiga SMU tersebut terhadap keberadan Perpustakaan Umum Wilayah Jakarta Selatan, aktivitas mereka, serta mengkaji tingkat persepsi para pelajar tersebut sebagai salah satu upaya menilai faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi tingkat pemanfaatan perpustakaan umum. Adapun hasil dari penelitian menujukan bahwa tingkat pemanfaatan Perpustakaan Umum Wilayah Jakarta Selatan oleh pelajar dari ketiga sekolah tersebut menujukan tingkat pemanfaatan yang sangat buruk. Dan dari hasil kajian terhadap faktor penyebabnya diperoleh fakta bahwa buruknya tingkat pemanfaatan disebabkan faktor ketidaktahuan terhadap keberadaan dan lokasi perpustakaan yang terkait pula dengan masalah promosi, serta masalah sulitnya mencapai lokasi Perpustakaan Umum Wilayah Jakarta Selatan akibat lokasi yang tidak strategis akibat letaknya yang jauh dari jalan utama yang dilalui kendaraan umum."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1999
S15496
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Titis Hutami
"Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana koleksi buku perpustakaan SMP Negeri 2 Depok sudah dimanfaatkan, mengetahui jenis bacaan mana yang banyak diminati, serta faktor-faktor yang mempengaruhi pemanfaatan koleksi buku. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Untuk mengamati, mengumpulkan informasi dan menyajikan analisis penelitian dilakukan pendekatan penelitian. Penelitian ini lebih menekankan pendekatan kuantitatif, yaitu pendekatan yang berkisar pada masalah pengukuran. Teknik pengumpulan data yang dipakai peneliti yaitu wawancara informal terhadap kepala sekolah, staf perpustakaan dan beberapa siswa pengunjung, serta pengumpulan data dengan menggunakan koleksi buku beserta catatan peminjaman buku. Sampel penelitian adalah buku-buku yang dapat digunakan di luar perpustakaan, yang terdaftar sampai dengan bulan Juli 1994. Hasil penelitian menunjukkan bahwa koleksi buku perpustakaan belum dimanfaatkan secara optimal. Secara keseluruhan koleksi buku perpustakaan baru 26% yang dimanfaatkan siswa dalam tahun ajaran 1994/1995. Frekuensi rata-rata perbuku dimanfaatkan siswa hanya 4 kali. Jenis bacaan yang paling banyak diminati dan dimanfaatkan siswa adalah buku fiksi, terutama buku cerita petualangan. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi rendahnya pemanfaatan koleksi buku perpustakaan yaitu : kualitas koleksi buku, organisasi koleksi buku, ruangan perpustakaan, petugas perpustakaan, dan program perpustakaan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S15663
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Desi Ariyani
"Skripsi ini membahas pemanfaatan perpustakaan perguruan tinggi oleh masyarakat umum di lakukan di Selapa Knowledge Center, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Agustus 2008, tujuannya adalah untuk mengetahui frekuensi, waktu dan alasan masyarakat umum mengunjungi Selapa Knowledge Center. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang dibagikan langsung kepada responden. Adapun sampel dari penelitian ini adalah masyarakat umum yang mengunjungi Selapa Knowledge Center pada saat penelitian. Melalui metode penarikan sampel secara kebetulan diperoleh 65 orang responden. Selapa Knowledge Center sudah cukup dimanfaatkan oleh masyarakat umum, terlihat dari frekuensi dan alasan kunjungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 36,92 % masyarakat umum mengunjugi Selapa Knowledge Center 3 sampai 4 kali seminggu. Alasan utama kunjungan adalah untuk mencari informasi lewat perpustakaan dan fasilitas internet.

This undergraduate thesis covers the utilization of academic library by public applied at Selapa Knowledge Center, Lebak Bulus, Jakarta Selatan in August 2008, the purpose was to discover the frequency, period, and the motive of public who pay a visit at Selapa Knowledge Center. Data were collected by using questionnaire which direct distribute to the respondent. The sample of this
undergraduate thesis is the public who pay a visit to Selapa Knowledge Center during the survey. Through the accidental sampling, 65 respondents were acquired. The utilization of Selapa Knowledge Center by public shows good indicates, seen by the frequency and reason of visiting. The result indicates 36, 92% public pay a visit to Selapa Knowledge Center, 3 to 4 times a week. The main reason is to find information trough library and internet facility"
Depok: Universitas Indonesia, 2009
S15200
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rr. Tutik Sri Hariyati
"Peredaran informasi yang cepat di era media sosial ini tak pelak memicu perubahan masyarakat dalam menyerap informasi. Jumlah informasi yang banyak dan beragam membuat masyarakat lebih memilih informasi yang ditampilkan secara visual daripada informasi berupa teks yang panjang. Informasi yang ditampilkan secara visual atau biasa disebut infografik lebih mudah, cepat dibaca dan diserap oleh khalayak. Perpustakaan sebagai pusat informasi pun berbenah mengikuti perkembangan dengan menampilkan informasi berbasis visual atau infografik. Perpustakaan mana sajakah yang sudah memanfataatkan infografik sebagai salah satu layanan informasinya. Bagaimana informasi berupa infografik ditampilkan di masyarakat dan aplikasi atau tools apa saja yang digunakan untuk membuat infografik yang bisa digunakan di perpustakaan."
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI , 2019
020 MPMKAP 26:1 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Yuniherti
"Penelitian mengenai Pemanfaatan Perpustakaan oleh Mahasiswa di lakukan di Perpustakaan Fakultas Sastra Universitas Indonesia, Depok, pada bulan Maret sampai April 1994 , tujuannya adalah untuk mengetahui frekuensi, waktu dan alasan.mahasiswa mengunjungi perpustakaan dan mengetahui pemanfaatan koleksi oleh mahasiswa di perpustakaan Fakultas Sastra Universitas Indonesia. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang dibagikan langsung kepada esponden. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa FSUI yang mengunjungi perpustakaan pada saat penelitian. Adapun sampel dari penelitian ini adalah mahasiswa FSUI yang mengunjungi perpustakaan pada saat penelitian berlangsung dan bersedia mengisi kuesioner yang disebarkan.
Melalui metode penarikan sampel secara kebetulan (accidental sampling) diperoleh 201 sampel. Hasilnya menunjukkan bahwa 34,3 % mahasiswa mengunjungi perpustakaan 2 sampai 3 kali dalam seminggu, 35,3% mahasiswa mengunjungi perpustakaan 1 sampai 2 jam dalam setiap kunjungan dan 44,7 % mahasiswa mengunjungi perpustakaan antara pukul' 8.30 sampai 12.00 WIB. Alasan utama dari kebanyakan mahasiswa adalah menbaca koleksi yang berhubungan dengan mata kuliah. Pemanfaatan terhadap koleksi menunjukan 37,5 % mahasiswa meminjam buku-buku yang berhubungan dengan mata kuliah 2 sampai 3 buku per minggu, 82 % mahasiswa pernah memanfaatkan buku yang bersifat untuk memperluas pengetahuan, 49,1 % mahasiswa memanfaatkan majalah yang bersifat umum.
Untuk bahan rujukan kebanyakan mahasiswa memanfaatkan ensiklopedi umum dan untuk surat kabar 58 % mahasiswa memanfaatkan surat kabar yang dilanggan oleh perpustakaan. Dengan demikian Perpustakaan FSUI sudah cukup dimanfaatkan oleh mahasiswanya, terbukti dari frekuensi kunjungan dan alasan mahasiswa, yaitu sebagian dari waktu belajar mandirinya dilakukan di perpustakaan. Selain itu juga pemanfaatan terhadap koleksi terutama buku menunjukkan bahwa kantong peminjaman yang dimiliki sudah dimanfaatkannya."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S15619
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aini Nur Komarawati
"Penelitian mengenai perbandingan tingkat peminjaman koleksi buku berdasarkan tahun angkatan mahasiswa telah dilakukan di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (FPsi-UI), pada bulan April dan Juni 1992. Tujuannya ialah : (1) Untuk membantu perpustakaan setempat dalam mengenali kelebihan dan kekurangannya sehubungan dengan kegiatan peminjaman koleksi buku ; (2) Untuk membantu perpustakaan FPsi-UI menentukan kebijaksanaan dalam pembinaan dan pengembangan koleksi perpustakaan. Pengumpulan data dilakukan melalui jajaran peminjaman ko_leksi untuk mahasiswa. Jajaran peminjaman ini merupakan data-data yang berisi catatan peminjaman koleksi buku oleh anggota perpustakaan. Kegiatan penelitian ini mempunyai sasaran yaitu:(1) Gambaran perbandingan tingkat peminjaman koleksi buku FPSI-UI oleh mahasiswanya berdasarkan tahun angkatan; (2) Tingkat kebu_tuhan tertinggi dan terendah peminjaman koleksi buku untuk pembi_naan pengembangan koleksi. Teknik analisa datanya menggunakan perhitungan prosentasi. Teknik penyajian datanya menggunakan tabulasi. Hasilnya menunjukkan semakin lama masa studi, semakin ba_nyak jumlah buku yang dipinjam oleh mahasiswa, karena semakin lama (semakin ke atas tingkatnya), semakin banyak dituntut oleh tugas mandiri yang membutuhkan sarana perpustakaan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1992
S14909
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asep Saefulloh Hermawan
"Skripsi ini membahas program pengembangan perpustakaan kelurahan yang dilakukan oleh Perpustakaan Umum Kota Bogor. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggunakan metode studi kasus. Adapun program-program pengembangan perpustakaan kelurahan yang diteliti meliputi program perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan. Program-program tersebut diteliti untuk mengetahui bagaimana cara pelaksanaannya dan kendala yang dihadapi oleh Perpustakaan Umum Kota Bogor dalam melakukan pengembangan perpustakaan kelurahan. Hasil penelitian menyarankan bahwa program pengembangan perpustakaan kelurahan harus terus ditingkatkan karena peranan perpustakaan-perpustakaan kelurahan yang ada di Kota Bogor sangat bermanfaat dalam meningkatkan kemampuan dan kualitas hidup masyarakat.

The Focus of this study is district library developing program that is carried out by Bogor Public Library. The research that is used is qualitative research with case study method. The district library developing programs that are analyzed consist of planning, organizing, actuating, and controlling program. Those programs are analyzed to identify how to carry out the district library developing program and some obstacles that are faced by BOgor Public Library in carrying out district library developing program. The result of the research suggest that the district library developing program ought to be enhanced continuously because the role of dictrict library in Bogor City is very useful in improving people_s skill and life quality.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S14907
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Galih Dyah Angreni
"ABSTRAK
Topik skripsi ini adalah mengenai pemanfaatan koleksi buku di Perpustakaan Umum Soemantri Brodjonegoro. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh penggunaan koleksi buku di Perpustakaan Umum Soemantri Brodjonegor dan juga untuk mengetahui buku-buku yang paling sering dipinjam. Jumlah koleksi umum yang ada berjumlah 21.825 judul. Sampel yang diambil berjumlah 384 judul dengan probabilitas 95% dan batas galast 5 0/00. Besar interval sample adalah 57 dan unsur pertama sebesar 10 maka nomor selanjutnya adalah merupakan bilangan kelipatan 57, sehingga urutan yang didapat adalah 10, 67, 124, 181, dan seterusnya sampai sample berjumlah 384. Slip peminjaman yang diperiksa hanyalah slip peminjaman pada periode tahun 1990 sampai tahun 1994. Dari hasil penelitian diketahui bahwa koleksi terbesar didominasi oleh 3 kelas yaitu kelas Ilmu-ilmu Sosial (300), kelas Ilmu-ilmu Terapan (600) dan kelas Ilmu-ilmu murni, jumlah buku-buku yang dipinjam selama kurun waktu 5 tahun sebesar 63,97% dengan jumlah peminjam sebanyak 1.196 dari 245 judul yang pernah dipinjam. BUku-buku yang paling sering dipinjam berasal dari kelas Ilmu-ilmu Sosial (300). Koleksi buku terbesar adalah buku-buku yang bertahun terbit antara tahun 1985 sampai tahun 1989.

"
1996
S15136
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asriyantie
"Perpustakaan sekolah sebagai sarana sumber belajar merupakan kebutuhan pokok bagi dunia pendidikan. Sesuai dengan tujuannya. perpustakaan sekolah tidak hanya untuk mengumpulkan dan menyimpan bahan pustaka saja, tetapi juga membantu penyelenggaraan proses belajar mengajar. Dalam penyelenggaraannva perpustakaan sekolah menghadapi berbagai kendala seperti keterbatasan dana, jumlah koleksi, ruang, sarana perpustakaan, serta petugas perpustakaan yang belum memihiki pengetahuan yang cukup tentang perpustakaan. Hal ini menyebabkan keberadaan perpustakaan sekolah untuk menunjang suksesnya proses belajar mengajar dianggap lemah. Walaupun demikian, dengan berbagai kendala yang ada, perpustakaan sekolah tetap berupaya untuk menjadi bagian integral dalam proses belajar mengajar di sekolah sebagai perangkat pelengkap pendidikan. Gina memanfaatkan perpustakaan sekolah itu sesuai maksud yaitu sebagai penunjang pendidikan yang diberikan di dalam sekolah maka perk' ada pengertian mutlak dari kepala sekolah, pustakawan, guru, siswa, dan pegawai lainnya mengenai kepentingan perpustakaan sekolah bagi pemakai khususnya guru dan siswa dalam menunjang proses belajar mengajar perpustakaan sekolah dapat dimanfaatkan secara optimal oleh pemakainya.
SMU Negeri di Kecamatan Tangerang sudah memiliki perpustakaan sekolah walaupun dalam keadaan yang masih sederhana. Perpustakaan sekolah di SMU Negeri se-Kecamatan Tangerang telah berusaha berjalan sesuai fungsi dan tujuan perpustakaan sekolah melalui keberadaan koleksi, layanan, prasarana dan sarana, serta personal perpustakaan yang dimilikinya, sehingga dapat dirnanfaatkan oleh pemakai di sekolah masing-masing terutama dalam kegiatan belajar mengajamya.
Di SMU Negeri dalam penelitian ini, siswa memanfaatkan perpustakaan sekolahnya untuk mengerjakan tugas dari guru, menggunakan koleksi yang sifatnya memperluas pengetahuan. menggunakan koleksi yang berhubungan dengan pelajaran, mendiskusikan pelajaran, mempelajari catatanlbuku teks milik sendiri, mengerjakan pekerjaan rumah, menggunakan koleksi yang siIatnya rekreatif, dan menonton TV/VCD, sedangkan guru memanfaatkan koleksi perpustakaan sekolah untuk memperluas wawasannya dalam mengajar serta sebagai hiburan, selain itu guru juga memanfaatkan ruang perpustakaan untuk mengajar suatu bidang studi tenentu yang diikuti oleh siswa satu kelas yang disebut juga program jam perpustakaan. Pemanfaatan perpustakaan yang dilakukan personil sekolah lainnya seperti kepala sekolah, kepala perpustakaan, dan pegawai lainnya yaitu memanfaatkan koleksi untuk hiburan, memperluas wawasan dan pengetahuan, dan mengisi waktu luang."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2001
S15029
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wafa Marwan
"Pada zaman sekarang ini, kebutuhan informasi setiap manusia semakin meningkat. Perpustakaan sebagai salah satu lembaga yang mengelola berbagai macam sumber informasi hares mampu memenuhi kebutuhan informasi para pemakai atau pengguna perpustakaan. Untuk itu, perpustakaan harus dapat mengelola secara baik dan profesional semua sumber informasi yang tersedia agar dapat mewujudkan sistem perpustakaan yang unggul dan bermuara pads kepuasan pemakainya. Peran suatu perpustakaan dalam masyarakat sangat besar. Perpustakaan diharapkan dapat membantu pemerintah dalam mencerdaskan masyarakat, memerangi keterbelakangan dan kebodohan serta meningkatkan kemampuan intelektual masyarakat. Untuk dapat mewujudkan hal itu, perpustakaan harus dapat diakses dan dimanfaatkan oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa adanya pengecualian. Salah satu jenis perpustakaan yang dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat luas adalah perpustakaan umum. Menurut Sulistyo-Basuki (1994, 35) yang dimaksud dengan perpustakaan umum adalah: perpustakaan yang dibiayai dari dana umum baik sebagian maupun seluruhnya. Perpustakaan umum diperuntukkan dan terbuka bagi semua masyarakat tanpa membeda-bedakan usia, jenis kelamin, kepercayaan, agama, ras, pekerjaan, keturunan serta rnemberikan layanan untuk masyarakat secara cuma-cuma. Keberadaan sebuah perpustakaan umum di tengah-tengah masyarakat sangat diperlukan, terutama pada masyarakat modern. Perpustakaan umum mengemban tugas yang sangat penting yaitu mencerdaskan bangsa atau warga suatu negara agar mereka dapat berperan serta dalam proses demokrasi. Hal ini sesuai dengan pernyataan UNESCO (United Nations, Educational, Scientific and Cultural Organization) yang menganggap perpustakaan sebagai tiang utama demokrasi. Dalam Manifesto Perpustakaan Umum / Public Library Manifesto (1998), UNESCO juga menjelaskan pentingnya perpustakaan umum bagi seluruh masyarakat terutama bagi mereka yang telah meninggalkan bangku sekolah, sebab perpustakaan umum merupakan tempat untuk memperolch informasi mengenai berbagai masalah, tempat rekreasi dan tempat belajar berkesinambungan. Di Indonesia perpustakaan umum bertugas mengumpulkan, menyimpan, memelihara, mengatur dan mendayagunakan bahan pustaka untuk kepentingan pendidikan, penerangan, penelitian, pelestarian serta pengembangan kebudayaan dan rekreasi bagi seluruh golongan masyarakat. Agar perpustakaan umum dapat dimanfaatkan secara maksimal olch masyarakat, koleksi yang dimiliki perpustakaan harus benar-benar mencerminkan kebutuhan masyarakat dan pemakai perpustakaan. Pustakawan harus dapat mernilih dan menyediakan buku-buku dan bahan pustaka yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan informasi pemakai. Pengunjung perpustakaan akan semakin meningkat apabila mereka telah dapat merasakan adanya manfaat yang diperoleh dari suatu perpustakaan"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2005
S15451
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>