Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 123102 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Tan, Hoan-Tjay
Jakarta: Dinas Kesehatan RI, 1991
R 615.1 TAN o
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Susiani
"Jakarta adalah ibukota dari Negara Indonesia yang mana memiliki tingkat polusi udara yang tinggi. Persimpangan Semanggi adalah jantung kota Jakarta yang memiliki kontribusi yang besar terhadap polusi udara. Standar ambang batas kualitas polusi Carbon Monoksida (CO) yang ditetapkan oleh Peraturan Daerah DKI Jakarta No.551 tahun 2001 tentang penetapan baku mutu udara ambien dan baku tingkat kebisingan di Propinsi DKI Jakarta adalah 9.000 μg/Nm3. Berdasarkan perhitungan jumlah kendaraan di salah satu titik Persimpangan Semanggi oleh IJ-EPA (Indonesia Japan Economic Partnership Agreement) maka dapat dianalisis dan diketahui bahwa jumlah CO pada titik tersebut adalah 74.580 μg/Nm3. Hal ini menunjukkan bahwa kadar CO pada titik tersebut melebihi ambang batas yang telah ditentukan Pemerintah Daerah DKI Jakarta. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh perilaku pemilihan kendaraan oleh masyarakat DKI di jalan dan efeknya terhadap polusi udara yang ditimbulkan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik analisa statistik multivariabel menggunakan software Minitab version 15. Sebagai solusi pemecahan masalah, penelitian ini merekomendasikan perbaikan pelayanan busway secara teknis dan kebijakan pemerintah. Penelitian ini juga memprediksi 5 tahun kedepan dari periode data survey untuk menganalisa, membandingkan dan mengetahui pilihan yang terbaik dari rekomendasi-rekomendasi yang telah diajukan. Berdasarkan analisa data tersebut, maka rekomendasi terbaik adalah scenario 1 yaitu rekomendasi terhadap aksi-aksi : peningkatan jumlah armada kendaraan busway, meningkatkan sistem pelayanan tiket (e-ticketing system, tiket langganan, dan tiket integrasi dengan moda lainnya), membangun flyover khusus untuk rute busway, dan membangun bus tracking system/GPS untuk mengoptimalkan rute-rute sibuk dengan mengalihkan armada bus dari rute yang tidak sibuk secepat mungkin pada saat dibutuhkan.

Jakarta is capital city of Indonesia which has high emission pollution degree. Semanggi intersection is heart of Jakarta which has huge contribution of emission pollution. Ambien air quality standard of Carbon Monoxide (CO) from DKI Jakarta Governor Decree No. 551 year 2001 concerning the Stipulation of Ambient Air Quality Standard and Noise for the Capital City of Jakarta is 9.000 μg/Nm3. Based on traffic counting one of Semanggi Intersection point by IJ-EPA (Indonesia Japan Economic Partnership Agreement), so we can analyse and know CO amount is 74.580 μg/Nm3. It shows CO quantity on that point more than ambient air quality standard. This research has purpose to know the effect of vehicle choice behaviour contribute emission pollution. The methodology approach research is multivariable statistics analyse use Minitab version 15 software. This research recommend the actions solutions of : upgrade technically busway service and government policy. This research also 5 years forecast from traffic counting period to analyse, compare, and know the best recommendation. Based on data analyse, the best recommendation is scenario 1 which recommend the actions of : increase the number of bus fleet, upgrade ticket service system (e-ticketing system, and subscribe ticket, integrated ticket with the other public transportation) build flyover busway route, build bus tracking system to optimize equity route with divert fleets from to the others route quickly at necessary time."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
T43209
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Eka Dharma
"

Logam transisi dichalgogenides (TMDs) memperlihatakan sifat-sifat yang unik pada fase struktur monolayernya, yaitu celah pita langsung, yang menjadikannya kandidat menjanjikan dalam penerapannya dalam optoelektronik. Diantara TMDs tersebut, WS2 memperlihatkan interaksi spin-orbit yang kuat sehingga dalam uji eksperimen dapat memisahkan pita-pita energi pada band valensinya hingga sebesar ~400 meV. Tidak seperti TMDs lainnya, puncak eksitonik pertamanya A berbentuk sangat tajam, sedangkan puncak eksitonik keduanya berbentuk lebih lebar dengan intensitas yang relatif lebih kecil jika dibandingkan puncak pertama. Untuk mendapatkan nilai eksitoniknya secara teori, khususnya puncak B, kami menerapkan metode Double-Grid. Efek-efek interaksi elektron-hole sendiri dibahas dengan membandingkannya terhadap yang dihitung pada level partikel independen. Perhitungan first principle yang kami lakukan dengan menerapkan efek interaksi spin-orbit menunjukkan terjadinya pergeseran celah pita energi ke wilayah energi yang lebih rendah sebesar 0.36 eV jika dibandingkan dengan perhitungan tanpa menggunakan efek spin-orbit. Lebih lanjut, efek spin-orbit ini juga menyebabkan pemisahan pada pita energi valensi tertingginya sebesar 410 meV. Dari sisi struktur eksitoniknya, interaksi spin-orbit menyebabkan terpecahnya puncak-puncak eksiton WS2 monolayer menjadi dua bagian, khususnya pada puncak kedua dan ketiga


Transition metal dichalcogenides (TMDs) display unique properties in their monolayer structures, namely a direct band-gap transition, which becomes a promising candidate for optoelectronics applications. Among them, WS2 exhibits strong spin-orbit (SO) interaction which splits the electronic valence band as observed in the experimental data up to 400 meV. Unlike the other TMDs, the first excitonic peak A is very sharp for WS2, while the secondary peak B is broader with smaller relative intensity. In this study, we perform first-principles calculations on the electronic band structure and solve the Bethe-Salpeter equation (BSE) for the complex dielectric function of monolayer WS2 to study the effects of spin-orbit coupling on its excitonic structures. To resolve the excitonic peaks, in particular the B peak, we implement the double-grid method. We discuss the effects of electron-hole interaction on the absorption spectrum by comparing it with that calculated at the independent-particle level. Our first principle with spin-orbit calculation band structure shows spin-orbit coupling induce red-shifting of 0.36 eV compare to one without spin-orbit interaction. It also induces splitting of 400 meV on the valence band structure. From perspective of exitonic structure, spin-orbit coupling induces peak splitting on the second and third peak of WS2 monolayer absorption optical spectra.

"
2019
T53565
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2001
S19393
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annamaria Bupu
"Diantara tiga struktur TiO2, anatase TiO2 telah mendapat banyak perhatian karena sifatnya yang menarik serta potensinya untuk dimanfaatkan dalam berbagai aplikasi. Berbagai aplikasi tersebut bergantung pada sifat transpor material ini. Beberapa penelitian terdahulu mengenai sifat transport anatase TiO2 menunjukkan adanya kopling antara elektron dan fonon yang membentuk suatu kuasi partikel bernama polaron. Namun, belum ada penjelasan mengenai bagaimana keberadaan polaron pada anatase TiO2 mempengaruhi sifat transpor terutama resistivitas. Oleh karena itu, kami melakukan studi teoretik terhadap sifat transport anatase TiO2 yang dipengaruhi oleh kehadiran polaron. Kami menggunakan model Holstein, di mana menggunakan dua pita anatase TiO2 yaitu pita konduksi dan pita valensi yang diselesaikan dalam kerangka Dynamical Mean Field Theory (DMFT) untuk menjelaskan interaksi antar elektron dan fonon. Kami menghitung densitas keadaan sistem dan nilai dari invers kuadrat dari densitas keadaan yang berkorespondensi pada potensial kimia, di mana nilai ini sebanding dengan nilai resistivitas, sebagai fungsi temperatur. Dengan menggunakan nilai densitas pembawa muatan seperti pada eksperimen, hasil perhitungan menunjukkan pada resistivitas turun seiring dengan pertambahan temperatur pada seluruh nilai densitas pembawa muatan. Hal ini menunjukkan bahwa model yang digunakan hanya baik dalam mendeskripsikan efek trapping namun kurang baik dalam menjelaskan efek hamburan.

We present a theoretical study on the effects of electron-phonon interactions on the transport properties of anatase TiO2. Temperature-dependent resistivity measurement on anatase TiO2 thin film has shown that carrier concentrations and temperatures affect the resistivity of this material. At low carrier concentrations, a metal to insulator transition could be observed, while at high carrier concentrations this material only shows metal-like resistivity. In this study we aim to investigate the behavior of temperature-dependent resistivity at various carrier concentrations as revealed in the experimental study. We hypothesize that electron-phonon interactions with intermediate coupling constant govern the transport properties of this material. We construct Holstein model Hamiltonian incorporating both conduction and valence bands of anatase TiO2 within parabolic dispersion approximation. We solve the model within the Dynamical Mean Field Theory (DMFT). We calculate the density of states of the system and the corresponding inverse of the square of the density of states at the chemical potential, which is approximately proportional to the resistivity, as a function of temperature. Using carrier concentration values taken as in the experimental data, the calculations show that only the trends of decreasing resistivity with increasing temperature is found in all carrier concentrations value. The results show that our model is good in the describing the trapping effects due to the electron-phonon interaction but the model is doing poorly in capturing the scattering effects.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2019
T54294
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prathama Rahardja, 1952-
Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 1989
R 332.603 PRA k
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Jakarta: Danareksa, 1980
332.6 IND i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bagus Hermawan Putranto
"ABSTRAK
Penelitian ini didasari oleh tujuan kami untuk memahami terlahirnya eksiton di dalam suatu semikonduktor. Eksiton adalah quasipartikel yang mendeskripsikan keadaan terikat antara sebuah elektron dan sebuah hole. Eksiton memiliki peranan yang penting dalam teknologi berbasis semikonduktor, seperti photovoltaics, laser, dan sebagainya. Skripsi ini tidak semata-mata bertujuan untuk mendiskusikan tentang kemunculan eksiton, namun mengeksplorasi efek-efek korelasi. Interaksi-interaksi ini memodifikasi spektrum satu partikel dan spektrum dua partikel dari semikonduktor. Kami melakukan penelitian ini secara teoritik dengan cara menggunakan metode GW dan BSE yang diimplementasikan pada metode Density Functional Theory (DFT). Pemahaman dari efek-efek korelasi ini sangat penting karena hal ini akan berperan dalam membuat interaksi tarik-menarik efektif di antara elektron dan hole yang akan mengikat mereka dan mengubah mereka menjadi eksiton. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan perhitungan numerik dari semikonduktor celah lebar dan celah sempit. Hasil utama dari perhitungan ini adalah grafik dari kerapatan keadaan (Density of States), struktur pita (Band Structure), fungsi dielektrik, dan konduktivitas optis.

ABSTRAK
This study is motivated by our aim to understand the formation of exciton in semiconductor. Exciton are quasi-particles that describe the bound state between an electron and a hole. The role of exciton are very important in semiconductor-based technologies, such as photovoltaic, lasers, and so on. This thesis is not purposed to discuss the formation of exciton itself, rather it explores the correlation effects . These interactions generate the correlations effects that modify the single-particle spectra and the two-particle spectra of semiconductor. We do this study theoretically by employing the GW and BSE method that implemented on Density Functional Theory Method. The understanding of this correlation effects are very important because they will act as an important role in inducing the effective attractive interactions between electrons and holes that bind them into exciton. The main aim of this research is to did numerical calculation from wide band gap and narrow band gap semiconductors. The main results of these calculations are graph of density of states (DOS), band structure, dielectric function, and optical conductiv
"
2016
S63656
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>