Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 12003 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Indra Sosrodjojo
Jakarta: Elex Media Komputindo, 2003
657 IND k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Soliyah Wulandari
"Earnings management using classification shifting is interesting because many previous researches
have shown that analyst and investors pay more attention to core earnings (investors give low weight on
transitory earnings). Extraordinary items are transitory items or irregular items and their allocation require
management subjectivity, thus allowing management to exercise classification shifting using extraordinary
items to increase core earnings. This research aims to detect earnings management through classification
shifting by classifying core expenses as extraordinary items to increase core earnings. Samples of this
research obtained with purposive sampling from all companies listed in the capital markets of Indonesia,
Malaysia, Singapore, Philippines, Thailand, and Vietnam. Final samples are 126 observations from 2004
until 2008. Data analysis was performed using multiple regressions. Results show that extraordinary items
current year are positively associated with unexpected core earnings this year, but extraordinary items this
year are also positively associated with unexpected change in core earnings in the following year. This
research does not provide empirical support for classification shifting by companies listed in the capital
markets of Indonesia, Malaysia, Singapore, Philippines, Thailand, and Vietnam. An unexpected increase in
core earnings is more consistent with real economic improvements.
Abstrak
Manajemen laba menggunakan classification shifting menarik karena banyak penelitian sebelumnya
menunjukkan bahwa analis dan investor lebih memperhatikan lebih laba usaha (investor memberikan bobot
rendah pada laba transitori). Pos luar biasa merupakan pos transitori atau pos luar biasa dan pengalokasiannya
memerlukan subjektivitas manajemen, yang memungkinkan manajemen untuk melakukan classification
shifting dengan menggunakan pos luar biasa untuk meningkatkan laba usaha. Penelitian ini bertujuan
untuk mendeteksi manajemen laba melalui classification shifting dengan mengklasifikasikan beban usaha
sebagai pos luar biasa untuk meningkatkan laba usaha. Sampel penelitian ini dihasilkan dengan purposive
sampling dari seluruh perusahaan yang terdaftar di pasar modal Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina,
Thailand, dan Vietnam. Sampel akhir sebanyak 126 observasi dari tahun 2004 sampai dengan 2008. Data
dianalisis dengan menggunakan regresi berganda. Hasilnya menunjukkan bahwa pos luar biasa tahun ini
secara positif berhubungan dengan unexpected core earnings tahun ini, tetapi pos luar biasa tahun ini juga
secara positif berhubungan dengan unexpected change in core earnings tahun yang akan datang. Penelitian
ini tidak memberikan dukungan secara empiris classification shifting oleh perusahaan-perusahaan yang
terdaftar di pasar modal Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, Thailand, dan Vietnam. Peningkatan
unexpected core earnings konsisten dengan real economic improvement."
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2013
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Carlson, Arthur E.
Jakarta: Erlangga , 1997
657 CAR d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Tarsis Tarmudji
Yogyakarta: Liberty, 1992
657 Tar a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Rudy Hendarwan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1983
S16944
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hadi Widjaja
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1983
S16994
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anggrahini Kusumowardhani
1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cindy Saraswaty
"Laporan magang ini berisi mengenai prosedur perlakuan akuntansi pendapatan dan piutang usaha yang dimiliki PT A pada periode kuarter kedua tahun 2011. PT A merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang usaha jasa periklanan. Terdapat dua sumber pendapatan utama bagi perusahaan, yaitu kegiatan media dan produksi. Untuk kegiatan media, perusahaan mengakui pendapatannya berdasarkan konfirmasi yang diterima dari media house bahwa iklan telah ditayangkan. Sedangkan untuk kegiatan produksi, perusahaan mengakui pendapatan ketika material iklan yang telah diproduksi diterima oleh klien. Secara keseluruhan, kontrol internal PT A berjalan dengan baik karena terdapat pemisahan tugas dan hasil pekerjaan telah ditinjau terlebih dahulu oleh finance director dan finance manager. Selain itu, PT A memiliki sistem pencatatan dan prosedur penyajian akun pendapatan dan piutang yang sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku di Indonesia.

This report is to investigate the procedures for the accounting treatment of
revenue and trade receivables at PT A as of the second quarter of 2011. PT A is an advertising agency. There are two main revenue sources for PT A, which are media and production. For Media activities, the Company recognizes its revenue based on the confirmation received from Media house that the advertisements have been published. Meanwhile, revenue from production activities represents revenue that Company recognizes by providing advertisements material to the clients. Overall, the internal controls work well because there is a separation of duties and the work has been reviewed in advance by the finance director and finance manger. In addition, PT A has a recording system and procedures for the presentation of accounts receivable and revenue in accordance with applicable accounting standards in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mian Putri Rubiana
"ABSTRAK
Perkembangan akuntansi yang penting di Indonesia adalah konvergensi standar akuntansi untuk mengikuti International Financial Reporting Standards. Salah satu hasil dari konvergensi tersebut adalah Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) No. 22 (Revisi 2010), Kombinasi Bisnis. Dengan semakin kompleksnya bentuk kombinasi bisnis yang dilakukan entitas maka penerapan dari PSAK ini, yang mengadopsi principal-based approach, akan membutuhkan penerapan judgment yang semakin menantang. Dengan mengambil kasus pada transaksi kombinasi bisnis yang dilakukan oleh PT ABC, terlihat alternatif penerapan dari prinsip-prinsip akuntansi kombinasi bisnis dan bagaimana satu informasi yang berbeda dapat menghasilkan keputusan akan perlakuan akuntansi yang berbeda, yang selanjutnya menghasilkan informasi keuangan yang berbeda. Studi kasus ini merupakan contoh bahwa pemahaman akan prinsip-prinsip akuntansi kombinasi bisnis adalah penting untuk memastikan penerapan yang sesuai dan hasil informasi keuangan yang tepat bagi pembaca laporan keuangan.

ABSTRACT
Significant accounting development in Indonesia is the covergency of indonesian accounting standard to International Financial Reporting Standards (”IFRS”). One of the output was Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) No. 22 (2010 Revision), Business Combinations. However, with the complexity of the way the companies conduct its business combinations had create a more challenging application of the related PSAK, as it placed highly on principal-based approach and require subtle judgement. Through case of business combinations transaction entered by PT ABC, it will show possibility of different alternatives of the implementation of accounting principle of business combinations and how certain information could effected the decision regarding the accounting treatment, which will further showed how different accounting treatment could create difference financial information. This case study is an example that a good understanding upon the accounting principles of business combinations is important to ensure proper implementation and fair financial information to be used by the financial statements readers."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dini Paramita Sapaty
"Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) bertujuan untuk memberikan keyakinan yang memadai bagi tercapainya efektivitas dan efisiensi pencapaian tujuan penyelenggaraan pemerintahan negara, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. Tesis ini membahas efektivitas SPIP terkait dengan pengelolaan aset tetap pada Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara.
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan sistem pengendalian intern atas aset tetap pada Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara dengan menggunakan kriteriakriteria dalam COSO dan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah serta Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah sebagai panduan penilaian. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain deskriptif, dengan penyebaran kuisioner dan pengujian pengendalian.
Hasil penelitian melalui penyebaran kuisioner, dengan menggunakan Rating Scale didapati bahwa secara umum pelaksanaan sistem pengendalian intern pada Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara menurut persepsi 64 responden pelaksanaannya baru 70,05 persen dari kriteria yang ditetapkan dan masuk kedalam kategori interval "kurang baik" - "baik", Hal ini menunjukkan pelaksanaan sistem pengendalian intern secara umum sudah cukup baik namun belum efektif karena masih memiliki kelemahan. Sedangkan melalui pengujian pengendalian diketahui bahwa terdapat kelemahan dalam sistem pengendalian intern sehingga kelima asersi laporan keuangan belum dapat terpenuhi.

Government Internal Control System (GICS) aims to provide reasonable assurance for achieving effectiveness and efficiency in achieving the purpose of state government, the reliability of financial reporting, safeguarding of state assets, and compliance with laws and regulations. This thesis explores the effectiveness of GICS related to fixed asset management in North Jakarta Administration City Government .
This study aimed to evaluate the implementation of the system of internal control over fixed assets in North Jakarta Administration City Government using the COSO criteria and Peraturan Pemerintah No. 60/2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah as well as the PERMENDAGRI No. 17/2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah as a valuation guide. This research is a qualitative descriptive design, with the distribution of questionnaires and tests of controls.
Dissemination of research results through questionnaires, using the Rating Scale was found that the general implementation of the internal control system in North Jakarta Administration City Government 64 respondents perceived the implementation of new 70.05 percent of the established criteria and in the category of interval "less good" - "good". This shows the implementation of the internal control system in general is quite good but not as effective as it still has weaknesses. While through tests of controls is known that there are weaknesses in the internal control system so that the five financial statement assertions can not be fulfilled.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T53247
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>