Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 177552 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta: Grasindo, 2008
364.15 BUL (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Marchbank, Jennifer
London : Routledge, 2000
362.72 MAR w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Suyatno Hendro
"Sampai saat ini istilah kekerasan pada anak yang dilakukan oleh orang tua belum mendapat perhatian khusus dari pemerintah dan tim kesehatan. Penanganan terhadap anak korban kekerasan oleh berbagai disiplin keilmuan belum terkoordinasi dengan baik, umumnya hanya menyentuh kondisi fisik anak. Padahal tindak kekerasan ini dapat berbentuk fisik, emosional (verbal dan non verbal) dan kekerasan seksual. Perlakuan tidak kekerasan apapun bentuknya merupakan salah satu gangguan yang dialami anak dari Iingkungan keluarga atau lingkungan sekitar anak yang dapat mempengamhi perkembangan mental dan kemampuan kognitif anak. Sebagaimana dikemukakan oleh Sumadi Suryabrata dalam Daud (1986) bahwa lingkungan yang baik merupakan faktor yang amat penting bagi pertumbuhan jasmani, rohani dan prestasi anak.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara tindak kekerasan pada anak (child abuse) terhadap prestasi bclajar anak usia sekolah di SD Negeri Kukusan dan SD Muhammadiyah Kukusan Depok. Penelitian ini telah dilakukan dengan metode deskripsi correlational melalui desain cross sectional study, pada populasi 344 anak SD dengan sample anak menggunakan metode pengumpulan data simple random sampling dengan instrumen kuisioner selanjutnya diolah dan di analisa univariat dan bivariat menghasilkan interpretasi dan konklusi adanya hubungan antara tindak kekerasan pada anak (child abuse) dengan prestasi belajar anak usia sekolah."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2006
TA5558
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Maulana Ibrahim
"Pandemi COVID-19 dapat menjadi guncangan ekonomi (economic shocks) bagi rumah tangga berpenghasilan rendah. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pekerja anak adalah strategi yang digunakan oleh rumah tangga untuk mengatasi guncangan ekonomi Guncangan ini akan memperkeruh fenomena pekerja anak. Perlindungan sosial hadir sebagai salah satu bentuk mitigasi dampak pandemi COVID-19 yang dinilai mampu menekan angka pekerja anak. Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan salah satu program perlindungan sosial di Indonesia. Penelitian ini menginvestigasi dampak Program Keluarga Harapan (PKH) terhadap fenomena pekerja anak di masa pandemi COVID-19. Untuk mengatasi masalah self-selection, penelitian ini memberlakukan variable of interest sebagai variabel endogen (endogenous). Dengan menggunakan metode recursive bivariate probit, penelitian ini menyimpulkan bahwa PKH tidak berdampak pada penurunan kemungkinan seorang anak menjadi pekerja anak pada masa pandemi COVID-19. Untuk memperkaya penelitian, kami juga menginvestigasi pengaruh PKH terhadap fenomena pekerja anak di masa sebelum pandemi COVID-19 dan menemukan bahwa PKH berdampak pada penurunan kemungkinan seorang anak menjadi pekerja anak pada masa sebelum pandemi COVID-19. Beberapa faktor yang memengaruhi fenomena pekerja anak seperti karakteristik anak, karakteristik kepala rumah tangga, karakteristik rumah tangga, dan karakteristik lingkungan, terbukti memengaruhi kecenderungan seorang anak untuk menjadi pekerja anak baik pada kedua periode (sebelum pandemi atau saat pandemi COVID-19) maupun pada salah satu periode saja.

The COVID-19 pandemic can be an economic shock for low-income households. Several studies have shown that child labor is a strategy used by households to cope with economic shocks. This shock will exacerbate the phenomenon of child labor. Social protection is a form of mitigating the impact of the COVID-19 pandemic which is considered able to reduce the number of child labor. Program Keluarga Harapan (PKH) is one of the social protection programs in Indonesia. This study investigates the impact of Program Keluarga Harapan (PKH) on the phenomenon of child labor during the COVID-19 pandemic. To overcome the problem of self-selection, this study applies the variable of interest as an endogenous variable. By using the recursive bivariate probit method, this study concludes that PKH has no impact on reducing the likelihood of a child becoming child labor during the COVID-19 pandemic. To enrich the research, we also investigated the influence of PKH on the phenomenon of child labor in the period before the COVID-19 pandemic and found that PKH had an impact on reducing the likelihood of a child becoming child labor in the period before the COVID-19 pandemic. Several factors that influence the phenomenon of child labor, such as the characteristics of children, the characteristics of the head of the household, household characteristics, and environmental characteristics, have been shown to influence a child's tendency to become child labor, both in both periods (before the pandemic or during the COVID-19 pandemic) and in only one period."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisinis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tioria Pretty Stephanie
"Penegakan hukum terhadap anak yang mengemis, mengamen, berjualan asongan dan mengelap mobil di Jakarta Timur belum sepenuhnya sesuai dengan prinsip-prinsip Perlindungan Anak. Pemerintah DKI Jakarta perlu melakukan pengawasan yang lebih ketat terhadap instansi-instansi pemerintah yang menangani anak-anak ini. Perlu pula dikembangkan tindakan yang lebih baik bagi anak dalam bentuk non-institutional treatment yang terkoordinir dengan baik, sehingga pelaksanaan penegakan Ketertiban Umum di DKI Jakarta tidak lagi melanggar hak-hak anak.

Law enforcement on child beggars,buskers, hawkers and car wipers in East Jakarta is not fully in accordance with the Principles of Child Protection. Jakarta Local Government needs to do a closer scrutiny on the government agencies that handle these children. The Local Goverment should also develop better treatment for children in the form of a well-coordinated non-institutional treatment, so that the enforcement of Public Order in Jakarta is no longer infringe the rights of children."
2014
S54521
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gregorius Raka Bramahesa
"Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi program Perlindungan Anak “Pengasuhan Dengan Cinta” milik Wahana Visi Indonesia yang berbasis oleh LEAP dan mengujinya menggunakan konsep keberlanjutan dimana lebih spesifik akan menggunakan partisipasi dan capacity building. Dengan menggunakan metode kualitatif dan teknik wawancara mendalam, penelitian ini dilakukan menggunakan tiga alat analisis (gap analysis, means-ends, dan main categorial analysis) dan SWOT analysis untuk mendapatkan gambaran menyeluruh dari perencanaan hingga pelaksanaan program. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan program ini secara prosedural sudah menunjukan kesesuaian dengan tahapan dan pedoman LEAP, dimana analisis dimensi evaluasi memperlihatkan kesesuaian yang baik meskipun melalui gap analysis masih ditemukan gap yang cukup besar. Berikutnya secara substantif, partisipasi terlihat sangat rendah di tiap tahapan (perencanaan, implementasi, dan monitoring evaluasi) yang kemudian juga berimplikasi kepada rendahnya capacity building. Sehingga, penelitian ini menemukan bahwa meskipun sudah sesuai dengan pedoman LEAP, program ini belum mengusung keberlanjutan untuk membangun komunitas. Dalam menjawab kondisi ini, lewat analisa potensi dan hambatan, peneliti merekomendasikan digitalisasi program yang dapat memperluas edukasi pelatihan pola asuh disiplin positif dan peningkatan kompetensi dan tanggung jawab anggota PATBM sesuai dengan tujuan perlindungan anak.

This study aims to evaluate Wahana Visi Indonesia LEAP based “Pengasuhan Dengan Cinta” program and test it out with sustainability concepts, especially participation and capacity building. Using qualitative methods and in-depth interview techniques, this research was conducted using three analytical tools (gap analysis, means-ends, and main categorial analysis) and SWOT analysis to obtain a comprehensive picture from planning until implementation. The result showed that procedurally, this program implementation had shown conformity to the stages and guidelines of LEAP, while the analysis of the evaluation dimension showed a good suitability, although through gap analysis there was still a large gap. Then substantively, very low participation across each stage (planning, implementation, monitoring evaluation) which then also implies into very low-capacity building. As such, this study found that even if the program is correct from LEAP perspective, it does not yet build sustainability for the community. To respond this condition, through potentials and barriers analysis, the researcher recommends digitalizing program to expand the reach of education on positive parenting and to increase PATBM competence and responsibilities in each member in accordance with the objectives of child protection.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Yessy Dessy Arna
"Agar setiap anak kelak mampu memikul tanggungjawab ia memerlukan kesempatan seluas-luasnya untuk tumbuh dan berkembang tanpa rasa takut mengalami kecacatan dan mengalami tindakan deskriminasi dari orang dewasa yang ada disekitarnya terutama keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara struktur dan fungsi keluarga dengan terjadinya kekerasan pada anak usia pra-sekolah.
Penelitian ini merupakan penelitian studi analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara struktur dan fungsi keluarga dengan terjadinya kekerasan pada anak usia pra-sekolah. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Kota Sidoarjo, sebanyak 189 keluarga yang memiliki anak usia pra-sekolah. Selanjutnya dilakukan random diperoleh tiga kelurahan yang berada di Kecamatan Kota Sidoarjo, yang terdiri dari kelurahan Bluru Kidul, Lemah Putro, dan Pucang, Hasil penelltian menunjukkan sebagian besar responden, ayah dan ibu berpendidikan SMA, ayah bekerja sebagai pegawai swasta sementara pekerjaan ibu sebagian besar sebagai ibu rumah tangga, penghasilan keiuarga dalam salu bulan rata-rata di atas UMR Kabupaten Sidoarjo (Rp.682.000,-). Ada hubungan yang signifikan antara sistem nilai dalam keluarga dan komunikasi dalam keluarga dengan terjadinya kekerasan pada anak usia pra-sekolah (p<0,05). Sementara peran keluarga, struktur kekuasaan keluarga, fungsi afektif, fungsi reproduksi, dan fungsi ekonomi diketahui tidak ada hubungan antara variabel tersebut dengan terjadinya kekerasan pada anak usia pra-sekolah (p > 0,05). Faktor struktur dan fungsi keluarga yang paling dominan untuk terjadinya kekerasan pada anak usia pra-sekolah adalah sistem nilai keluarga dan komunikasi keluarga setelah dikontrol oleh variabel umur (p value < 0,1). Dengan demikian hendaknya seorang perawat komunitas mampu merubah paradigma yang saiah dari orang tua yang menggangap bahwa anak adalah barang miliknya yang dapat diperlakukan semaunya. Berdasarkan hasil penelitian diperlukan pemberian informasi kepada keluarga tentang pentingnya komunikasi efektif dalam keluarga. Komunikasi efektif yang dibutuhkan tidak hanya komunikasi verbal tetapi juga komunikasi non verbal.

In order child can take that responsible so they should give a great chance for growing without fear and no discrimination from adult in their family. The aim or this research is to find the relatlon between the structure and the function of the family with the violence that happened to the pre school students. This analysis is analytic study with cross-sectional approach.
The purpose of this study is to know the relation family structure and functional with the pre school child violation. This study did in Kecamatan Kota Sidoarjo on 189 family units who has pre school child. Then did the random of three Kelurahan on kecarnatan Sidoarjo city. the random are kelurahan Bluru Kidul, Lemah Putro, and Pucang. From the instrument try out from 30 family units who has pre school child, has the validity result among 0,3659-0,8317 with the alpha cronbach score (reability) among 1,8376-0,9079. So the instrument study verdict is valid and reliable to use.
The data analysis did with univariate, bivariat analysis: correlation analysis and simple regretion, and multivariate analysis: analysis double regretion logistic. The study result gives general picture of family condition that can be observed big part of respondent has Senior high school education background, the head of family or father work as private employee and a lot of the mother only be a housewives. The family income in 1 month be an average above the UMR of Kabupaten Sidoarjo (Rp.682.000,-). From the bivariate analysis shows that there is relation significant between value system on the family and the communication family, with the pre school child violation (p<0,05). Meanwihile the family role, family ruler structure, affective function, reproduction function and the economic function knows that there is no relation with the pre school child violation (p > 0,05). From the multivariate analysis the structure factor and family function are the dominant to be happening the pre school child violation, which is the family value system and family communication after controlled by age variable (p value< 0, 1). Therefore, as a community nurse should be able to change the wrong principle from the parent who think that children is they property. Accordtng to the information about the need of giviing the effective communication in their family. The need of effective communication not only the verbal communication but the non verbal communication too.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2006
T17743
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulia
"Penelitian ini berfokus pada implementasi program SR HAM di Sekolah Menengah Atas X sebagai desain lingkungan sosial mesosistem perlindungan anak dari kekerasan di sekolah. Program Sekolah Ramah HAM (SR HAM) merupakan sebuah program yang dibuat lembaga negara dalam hal ini komnas HAM, sebagai upaya perwujudan nilai-nilai kemanusiaan di sekolah. Penelitian ini menggunakan perspektif perlindungan anak, teori kriminologi kesejahteraan dan human ecology system. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif studi kasus. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa perwujudan program SR HAM masih belum terwujud dengan optimal sesuai dengan ranah mesosistem perlindungan anak pada indikator SR HAM yakni area kebijakan dan manajemen sekolah terkait penyebaran nilai-nilai intoleran, kurikulum dan ekstrakulikuler.

This research focuses on implementing child protection from increasing cases of violence at schools. SR HAM is a program which designed by Komnas HAM as a concern to humanity at school. The goal of this programs to descrease the number of violence among the children at school. This research conducted by qualitative method case study. The interview was done by interviewing the student at SMAN X Jakarta and people who have been working there. The result of this research shows that the implementension of SR HAM has some problems in accordance, the results of this study indicate that the realization of the SR HAM program has not been realized optimally in accordance with the realm of child protection in the SR HAM indicator namely the area of policy and management school related to the spread of intolerant, curriculum and extracurricular values with the mesosystem environmental design in human ecology systems theory and welfare criminology with child protection perpective. "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Istiana
"Usia sekolah dasar disebut masa intelektual atau masa keserasian sekolah dalam mencapai perkembangan industri. Tahapan perkembangan industri penting sepanjang rentang perkembangan. Tujuan penelitian mengetahui pengaruh terapi kelompok terapeutik anak sekolah pada anak-orang tua dan anak-guru terhadap perkembangan mental anak. Desain penelitian "Quasi experimental pre-post test with control group". Sampel berjumlah 116, yang terbagi ke dalam 3 kelompok, 38 orang kelompok intervensi 1(anak-orang tua), 36 orang kelompok intervensi 2 (anak-guru), 40 orang kelompok kontrol anak usia 9-11 tahun.
Hasil penelitian menunjukkan peningkatan pengetahuan, psikomotor dan perkembangan industri anak usia sekolah secara bermakna setelah diberikan terapi kelompok terapeutik (p-value < 0.05),dibandingkan dengan kelompok yang tidak diberikan terapi kelompok terapeutik. Penelitian direkomendasikan dilakukan pada anak usia sekolah pada anak-orang tua dan anak-guru untuk meningkatkan perkembangan mentalnya.

School aged called as intelektual time in industrial development stage. Industrial development stage is important in human development stages. The purpose of this tudy was to know the effect of school aged therapeutic group therapy to mental development. The design wa quasi experimental pre-post test with control group. One hundred and sixteen children at 9-11 years old was used as sample of this study that divided to 38 children on first intervention group (child-parents), 36 children on second intervention group (child-teacher) and 40 children on control group.
Result of the study showed that cognitive, psychomotor and industrial development ability had increased significantly after therapeutic group therapy was given (p-value <0.005) in intervention group. The study was recomended in child-parents and child-teacher to increase mental development in school aged children.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rosalia Marcha Violeta
"Kesenjangan ekonomi diwariskan dari orang tua kepada anak-anak mereka, maka pengetahuan akan apa yang dapat dilakukan untuk meningkatkan mobilitas sosial vertikal adalah hal yang sangat penting. Dalam studi ini, saya mengevaluasi dampak program bantuan tunai bersyarat di Indonesia, pada dimensi kemiskinan antargenerasi yaitu partisipasi anak di sekolah dan pekerjaan, serta alokasi waktu di antara keduanya. Data yang digunakan berasal dari randomized controlled trial pada baseline dan enam tahun setelah pelaksanaan Program Keluarga Harapan. Melalui analisis variabel instrumental, saya menemukan bahwa partisipasi dan kehadiran di sekolah meningkat pesat, sementara insiden pekerja anak berkurang seiring dengan alokasi waktu masing-masing yang searah. Selanjutnya, ada heterogenitas pada dampak program di mana anak-anak dari rumah tangga sektor agrikultur terbukti memperoleh manfaat yang signifikan dari program dibandingkan dengan kawan-kawan mereka dari rumah tangga non-agrikultur.

As inequality is inherited from parents to their children, knowing what can be done to improve vertical social mobility is salient. In this study, I evaluate the impacts of a conditional cash transfer program in Indonesia, on the dimensions of intergenerational poverty namely the participation of children in school and work, as well as the time allocation between the two. Randomized controlled trials data at baseline and six years after the Program Keluarga Harapan implementation is utilized. Through instrumental variable analysis, I found that the enrolment and attendance in school are vastly improved, while child labor incidence is reduced along with their respective allocations of time. Furthermore, the results show heterogeneity for children in agricultural households who were proven to reap significant benefits from the program compared to their counterparts from non-agricultural households."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisinis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>