Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 149807 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Suradji
Jakarta: Pengayoman, 2000
340.072 SUR p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Satwiko Nursidharto
"Konsep Informasi telah berubah kembali, Informasi kini dipandang sebagai Assets atau Resources yang bernilai strategis. Informasi tampil untuk dinilai sebagai sumber hakiki keunggulan strategis yang harus diperhitungkan. Perubahan Konsep-konsep Informasi ini mencerminkan kemajuan-kemajuan dalam Teori dan Perencanaan Strategis juga menjadi Fondasi untuk Keunggulan Kompetitif dan Sukses yang Berkelanjutan. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi atau disingkat BPPT, adalah suatu Badan yang melakukan Perumusan Kebijaksanaan Umum dalam Pengkajian dan Penerapan Teknologi bagi Perindustrian dan Pembangunan Nasional, serta bergerak di bidang R&D (Research and Development), dan juga memberikan Pelayanan Teknologi ke pada Instansi Pemerintah maupun Swasta. Dalam Tesis ini dilakukan Studi dan Analisis Kebutuhankebutuhan Esensial Informasi di BPPT, baik untuk jangka pendek mauppn jangka panjang, baik yang sedang berjalan maupun rencana-rencana di masa mendatang, sehingga bisa didapat suatu pengertian yang jelas untuk membangun Perencanaan Strategis SI yang efektif Beberapa metodologi yang digunakan untuk itu adalah Model Manajemen Strategis dan Zachman Framework for Information Systems Architecture. Juga dipakai Pendekatan beberapa Metodologi lainnya. Dengan analisis ini disusun dan dibuat Perencanaan Strategis SJ dan Tl BPPT yang menjelaskan keseluruhan Strategi SI bagi semua kegiatan BPPT, dan sejumlah Usulan Kebijakan SI dan TI.

The Conception of Information changed again. Information yet began to be viewed as strategic Assets or Resources. It appeared to be seen as intrinsic source of strategic advantage. Changes in these Conceptions of Information reflected advances in Theory and Strategic Planning, also become the Foundation for Competitive Advantage and Sustained Success. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (the Agency for Assessment and Application of Technology) or abbreviated as BPPT, is an Agency which prepares the Formulation of the General Policy Programs on the Assessment and Application of Technology in Promoting Industrial and National Development. It also, conducts the Research and Develop_ment (R&D) Programs, and provides Technology Services to Government and Private Agencies. Study and Analysis of all Essential Requirements ?f Information in BPPT, is conducted in this Thesis. A clear understanding of both long and short term information is needed to develop an effective IS Strategic Planning. Also, the current and the desired state descriptions, is included in this investigation. Several methodologies for establishing these Essential Requirements are as follows. Firstly, Strategic Management Model. Secondly, Zachman Framework for Information System Architecture, as well as ethers. At the end, as the results of this analysis, the IS and IT Strategic Planning of BPPT is formed and determined. It describes an overall IS and IT strategy for every activities in BPPT, and provides a set of IS and IT Policy Proposal.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2001
T40516
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, 2009
343.099 IND p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, 2010
343.009 IND p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Meifrina Suminarsih
"Penelitian dilaksanakan di perpustakaan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPP Teknologi) Jakarta untuk mengetahui kebutuhan informasi peneliti BPP Teknologi, cara peneliti memenuhi kebutuhan informasinya, jenis bahan pustaka yang dibutuhkan oleh peneliti, penyediaan informasi bagi peneliti di perpustakaan, pendapat peneliti mengenai perpustakaan, dan usaha yang dilakukan oleh perpustakaan dalam memenuhi kebutuhan informasi peneliti. Jenis penelitian adalah survei deskriptif dengan populasii adalah peneliti BPP Teknologi Jakarta dengan teknik pengambilan sampel secara acak sederhana.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa subyek yang diminati peneliti secara umum adalah mengenai industri, lingkungan, pertanian, energi, sosial ekonomi, kimia, dan pertambangan dengan jenis bahan pustaka berupa majalah. Jenis informasi yang mereka butuhkan berupa informasi, aktif dan informasi pasif. Adapun pola pencarian informasi yang dilakukan 70,00% peneliti dalam mendapatkan informasi adalah dengan menggunakan perpustakaan dan menghubungi rekan seprofesi. Para peneliti menilai bahwa secara keseluruhan layanan, koleksi dan fasilitas yang dimiliki perpustakaan sudah baik dan perpustakaan telah berusaha dengan sebaik_-baiknya menyediakan informasi yang dibutuhkan peneliti.
Saran yang diberikan untuk meningkatkan layanan koleksi, dan fasilitas perpustakaan, yaitu secara aktif mempromosikan seluruh sumber daya yang dimiliki perpustakaan, lebih memperhatikan subyek yang diminati peneliti sebagai pemakai utama, dan penyebaran informasi secara efektif dan berkala kepada peneliti."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S15240
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Richmond Aldien
"ABSTRAK
Pengembangan sebuah sistem informasi, menggunakan metode pengembangan dengan tujuan agar produk berupa perangkat lunak atau software dapat diterima dan sesuai dengan kebutuhan dari pemilik pekerjaan atau penggunanya. Metode pengembangan tersebut di kenal sebagai software development Life Cycle (SDLC) yang terdiri dari berbagai model diantaranya Waterfall Model dan Iteracy Model.
Guna memastikan tercapainya tujuan seperti tersebut diatas, dilakukan serangkaian pengujian atau testing yang diakhiri dengan uji penerimaan atau acceptance test. Terlepas dari pemilihan metode pengembangan yang diambil, didalam tiap tiap uji penerimaan terdapat tahapan yang menyangkut aspek teknis dan aspek hukum sebagai akibat dari hubungan kerja antara pemilik pekerjaan dengan pelaksana pekerjaan.
Berdasarkan aspek tersebut maka dibutuhkan suatu pemahaman mengenai konsep konsep pelaksanaan uji penerimaan atau acceptance test agar tujuan dari pengembangan sistem informasi dapat tercapai dan kepentingan para pihak dapat terlindungi. Untuk itulah kiranya perlu dilakukan kajian dan penyusunan suatu kerangka acuan yang didasari oleh teori dan praktek terbaik yang pemah dilakukan sebagai wacana tambahan dalam teknik pelaksanaan dari acceptance test.

ABSTRACT
Development of an information system based on methodology is aimed to achieve stakeholder's or user's requirement. Common methodology for developing software is software development Life Cycle (SDLC) which consist of Waterfall model, iteracy model and some other models.
To ensure completion of the software, developer has to executed a series of testing wich ended by acceptance testing before delivery phase. Each of acceptance test taken which is not dependent to the methodologies, consist of technical aspect and legal aspect. They are generated by relationship beetwen user(s) or stakeholder(s) as owner and developer(s) as executor of the work.
Based on these aspects, owner and executor should have a comprehensive understanding to implement an acceptance test in order to gain objective of the work and each party have their obligation secured. For those reasons, it is need to explore and to compose a template based on best practices as an additional reference to implementation technique of an acceptance test."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2002
T40424
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Puslitbang Aptika IKP Balitbang SDM Kominfo, 2013
MTI 6:1 (2015)
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
M. Arsyad Sanusi
"Terdapat tiga obyek yang ditelaah dalam kajian ini, yaitu: pertama, konvergensi antara hukum dan Teknologi Informasi, ketiga, implikasi Teknologi lnformasi terhadap hukum kontrak dan respon hukum terhadap lmplikasi tersebut, dan, ketiga, pembentukan Undang-Undang lnformasi dan Transaksi Elektronik Indonesia. Ketiga obyek kajian tersebut dikelompokkan dalam dua wilayah besar kajian, yaitu: pertama, wilayah kajian Sosiologi Hukum, yang mempersenyawakan antara hukum, perubahan sosial dan Teknologi lnformasi; dan, kedua, wilayah kajian hukum normatif yang mengkaji pembentukan peraturan perundang-undang dan masalah kontraktual casa kontrak elektronik.
Unluk mengkaji kedua wilayah kajian tersebut secara komprehensif digunakan pendekatan interdisipliner yaitu mengharmonisasikan antara metode penelitian Sosiologi Hukum (socio-legal research) dan hukum normatif. Perspektif sosiologi Hukum yang diterapkan adalah teori Sosiologi Hukum yang mencoba mengkonvergensikan antara hukum dan parubahan sosial antara lain bid bidang perkembangan teknologi (Rose dm Ogbum), Teori Soft Technological Dterminism (Kenichi Ohmae), Teori Konstruksi Sosial (Thomas Kuhn dan Jeremy Bentham) dan Cibernetics teory (Wiener dan Bigallow). Sedangkan perspeklif ilmu hukum yang digunakan adalah Teori perundang-undangan, Teori Jenjang Norma Hukum, Teori Politik Hukum dan wacana teoretis tentang kontrak. Selain itu, masalah yang dikaji juga didekati melalui tiga pendekatan, yaitu statutory approach, conseptual approach dan comparative approach."
Depok: Universitas Indonesia, 2007
D729
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tia Septian
"Salah satu bagian dari siklus transfer informasi adalah ketika informasi disebarkan dari pusat informasi ke masyarakat penggunanya. PUSTAKA (Pusat Perpustakaan clan Penyebaran Teknologi Pertanian) sebagai sebuah pusat informasi juga melakukan kegiatan penyebaran informasi, terutama informasi hasil penelitian Badan Litbang Pertanian. Penclitian ini menggambarkan bagaimanakah peran dan kegiatan PUSTAKA dalam menyebarkan informasi tersebut melalui pemanfaatan jaringan informasi. Penggunaan metode studi kasus digunakan dalam penelitian ini. Dari Penelitian ini diketahui bahwa terdapat peran-peran dan kegiatan_kegiatan yang spesifik dari PUSTAKA dalam memanfaatkan setiap jaringan informasinya dalam rangka penyebaran informasi tersebut. Dari penelitian ini juga diketahui bahwa masih terdapat kendala dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut.

One part of the information transfer cycle is when the information is disseminated from the center of information to the user community. PUSTAKA (Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian) as an information center also conducts the process of disseminating information, especially information from the results of research that conducted by Badan Litbang Pertanian. This study describes The roles and activity of PUSTAKA on disseminating that information through the utilization of information networks. Case study research method was used in this study. From this study, it was found out that there are specific roles and activities of PUSTAKA in each information network in order to disseminating the information. this study also note that on the implementations of these activities was still facing a problems."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2010
S15667
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
M. Arsyad Sanusi
Jakarta: Dian Ariesta, 2004
381.142 ARS t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>