Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

"Beberapa teknik password untuk mekanisme autentiflkasi berjenjang di dalam pengembangan secondary password diperkenalkan. Termasuk kedalamnya user-selected password, system-generated password, passphrase, cognitive password, dan associative password. Suatu evaluasi yang digunakan untuk membandingkan antara kemampuan mengingat dan kesukaan dari pengguna terhadap password tersebut dilaksanakan. Studi kelayakan terhadap Return on Investment (ROI) dari akses kontrol dihitung berdasarkan hasil dari kemampuan mengingat dari pengguna dan analisa risiko, dapat disimpulkan bahwa cognitive password dan associative password adalah yang paling tepat untuk secondary password.

---

Several password techniques for multilevel authentication mechanism in the development of secondary password was presented. These included userselected passwords, system-generated passwords, passpharase, cognitive passwords, and associative passwords. A comparative evaluation on the users' memorability and users' subjective preferences for those various password mechanisms was conducted. Retum on Investment (ROI) for access control was calculated based on the result of the users' memorability and risk analysis. From the comparative evaluation and the study on ROI for access control, it can be concluded that cognitive passwords and associative passwords seem to be the most appropriate for secondary password."

"Realita dalam proyek konstruksi bahwa variasi ditemukan dalam tiap-tiap jenis pekerjaan, perencanaan yang berubah dan material yang tidak ada di pasaran. Untuk itu sangat penting untuk menstabilkan ruang lingkup proyek dengan mengetahui sebab dan faktor apa saja yang berpengaruh dalam pekerjaan variasi yang merujuk pada kontrak kerja agar didapat kesepakan. Variasi dalam kontrak konstruksi dapat di artikan perubahan syarat-syarat dalam kontrak atau perubahan pada scope atau karakter pekerjaan. Variasi dalam proyek konstruksi sangat diperlukan karena tidak ada sebuah proyek tanpa perubahan. Lebih lanjut variasi dapat berupa penambahan, pengurangan dan penggantian. Dalam menelusuri atau mencari penyebab timbulnya pekerjaan variasi metode delphi dapat menjadi alternatif karena metode ini cepat dan mampu mewakili sebab-sebab atau faktor-faktor dari permasalahan yang ditinjau. Hal yang harus diperhatikan dalam variasi adalah scope, apakah termasuk variasi atau telah menjadi tugas kontraktor yang telah disebutkan dalam kontrak. Kedua adalah masalah instruksi yang harus jelas dan dapat dipertanggung jawabkan. Ketiga adalah dasar atau harga satuan dihitung ulang atau mengacu pada kontrak sebelumnya. Draft kontrak internasional seperti FIDIC harus nya sudah menjadi hal yang terbisa dalam melakukan hubungan kerja sama mengingat semakin kedepan arah perkembangan dunia konstruksi menjadi global."