Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 30671 dokumen yang sesuai dengan query
cover
McKinnon, Roland I.
Washington, D.C.: Brookings Institution , 1973
332.4 McK m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
McKinnon, Ronald I.
Baltimore: The Johns Hopkins University Press , 1991
332.46 MCK o (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Hermanto
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh modal manusia terhadap pertumbuhan ekonomi regional di Indonesia. Modal manusia diduga berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi secara langsung dalam proses produksi, serta secara tidak langsung melalui Total Factor Productivity (TFP). Penelitian ini menggunakan metode analisis data panel provinsi-provinsi di Indonesia dalam rentang 2004-2012.
Hasil empiris menunjukkan bahwa modal manusia, yang diwakili oleh tenaga kerja berpendidikan minimal SMA, berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi regional di Indonesia. Sementara modal manusia, yang diwakili oleh penduduk berpendidikan minimal SMA, berpengaruh positif terhadap pertumbuhan TFP regional di Indonesia dalam periode 2006-2012, baik secara langsung melalui inovasi domestik dan secara tidak langsung melalui efek spillover.
Hasil lain dari penelitian ini menunjukkan bahwa modal fisik berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi regional di Indonesia. Selain itu perbedaan pertumbuhan rasio modal fisik per tenaga kerja regional berpengaruh positif terhadap perbedaan pertumbuhan output per tenaga kerja regional.

This research aims to analyze the influence of human capital on regional economic growth in Indonesia. Human capital expected takes effect on economics on production process and indirectly through Total Factor Productivity (TFP) growth. This research was using panel data analysis method of provinces in Indonesia in period 2004-2012.
Empirical result shows that human capital, represented by labor with minimum high school educated, has positive effect on regional economic growth in Indonesian. Meanwhile, the effect of human capital that represented by population with minimum high school educated has positive effect on regional TFP growth in Indonesia period 2006-2012, directly through domestic innovation and indirectly through spillover effect.
This research also shows that physical capital has positive effect on regional economic growth in Indonesia. Furthermore, the difference of physical capital ratio growth per regional labor has positive effect on the difference of regional economic growth per regional labor.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Erma Safitri
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendidikan terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Kalimantan Selatan selama kurun waktu 31 tahun. Data tenaga kerja berdasarkan tingkat pendidikan dan kapital fisik Provinsi Kalimantan Selatan digunakan dan diestimasi menggunakan metode Ordinary Least Square OLS . Hasil penelitian menunjukkan bahwa produktivitas perekonomian di Provinsi Kalimantan Selatan masih dipengaruhi kapital fisik, tenaga kerja dengan tingkat pendidikan dasar ke bawah dan tenaga kerja dengan tingkat pendidikan menengah. Tenaga kerja dengan tingkat pendidikan tinggi secara statistik belum berpengaruh signifikan terhadap produktivitas agregat. Hasil penelitian merekomendasikan peningkatan kualitas pendidikan tenaga kerja minimal pada pendidikan menengah atas bahkan pada tingkat pendidikan tinggi.

ABSTRACT
This study aims to analyze the impact of education on economic growth of South Kalimantan Province for 31 years. Employment data by level of education and capital stock of South Kalimanan Province are used and estimated by Ordinary Least Square OLS . The result shows that productivity in South Kalimantan Province is determined by physical capital, workers with uneducated and primary education, and secondary education. However tertiary education is statistically insignificant to influence the productivity. Overall, the findings recommend that education quality should be improved to at least upper secondary education or even to tertiary education in order to create productive economy."
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bhattasali, B. N.
Tokyo: Asian Productvity Organization , 1972
338.9 BHA p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Istiqomah
"ABSTRAK
Pertumbuhan ekonomi wilayah di satu sisi dimotori oleh salah satunya modal manusia sedangkan di sisi lain pertumbuhan ekonomi itu sendiri memicu kesenjangan yang berakibat pada kesejahteraan manusia, sehingga dalam penelitian ini ingin mengetahui konstruksi spasial antara kesenjangan ekonomi dan pembangunan modal manusia di Provinsi Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan analisis location quotient LQ , gini ratio, dan tipologi klassen dalam menemukan kondisi kesenjangan dan membangun konstruksi dengan menggunakan analisis deskriptif. Konstruksi spasial antara kesenjangan pembangunan ekonomi wilayah dan modal manusia menunjukkan pola daerah maju dengan modal manusia tinggi terpusat di sekitar Kota Surabaya, hal ini dipengaruhi oleh posisinya sebagai pusat pemerintahan, pelayanan, atau letaknya yang berdekatan dengan pusat pertumbuhan, dimana faktor kepadatan penduduk dan struktur ekonomi mempengaruhi pertumbuhan ekonomi wilayah tersebut, sedangkan daerah tertinggal dengan modal manusia rendah mendominasi sebagian besar wilayah di Propinsi Jawa Timur yang memiliki karakteristik rural dengan basis sektor primer yang dipengaruhi oleh rendahnya kepadatan penduduk dan kualitas pembangunan manusia, terbatasnya aksesibilitas dan belum masuknya teknologi dalam pengelolaan sumber daya alam.

ABSTRACT
Regional economic development driven by human capital, while on the other hand economic development itself trigger gaps that result in human well being, so this study wanted to know spatial construction between economic inequality and human capital development in East Java Province. This study uses Location Quotient analysis LQ , Gini ratio, and Klassen typology in finding gaps and building construction conditions by using descriptive analysis. Construction spatial between regional economic development and human capital disparities shows the pattern where rapid growth high human capital region centered around Surabaya city, it is influenced by its position as a center of government, services, and located adjacent to the center of growth, where population density and economic structure factor affect economic growth of this region, while relatively backward region low human capital region dominates most areas in East Java Province which has rural characteristics and primary sectors base that are affected by low population density and quality of human development, limited accessibility and limited technology in management of natural resources."
2016
T47121
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chalin Antinia Agustin
"Penelitian ini merupakan studi empiris pengembangan dari model Mankiw, Romer dan Weil yang membagi modal manusia menjadi pendidikan dan kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kontribusi dari modal fisik, kesehatan dan pendidikan terhadap output per pekerja di Indonesia serta di kawasan barat dan timur Indonesia. Analisis menggunakan sistem persamaan simultan dengan metode three stage least square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontribusi modal fisik sebesar 0,35; kontribusi modal kesehatan sebesar 0,75; dan kontribusi modal pendidikan sebesar 0,84 terhadap output per pekerja di Indonesia.

This study is an empirical study based on an augmented Mankiw, Romer and Weil 39 s model which considers human capital in the forms of both health and education. The purpose of this study to determine the share of physical capital, health and education to output per worker in Indonesia and in the western and eastern Indonesia. The analysis uses a simultaneous system equations with three stage least squares method. The results showed that the share of physical capital is 0.35 share of health capital is 0.75 and the share of education capital is 0.84 to output per worker in Indonesia.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raden Roro Nurul Peni Larasati
"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan arus migrasi internal di Indonesia dan menguji hubungannya dengan faktor-faktor migrasi menggunakan data Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) 2005 dan 2015 serta Sensus Penduduk 2010. Hasil penelitian ini menemukan bahwa Pulau Jawa merupakan destinasi utama migrasi selama periode 2005–2015. Dengan menggunakan modified gravity model, penelitian ini membuktikan peran ketimpangan ekonomi, modal manusia, dan pembangunan infrastruktur sebagai determinan migrasi. Penelitian ini menemukan bahwa migrasi internal di Indonesia bergerak ke provinsi dengan ketimpangan ekonominya lebih tinggi, yang menunjukkan terjadinya negative selection. Penelitian ini juga menemukan bahwa migrasi internal di Indonesia bergerak ke provinsi dengan modal manusia, rasio belanja modal Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) terhadap Produk Domestik Bruto (PDRB), dan kerapatan jalannya lebih tinggi, serta bergerak dari provinsi yang jumlah institusi pendidikan tingginya lebih banyak. Sebagaimana modal manusia, rasio belanja modal APBD terhadap PDRB, dan kerapatan jalan yang lebih tinggi di provinsi tujuan berkaitan dengan potensi meningkatnya manfaat bermigrasi, serta jumlah institusi pendidikan tinggi yang lebih banyak di provinsi asal berkaitan dengan ketersediaan informasi mengenai kesempatan di provinsi lain yang semakin banyak, maka hal tersebut membuktikan bahwa migrasi internal di Indonesia didorong salah satunya oleh motivasi untuk memaksimalkan utilitas individu.

This study aims to describe internal migration flows in Indonesia and examine their relationship with migration factors using the 2005 and 2015 Inter-Censal Population Survey and 2010 Population Census data. This study found that Java is the primary migration destination during the 2005–2015 period. By using a modified gravity model, this study proves the role of economic inequality, human capital, and infrastructure development as migration determinants. This study found that internal migration in Indonesia moves to provinces with higher economic inequality, which shows that adverse selection occurs. This study also found that internal migration in Indonesia moves to provinces with higher human capital, the ratio of local government budget capital expenditure to Gross Regional Domestic Product (GRDP), and road density, and moves from provinces with higher education institutions. As higher human capital, the ratio of capital expenditure of local government budget to GRDP, and road density in destination provinces is related to the potential for increased migration benefits. Furthermore, higher education institutions in origin provinces are related to more information available regarding opportunities in other provinces. This proves that internal migration in Indonesia is driven by individual utility maximization motivation."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bagas Septianto Prabowo
"Riset ini menginvestigasi hubungan antara perkembangan sektor keuangan dengan tingkat inflasi di Indonesia pada tahun 1980 sampai 2016. Riset ini menggunakan autoregressive distributed (ARDL)bound test untuk melihat hubungan jangka panjang dan tes Wald untuk melihat kausalitas Granger pada jangka pendek dan panjang. Untuk mengukur perkembangan sektor keuangan, penulis menggunakan rasio dari kredit ke sektor swasta terhadap PDB, rasio dari persediaan uang M2 terhadap PDB, serta Financial Development Index. Hasil empiris menemukan bahwa terdapat hubungan jangka panjang antara perkembangan sektor keuangan dengan tingkat inflasi. Selain itu, ditemukan juga bahwa kedua variabel tersebut saling mempengaruhi nilai masa depan satu sama lain, namun melalui saluran yang berbeda. Tingkat inflasi mempengaruhi perkembangan sektor keuangan secara negative, sedangkan perkembangan sektor keuangan mempengaruhi tingkat inflasi secara positif.

This research examines the relationship between financial development and inflation in Indonesia during the period of 1980 to 2016. In order to do that, it uses autoregressive distributed lag (ARDL) bound test to investigate the existence of long-run cointegration and Wald test to examine both short- and long-run Granger causality. Three different proxies are used to measure financial development; credit to private sector as a percentage of GDP, broad money (M2) as a percentage as GDP, and Financial Development Index. It is found, from empirical results, that long-run cointegration exists between financial development and inflation. It is also found that past value of both variables causes the future value of each other, but through different channels. Lastly, while inflation affects financial development negatively, financial development affects inflation positively."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Latif Adam
"Despite Indonesia?s impressive economic growth, it still lags behind other countries with a similar income level in terms of the quality of its human capital. This paper argues that one key factor explaining this low quality of human capital relates to the lack of focus and clear strategies to develop its education system. This paper attempts to assess Indonesia?s current state of human capital development with particular focus on its education sector. In order to benefit from its demographic bonus, Indonesia needs to to improve its current education and skill training system. Better education and skill training system will support the country?s effort to reduce poverty and youth unemployment. The effectiveness of public spending in education should be improved to raise the quality of education. Indonesia needs to integrate its human capital development plan with its economic master plan.
Keywords: Human Capital; Poverty; Unemployment; Education; Development
Abstrak
Meskipun mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang mengagumkan, kualitas sumber daya manusia Indonesia masih tertinggal dibandingkan negara lain dengan tingkat penghasilan setara. Tulisan ini berpendapat bahwa faktor kunci yang menjelaskan rendahnya kualitas sumber daya manusia berhubungan dengan ketiadaan strategi yang terfokus dan jelas untuk mengembangkan sistem pendidikan Indonesia. Tulisan ini menilai kondisi kekinian dari pengembangan sumber daya manusia Indonesia dengan fokus khusus pada sektor pendidikan. Agar dapat mengoptimalkan manfaat dari bonus demografi, Indonesia perlu membenahi sistem pendidikan dan pelatihan keterampilan. Sistem pendidikan dan pelatihan keterampilan yang lebih baik akan menunjang upaya pengentasan kemiskinan dan pengurangan pengangguran muda. Efektivitas pengeluaran pemerintah di sektor pendidikan perlu ditingkatkan guna meningkatkan kualitas pendidikan. Indonesia perlu mengintegrasikan rencana pembangunan sumber daya manusia dengan master plan perekonomian."
2015
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>