Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 9670 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Berkeley: University of California Press , 1959
301.36 WOR
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Adams, John S.
Cambridge, UK: Ballinger Publ., 1976
307.76 ADA u (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Joune James Esau Ganda
"BIMINDO adalah salah satu kawasan metropolitan di Indonesia yang ditetapkan sebagai Kawasan Strategis Nasional melalui Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2017, dan menjadi prioritas pembangunan tata ruang aglomerasi kota Indonesia bagian timur. Kawasan Metropolitan BIMINDO, Sulawesi Utara direncanakan dengan Bitung dan Manado sebagai kota inti dan Minahasa sebagai kawasan kota pendukung, dengan kawasan ekonomi industri, pertanian dan pariwisata sebagai andalan penggerak pertumbuhan. Pembangunan dan perkembangan BIMINDO masih belum maksimal, terlihat dari berbagai isu seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) serta fasilitas jalan tol sebagai akses utama Manado-Bitung yang menderita kerugian besar. Kajian ini menganalisis faktor-faktor penyebab timbulnya isu tersebut, dan potensi Kabupaten Minahasa Utara terhadap pengembangan dan pembangunan kawasan metropolitan BIMINDO. Kajian ini menggunakan metode analisis mixed method analisis ekonometrika spasial GeoDa, navigasi Global Navigation Satellite System (GNSS), serta analisis kualitatif wawancara mendalam dan observasi lapangan. Kajian ini menekankan bahwa determinan populasi penduduk, penanaman modal asing, dan arus mobilitas kendaraan berdampak signifikan pada pengembangan dan pembangunan BIMINDO. Kebijakan terintegritas antar kawasan sangat diperlukan untuk mendukung arus lalu lintas yang baik pada akses utama antar kota inti, KEK dan DPSP pada Kawasan Metropolitan BIMINDO. Kabupaten Minahasa Utara memiliki potensi yang besar pada pengembangan dan pembangunan Kawasan Metropolitan BIMINDO pada bidang investasi, pertanian, industri, properti, dan pariwisata. Potensi lokasi Kabupaten Minahasa Utara yang strategis sebagai kawasan penghubung dan pendukung aglomerasi dua kota inti Manado dan Bitung juga memainkan peran yang penting. Aspek sumber daya manusia dan politik merupakan faktor yang dinilai perlu diperhatikan pada proses pengembangan dan pembangunan Kawasan Metropolitan BIMINDO.

BIMINDO is one of Indonesia’s metropolitan areas planned as National Strategic Area as in Decree of Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2017 and been targeted as prioritized eastern Indonesian cities development. BIMINDO Metropolitan Area, North Sulawesi is designed with two city centers: Manado Bitung and Minahasa as the buffer zone, with industrial economic, agriculture, and tourism as the main development factors. Development of BIMINDO Metropolitan Area is not as planned, with range of issues such as low productivity of special economic zone and inefficient facility of highway as the main access of Manado Bitung. This study analyses the influencing factors of the BIMINDO Metropolitan development issues and the potential of North Minahasa Regency in its strategic development. This study used mixed method analysis, including spatial econometric GeoDa, GNSS (Global Navigation Satellite System) navigation, and depth interview as well as field observation qualitative analysis. The result highlights that the population, foreign investment and vehicle mobility are the influencing determinant, while foreign investment is stressed as the significance determinant in BIMINDO Metropolitan development. Integrated policy among the area is needed to improve the vehicle mobility traffic in the main access of the two city centers, special economic zone and tourism centers in BIMINDO Metropolitan Area. North Minahasa regency shows a great potential in BIMINDO development especially in foreign investment, agriculture, industry, property, and tourism. The strategic location of North Minahasa Regency plays as significant role to accommodate the connectivity of the two city centers Manado Bitung agglomeration. Human development and politic are two important sectors to enhance in the strategic development of BIMINDO Metropolitan Area"
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Priharyaningsih
"Kebutuhan akan Taman Pemakaman Umum semakin lama semakin meningkat. Seiring dengan kebutuhan masyarakat perkotaan akan ruang terbuka hijau, maka kawasan hijau pemakaman dirasakan perlu dikaji ulang fungsinya sehingga dapat memiliki nilai fungsional yang tinggi selain sebagai tempat menguburkan jenazah namun juga dapat menjadi tempat rekreatif yang nyaman dan aman. Mengembangkan kawasan hijau pemakaman untuk mengurangi keterbatasan lahan sekaligus menciptakan pemakaman sebagai bagian dari taman kota. Hal inilah mendasari peneliti untuk mengkaji dan mengevaluasi penerapan pengembangan kawasan hijau pemakaman di DKI Jakarta sehingga berfungsi secara ekologis, ekonomi dan sosial.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui distribusi dan kondisi pemakaman di Jakarta selatan, serta untuk mengetahui fungsi ekologis dan sosial dari kawasan hijau pemakaman. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan metode pengambilan sampel pohon dengan petak tunggal, kuesioner dan analisis deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan distribusi 18 TPU yang ada di Jakarta Selatan menunjukan 27,78 sesuai nilai ideal berdasarkan konsepsi dasar, 16,67 memiliki nilai mendekati ideal berdasarkan konsepsi dasar, 55,55 memiliki nilai agak kurang tepat dengan konsepsi dasar yang dipersyaratkan. Kemampuan pohon yang ada di taman pemakaman umum dapat memberikan fungsi sebagai penyerap karbon, penyerap air dan sebagai sumber habitat burung dan satwa. Fungsi sosial taman pemakaman umum dapat dijadikan tempat rekreatif seperti bersantai, berolahraga dan kegiatan perekonomian yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar TPU.

The need for Parks Cemetery progressively increasing. Along with the needs of urban green public open spaces, the cemetery parks perceived need to be readjusted its functions so that it can have a high functional value other than as a place to bury the body but can also be a recreational place that is comfortable and safe. Developing cemetery parks to reduce the limitations of land while creating a cemetery as part of the city park. This is the underlying researchers to examine and evaluate the application development Cemetery parks in Jakarta so that can be function as ecologically, economically and socially.
The purpose of this study was to determine the distributuion and condition of cemetery in South Jakarta. And to analys it s functional as social and ecological of Cemetery as green area. The method in this research using a single plot methode to get the sampling trees, questionnaires and descriptive analysis.
The results show that 27,78 cemetery in South Jakarta have approached the funeral ideal follow the value on the basic conception, 16,67 have a nearly ideal value based on the basic conception, 55,55 had low value to the basic conception of the required. The ability of the existing trees in public cemeteries can provide a function as a carbon sink, absorbing water and as a source of bird and wildlife habitat. The social function of public cemeteries can be used as a place of recreation such as recreation, sports and economic activities that can improve the welfare of the surrounding community.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Berg, Leo van den
Aldershot: Avebury , 1995
307.76 BER g
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
New Brunswick : Transaction Publishers, 1992
307.76 SOU
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Adista Hanif Baskara Widya
"ABSTRAK
Seiring dengan semakin banyaknya individu yang tinggal di kota-kota
besar, populasi-nya menjadi semakin tersebar dalam kawasan perkotaan yang
secara spasial terus melebar. Meskipun telah banyak bukti empiris yang
menunjukan bahwa semakin besar jumlah populasi meningkatkan eksternalitas
aglomerasi kawasan perkotaan, sedikit yang diketahui mengenai pengaruh
distribusi populasi kawasan perkotaan dalam konteks tersebut. Termotivasi oleh
keadaan tersebut, riset ini bertujuan untuk melihat bagaimana konsentrasi
populasi kawasan perkotaan mempengaruhi produktivitas sepuluh kawasan
metropolitan di Indonesia. Studi ini menemukan bahwa organisasi spasial
kawasan perkotaan memiliki peran penting. Tidak hanya produktivitas lebih besar
di kawasan metropolitan yang terkonsentrasi, tetapi juga elastisitas produktivitas
terhadap populasi meningkat dengan tingkat konsentrasi populasi kawasan metropolitan

ABSTRACT
As more and more people come to live in large cities, its population has
become more dispersed across an increasingly spread-out urban area. While vast
amount of empirical evidences has shown that higher population enhances urban
agglomeration externalities, little is known whether urban population distribution
also has influence in that context. Motivated by this setting, this study examines
how urban population concentration of ten Indonesia metropolitan areas affect its
productivity. This study found that urban spatial organization matter. Not only
productivity is higher in concentrated metropolitan areas, but also the elasticity of
productivity with respect to population size increases with the degree of
metropolitan area?s population concentration"
2016
S64581
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Marshall, Dale Rogers
London: Resorces for the future, 1972
352.009 4 MAR m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Baltimore: John Hopkins University Press, 1990
307.760 974 SIN
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Bollens, John C.
New York: Harper and Row, 1975
307.76 BOL m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>