Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 94 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Menefee, Selden Cowles, 1909-
New York: Reynal and Hitchcock, 1943
940.537 3 MEN a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Dixit, J.N. (Jyotindra Nath), 1936-2005
Delhi: Konark Publishers, 1998
327.540 DIX a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Burkard, Rainer
"This book provides a comprehensive treatment of assignment problems from their conceptual beginnings in the 1920s through present-day theoretical, algorithmic, and practical developments. The authors have organized the book into 10 self-contained chapters to make it easy for readers to use the specific chapters of interest to them without having to read the book linearly. The topics covered include bipartite matching algorithms, linear assignment problems, quadratic assignment problems, multi-index assignment problems, and many variations of these problems."
Philadelphia: Society for Industrial and Applied Mathematics, 2009
e20450908
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Rinda
Universitas Indonesia, 1997
S32085
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
New York: The Ronald Press , 1958
339.41 SUM a
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Gede Arya Satya Dharma
"Pertumbuhan industri penerbangan di Indonesia telah mendorong peningkatan terkait Gate Assignment Problem di Bandara yang sangat berpengaruh terhadap kepuasan penumpang di Bandara Soekarno Hatta. Pada penelitian ini dibuat Model Optimasi Stokastik Gate Assignment Problem dengan fungsi tujuan minimalisasi jumlah Ungated Flights di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta. Model ini dibangun menggunakan pendekatan Simulated Annealing dengan output berupa Gate Assignment Order pesawat di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta. Dari model tersebut dapat dilihat bahwa terjadi penurunan jumlah Ungated Flights, yang menandakan terjadinya perbaikan dalam sistem Gate Assignments di Bandara. Kedepannya, diperlukan pengembangan penelitian meliputi penambahan fungsi tujuan lain seperti minimalisasi jumlah penumpang pada Ungated Flights serta pembuatan model berbasis real time.

The growth of the aviation industry in Indonesia has enhance the increase of Airport Gate Assignment Problem which mostly affect on passenger satisfaction in Soekarno Hatta International Airport. This research constructed Gate Assignment Problem Stochastic Optimization Model with the objective is to minimize the number of Ungated Flights. This model was constructed using Simulated Annealing, which the output is the aircraft Gate Assignment Order at Terminal 2 Soekarno Hatta International Airport. The decreasing of the number of Ungated Flights has occurred, which indicates an improvement of the system. This research may be developed in the future by adding another objective function such as minimizing the number of ungated flights passengers and constructing real time based model."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S56109
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohd. Husnal Yudian
"Didalam pemodelan jaringan pembebanan transportasi akan menghasilkan suatu model transportasi yang (pada umumnya) berbentuk matematis. Model ini merupakan refleksi pendekatan terhadap kejadian yang terjadi di jaringan transportasi yang ditinjau. Untuk mengetahui apakah model tersebut benar dan sesuai dengan apa yang terjadi pada kondisi nyata jaringan jalan tersebut, maka perlu dilakukan suatu uji yang disebut uji keabsahan atau uji validasi.
Validasi adalah suatu keharusan untuk menilai keabsahan suatu model. Proses validasi merupakan serangkaian pemeriksaan yang memerlukan usaha dan waktu. Validasi terhadap model pembebanan jaringan biasanya dilakukan berdasarkan data volumenya, akan tetapi bisa juga dilakukan dengan menggunakan variabel lain, seperti waktu tempuh (atau kecepatan). Secara umum, proses validasi pembebanan jaringan dikatakan absah jika perbandingan antara data volume atau waktu tempuh atau kecepatan dari hasil pemodelan pembebanan jaringan jalan dengan data volume atau waktu tempuh atau kecepatan yang sesuai dengan kondisi di lapangan, adalah sama atau mendekati sama nilainya.
Proses validasi diatas merupakan validasi terhadap demand, akan tetapi sebenarnya keabsahan basil model tidak hanya dilihat dari sisi demand tetapi juga ditentukan oleh baik atau tidak sisi supplynya. Sisi supply maksudnya adalah model jaringan jalannya. Jaringan jalan yang diterima perencana pada umumnya, diterima begitu saja tanpa memperhatikan kebenarannya secara lebih detail.
Untuk mengetahui apakah model jaringan yang dibuat sudah absah, sesuai serta mewakili jaringan jalan yang sebenarnya diperlukan suatu langkah-langkah untuk menguji keabsahan jaringan jalan tersebut. Jadi artinya, proses validasi terhadap model pembebanan jaringan itu sendiri terbagi dalam 2 bagian, yaitu sisi pemeriksaan model jaringan (sisi supply) dan sisi validasi terhadap model pembebanan jaringan (sisi demand).
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memformalkan atau membakukan langkah-langkah atau tahapan untuk melakukan proses validasi pada pembebanan jaringan (assignment) transportasi, dengan penekanan pada sisi supplynya. Tahapan prosedur yang dilakukan didalam proses validasi adalah berupa pemeriksaan yang terdiri dari pemeriksaan jaringan jalan (titik simpul, ruas dan konektor centroid), pemeriksaan karateristik jalan (panjang jalan, tipe dan kapasitas jalan, moda kendaraan, link performance function, jumlah lajur jalan dan lain-lain), pemeriksaan hasil model setelah dilakukan pembebanan jaringan transportasi dan yang terakhir adalah validasi terhadap hasil model pembebanan.
Penelitian ini memanfaatkan penggunaan teknologi gps, yang disebut dengan ITS- toolkit -probe car, dalam pengambilan data lapangan. Dengan alat ini data yang diperoleh adalah berupa waktu tempuh (atau kecepatan yang merupakan fungsi dari jarak dan waktu tempuh), sehingga dalam pengaplikasian prosedur validasi terhadap model pembebanan jaringan tidak berdasarkan data volume tetapi data kecepatan. Selain itu, jika menilik kondisi urban atau perkotaan, waktu tempuh (kecepatan) merupakan ukuran yang sangat sensitif untuk menentukan rute perjalanan dari satu zona ke zona lainnya.
Jarak antara asal dan tujuan yang lebih dekat atau pendek tidak menjamin bahwa waktu tempuh atau kecepatan pada rute tersebut lebih cepat dibandingkan dengan rute yang lebih panjang. Hal ini dikarenakan, waktu tempuh atau kecepatan perjalanan sangat tergantung pada karakteristik pada ruas-ruas yang dilalui. Dengan demikian, dalam penerapan prosedur validasi ini dicoba dengan menggunakan variabel kecepatan.
Dengan adanya langkah-langkah yang harus dilakukan seperti yang terurai diatas serta menggunakan bantuan perangkat keras dan lunak komputer, hasil penerapan prosedur dapat diketahui kesalahan-kesalahan yang terjadi pada jaringan jalan dengan lebih mudah sehingga dapat diperbaiki dengan cepat. Dengan kondisi model jaringan jalan yang sesuai atau sedekat mungkin mewakili kondisi lapangan yang sebenarnya, diharapkan memberikan hasil model pembebanan jaringan yang baik dan seakurat mungkin. Dan hasil validasi yang diperoleh terhadap ruas-ruas jalan yang ditinjau, menunjukkan bahwa perbedaan kecepatan antara hasil model dan survei sebagian besar berada dibawah 20 persen dengan tingkat korelasi sebesar R2=0,9821 yang berarti memiliki hubungan korelasi yang baik."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
T16069
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Joko Kristanto
"Generalized Assignment Problem (GAP) adalah masalah penugasan sejumlah berhingga tugas pada sejumlah berhingga agen, dimana sebuah tugas harus dikerjakan tepat oleh satu agen, tetapi satu agen dapat mengerjakan lebih dari satu tugas. Setiap agen mempunyai kapasitas, dan setiap tugas mempunyai bobot, yang mungkin berbeda untuk setiap agen. Pada skripsi ini akan dilihat kinerja algoritma Simulated Annealing (SA) dalam menyelesaikan GAP, yang diukur berdasarkan kedekatan solusi yang diperoleh dengan best known solution (BKS) dari masalah penguji yang diambil dari OR-Library. Metode SA merupakan pengembangan dari metode local search (LS). Pencarian dengan algoritma SA berusaha keluar dari optimum lokal dari LS dengan memperbolehkan pencarian ke solusi yang tidak lebih baik dengan probabilitas tertentu yang dipengaruhi oleh temperatur. Dari simulasi yang telah dilakukan, dapat dikatakan bahwa algoritma SA cukup baik dalam menyelesaikan GAP dimana kesalahan relatif kurang dari 0,05. "
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2006
S27620
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Queensland: Queensland University of Technology, 1999
808.82 WRI
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Woodside, Arch G.
"Storytelling-Case Archetype Decoding and Assignment Manual reviews tourism and hospitality applications of Jung's work on archetypes in shaping behavior and unconscious/conscious thought. This book provides tools for confirming relevancy and falsifying incorrect archetype assignments of stories consumers and brands tell."
United Kingdom: Emerald, 2016
e20469267
eBooks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>