Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3218 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jaelani
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2008
615.329 JAE j
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah, 2001
589.222 JAM
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Harto Widodo
Karanganyar: B2P2TO-OT Balitbangkes Depkes RI, 2015
615.321 HAR o
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Evika Sandi Savitri, 1974 - author
"Summary
Analysis on medicinal plants from Islamic aspects."
Malang: UIN-Malang Press, 2008
615.321 EVI r
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Pustaka Kartini, 1994
581.634 TAN I
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Unus Suriawiria
Bandung: Angkasa, 1993
635.8 UNU p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Gamal Abdul Nasser
"Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui penglepasan beberapa
bahan obat berkhasiat (Aininofilina, Efedrina Hidrokiorida,
Kioral Hidrat, Kioramfenikol, Kioroproinazina Hidrokiorida
dan Sulfaguanidina) dari supositoria dengan bahan
dasar canipuran Lemak Cokiat (Oleum Cacao) dan Malam Kuning
(Cera Flava) dalam perbandingan E% dan 12%.
Percobaan dilaksanakan di Laboratorium Formulasi Resep Jurusan
Farmasi FIFIA-Ul Jakarta, pada suhu kamar 27-29° Cl
dengan menggunakan dasar sifat dissolusi bahan obat berkhasiat
dalam supositoria. Dissolusi dilakukan pada suhu konstan
370 c dengan kecepatan putaran sebesar 25 rpm. Jasi1
dissolusi dipeniksa dengan cara volumetni atau spektrofotometni.
Dissolusi yang dilakukan pada bahan obat berkhasiat dalam
supositonia dengan bahan dasar Lemak Cokiat % dan Malam
Kuning 1210 akan menghasilkan penglepasan bahan obat benkhasiat
yang relatip hampir sama dengan penglepasan yang
diperoleh dari supositoria dengan bahan dasar Lemak Coklat
100%."
Lengkap +
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1981
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Konversi biomassa lignoselulosa membutuhkan proses perlakuan pendahuluan yang bertujuan
untuk memisahkan lignin dari selulosa. Beberapa metode telah banyak diketahui untuk proses perlakuan
pendahuluan biomassa lignoselulosa, diantaranya perlakuan pendahuluan secara fisika, fisika-kimia,
kimia dan biologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan kultur campur jamur
pelapuk putih Phanerochaete crysosporium (Pc), Pleurotus ostreatus (Po), dan Trametes versicolor
(Tv) terhadap penurunan kadar lignin bagas dengan kehilangan minimal α-selulosa. Inokulum yang
digunakan sebesar 5% (w/v) dengan variasi kultur Po dan Tv (1:1), Po dan Pc (1:1), Pc dan Tv (1:1)
dan Po, Pc dan Tv (1:1:1). Kultur campur jamur diinokulasikan ke dalam bagas dan diinkubasi masing-
masing selama 1, 2, 3, dan 4 minggu. Analisa kimia dilakukan untuk mengetahui kehilangan berat, kadar
lignin serta selulosa bagas sebelum dan setelah perlakuan pendahuluan. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa penurunan optimal kadar lignin bagas dengan kehilangan minimal α-selulosa terjadi pada waktu
inkubasi dua minggu untuk setiap variasi kultur campur. Dari empat variasi kultur campur pada waktu
inkubasi dua minggu menunjukkan bahwa kehilangan rata-rata lignin bagas tertinggi (325,26±1,57%)
dengan kehilangan minimal α-selulosa (17,27±3,76%) terjadi pada kultur campur Pc dan Tv."
Lengkap +
630 JS 1:2 (2011)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Hikmah Zikriyani
"ABSTRAK
Volvariella volvacea (Bull.) Singer 1951 merupakan salah satu jamur yang
tumbuh pada limbah pertanian mengandung lignoselulosa. Penelitian bertujuan
mengetahui karakteristik biokimia media tanam dalam memproduksi jamur
merang. Sampel dianalisis kandungan lignoselulosa, karbon dan nitrogen (rasio
C/N), gula pereduksi, pH dan total populasi mikroorganisme. Hasil penelitian
menunjukkan penurunan kadar lignoselulosa, suhu, rasio C/N and total
mikroorganisme, namun terjadi kenaikan pH dan gula pereduksi. Penurunan kadar
lignin 12,94% pada media daun pisang, 10,35% pada media jerami padi dan
9,50% pada media kapas. Kadar holoselulosa mengalami penurunan 19,96%
menggunakan jerami padi; 11,85% menggunakan kapas; dan 4,73% menggunakan
daun pisang. Jamur merang pada media kapas menghasilkan produksi tertinggi
dalam total berat basah, diameter dan jumlah tubuh buah. Efisiensi biologi
tertinggi diperoleh dari diproduksi menggunakan kapas, 17,79%; daun pisang
8,56%; dan jerami padi 7,93%. Analisis statistik menunjukkan tidak adanya
perbedaan signifikan dari budidaya menggunakan kapas, jerami padi, dan daun
pisang (p<0,05). Kadar gula pereduksi mengalami kenaikan 38,66%
menggunakan kapas; 36,57% menggunakan daun pisang; dan 20,17%
menggunakan jerami padi. Budidaya jamur merang mengakibatkan pH media
tanam menjadi basa dengan akhir pH 8,97 pada jerami padi; pH 8,55 pada kapas;
dan 7,95 pada daun pisang.

ABSTRACT
Volvariella volvacea (Bull.) Singer 1951 is one of the most cultivated mushroom
grew on lignocellulosic media. The purpose of study was analyze biochemical
characteristic growth on media for production of paddy straw mushroom. The
samples were analyzed on lignocellulosic, carbon and nitrogen (C/N ratio),
reducing sugar content, pH and total population on microorganism. The results
revealed decrease on lignocellulosic content, temperature, C/N ratio and total
microorganism, however increased in pH and reduced sugar content. Lignin
content decreased 12.94% using banana leaves; 10.35% using paddy straws; and
9.50% using cotton wastes. Holocellulose content decreased 19.96% on paddy
straws; 11.85% on cotton wastes; and 4.73% on banana leaves. Cotton waste has
the highest production based on the fresh weight, diameter and number of fruiting
bodies. The highest biological efficiency, 17.69% produced from cultivation on
cotton waste; 8,56% on banana leaves; and 7.93% on paddy straws. Reducing
sugar content increased 20.71% on paddy straws; 36.57% on banana leaves; and
38.66% on cotton wastes. Statistical analysis shows no signifficant different from
cultivation on cotton wastes, paddy straws and banana leaves (p<0,05).
Cultivation of paddy straw mushroom caused pH into alkali with final pH 8.97 on
paddy straw; 8.55 on cotton wastes; and 7.95 on banana leaves."
Lengkap +
2018
T50821
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>