Ditemukan 12221 dokumen yang sesuai dengan query
Surabaya: Pusat Studi Hak Asasi Manusia Universitas Surabaya dengan didukung oleh International Organisation for Migration Surabaya Office dan WSM, 2007
364.153 4 SEK
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Seoul: Pelayanan Kebudayaan dan Informasi Kementrian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata, 2008
KOR 951.9 FAK
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Delhi: Bagian Publikasi Kementerian Penerangan dan Penjiaran, 1961
954 FAK
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Seoul: Pelayanan informasi Korea di Luar Negeri, 1995
951.9 FAK
Buku Teks Universitas Indonesia Library
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], 2008
951.9 Fak
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Seoul: Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata, 2008
306.519 PEL f
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Seoul: Samhwa, 1993
R 951.9 FAK
Buku Referensi Universitas Indonesia Library
Minogue, Kenneth
Jakarta: Pelangi Cendikia, 2006
320 MIN s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
"Budaya ilmiah dapat diartikan sebagai segala cara berpikir, cara bersikap dan berperil serta cara bertindak manusia yang berkecimpung dalam dunia ilmu, sesuai dengan kaidah-kaida! ilmuan dan etika ilmu. Karena budaya ilmiah adalah budaya yang sesuai dengan kaidah-kaidah muan, maka budaya ilmiah sangat erat kaitannya dengan jilsafat ilmu dan etika ilmiah. Dapat di kan bahwa budaya ilmiah, jilsafat ilmu, dan etika ilmiah adalah tiga hal yang tidak dapat dipisa tetapi dapat dibedakan. Filsafat ilmu adalah kegiatan berpikir yang berupaya untuk memahami secara mendasar mendalam ten tang ilmu, termasuk di dalamnya kaidah-kaidah dan etika ilmu. Sedangkan etika ilmiah membicarakan kepribadian seorang individu manusia apakah s atau tidak hati nurani, ucapan, atau perbuatannya dengan budaya ilmiah, etika ilmu, dan kai kaidah keilmuan. Beberapa budaya ilmiah yang perlu dikembangkan dalam kehidupan ilmiah di pergu tinggi antara lain: budaya untuk meragukan sesuatu yang tidak dapat diinderanya; budaya bebGJ lai; budaya keterbukaan; budaya kejujuran; budaya keberanian;budaya berpikir dan berbicaras ra relevan; budaya universalisme ilmu; budaya kesetaraan; budaya penghargaan; dan sifat al mik ilmu."
300 JIS 2:1 (2007)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library