Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 216462 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fadjri Rianda
"Skripsi ini bertujuan untuk menguji peran dari bank BUMN dalam mekanisme transmisi kebijakan moneter melalui saluran kredit bank di Indonesia dengan metode VECM. Penelitian ini menggunakan data time series bulanan dari tahun 2006 sampai 2015. Melalui pengujian impulse response function dan variance decomposition menunjukkan bahwa kredit dari bank BUMN kurang responsif terhadap perubahan kebjijakan moneter. Hal tersebut menunjukkan bahwa bank BUMN yang merupakan bank besar di Indonesia dan dimiliki pemerintah tidak berperan dalam saluran kredit bank.

This study aims to examine the role of state owned bank in monetary policy transmission mechanism through bank lending channel by VECM method. This study uses monthly time series data from 2006 to 2015. Through impulse response function and variance decomposition testing showed that credit from state owned bank is less responsive to changes in monetary policy. This indicates that state owned bank which are a big banks in Indonesia and owned by the government have no role in the bank lending channel."
Depok: Universitas Indonesia, 2017
S69183
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rosita Cintya Hapsari
"Sebagai agent of regional development, Bank Pembangunan Daerah (BPD) sudah seharusnya mampu mendorong percepatan pembangunan daerah setempat guna membantu perkembangan pembangunan nasional di Indonesia. Salah satu upaya BPD dalam membantu pembangunan daerah adalah dengan memanfaatkan tugas utamanya sebagai sebuah lembaga keuangan, yakni menyalurkan dana himpunan kepada masyarakat dalam bentuk kredit, terutama pada sektor produktif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh impor non-migas, PDRB, PAD, ROA, CAR, NPL, DPK, size, dan suku bunga kredit terhadap penyaluran kredit dan kredit produktif BPD di seluruh Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyaluran kredit dipengaruhi oleh jumlah impor non-migas, PAD, CAR, NPL, size, dan suku bunga kredit. Sedangkan penyaluran kredit produktif dipengaruhi oleh PDRB, CAR, DPK, dan size

As agent of regional development, Regional Development Banks should be able to stimulate the development of local area in order to increase national development in Indonesia. One thing that Regional Development can do in order to stimulate the regional development is maximize its main duty as financial institution, which has to distribute funds from third party in the form of credit, especially in productive sector. This research is focusing on the effect of non-oil and gas import, Gross Domestic Regional Product, and Own-Source Revenue, ROA, CAR, NPL, Third Party Funds, size, and interest rate toward credit and productive loan distribution of Regional Development Banks in Indonesia. The result shows that credit distribution is affected significantly by non-oil and gas import, Own-Source Revenue, CAR, NPL, size, and interest rate. Meanwhile, productive loan distribution is affected by Gross Domestic Regional Product, CAR, Third Party Funds, and size."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Irvan Nuraditya
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh faktor internal bank dan faktor eksternal bank (faktor spesifik industri dan kondisi makroekonomi) terhadap profitabilitas Bank Umum Pemerintah dan Bank Umum Swasta Nasional Devisa di Indonesia. 34 Bank Umum diambil sebagai sampel dengan periode penelitian Januari 2006 hingga Desember 2011. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor efisiensi operasi (BOPO) dan Permodalan (CAR) berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas Bank Umum Pemerintah dan Bank Umum Swasta Nasional Devisa di Indonesia. Faktor lain seperti Likuiditas (FDR), Risiko Kredit (NPL), Inflasi, Owner, Herfindhal-Hirschman Index (HHI) dan BI Rate tidak mempengaruhi profitabilitas bank secara signifikan. Analisis terhadap risiko usaha bank dan tingkat konsentrasi pasar (HHI) dilakukan untuk mencermati hubungan bentuk struktur pasar dengan profitabilitas pada Bank Umum Pemerintah dan Bank Umum Swasta Nasional Devisa periode 2006-2011.

This research aims to analyze the effect of bank internal factors and external factors ( industry specific factors and macroeconomic condition) to State-owned Banks and Foreign Exchange Commercial Banks profitability in Indonesia. 34 Banks are choosen to be sample and the observation period is from Januari 2006 until December 2011. The result shows that operating efficiency (BOPO) and capital (CAR), determine State-Owned Banks and Foreign Exchange Commercial Banks Profitability in Indonesia. The other factors such as Liquidity (FDR), Credit Risk (NPL), Inflation, Owner, Herfindhal-Hirschman Index (HHI) and BI Rate do not affect State-Owned Banks and Foreign Exchange Commercial Banks profitability significantly. Analysis of the bank's business risk and the level of market concentration (HHI) is performed to examine the relationship between market structure and profitability in the State-Owned Banks and Foreign Exchange Commercial Banks 2006-2011
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46830
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vitha Chiristina
"Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat efisiensi operasional pada Bank Umum Swasta Nasional Non Devisa dan Bank Umum Swasta Nasional Devisa untuk tahun operasional 2015-2016 dengan menggunakan metode DEA (Data Envelopment Analysis). Variabel yang menjadi obyek penelitian adalah variabel input yang terdiri dari Beban Bunga, Beban Operasional Lainnya, serta Beban Non Operasional dan variabel output terdiri dari Pendapatan Bunga, Pendapatan Operasional Lainnya, dan Pendapatan Non Operasional. Data penelitian yang digunakan adalah data sekunder dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang telah dipublikasikan. Keberadaan Bank Umum Swasta Nasioanl Devisa dan Bank Umum Swasta Nasional Non Devisa sebagai lembaga intermediasi keuangan, tentunya sangat diharapkan peran dari pemerintah Indonesia dalam menyentuh sektor perbankan. Pemanfaatan dana yang berhasil dihimpun dari masyarakat hendaknya juga turut disalurkan kepada masyarakat untuk melakukan kegiatan produksi dalam meningkatkan perekonomian nasional.

This study aims to measure the level of performance at the National Private Non-Foreign Exchange Private Bank and Private National Bank Foreign Exchange for the operational year 2015 - 2016 using DEA (Data Envelopment Analysis) method. The variables that become the objects are the variables consisting of Interest Expense, Other Operating Expenses, and Non Operational Expenses and Variable Variable consists of Interest Income, Other Operating Income, and Non-Operating Income. Research data which is secondary data from Financial Services Authority (OJK) which has been published. The existence of Private Foreign Exchange National Banks and Non-Foreign Exchange National Private Banks as a financial intermediary institution, it is necessary role of the Indonesian government in creating the banking sector. Utilization of funds that have been collected from the public should also be distributed to the community to conduct production activities in improving the national economy."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T52070
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Faiza Auliana
"Dengan regresi data panel menggunakan Two Step System Generalized Method of Moments (GMM), penelitian ini mengevaluasi variabel-variabel yang memengaruhi perbedaan Net Interest Margin (NIM) pada bank konvensional atau Net Profit and Loss Sharing Margin (NPM) pada Bank syariah di negara sistem perbankan ganda periode 2016-2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa NPM bank syariah dan NIM bank konvensional di Indonesia adalah tertinggi di antara negara-negara lainnya, mengindikasikan tingginya biaya intermediasi perbankan di Indonesia dan inefisiensi. NPM bank syariah di Indonesia sangat tinggi, menggambarkan kurangnya daya saing dibandingkan dengan bank konvensional. Selain itu, ketika melihat negara dengan sistem perbankan ganda, NPM bank syariah selalu lebih tinggi dibandingkan bank konvensional. Analisis faktor yang mempengaruhi NIM dan NPM mencakup variabel-variabel spesifik bank, industri, dan makroekonomi. Hasilnya menunjukkan bahwa risiko likuiditas, efisiensi, kekuatan pasar, ukuran bank, dan pembayaran bunga implisit yang termasuk kategori spesifik bank adalah faktor utama yang menyebabkan perbedaan NPM yang lebih besar pada bank syariah. Sebaliknya, variabel makroekonomi dan industri tidak terbukti menyebabkan perbedaan NPM yang lebih besar pada bank syariah dibandingkan NIM bank konvensional.

Using panel data regression with the Two Step System Generalized Method of Moments (GMM), this study evaluates the variables affecting the differences in Net Interest Margin (NIM) of conventional banks or Net Profit and Loss Sharing Margin (NPM) of Islamic banks in dual banking system countries for the period 2016-2022. The study results show that the NPM of Islamic banks and the NIM of conventional banks in Indonesia are the highest among other countries, indicating high banking intermediation costs and inefficiency in Indonesia. The NPM of Islamic banks in Indonesia is very high, reflecting a lack of competitiveness compared to conventional banks. Additionally, when looking at countries with dual banking systems, the NPM of Islamic banks is always higher than that of conventional banks. The analysis of factors affecting NIM and NPM includes bank- specific, industry, and macroeconomic variables. The results show that liquidity risk, efficiency, market power, bank size, and implicit interest payments, which fall into the bank-specific category, are the main factors causing greater NPM differences in Islamic banks. In contrast, macroeconomic and industry variables are not proven to cause greater NPM differences in Islamic banks compared to NIM in conventional banks."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nova Paramita Sugito
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas aset pada bank umum, yaitu dengan mengukur NLEA (Non Loan Earning Asset), SIZE (Ukuran Perusahaan), dan FA (Fixed Asset) terhadap kualitas aset yang diukur dengan PPAP (Loan Loss Provission) dan NPL (Non Performing Loan). Sampel terdiri dari 11 bank umum syariah dan 99 bank umum konvensional di Indonesia selama tahun 2009-2012. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa bank umum syariah memiliki kualitas aset yang lebih rendah daripada bank umum konvensional. Variabel SIZE dan NLEA memiliki pengaruh yang signifikan terhadap terhadap PPAP. Variabel FA tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap PPAP. SIZE memiliki pengaruh yang signifikan terhadap terhadap NPL. Sedangkan variabel NLEA, dan FA tidak memiliki pengaruh terhadap PPAP.

This study aimed to analyze the factors that affect the asset quality of commercial banks by measuring NLEA (Non Earning Asset Loan), SIZE (Size), and the FA (Fixed Assets) on banks asset quality as measured by PPAP (Loan Loss Provission) and NPL (Non Performing Loan). This research consists of 11 Islamic Banks and 99 Conventional Banks in Indonesia for period 2009-2012. The results of this study concluded that Islamic banks have a lower asset quality than conventional bank. SIZE variable and NLEA have significant effect on PPAP. FA variable has no significant effect on the PPAP. SIZE has a significant influence on the NPL. While variable NLEA, and the FA have no effect on NPL.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S60536
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nasya Salsabila Susilo
"Bank BUMN sebagai mitra strategis pemerintah berperan dalam mendukung pelaksanaan pembangunan nasional dalam rangka pertumbuhan ekonomi, peningkatan kekayaan negara, pemerataan pembangunan, dan stabilitas nasional ke arah peningkatan taraf hidup masyarakat luas. Oleh karena itu, Bank BUMN diperlukan untuk memiliki kinerja yang baik dalam menjalankan kegiatan usahanya. Indikator yang mampu merepresentasikan dengan baik kinerja Bank BUMN adalah profitabilitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan profitabilitas dengan menguji pengaruh Firm Size, Liquidity, Solvency, Financial Leverage, dan Capital Adequacy terhadap ROA, ROE, danROS. Penelitian ini adalah penelitian dengan pendekatan kuantitatif, menggunakan teknik penarikan sampel purposive sampling, dan menggunakan model statistik regresi berganda data panel. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan dan laporan tahunan Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BRI, danBank BTN periode 2016-2019. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif antara Firm Size terhadap ROAdan ROS namun negatif terhadap ROE. Liquidity berpengaruh positif terhadap ROEdan ROS namun negatif terhadap ROA. Solvency berpengaruh negatif terhadap ROA, ROE, dan ROS. Financial Leverage berpengaruh positif terhadap ROAnamun negatif terhadap ROEdan ROS. Capital Adequacy berpengaruh positif terhadap ROAdan ROEnamun negatif terhadap ROS.

As strategic partners of the government, state-owned banks play a role in supporting the implementation of national development in the context of economic growth, increasing the country’s wealth, equitable development, and national stability towards improving living standards. Therefore, state-owned banks must persist to have good performance in all its business activities. An indicator that can represent well the performance of state-owned banks is profitability. This research aims to analyze the determinants of profitability. Those determinants include Firm Size, Liquidity, Solvency, Financial Leverage, and Capital Adequacy while the profitability is evaluated by three different ratios which is ROA, ROE, and ROS. This research is using a quantitative research with a purposive sampling technique and used a multiple regression statistical model of panel data. The data used in this research are the financial statements and annual reports of Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BRI, and Bank BTN for the 2016-2019 period. The research results showed that Firm Size has a positive impact on both ROA and ROS but a negative one on ROE. Liquidity impacts positively on ROE and ROS but negatively on ROA. Solvency impacts negatively on ROA, ROE, and ROS. Financial Leverage has a positive impact on ROA but it has the opposite effect on ROE and ROS. Capital Adequacy has a positive impact on both ROA and ROE but negative on ROS."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diah Arlinawati
"Penyaluran kredit di Indonesia dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya suku bunga kredit, suku bunga SBI, lending capacity, GDP, Indeks Produksi, Indeks Harga Konsumen, rasio modal terhadap asset, NPL. Data yang digunakan adalah data triwulan yang berasal dari BPS, Bank Indonesia, dan CEIC. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat variabel yang memiliki pengaruh terkuat dari tingkat koefisiennya. Regresi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Ordinary Least Square. Dari hasil yang didapat ternyata GDP dan lending capacity memiliki koefisien yang terbesar yaitu 1,873 dan 0,7084.

Credit distribution in Indonesia can be influenced by several factors, including interest rates, SBI, lending capacity, GDP, Production Index, Consumer Price Index, the ratio of capital to assets, NPL. The data used are quarterly data is derived from BPS, Bank Indonesia, and CEIC. The purpose of this study is to look at the variables that have the strongest influence on the rate coefficient. Regression were used in this study is the Ordinary Least Square. From the results obtained it turns out GDP and has a lending capacity of the largest coefficient is 1.873 and 0.7084."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S47549
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riska Julianti
"Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang mempunyai kegiatan menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lain. Tujuan dari usaha perbankan yaitu untuk memperoleh keuntungan. Tingkat kemampuan bank dalam mendapatkan keuntungan salah satunya diukur dengan Return on Assets (ROA). Untuk mencapai ROA yang diharapkan, bank dituntut karena setiap kegiatan usaha bank yang melibatkan penggunaan asset atau berorientasi keuntungan selalu dihadapkan pada berbagai risiko yang harus dihadapi.
Tujuan penelitian ini adalah menguji pengaruh Capital adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Loan to Deposit Ratio (LDR), dan BOPO terhadap Return On Asset (ROA) bank umum yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama 2010-2014. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah bank umum yang terdaftar secara konsisten di Bursa Efek Indonesia selama periode 2010-2014.
Penelitian ini menggunakan metode purposive sampling untuk menentukan sampel sehingga menghasilkan 27 bank sampel. Data dianalisis dengan menggunakan metode regresi linier berganda dan statistik deskriptif.
Hasil penelitian ini menemukan bahwa CAR dan LDR tidak berpengaruh terhadap ROA. NPL dan BOPO memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap ROA. Selain itu, penelitian ini membuktikan bahwa terdapat pengaruh positif signifikan antara NIM dan ROA.

Bank is one of the financial institution which have activities to raise funds from public in the form of savings and distribute them to the public in form of credit or other form. The purpose of the bangking business is gain profit. Ability of the banks in gain profit is measured by return on assets (ROA). In order to achieve the expected return on assets, banks are required by any business activity involving the use of the banking assets or profit that always geared to various risks that must be addressed.
The purpose of this research is to examine influence of Capital adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Loan to Deposit Ratio (LDR), and BOPO through Return On Asset (ROA) of public banking listed at Indonesian Stock Exchange during 2010-2014. Samples used in this research are public banking listed at Indonesian Stock Exchange on period 2010-2014.
This research uses purposive sampling method to choose samples so it is resulted 27 banks as samples. Data is analyzed by using multiple regression method and descriptive statistics.
The results of this research found that CAR and LDR have no significant effect to ROA. NPL and BOPO has significant negative effect to ROA. Besides, this research proves there is significant positive influence between NIM and ROA."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S63481
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Omar Farhandika
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh kepada penentuan kebijakan dividen, yang dalam penelitian ini adalah dividend payout dari dividen kas, di Indonesia pada perusahaan non-finansial dan non-BUMN yang listed di Bursa Efek Indonesia pada periode 2004-2015. Penelitian ini menggunakan sampel 195 perusahaan yang memiliki data lengkap di Thomson Reuters Datastream sejak tahun 2004. Pengeluaran BUMN dikarenakan pemerintah memilik target penerimaan dividen dari BUMN dan beberapa BUMN memiliki pembayaran dividen minimum. Pengeluaran perusahaan non-finansial dikarenakan perbedaan dalam pencatatan laporn keuangan. Penelitian ini menggunakan variabel size, growth, leverage, return on equity, earnings per share, free cash flow, liquidity, past dividend, dan imbal hasil pasar. Penelitian ini menggunakan dividend payout per share sebagai proxy dari Kebijakan Dividend. Dengan menggunakan analisis data panel, penelitian ini menemukan bahwa size, free cash flow, past dividend, earnings per share, dan market index memiliki pengaruh positif dan signifikan. Sedangkan leverage memiliki pengaruh negatif dan signifikan. Penelitian ini menemukan bahwa growth, liquidity dan return on equity tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen.

This study aims to analyze what factors are affecting dividend policy, which in this research is measured by dividend payout ratio of cash dividend, in Indonesia, especially on non financial and non state owned listed firms during the 2004 2015 period in Indonesia. This study uses a sample 195 firms that has complete data in Thomson Reuters Datastream. Exclusion of State Owned Enterprise because the government has a target dividend income from State Owned Enterprise and some State Owned Enterprise has a pre determined payout ratio. Exclusion of financial firms is a result of the difference in the accounting standards compared to other industry firms. This study uses size, growth, leverage, return on equity, earnings per share, free cash flow, liquidity, past dividend, and market index return variables to determine the dividend policy. Using the panel data analysis, this study found that size, free cash flow, past dividend, earnings per share, dan market index has positive and significant relationship with dividend policy and leverage negative and significant relationship with dividend policy. Whereas growth, liquidity dan return on equity has no significant relationship with dividend policy."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S68896
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>