Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 106977 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Syarif Hidayatullah
"Era globalisasi menuntut semua organisasi, baik yang berorientasi pada laba ataupun nirlaba, untuk beroperasi secara efisien dan efektif. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas organisasi mereka agar dapat terus bertahan dalam persaingan yang semakin ketat. Salah satu caranya adalah penggunaan Teknologi Informasi (TI) secara optimal. TI memberikan kemudahan untuk membuat, memproses, menyimpan dan menyebarkan informasi. TI juga memungkinkan terjadinya proses komunikasi yang sebelumnya sulit bahkan tidak mungkin dilakukan. Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta adalah perguruan tinggi yang bertugas mengembangkan ilmu agama dan ilmu umum. Meskipun bukan berorientasi pada laba, UIN tetap menghadapi persaingan dengan lembaga pendidikan tinggi lainnya, baik secara lokal, nasional, regional, maupun internasional. Untuk menghadapi persaingan tersebut, UIN berupaya untuk terus meningkatkan kualitas SDM yang ada. Untuk mewujudkan hal tersebut UIN mendirikan pusat-pusat kajian ilmu pengetahuan. Salah satu pusat kajian yang dididirikan adalah Pusat Kajian Teknologi Informasi dan Telekomunikasi (Pustikom) yang berada di bawah Fakultas Sains dan Teknologi (FST). Sebagai organisasi riset, Pustikom memerlukan sarana berupa sistem informasi yang berfungsi sebagai media komunikasi, publikasi kegiatan dan hasil penelitian. Pengembangan sistem informasi tersebut diharapkan memperhatikan dua hal, masalah biaya dan kemudahan akses terhadap sistem yang akan dikembangkan. Salah satu yang mendukung hal tersebut adalah konsep open source. Open source menganut kebebasan dalam merubah dan menyebarkan source code suatu program. Hal ini memungkinkan terlibatnya banyak pengembang dari berbagai penjuru dunia. Selain itu, open source juga mendukungpenyebaran piranti lunak secara gratis kepada setiap pihak yang ingin menggunakannya.

Globalization era demands all organizations, whether it is profit oriented or non-profit oriented, to operate efficiently and effectively. The purpose is to increase its quality so that it may survive in an increasingly competitive environment. One way to fulfill that is by using Information Technology optimally. Information Technology gives easier methods to create, process, store and distribute information. It also makes possible communication process that used to be difficult or even impossible. State Islamic University (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta is a higher education institution that bears the duty to develop both religious and general knowledge. Although not profit oriented, it is facing competition with other higher education institutions in a local, national, regional and international level. To cope with the competition, UIN Syarif Hidayatullah makes an ongoing effort to improve the quality of its human resources. To fulfill that, UIN has built several centers for science studies. One of them is Center for Information Technology and Telecommunication (Pustikom), which is under Faculty of Science and Technology (FST). As a research organization, Pustikom needs an information system that functions as a communication media, activity and research result publications. The development of this information system is expected to consider two things, which are finance and an easy access of the system. One thing that supports the second matter is the concept of open source. Open source holds on to the freedom in changing and distributing the source code of a particular program. This makes possible involvement of many developers from all over the world. Other than that, open source also supports free software distribution to all parties who would like to use it."
Depok: Universitas Indonesia, 2004
T40216
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Darlim
"Saat ini dunia tengah memasuki persaingan yang cukup ketat dengan berbasis kepada informasi. Informasi dengan memanfaatkan teknologi Informasi menjadi aset yang berharga bagi institusi bisnis dalam memenangkan persaingan bisnisnya. LKBN ANTARA sebagai Kantor Berita Nasional Indonesia perlu melakukan langkah strategis yang ditunjang oleh kejelasan visi, misi, tujuan serta strategi bisnisnya untuk menjadi Penyedia Jasa layanan content yang terkemuka ke depan. Dengan menerapkan e-Business, diharapkan LKBN ANTARA dapat mewujudkan mimpinya tersebut. Penerapan e-Business di LKBN ANTARA ini mempergunakan metodologi yang diadopsi dari Kalakota yaitu : Membangun Pemahaman Dasar, Mengevaluasi Kemampuan Organisasi serta mendesain e-Business yang akan diterapkan. Secara konsepi ideal , LKBN ANTARA akan mendapatkan banyak manfaat dari diterapkannya e-Business ini. Seperti: Penghematan Biaya Operasional, Perampingan Proses dan mekanisme kerja Operasional, memperoleh pangsa pasar dan sumber pendapatan baru serta meningkatnya kinerja dan produktifitas wartawannya. Hanya saja karena keterbatasan waktu yang ada maka pembahasan hanya difokuskan pada sistem yang berhubungan dengan pelanggan secara langsung yang berbasis kepada internet. Ke depan, diperlukan pembahasan lebih dalam lagi terhadap aspek-aspek e-Business pada sektor atau bidang lain pada organisasi LKBN ANTARA agar dapat terwujud manfaatmanfaat di atas.

Nowdays, we are entering in the era of information-based competition. Information used Information and Communication Technology could be valuable asset for business institution againts tight competition. Indonesian National News Agency (LKBN) ANTARA needs to perform strategies step ahead supported by clear and defined vision, mission, objectives and strategies to become a leading Content Service and Provider. By impelementing e-Business concept, Wish LKBN ANTARA could realized its dream. We are using Kalakota Methodology to implement e-Business in LKBN ANTARA which steps are: Knowledge Building, Capability Evaluation and Design e- Business. Ideally, LKBN ANTARA can get many advantages of impelementing e-Business such as: operational cost reduction; sleeming process and mechanism of operational work; get new market (subscriber potency); new income (money /revenue generator) and improve journalist productivity. Due to time constraint in writting this Master Project, we just focus on process and application face to our subscriber directly which called LKBN ANTARA website, internet based application. Next, we need to explore and study more details process related to whole operational to be able to find their advantages in the real world."
Depok: Universitas Indonesia, 2004
T40471
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Hartanto
"Meningkatnya kebutuhan penerapan produk teknologi informasi pada era globalisasi ini, merupakan peluang bagi para sistem integrator seperti PT. EMT, khususnya Divisi Pemasaran yang ditugaskan untuk merubah setiap peluang tersebut menjadi suatu nilai yang menguntungan bagi perusahaan. Agar setiap kegiatan dan usaha yang akan dan sedang dilakukan oleh setiap personel di Divisi Pemasaran dapat terkontrol dan terkoordinasi dengan baik, maka dibutuhkan suatu model dan proses bisnis yang sesuai dengan pola kerja di divisi tersebut. Setiap personel dari Divisi Pemasaran yang dituntut selalu bergerak tetapi harus tetap dapat menjaga hubungan yang baik antara perusahaan dengan pelanggan dan perusahaan dengan rekan bisnis, dibutuhkan suatu model dan proses bisnis serta fasilitas yang dapat menyesuaikan dengan kondisi tersebut, seperti model dan proses bisnis yang dapat dilakukan dengan media elektronik yang lebih dikenal dengan e-Business. Ada beberapa pola e-Business yang telah dikenal seperti e- Channels yang definisinya memiliki suatu kesamaan fungsi dengan Divisi Pemasaran pada PT. EMT. Setelah menentukan pola e-Business, proses dan tahap penerapan harus dikoordinasi dengan pihak-pihak yang terkait.

At globalization era, requirement of applying tehnologi information product becoming mount, this represent opportunity to all integrator system like PT. EMT,specially the Marketing Division assigned for fox of every the opportunity become an value for company. In order to every effort and activity to and is being conducted by each personel in Marketing Division can be controlled and coordinated better, is hence required an model and process business matching with the pattern work in the division. Each personel from Marketing Division claimed always make a move but having to remain to can take care of good relation between company with customer and with business partners, required an model and process business and also the facility which can correspond to the condition, like model and process business which can be conducted with electronic media which more knowledgeable by e-Business. There are some pattern e-Business which have been recognized like e-Channels which definisinya own an function equality with Marketing Division at PT. EMT. After determining pattern e- Business, process and the applying phase have to be co-ordinated unrightiously related."
Depok: Universitas Indonesia, 2005
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hargo Wibowo
"Universitas Budi Luhur merupakan salah satu universitas di Jakarta yang memberikan layanan administrasi akademik sebagai bagian dari proses bisnisnya. Layanan administrasi akademik ini terdiri atas beberapa kegiatan birokratis yang harus ditempuhi mahasiswa untuk menyelesaikan aturan akademik. Bagi mahasiswa, mekanisme birokratis bukanlah layanan yang efektif dan efisien karena tidak fleksibel dalam waktu dan sangat menyulitkan. Layanan PA online merupakan sebuah aplikasi online yang dikembangkan untuk menggantikan sistem offline yang selama ini berjalan. Sistemini menyediakan layanan administrasi akademik pada sistem berbasis web yang dapat memfasilitasi layanan pengisian KRS dan KPRS oleh mahasiswa sendiri. Beberapa kelemahan yang ada pada sistem offline serta adanya perubahan kebijakan yang berlaku dari pihak akademik terhadap dosen Penasehat Akademik turut memicu keberadaan system PA online ini, selain karena adanya keinginan dari mahasiwa untuk memperoleh layanan yang memudahkan mereka. Spesifikasi kebutuhan perangkat lunak yang lengkap dan terdokumentasi dengan baik sangat dibutuhkan untuk menunjang berhasilnya pengembangan aplikasi ini. Dengan memanfaatkan metodologi Rational Unified Process (RUP) diharapkan spesifikasi yang dihasilkan dapat membantu dan mempermudah bagian pengembangan dalam mengembangkan aplikasi ini. Adaptasi RUP khususnya disiplin business modeling dan requirement dalam proyek ini akan disesuaikan dengan karakter aplikasi yang akan dikembangkan."
Depok: Universitas Indonesia, 2005
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Currently the internet and World Wide Web (www) increase exponentially as the sophistication of the information technology. Moreover the technology is being used in term of business (e-business or e-commerce). This technology have some benefit such as cost reduction no time consuming nd also less office space or factory. But these technology and system need some management commitment in doing value creation to the customer. Firstly the e-business or e-commerce values creation. Teh second is the perspective strategies development which is consist of four strategies; business of financial models, the relationship commerce and responsiveness. Both of them are quite different and all of the process through the way electronically rather than traditional one. This conceptual analysis needs some implication such as the factor infrastructure requirement as a vehicle in the internal and external value creation activities. Besides that collaborative business in their community is necessary an also by flexibility and speed the e-business will be high end value."
Manajemen Usahawan Indonesia, XXXII (03) Maret 2003: 42-48, 2003
MUIN-XXXII-03-Mar2003-42
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rika Apriani
"Fenomena e-Business telah menjadi tren yang mewarnai aktivitas bisnis di negara-negara maju maupun di negara-negara berkembang. Hal ini terjadi karena dengan adanya e-Business, proses dan sistem bisnis (pertukaran barang atau jasa) menjadi jauh lebih baik jika dibandingkan dengan cara-cara terdahulu (konvensional). Terutama dilihat dari keuntungan maupun manfaat yang diperoleh bagi semua pihak yang memiliki kepentingan, dalam hal ini stakeholder.
PT PQR Indonesia, sebagai perusahaan penyedia solusi teknologi, perlu mengimplementasikan e-Business untuk meningkatkan kualitas layanan, dalam hal ini penyediaan produk maupun jasa yang diberikan kepada customer, dalam rangka meningkatkan daya saing perusahaan dalam menghadapi persaingan yang semakin lama semakin kompetitif, sehingga PT PQR Indonesia dapat terus bertahan dalam menjalankan bisnisnya, bahkan diharapkan dapat meningkatkan kesuksesan bisnisnya. Panjangnya rantai channel yang ada membuat PT PQR Indonesia tidak dapat dengan cepat mengatasi permasalahan yang terjadi pada pelanggan korporat. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan suatu strategi, model dan desain e-Business yang dapat mengatasi permasalahan yang selama ini terjadi pada Divisi Supplies PT PQR Indonesia, serta menganalisa teknologi informasi yang diperlukan untuk mendukung penerapan e- Business tersebut.
Dalam studi kasus ini, strategi, model dan desain e-business yang dibuat dapat meningkatkan kepuasan pelanggan korporat PT PQR Indonesia. Model e-business tersebut menghasilkan kondisi dimana PT PQR Indonesia dapat berhubungan langsung dengan pelanggan korporat dan resellernya, yaitu dengan melakukan strategi e-Channels, melalui Inovasi Jalur Transaksi dan Memperkaya Jalur Transaksi.

E-Business phenomenon has been a major trend in business activity in developed countries as well as in developing countries. With e-Business, system and business process (the exchange of goods and services) become much better compared to conventional method. Especially profit and benefits that stakeholder can get.
As a technology solution company, PT PQR Indonesia, need to implement e-Business in order to raise service quality to customer, by fulfilling new product or services, in order to increase company?s competitiveness. Implementation of e-Business can increase the competitiveness of PT PQR Indonesia in high pace environment, so PT PQR Indonesia can keep surviving in the industry and will achieve company?s goals & profit successfully. Problems that happen when dealt with corporate customer are the length of channel chain. In order to solve the problems which mostly happen in Supplies Division PT PQR Indonesia, strategy, model and design of e-Business, also information technology to support them, were needed.
In this case study, strategy, model and design e-Business that built could increase the corporate customer satisfaction, if PT PQR has direct relation to corporat customer and reseller, through e-Channels strategies, i.e e-Channel Innovation and Transaction Enchancement."
Depok: Universitas Indonesia, 2004
T40232
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Timor Setiyaningsih
"Proyek akhir ini mempelajari proses pendistribusian dan penjualan pada perusahaan yang bergerak dibidang pemasaran kendaran bermotor roda empat, yaitu PT.A. PT.A mempunyai wilayah pemasaran yang meliputi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan sebagian Sulawesi Tengah, serta memiliki jaringan pemasaran yang cukup luas, yakni sebanyak 16 outlet. Dalam menjalankan roda bisnisnya, PT. A didukung oleh kurang lebih 1.000 orang karyawan. Apabila wilayah pemasaran PT.A yang cukup luas dan outlet penjualan yang cukup banyak tidak tertangani dengan baik, maka hal ini akan mendatangkan masalah bagi PT.A. Permasalahan yang dihadapi oleh PT. A berkaitan dengan hal tersebut di atas antara lain: sistem distribusi dan pengaturan stock yang telah berjalan saat ini, sistem informasi, dan jalur distribusi, serta pelayanan kepada pelanggan. Proyek akhir ini berupaya mengajukan solusi dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi PT. A dengan memanfaatkan teknologi informasi yang berkembang semakin pesat. Secara spesifik, proyek akhir ini memberikan solusi dengan rancangan sistem e-business sampai pada tingkat fisik yang akan mengotomasi sistem pendistribusian dan pengaturan stock serta mengefisienkan proses bisnis yang terjadi saat ini. Pengumpulan data dan informasi yang dibutuhkan dalam proyek akhir ini dilakukan melalui wawancara dan data sekunder. Proyek akhir ini menggunakan analisis SWOT dan CSF. Analisis SWOT secara spesifik digunakan untuk menangkap permasalahan-permasalahan yang sedang dihadapi oleh perusahaan dan peluang-peluang yang dimiliki perusahaan; sedangkan critical success factor(CSF) untuk mendapatkan nilai-nilai kritis yang harus dipenuhi dalam proses bisnis. Spesifikasi kebutuhan sistem didapatkan dari tahap analisis SWOT, analisis CSF dan analisis proses bisnis tersebut, yang selanjutnya dituangkan dalam arsitektur logis berupa use case diagram, sequence diagram dan class diagram, diakhiri dengan perancangan arsitektur fisik. Model yang dikembangkan diharapkan dapat menghilangkan peluang untuk terjadinya duplikasi data, dan dapat meminimalkan biaya gudang, serta dapat meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Untuk pengembangan sistem ini dimasa datang, penulis menyarankan agar sistem dimanfaatkan secara optimal, antara lain untuk menilai kinerja salesman, dan untuk memprediksi situasi peta pemasaran bulan mendatang. Bagian purna jual dan suku cadang kendaraan diharapkan nantinya dapat diintegrasikan dengan sistem ini agar pelayanan kepada pelanggan dapat berkesinambungan dan dapat memuaskan semua kebutuhan pelanggan.

This final project examines the sales and distribution processes in the PT. A, a car distributor company. The company has a distribution coverage area including South Sulawesi, South East Sulawesi and Middle Sulawesi, and it has 16 outlets and is supported by 1,000 workers. Since its distribution coverage area is very wide and its sale outlets are spread over many cities, there will be potential problems for PT. A if they are improperly and not professionally managed. Currently, PT. A has a number of problems including distribution system and stock management, information system, system mechanism and flow distribution. Meanwhile PT. A should increase their services to provide its best customer satisfaction. This final project tries to propose a solution to solve the problems of PT. A using information technology. More specificly, an e- business system solution was designed up to the physical level, to create automatic distribution and stock management systems, and to make the business process efficient. This study will be proposed as a suggestion for PT. A to apply an e-business concept, in order to increase the service quality for customers and to increase the competitiveness of the PT. A. Information and data collection needed in this final project were gathered in two ways : interview and secondary data. The analysis tools used in this project are SWOT analysis and CSF. The SWOT analysis is used more specially to identify many company problems and opportunities; meanwhile the Critical Success Factor (CSF) is used to identify the critical value which should be fulfilled by the business process. Requirement specification of the system was obtained from the SWOT analysis, CSF analysis and from its business process analysis. They, then, were mapped in logical forms which consist of use case diagrams, sequence diagrams and physical architecture diagrams. The model could eliminate the opportunities of data duplication and could minimize cost of inventory, and also could increase services for the customer. In the future development, the writer has suggested the utilization for the system optimally to: review salesforce performance, and to predict situation and mapping the market in the following months. After sales service and part should be integrated with this system to increase service to customer comprehensively and consistently and finally to satisfy the customers."
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mega Hariyadi
"Industri 4.0 merupakan era industri yang memanfaatkan teknologi sehingga mempermudah kerja manusia di dalamnya. Pelayanan daring untuk konsumen pada era industri ini juga mempermudah pelaku usaha dimana saja tidak terkecuali sektor UMKM. Salah satu pengaruh dari Industi 4.0 adalah adanya social media dan E-commerce sebagai platform online. Seasons Boutique sebagai subjek penelitian ini merupakan salah satu UMKM yang menjual pakaian wanita tunik dan kaftan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model bisnis yang dimiliki Seasons Boutique dengan penambahan Channel melalui media sosial Instagram dan E-commerce. Melalui metoda kualitatif, data diperoleh dengan wawancara kepada pemilik UMKM dan konsumen, observasi dan diskusi kelompok terarah kepada calon konsumen. Berdasarkan data dan analisis, permasalahan Seasons Boutique saat ini adalah hanya memiliki stan di pameran sebagai Channel. Hasil dari penelitian ini adalah rangkaian langkah perbaikan yang dilakukan untuk menambah Channel pemasaran dari UMKM Seasons Boutique melalui Instagram dan E-commerce.

Industry 4.0 is an industrial era that utilizes technology to facilitate human work in it. Online services for consumers in this industrial era also make it easier for business owner everywhere, including the SME sector. One of the influences of Industry 4.0 is the existence of social media and E-commerce as online platforms. Seasons Boutique as the subject of this research is one of the SME that sells tunic and kaftan. This study aims business model development owned by Seasons Boutique by adding Channels through social media (Instagram) and E-commerce. Through qualitative methods, data were obtained by interviewing SME owners and consumers, observation and focus group discussions with potential customers. Based on data and analysis, Seasons Boutique’s problem is it only has a booth at the exhibition as a marketing channel. The results of this study are a series of corrective steps taken to add Channels of the Seasons Boutique through Instagram and E-commerce.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cindy Ameliani Putri
"Transaksi digital semakin mendominasi sistem perdagangan di era ini. Pengenaan PPN atas konsumsi dalam Daerah Pabean, dikenakan tanpa melihat dari mana asal barang dan/atau jasa tersebut, termasuk yang berasal dari luar Daerah Pabean. Penelitian ini membahas tentang kebijakan Pajak Pertambahan Nilai atas pemanfaatan Barang Kena Pajak (BKP) Tidak Berwujud dan/atau Jasa Kena Pajak (JKP) dari luar Daerah Pabean di dalam Daerah Pabean melalui Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PMSE) yang tertuang di dalam PMK No. 48/PMK.03/2020. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengenaan PPN PMSE di Indonesia yang ditinjau dari prinsip pemajakan atas e-commerce serta membandingkan pengenaan PPN PMSE di Indonesia dengan GST of Digital Services di Singapura. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan paradigma post positivist dengan jenis penelitian deskriptif. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan sekunder dengan teknik pengumpulan data studi kepustakaan dan studi lapangan melalui wawancara mendalam. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan PPN PMSE di Indonesia masih belum memenuhi prinsip kepastian dan prinsip efektivitas karena atas sanksi yang diatur dalam PMK No. 48/PMK.03/2020 adalah sanksi yang diatur dalam UU KUP sementara yang ditunjuk sebagai pemungut PPN PMSE bukan merupakan BUT, selain itu hingga saat ini belum bisa melakukan monitoring, pengawasan, dan mendapatkan data pembanding untuk memastikan Pemungut PPN PMSE telah comply. Adapun terkait perbandingan dengan Indonesia-Singapura, ditemukan beberapa perbedaan yaitu Indonesia memungut PPN melalui mekanisme Penunjukan Pemungut PPN PMSE sedangkan di Singapura harus mendaftarkan diri secara mandiri apabila telah mencapai treshold. Kemudian, Singapura memiliki sistem pengawasan atas transaksi digital melalui mekanisme National Payment Gateway (NPG). Dengan adanya permasalahan tersebut, pemerintah diharapkan untuk segera membuat peraturan yang jelas dan tidak multitafsir dan atas sistem pengawasan berupa NPG yang diterapkan di Singapura tersebut dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi Negara Indonesia untuk memastikan bahwa para pemungut PPN PMSE telah comply.

Digital transactions increasingly dominate trading systems in this era. The imposition of VAT on consumption in the Customs Territory, imposed regardless of where the goods and/or services come from, including those from outside the Customs Territory. This study discusses the policy of Value Added Tax on the utilization of Intangible Taxable Goods (BKP) and/or Taxable Services (JKP) from outside the Customs Territory within the Customs Territory through Electronic System Trade (PMSE) contained in PMK No. 48/PMK.03/2020. This study aims to analyze the imposition of PMSE VAT in Indonesia which is reviewed from the principle of taxation on e-commerce and compare the imposition of VAT pmse in Indonesia with GST of Digital Services in Singapore. The research method used is a quantitative approach with a post positivist paradigm with descriptive research types. The types of data used are primary and secondary data with data collection techniques of literature studies and field studies through in-depth interviews. The results of this study concluded that the application of VAT PMSE in Indonesia still does not meet the principle of certainty and principle of effectiveness because the sanctions stipulated in PMK No. 48/PMK.03/2020 are sanctions stipulated in the Kup Law while designated as PMSE VAT collectors are not PE, other than that until now have not been able to monitor, supervise, and obtain comparative data to ensure that pmse VAT collectors have complied. As for the comparison with Indonesia-Singapore, there are some differences, namely Indonesia collects VAT through the mechanism of Appointment of VAT Collectors PMSE while in Singapore must register independently if it has reached treshold. Then, Singapore has a surveillance system for digital transactions through the National Payment Gateway (NPG) mechanism. With these problems, the government is expected to immediately make clear and not multi-interpretation regulations and on the npg surveillance system implemented in Singapore can be used as a consideration for the State of Indonesia to ensure that the PMSE VAT collectors have complied."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shabrina Ayuningtyas
"Pesatnya perkembangan bisnis digital dalam bentuk e-commerce secara tidak langsung berpengaruh terhadap perilaku pembelian konsumen. Pembelian impulsif berkontribusi pada perilaku konsumen dalam melakukan pembelanjaan secrara online. Pembelian impulsif pada konteks online lebih melibatkan faktor teknologi seperti situs web yang dapat berpengaruh terhadap perilaku konsumen sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh kualitas situs web terhadap perilaku pembelian impulsif secara online melalui moderasi promosi penjualan dan penggunaan kartu kredit pada situs belanja online Blibli.com di Kota Jakarta. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian survei, di mana penyebaran kuesioner dilakukan kepada 130 responden secara online maupun secara offline dengan kriteria sampel yang dipilih adalah responden yang telah melakukan pembelian pada situs belanka Blibli.com dalam empat bulan terakhir dan berdomisili di Jakarta. Selain itu, data yang telah diperoleh dianalisis menggunakan uji validitas dan reliabilitas, analisis faktor konfirmatori, dan analisis regresi linier sederha serta regresi berganda untuk menguji variabel moderasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa promosi penjualan dan penggunaan kartu kredit memiliki peran
dalam moderasi pengaruh kualitas website terhadap perilaku pembelian impulsif secara online.

The rapid development of digital business in the form of e-commerce indirectly affects consumer buying behavior. Impulse buying contributes to consumer behavior in making purchases online. Impulse buying in an online context involves more technological factors such as websites, web that can affect the behavior of consumers themselves. This study aims to analyze how the influence of website quality on online impulse buying behavior through sales promotion moderation and credit card usage on the online shopping site Blibli.com in the city of Jakarta. This research is included in survey research, where questionnaires were distributed to 130 respondents online and offline with the selected sample criteria being respondents who have made purchases on the Belanka Blibli.com site in the last four months and are domiciled in Jakarta. In addition, the data that has been obtained were analyzed using validity and reliability tests, confirmatory factor analysis, and simple linear regression analysis and multiple regression to test the moderating variables. The results of this study indicate that sales promotion and the use of credit cards have a significant role in
in moderating the influence of website quality on online impulse buying behavior.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>