Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 11918 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ela Bestia
"Minute Maid Pulpy Orange merupakan sebuah merek minuman jus buah jeruk. Produk ini diluncurkan di Indonesia pada September 2008. Walaupun awareness terhadap produk/merek sudah cukup tinggi, namun pengetahuan dan percobaan terhadap merek masih rendah. Proses pengambilan keputusan untuk produk jenis ini dimulai dari tahab do (trial), lalu feel (merasakan), dan learn (mempelajari).
Untuk membuat produk ini sukses di pasar, sebagai produk baru Minute Maid Pulpy Orange perlu melakukan serangkaian strategi komunikasi pemasaran terpadu. Strategi awal difokuskan untuk mendorong percobaan terhadap produk, sehingga konsumen dapat merasakan produk tersebut, suka atau tidak suka, lalu mempelajarinya, untuk memutuskan apakah dikemudian hari akan tetap memilih produk ini atau tidak.

Minute Maid Pulpy Orange is a brand of orange fruit juices. It was launched in Indonesia on September 2008. Awareness to this product/brand is high enough, but brand knowledge and brand trial are still low. Decision making steps of this product are start from do (trial), feel, and learn.
To make this product success in market, as a new product it must have a chain of integrated marketing communication strategies. First strategies are focus to push product trial, and then consumers can feel the product, like or dislike, and then learn it, will they still choose this product or not."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ela Bestia
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S5258
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mamengko, Marco Paulus Ignatius
"Saat ini dunia fashion Indonesia tengah berkembang secara pesat. Situasi ini jelas tidak lepas dari pengaruh globalisasi dan pasar bebas. Semakin banyak produk-produk High End dan Middle Market Fashion dari blok barat (Amerika, Inggris, Spanyol, Perancis dan Italia) serta Asia (Jepang, Cina dan Korea) yang masuk ke pasar Indonesia. Perkembangan media komunikasi yang terbilang pesat turut berkontribusi dalam meningkatkan kesadaran kelompok-kelompok tertentu di dalam masyarakat Indonesia, terutama mereka yang bertempat tinggal di daerah urban ibu kota. Kelompok masyarakat berjuluk sadar fashion ini sangat memperhatikan estetika padu padan pakaian dan selalu mengikuti tren pakaian terbaru. Permasalahan kini terletak pada buying power kelompok masyarakat tertentu (menengah) yang tidak setara dengan harga pakaian modis.
Sejauh ini pasar Middle Market Fashion lokal didominasi oleh Nikicio diikuti Kleting. Lini pakaian D.M sebagai pemain baru di pasar konkrit harus merangkak dari bawah untuk mencari pelanggan. Kekuatan utama Lini pakaian D.M ada pada produk-produknya yang modis tapi dijual dengan harga terjangkau oleh kelompok masyarakat menengah.
Tujuan program komunikasi lini pakaian D.M adalah meningkatkan angka penjualan melalui strategi Hard Sell dan seiring waktu menciptakan awareness di dalam benak khalayak sasaran akan merek D.M. Kampanye ini akan berlangsung sedari bulan Juni 2011 sampai bulan Mei 2012. Diperkirakan kampanye ini akan menelan biaya kurang lebih Rp. 250,000,000.00 yang mencakup biaya desain, produksi dan pembelanjaan media."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2011
S590
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
"Persaingan disetiap sektor pemasaran semakin tajam, disinilah tugas anda sebagai petugas di bagian marketing untuk semakin efektif menyampaikan pesan Anda kepada pelanggan. Komunikasi yang mengandung arti dan efektif, sangat memegang peranan penting dalam usaha Anda untuk mencapai keberhasilan."
384 WACA 7:26 (2009)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Harahap, Hany Pratiwi
"Tugas Karya Akhir ini membahas mengenai perencanaan kampanye program
komunikasi pemasaran terpadu ?Samsung Galaxy Mini S5570 Periode Januari 2012 ?
Desember 2012? . Dengan menganalisis pasar yang ada, diharapkan akan terkumpul
dasar acuan yang baik untuk membuat perencanaan komunikasi pemasaran terpadu. Di
tengah persaingan produsen smartphone, Samsung Galaxy Mini S5570 harus dapat
menciptakan dan menancapkan posisinya di benak konsumen. Dirumuskan tujuan
pemasaran yaitu meningkatkan penjualan. Sedangkan, tujuan komunikasi yaitu
meningkatkan kesadaran tentang keunggulan produk Samsung Galaxy Mini S5570.
Total biaya kampanye mencapai Rp. 3.223.550.000,- untuk satu tahun. Demi
kelancaran pelaksanaan kampanye, akan dilakukan evaluasi, monitoring dan kontrol
agar pelaksanaan kampanye sesuai dengan yang direncanakan sebelumnya.;"
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sena Putra Pratama
"Tugas Karya Akhir ini membahas tentang Perencanaan Strategi Komunikasi terpadu United Bike yang menekankan aspek rasional untuk meningkatkan interest konsumen dan menjadi top of mind. Dengan mengumpulkan data pasar yang ada maka diharapkan akan terkumpul berbagai dasar dan pertimbangan yang baik untuk menjalankan sebuah program perencanaan komunikasi pemasaran terpadu untuk United Bike. Di tengah gempuran produsen sepeda lain yang menawarkan harga kompetitif, ternyata United Bike memiliki keunggulan dalam segi kualitas untuk menunjang pemakaian alat transportasi dan pemuas kebutuhan secara fungsional.
Dengan mempertimbangkan karakteristik khalayak sasaran maka solusinya adalah dengan membuat activation melalui happening act untuk membangun hubungan rasional terhadap konsumen dengan biaya kampanye sebesar Rp.580,800,000 selama enam bulan kampanye. Demi kelancaran kampanye ini juga akan diawasi dan dievaluasi untuk melihat dampak dan efektivitas kampanye ini.

This final assignment was made to explain a plan about Integrated Marketing Communications Strategy of United Bike to emphasizes the rational aspects and strengthen the interest of consumers as top of mind product. By doing a good research analysis, expect to collect a variety of basic information and good judgment to develop an IMC strategy for United Bike. United Bike has a better quality for consumer to use functionally as a transportation device or satisfaction needs.
According to the characteristics of the target audience, then the solution is to make an activation with happening act, to build a rational bond between the United Bike and the customers at a cost of Rp.580,800,000 during the six months of the campaign. For the fluency when succeeding this, the campaign will also be monitored and evaluated to see the impact and effectiveness of this campaign.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Amy Linda
"Studi ini mengeksplorasi penggunaan Komunikasi Pemasaran Terpadu (IMC) dalam acara perusahaan makanan yang menampilkan bintang pop Korea. Penelitian ini secara sistematis meneliti perencanaan pra-acara, pelaksanaan acara, dan keterlibatan pasca-acara untuk mengevaluasi strategi IMC. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik observasi. Strategi penelitian meliputi observasi ganda, digital dan langsung, dengan tujuan
untuk memahami berbagai alat IMC guna meningkatkan efektivitas promosi. Hasil temuan menunjukkan bahwa memadukan kampanye digital dan acara langsung dengan dukungan
selebriti dapat memperkuat jangkauan pemasaran dan mendorong interaksi pelanggan. Temuan tersebut juga mengungkapkan taktik IMC, seperti iklan digital, pemasaran, dan interaksi konsumen, berkontribusi pada visibilitas merek dan keterlibatan pelanggan. Selain itu, hasil
riset ini menunjukkan bahwa strategi IMC menghasilkan pesan yang relevan dengan tema acara dan konsisten di setiap saluran. Reaksi audiens terhadap acara Richoco Land menunjukkan minat dan antusiasme yang tinggi karena kehadiran duta merek, Aespa. Penelitian ini menawarkan wawasan yang dapat ditindaklanjuti tentang peran IMC dalam meningkatkan dampak acara promosi yang digerakkan oleh selebriti. Berdasarkan pemahaman tersebut, penelitian ini merekomendasikan agar perusahaan mengintegrasikan teknologi baru untuk
memperkuat pengalaman pemasaran acara, yang mengarah pada loyalitas pelanggan. Penelitian di masa mendatang dapat mengeksplorasi dampak jangka panjang dari kampanye yang digerakkan oleh selebriti dan pengaruhnya di berbagai pasar.

The study explores the use of Integrated Marketing Communication (IMC) in a food company event featuring a Korean pop star. This research examines pre-event planning, event-day execution, and post-event engagement to evaluate the IMC strategies. The research method used is qualitative, with observation techniques. The research strategy includes double observation, digital and direct, to understand how various IMC tools enhance promotional effectiveness. The results demonstrate that blending digital campaigns and on-ground events with celebrity endorsements amplifies marketing reach and fosters customer interactions. The findings reveal how IMC tactics, such as digital advertising, marketing, and consumer interaction, contribute to brand visibility and customer engagement. Besides, the results shows that the IMC strategy produced messages relevant to the event's theme and were consistent across each channel. The audience's reaction to Richoco Land's event shows high interest and enthusiasm due to the presence of the brand ambassador, Aespa. This research offers actionable insights into the role of IMC in enhancing the impact of celebrity-driven promotional events. Based on these insights, this research recommends that companies integrate emerging technologies to strengthen event marketing experiences, leading to customer loyalty. Future research could explore the long-term impacts of celebrity-driven campaigns and their influence across diverse markets."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
Unggah4  Universitas Indonesia Library
cover
Ilham Prisgunanto
Bogor: Ghalia Indonesia, 2006
658.8 Pri k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yudin, Daniel L
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1999
658.8 Yad m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Amanda Edina
"Setelah diluncurkan pada Juli 2011 lalu, hingga saat ini Panadol® Patch menghadapi permasalahan, yakni kesadaran masyarakat yang masih sangat rendah akan keberadaan produk ini di pasar. Akan tetapi melihat kondisi masyarakat Indonesia sendiri yang memiliki angka cukup tinggi dalam jumlah penderita pegal-pegal dan nyeri otot, penulis melihat adanya peluang yang cukup besar bagi produk ini untuk dapat dipasarkan di Indonesia sebagai produk obat topikal pereda nyeri yang juga masih memiliki pasar persaingan yang masih sepi.
Di tengah pasar persaingan yang masih sepi dengan kondisi kepedulian masyarakat yang rendah terhadap pemakaian obat topikal sebagai salah satu solusi untuk meredakan pegal-pegal dan nyeri otot, maka Panadol® Patch harus dapat memiliki positioning dengan pendekatan yang tepat agar untuk memiliki suatu tempat tersendiri yang unik di benak masyarakat. Sehingga dengan menganalisis data pasar yang ada, maka diharapkan akan terkumpul berbagai dasar dan pertimbangan yang baik untuk membuat sebuah perencanaan komunikasi pemasaran terpadu bagi Panadol® Patch.
Dengan tujuan pemasaran, yakni meningkatkan trial intentions, atau 'keinginan mencoba' sebesar 15% selama satu tahun, maka pertama-tama terdapat tujuan komunikasi yang harus dicapai, yakni meningkatkan 'kesadaran' atau awareness sebesar 30% pada target audiens.
Adapun biaya kampanye komunikasi pemasaran terpadu ini selama setahun adalah sebesar Rp 18.916.320.830. Evaluasi dan pengawasan juga akan dilakukan untuk melihat dampak dan efektivitas dari pelaksanaan kampanye ini.

Launched in July 2011, recently Panadol® Patch faces a problem that there is still a lack of public awareness for the presence of this product on the market. However, noted the condition of Indonesian society that have a high number in muscle pain, we see this as an opportunity for this product to be marketed in Indonesia as a topical pain-reliever drug product, which is also still have a small and quiet inactive market.
In the midst of the small and quiet inactive market competition, plus the low concern from the consumer against the use of topical-drug as one solution to relieve the muscle pain, then Panadol® Patch should be able to have the unique positioning with the right approach in order to be 'stands out' in the minds of the consumers. By analyzing the data of the current market situation, we expected to collect a variety of good consideration to create an integrated marketing communications plan for Panadol® Patch.
With the marketing objective, which is to stimulate 'trial intentions' by 15% during a year. So, to achieve the marketing objective, there is a communication objective, which is first have to be achieved, that is to increase the awareness by 30% on the target audience.
The cost of this integrated marketing communications campaigns for a year is Rp 18.916.320.830. Evaluation and monitoring will also be conducted to see the impact and effectiveness of the implementation of this campaign.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2011
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>