Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 103920 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Octo Army
"Analisa kecelakaan di Jalan Tol Purwakarta-Bandung-Cileunyi seksi sadang hingga padalarang dipelajari dari 283 data kejadian kecelakaan antara April 2005 hingga Desember 2006. Analisa yang digunakan adalah analisa deskriptif dan analisa regresi linear berganda. Analisa deskriptif ditujukan untuk melihat pola kecelakaan yang didasarkan pada aspek kecelakaan, sedangkan analisa regresi linear berganda dilakukan untuk mencari hubungan sebab akibat antara kecelakaan lalu-lintas dengan karakteristik geometrik jalan perkilometer.
Dari hasil analisa diperoleh bahwa faktor penyebab utama adalah faktor manusia. Walaupun faktor penyebab kecelakaan dominan adalah manusia, tetapi secara teknis kecelakaan juga disebabkan oleh faktor lingkungan jalan, yaitu : alinemen vertikal, hari kejadian, waktu kejadian, angin, cuaca, kondisi permukaan, pekerjaan jalan dan posisi kecelakaan.

Two hundred and eighty three data of accident between April 2005 and December 2006 were used to determine cause of accident in Purwakarta-Bandung-Cileunyi section Sadang through Padalarang. The evaluations were done using descriptive analysis and multiple linear regression analysis. Descriptive analysis to see the accident pattern which relied by an accident aspect, while multiple linear regression to look for the causality between traffic accident with the characteristic geometrik perkilometre.
The analysis concluded that traffic accident factor caused by human factor. Although dominant accident cause by human factor, but technically accident also because of environmental factor, that is : vertical alinemen, occurence day, occurence time, wind, weather, surface condition, toll road work and accident position.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S35770
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Laila Dewiyanti
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2002
S33776
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mujib Ridha
"Penelitian ini dilakukan karena adanya permasalahan yang timbul di area penelitian ruas tol Jagorawi menuju Bogor, sering terjadinya kecelakaan di beberapa titik yang disebabkan oleh beberapa faktor.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji karakteristik lalu lintas yang terjadi di area penelitian serta korelasi dengan kecelakaan yakni dengan mengambil data primer berupa data volume kendaraan dan waktu tempuh kendaraan dan didukung oleh adanya data sekunder. Dari hasil penelitian ini diharapkan terdapatnya analisa permasalahan yang terjadi dan dapat ditemukan solusi yang terbaik. Adapun faktor kecelakaan dilihat dari beberapa parameter berikut yaitu karakteristik lalu lintas, jumlah dan bobot kecelakaan yang terjadi, jenis kecelakaan dan kendaraan apa yang paling banyak terlibat. Sebelum di lakukan pengolahan data primer dan sekunder, terlebih dahulu dilakukan pengolahan uji korelasi untuk mendapatkan hubungan positif antara variabel, setelah di lakukan pengujian bahwa variabel arus, kecepatan dan kepadatan berpengaruh besar terhadap kecelakaan, maka setelah itu dilakukan pengolahan data primer yang ditunjang dengan data sekunder dan diperoleh hasil bahwa adanya korelasi kecelakaan di suatu ruas berbeda dengan di ruas lainnya sesuai dengan parameter yang ada di ruas tersebut.
Berdasarkan tujuan dari penelitian yaitu untuk menganalisis karakteristik lalu-lintas (arus, kecepatan dan kepadatan) maka jumlah atau bobot kecelakaan terbesar berada di KM.6+400-KM.14+600 dengan kondisi jumlah arus kendaraan dan kecepatan tempuh yang tergolong rendah (berada kurang dari nilai median) sedangkan kepadatan yang tinggi (berada lebih dari nilai tengah) menghasilkan jumlah kecelakaan terbesar sehingga dapat disimpulkan bahwa pada segmen ini kecelakaan terbesar terdapat pada kondisi area penelitian yang cukup padat dengan jenis kecelakaan depan-belakang.
Pada segmen/penggal jalan di lokasi KM.3+867-KM.4+700 memiliki jumlah dan bobot kecelakaan paling rendah bahwa jumlah arus dan kepadatan tidak mempengaruhi jumlah kecelakaan karena kecepatan maksimum mencapai 34 km/jam ditambah kepadatan paling tinggi di segmen ini menyebabkan pengemudi kehilangan konsentrasi tinggi.
Dari perhitungan uji korelasi didapatkan nilai korelasi (r11) dan nilai determinasi (KD) masing-masing variabel yaitu korelasi angka kecelakaan dan volume sebesar 0,94, angka kecelakaan dan kecepatan sebesar 0,93, angka kecelakaan dan kepadatan 0,93 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan linier diantara ketiga variabel tersebut.

This study was conducted because of the problems that arise in the study area Jagorawi towards Bogor toll road, the frequent occurrence of accidents at some point due to several factors.
This study aims to assess the characteristics of the traffic that occurs in the study area as well as the correlation with the accident by taking the primary data in the form of data traffic volume and vehicle travel time and is supported by the presence of secondary data . From the results of this study are expected presence of analyzing problems that occur and can be found the best solution. The accident factors seen from the following parameters ie traffic characteristics, the number and weight of the accidents occurred , what type of vehicle accidents and most involved . Before doing data processing at the primary and secondary , first performed correlation processing to obtain a positive relationship between the variables, after doing the test that the variable flow, speed and density greatly affect the accident , then after it is done processing the primary data are supported by secondary data and the results showed that the correlation accident in a segment different from other segments in accordance with the parameters that exist in the road segment .
Based on the purpose of the study was to analyze the characteristics of the traffic (flow, speed and density) then the number or weight of most accidents are in KM.6 Km.14 +400- +600 with the current condition of the number of vehicles and the relatively low travel speed (located less than the median value), whereas a high density (located over the middle value) produces the largest number of accidents so we can conclude that in this segment the largest accident conditions contained in the study area are quite dense with the kind of front-rear crash.
In the segment / cut roads in locations Km.3 +867- +700 KM.4 have the number and weight of the lowest accident that the amount of current and density did not affect the number of accidents due to reach a maximum speed of 34 km / hour plus the highest density in this segment causes driver loses concentration.
From the calculation of correlation obtained correlation values (R11) and the value of determination (KD) of each variable is the number of accidents and volume correlation of 0.94, the number of accidents and speeds of 0.93, 0.93 accident rate and density so that it can be concluded that there is a linear relationship between these three variables."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
T39364
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agissa Verta Mazel
"Proyek pembangunan jalan tol Yogyakarta – Bawen paket 1 (seksi 1) merupakan proyek strategis nasional yang memiliki proses dan aktivitas kerja yang berisiko tinggi serta jam kerja yang panjang, sehingga dibutuhkan kondisi fisik dan mental pekerja yang siap siaga setiap saat. Oleh karena itu, pekerja di sektor konstruksi berisiko mengalami kelelahan yang berpotensi meningkatkan angka cedera atau kecelakaan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara kelelahan dan faktor terkait kelelahan dengan kecelakaan kerja di proyek pembangunan jalan tol Jogyakarta-Bawen paket 1 (seksi 1). Faktor-faktor risiko yang diteliti meliputi faktor terkait pekerjaan (jam kerja, masa kerja, beban kerja, iklim kerja, kuantitas tidur, dan kualitas tidur) dan faktor tidak terkait pekerjaan (usia, indeks massa tubuh, konsumsi kafein, dan konsumsi rokok). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross-sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, observasi, dan wawancara. Jumlah sampel minimum pada penelitian ini adalah 181, namun data yang berhasil dianalisis adalah 260. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 232 (89.2%) pekerja mengalami kelelahan sedang dan 28 (10.8%) pekerja lainnya mengalami kelelahan berat. Selain itu, terdapat hubungan antara kelelahan (OR = 2.778), jam kerja (OR = 2.948), masa kerja (OR = 0.499), beban kerja (OR = 3.367), iklim kerja (OR = 3.448), dan konsumsi kafein (OR = 2.217) dengan kecelakaan kerja.

The Yogyakarta-Bawen toll road construction project package 1 (section 1) is a national strategic project that involves high-risk work processes and activities, as well as long working hours, requiring workers to be physically and mentally prepared at all times. Therefore, workers in the construction sector are at risk of experiencing fatigue, which can potentially increase the number of injuries or workplace accidents. This study aims to examine the relationship between fatigue and fatigue-related factors with workplace accidents in the Yogyakarta-Bawen toll road construction project package 1 (section 1). The researched risk factors include job-related factors (duration of work, length of work, workload, work climate, sleep quantity, and sleep quality) and non-job-related factors (age, body mass index, caffeine consumption, and smoking). This study is a quantitative research with a cross-sectional study design. Data collection was conducted using questionnaires, observations, and interviews. The minimum sample size for this study was 181, but the data successfully analyzed was 260. The results of the study show that 232 (89.2%) workers experience moderate fatigue, while 28 (10.8%) other workers experience severe fatigue. Furthermore, there is a relationship between fatigue (OR = 2.778), duration of work (OR = 2.948), length of work (OR = 0.499), workload (OR = 3.367), work climate (OR = 3.448), and caffeine consumption (OR = 2.217) with workplace accidents."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Unversitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adityantari Lukisanita Dewi
"Tesis ini membahas Dampak Pembangunan Jalan Tol Cipularang Terhadap Pengguna Jalan Tol Serta Perekonomian di Kabupaten Purwakarta. Penelitian ini merupakan Observasional kualitatif dengan menggunakan metode analisis Biaya dan Manfaat serta Kerangka Kerja Logis. Berdasarkan hasil penelitian, Jalan tol Cipularang memberikan dampak positif terhadap pengguna jalan tol, berupa penghematan dilihat dari sisi biaya operasi kendaraan, biaya akibat penurunan waktu tempuh, dan dari turunnya jumlah kecelakaan. Untuk perekonomian Kabupaten Purwakarta berdasarkan hasil evaluasi: dampak positifnya dirasakan oleh sektor industri pengolahan bukan migas, dan dampak negatifnya dirasakan oleh sektor pertanian, sektor perdagangan, hotel, dan restoran, dan serta sektor UKM. Dari hasil penelitian dapat direkomendasikan: untuk mengurangi biaya- biaya bagi pengguna jalan tol, Jasa Marga hendaknya memberikan peningkatan pelayanannya. Sementara untuk mengatasi dampak pembangunan tol Cipularang terhadap perekonomian Purwakarta, pihak Pemda hendaknya melakukan berbagai kegiatan untuk meningkatkan dan mempromosikan keunggulan wilayahnya. Serta melakukan kajian lebih lanjut dalam rangka rencana pengajuan proposal permohonan ke Jasa Marga untuk pembukaan interchage (pintu-masuk) baru dari tol Cipularang ke Purwakarta.

This thesis concerns about the evaluation impact of Cikampek-Purwakarta- Padalarang (Cipularang) toll road construction to its users who use Cipularang toll road and the economy in Purwakarta Regency. Research which involved i s Observational Qualitative and it uses Cost and Benefit Analysis Method as well as Logic Framework Matrix. Based on the research result, Cipularang toll road brings benefits in term of cost saving. Such as, vehicle operating cost, travel time cost, and accidents cost. Despite all the drawbacks that may occur from evaluation to the economy in Purwakarta Regency, it gives positive impacts to industrial sector and gives negative impacts to agriculture sector, Services, trade, restaurant and hotel sector, and UKM sector. It is recommended that this construction may reduce all the costs for whosoever uses Cipularang toll road, in this certain case Jasa Marga Ltd is expected to provide more Services. Furthermore, in order to overcome the impact of Cipularang toll road to Purwakarta’s economy, local government is demanded to obtain further observation. This is required to lodge legal proposal to Jasa Marga Ltd for opening new interchange, and also to promote Purwakarta Regency."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26297
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Dheif Athoillah
"Proyek pembangunan jalan tol Yogyakarta-Bawen paket 1 (seksi 1) merupakan proyek pembangunan infrastruktur transportasi yang memiliki beberapa aktvitas kerja yang kompleks dan berisiko. Meningkatnya kompleksitas kegiatan kerja dalam sektor konstruksi dapat menyebabkan kurangnya akan kesadaran situasi pada pekerja. Kesadaran situasi dalam bekerja yaitu memperhatikan apa yang terjadi di sekitar pekerja, di mana pekerja berada dalam hubungannya dengan orang atau benda lain, dan potensi risiko dan bahaya apa yang mungkin ada pada lingkungan, perilaku, dan peralatan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain studi cross-sectional dan pengumpulan data kesadaran situasi, kecelakaan kerja, dan faktor risiko lainnya dilakukan dengan kuesioner, wawancara, dan observasi yang telah dilakukan pada bulan Maret 2023 dengan 260 responden (241 pekerja outdoor dan 19 pekerja indoor). Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 237 (91.2%) pekerja memiliki tingkat kesadaran situasi sedang dan sebanyak 23 (8.8%) pekerja memiliki tingkat kesadaran situasi tinggi. Penelitian ini menemukan bahwa kesadaran situasi (OR = 3.733), beban kerja (OR = 3.367), durasi kerja (OR = 2.948), kelelahan (OR = 2.778), dan kuantitas tidur (OR = 2.032) memiliki hubungan terhadap kecelakaan kerja. Berdasarkan hasil studi tersebut, perlu dilakukan berbagai upaya pengendalian seperti melakukan intervensi untuk meningkatkan kesadaran situasi pekerja, penerapan jadwal shift kerja, dan memperbanyak tenda tempat beristirahat untuk pekerja outdoor.

The Yogyakarta-Bawen toll road construction project package 1 (section 1) is a transportation infrastructure development project that has several complex and risky work activities. The increasing complexity of work activities in the construction sector can lead to a lack of situational awareness among workers. Situational awareness at work, namely paying attention to what is happening around the worker, where the worker is in relation to other people or objects, and what potential risks and hazards may exist in the environment, behavior and equipment. This research is a quantitative study with a cross-sectional study design and data collection on situational awareness, work accidents, and other risk factors was carried out using questionnaires, interviews, and observations which were conducted in March 2023 with 260 respondents (241 outdoor workers and 19 indoor workers). The results showed that 237 (91.2%) workers had a moderate level of situational awareness and 23 (8.8%) workers had a high level of situational awareness. This study found that situation awareness (OR = 3.733), workload (OR = 3.367), work duration (OR = 2.948), fatigue (OR = 2.778), and sleep quantity (OR = 2.032) have a correlation to work accidents. Based on the results of these studies, it is necessary to carry out various control efforts such as conducting interventions to increase awareness of the situation of workers, implementing work shift schedules, and increasing the number of resting tents for outdoor workers."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Unversitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kezia Adelaide
"Kecelakaan lalu lintas merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang utama di tingkat global, regional dan nasional. Lebih dari 1,2 juta orang di seluruh dunia meninggal setiap tahunnya akibat kecelakaan lalu lintas, dan antara 20 dan 50 juta orang menderita cedera. Peningkatan kecelakaan lalu lintas terjadi di sebagian besar wilayah dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran faktor-faktor penyebab kejadian kecelakaan lalu lintas di Jalan Tol Purbaleunyi tahun 2011. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pengambilan data sekunder.
Dari hasil penelitian terlihat bahwa terjadi peningkatan angka kecelakaan lalu lintas di Jalan Tol Purbaleunyi tahun 2010-2011. Faktor penyebab kecelakaan terdiri dari faktor manusia, faktor kendaraan dan faktor lingkungan. Berdasarkan hasil penelitian, kecelakaan lalu lintas di Jalan Tol Purbaleunyi tahun 2010-2011 sebagian besar disebabkan oleh faktor manusia, kemudian faktor kendaraan, dan faktor lingkungan.

Traffic accidents are one of the major public health problem at global, regional and national levels. More than 1.2 million people in the worldwide die each year because traffic accidents, and between 20 and 50 million people suffer an injury. Increase in traffic accidents occurred in most regions of the world. This study aims to know the description of the factors causing the traffic accident on Purbaleunyi Toll 2010- 2011. This study uses quantitative methods to secondary data collection.
From the research shows that an increase in the number of traffic accidents on Purbaleunyi Toll 2010-2011. Factors causing the accident consisted of human factors, vehicle factors and environmental factors. Based on the results of the study, a traffic accident on Purbaleunyi Toll 2010-2011 largely due to human factors and vehicle factors, and environmental factors.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Teddy Rusmawan
"ABSTRAK
Penelitian ini menguraikan faktor geometrik median dengan jenis beton hubungannya dengan jenis kecelakaan dan korban meninggal dunia maupun luka pada Jalan Tol Jakarta ? Cikampek, Jalan Tol Jagorawi dan Jalan Tol Purbaleunyi dengan jumlah lajur yang diteliti adalah 2 lajur. Variabel yang telah dievaluasi adalah: lebar lajur, lebar bahu bagian dalam dan lebar bahu bagian luar, lebar median, bentuk median. Bahwa model Ramalan Kecelakaan telah dibangun melalui kilometer panjangnya yang menggunakan struktur kesalahan negatif binomial. Tingkat resiko jenis kecelakaan dan tingkat fatalitas korban kecelakaan korban meninggal dunia maupun korban luka diperoleh tiap variabel yang signifikan. Analisis membentuk model ramalan menggunakan Generalized Linear Modeling (GLIM) yang menggunakan struktur non normal error Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel volume arus lalu lintas dan lebar lajur mempunyai pengaruh yang cukup signifikan terhadap terjadinya kecelakaan dengan korban luka maupun meninggal dunia selain variabel tersebut variabel lebar median dan jenis median berpengaruh terhadap terjadinya kecelakaan tunggal tidak melibatkan kendaraan lainnya dari arah yang berlawanan. Dan untuk mengurangi korban meninggal dunia maupun luka akibat terjadinya kecelakaan karena median pembatas beton, maka median jalan yang paling sesuai untuk mengurangi fatalitas korban adalah median jalan jenis flexible.

Abstract
This research describe median geometric factor with the relation of concrete type of with accident type and death victim and fatalities at Jakarta Toll - Cikampek, Jagorawi Toll and Purbaleunyi Toll with the number of lane that have checked are 2 lanes. Some variables that have been evaluated are: wide of lane, wide of the both side road, wide of median and median form. Prediction Model of Accident have been build through length kilometer using a negative binomial error structure . Risk accident type and victim fatality level accident of victim and fatalities obtained by every significant variable. Shape analysis Prediction Model using generalized linear modeling (GLIM) uses a non normal error. Result of this Research show that traffic current volume variable and wide of lane have enough influence to the accident with injury and Fatalities. Besides that the variable of wide and the type of median also have an effect to the accident which is not involved other vehicle from the adversative direction. To decrease the fatalities and injury of the accident because of the median of concrete as a separator , so it is recommended to use the flexible type of median to decrease fatality."
2011
T31722
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Almatrisa Mustikha Hutami
"Ruas jalan tol Cipularang km 97 memiliki kelandaian yang tinggi pada kondisi puncak pendakian yaitu sebesar 9.14 hal tersebut karena lokasinya berada di perbukitan selain itu juga terdapat banyak kendaraan berat yang melintas seperti bus, truk dan kendaraan berat lainnya. Penelitian ini membahas mengenai analisa kinerja lajur pendakian pada tol Cipularang. Lajur pendakian merupakan lajur tambahan yang diperuntukan bagi kendaraan dengan kecepatan rendah, lajur pendakian ini di khususkan untuk truk berat, bus dan kendaraan-kendaraan lain yang berjalan lebih lambat dari kendaraan lain pada umumnya. Lajur pendakian berada pada jalan dengan kelandaian yang besar. Metode pengambilan data yang dilakukan yaitu dengan survey langsung ke lapangan untuk meninjau kecepatan kendaraan dan penggunaan lajur pendakian yang pada umumnya merujuk pada standar Bina Marga 1997 . Dari hasil analisa diketahui bahwa penurunan kecepatan kendaraan pada bus 2.5 , truk 18.8 dan truk ge; 2 as 28.3 . Hasil penelitian ini yaitu analisa kinerja lajur pendakian ditinjau berdasarkan kecepatan kendaraan dan penggunaan lajur pendakian pada Tol Cipularang cikampek-purwakarta-padalarang km 97. Kata kunci: kelandaian, kecepatan kendaraan, kinerja lajur pendakian.

Cipularang toll road section at km 97 is relatively steep with is 9.14 slope and is provided with a climbing lane for heavy vehicles. Observations show that despite the existence of the climbing lane, there are significant traffic queues on both the major lanes and the climbing lanes. This study discusses the climbing lane performance in Cipularang toll road. Climbing lane is an additional lane intended for vehicles with low speed, climbing lane is devoted to heavy trucks, buses dant other vehicles that run slower then other vehicles in general. Climbing lanes are provided for lanes with big slopes. Data collection method is carried out field survey to obtain the speed of vehicles and the use of climbing lane, by reffering to the standard of highway 1997. From the analysis, it is obtained that buses speed decrease about 2.5 , trucks speed is about 18.8 and trucks more two axle is about 28.3. The study result is the level of climbing lane performance based on the descerase of vehicle speed along the road under study of Cipularang toll road section at km 97. Key Word slope, speed of vehicles. climbing lane performance."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S67069
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Haris Rinaldy
"Jalan tol berfungsi untuk meningkatkan mobilitas dan aksesbilitas orang dan barang, sehingga pembangunan jalan tol dapat berpengaruh pada perkembangan wilayah dan peningkatan ekonomi di suatu daerah.Berdasarkan Peraturan Pemerintah No.15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol pasal 41 butir 1 b ditegaskan bahwa 'lajur lalu lintas sebelah kanan hanya diperuntukkan bagi kendaraan yang bergerak lebih cepat dari kendaraan yang berada pada lajur sebelah kirinya, sesuai dengan batas-batas kecepatan yang ditetapkan'.
Dari peraturan tersebut, seharunya jalan tol saat ini dapat membuat kendaraan terhindar dari kemacetan dibandingkan jalan biasa, namun yang terjadi sebaliknya yaitu masih ada kendaraan yang berada pada lajur lalu lintas sebelah kanan dengan kecepatan di bawah 80 kilometer per jam, yang mengakibatkan kecepatan kendaraan di jalan tol melambat sehingga terjadi kemacetan. Tingkat kepatuhan kendaraan berat selalu dipertanyakan terhadap penggunaan lajur di jalan tol, karena kendaraan tersebut merupakan salah satu penyebab terjadinya kemacetan di ruas jalan tol.
Lokasi untuk meneliti penyebab tersebut berada di ruas jalan tol JORR arah Kp Rambutan ndash; TB Simatupang, dengan menggunakan varibel karakteristik arus lalu lintas yang dikumpulkan pada saat survei yaitu variabel kecepatan, kerapatan, dan volume. Kondisi patuh dan tidak patuhnya kendaraan berat di dapatkan dari hubungan ketiga variabel tersebut dengan bantuan persamaan model Underwood.
Setelah melalui pengolahan data dan analisa data, disimpulkan bahwa ketidak patuhan kendaraan truk menghasilkan dampak memperbaiki kinerja arus lalu lintas di tol JORR dibandingkan pada saat kondisi kendaraan truk berada pada lajurnya atau patuh.

The toll road works to improve the mobility and accessibility of people and goods, so that toll road development can affect regional development and economic improvement in a region. Based on Government Regulation No.15 Year 2005 on toll road article 41 point 1 b affirmed that lane Right traffic is reserved only for vehicles moving faster than vehicles on their left lanes, according to established speed limits.
From the regulation, the current toll road should be able to prevent vehicles from traffic congestion compared to ordinary road, but on the contrary that there are still vehicles located on the right lane traffic at speeds below 80 kilometers per hour, resulting in the speed of vehicles on the road Tolls slow down so that congestion occurs. The level of heavy vehicle compliance is always questioned on the use of lanes on the highway, because the vehicle is one cause of congestion in the toll road segment.
The location to investigate the cause is located in the JORR toll road section of Kp Rambutan TB Simatupang, using variables of traffic flow characteristics collected at the time of the survey ie variable speed, density, and volume. Conditions of obedience and obedience of heavy vehicles in getting from the relationship of these three variables with the help of equations Underwood model.
After going through data processing and data analysis, it was concluded that the non compliance of trucking vehicles resulted in improving the performance of traffic flows on JORR tolls compared to when the condition of the truck vehicle was on its lane or obedient.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S69470
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>