Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 62022 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Damar Juniarto
"Dengan penduduk sekitar 245.500.000 jiwa manusia, Indonesia merupakan pangsa pasar yang besar bagi industri sepeda motor. Data penjualan motor Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) memperlihatkan permintaan pasar akan sepeda motor dari tahun ke tahun cenderung meningkat.Melihat peluang ini, TVS Motor Company mulai menjajaki pasar sepeda motor dengan meluncurkan produk motor 4 tak berkapasitas 110 cc tipe TVS Neo sejak tahun 2007. TVS Neo harus berkompetisi dalam iklim pasar sepeda motor telah dikuasai 99% oleh manufaktur motor Jepang, juga harus berkompetisi dalam pesan komunikasi yang padat, serta kompetisi harga di kelas low-end.
Tugas Karya Akhir ini mengulas rencana Program Komunikasi Terpadu (Integrated Marketing Communication) untuk meningkatkan ekuitas merek (brand equity) TVS Neo agar produk ini meraih respon positif dari pasar pengguna sepeda motor di Indonesia. Dari hasil survey ditemukan kenyataan bahwa komunikasi TVS Neo mengesampingkan komunikasi corporate dan menimbulkan kekhawatiran konsumen. Penulis tertarik untuk mengajukan program komunikasi pemasaran terpadu untuk meningkatkan ekuitas merek TVS Neo. Dengan biaya 12 milyar rupiah di tahun 2010, penulis membangun big idea ?Motor dengan segala kelebihan yang diimpikan orang? dan diukung dengan strategi penetrasi pesan dengan pendekatan rasional dan Unique Selling Proposition (USP)

With more than 245,500,000 people, Indonesia becomes a big market for motor bike market. Motorbike sales data from Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) shows the demand for motor bike grow year by year. TVS Motor Company sees this as an opportunity and starts to launch TVS Neo 110 cc 4-stroke since 2007. TVS Neo must competes to motor bike market that dominated 99% by Japan manufactur, and also must competes in the cluttered communication, and in the price competition in low-end class.
This thesis tries to provide a planning of Integrated Marketing Communication to increase TVS Neo brand equity. In the end, hopefully this product will gain positive responses from the market. From survey result, the fact that TVS Neo communication already put away corporate communication and this raise consumer?s doubts. With budget IDR 12 billion in the year 2010, this draft based on the big idea ?A bike that have competitive advantage more than every one dream of and provide a strategy that suggest rational approach and Unique Selling Proposition (USP) approach."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S5145
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dyah Chairunnisa M.
"Perkembangan industri perbankan dan produk-produk investasi perbankan di Indonesia cukup pesat, hal ini selaras dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya investasi bagi terwujudnya berbagai rencana kebutuhan dana di masa depan. Akibatnya banyak bank yang berlomba-lomba meluncurkan produk investasi semacam ini. Salah satu nya PT. CIMB NIAGA Tbk. yang meluncurkan produk tabungan berjangka Niaga Mpan Xtra februari 2007 lalu. Dengan berbagai fitur dan kemudahan yang ditawarkan dan ditunjang dengan asuransi jiwa gratis bagi penabung, serta fleksibilitas dan kebebasan perencanaan kebutuhan dana di masa depan produk investasi ini berpotensi untuk sukses di pasaran. Tetapi hal tersebut tidaklah mudah, mengingat produk ini termasuk kategori high involvement sehingga membutuhkan strategi komunikasi yang yang lebih komprehensif.
Berdasarkan riset konsumen, awareness terhadap keberadaan produk investasi perbankan tabungan berjangka sudah cukup tinggi, namun brand awareness terhadap tabungan berjangka Niaga Mapan Xtra masih rendah. Untuk itu perlu strategi IMC yang tepat dan berkesinambungan melalui 3 tahapan pencapaian komunikasi yakni tahap kognitif, afektif dan konatif.
Dalam setiap eksekusi big idea yang ditonjolkan adalah "Kebebasan perencanaan kebutuhan dana dan jaminan terwujudnya rencana masa depan penabung" dan tagline "Apapun Rencana Masa Depan Anda, Pastikan Dana Bukan Kendala", mewakili positioning-nya sebagai produk investasi perbankan yang memberikan kebebasan yang seluas-luasnya bagi nasabah untuk merencanakan berbagai kebutuhan dana di masa depan.
Kegiatan IMC yang akan dilaksanakan yaitu Advertising, direct marketing, sales promotion, sponsorship, internet marketing dan Marketing Public Relations. Akhir dari kegiatan IMC adalah tahap Evaluasi, yang terdiri dari pre-test, monitoring dan post test untuk mengukur tingkat keberhasilan pelaksanaan program IMC dalam mencapai tujuan komunikasi."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Agung Nugroho
"Teh Celup Sosro merupakan produk teh siap saji yang dihasilkan oleh PT Gunung Slamat (sister company dari PT. Sinar Sosro). Teh Celup Sosro memakai Teh Hitam (Black Tea) sebagai bahan baku utama. Teh Celup Sosro memiliki beberapa kemasan, yaitu berisi 5 TB, 15 TB, 30 TB, 50 TB dan 100 TB. Setiap Tea Bag memiliki berat 2g (Gram). Khalayak sasaran Teh Celup Sosro yaitu ibu rumah tangga, berusia 25-39 tahun SSE AB, tinggal di perkotaan khususnya Jabodetabek. Analisis permasalahan adalah share of voice kurang dan tingkat pembeliannya juga masih kurang. Maka tujuan komunikasi Teh Celup Sosro adalah meningkatkan share of voice dengan kembali beriklan, berpromosi dan meningkatkan visibilitas merk. Selain itu juga menciptakan inti pesan yang lebih menjual/mengena bagi khalayak sasaran Kampanye ini dilakukan selama satu tahun (Januari 2010-Desember 2010) dengan memadukan elemen komunikasi pemasaran terpadu yang terdiri dari periklanan (radio, tabloid dan majalah, luar ruangan), poin pembelian, promo penjualan, hubungan masyarakat dan aktivasi merek. Evaluasi yang digunakan berupa pre-test dan post-test. Keseluruhan biaya kampanye Teh Celup Sosro sebesar Rp 3,900,937,800.

Teh Celup Sosro is ready to drink tea product that produced by PT Gunung Slamat (sister company from PT. Sinar Sosro). Teh Celup Sosro use black tea for basic commodity. Teh Celup Sosro has several packages, that contains 5, 15, 30, 50 and 100 teabag (TB). Every tea bag has 2g (gram). The Primary target market Teh Celup Sosro is housewife, 25-39 years old, SES A and B, live in urban especially abodetabek. Problems analysis are lack of share of voice and lack of purchase. Then, communication goals of Teh Celup Sosro are ncreasing share of voice by once again advertise, promotion, and extending brand visibility. Besides, are creating a new main idea that straight hit the mark for target audience. The campaign is going to be executed for 1 year (January 2010-December 2010) and combining integrated marketing communication elements, consists of advertising (radio, tabloid and magazine, out-of home), point of purchase materials, promo selling, public relations and brand activation. Evaluation of this program are pre-test and post-test. Total calculation Teh Celup Sosro campaign is 3.900.937.800,- Rupiahs."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Morissan, M.A.
"Tentang periklanan dan tentang bagaimana memadukan berbagai instrumen promosi agar menghasilkan efek maksimal bagi penjualan produk."
Jakarta: Ramdina Prakarsa, 2007
659.1 MOR p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Shimp, Terence A.
Jakarta: Erlangga, 2000
659.1 shi p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Shimp, Terence A.
Jakarta: Erlangga, 2003
659.1 SHI p I
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Eva Latifah
"Tesis ini membahas hubungan efektivitas iklan dengan ekuitas merek, studi kasus pada iklan televisi produk Axe. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain eksplanatif, responden mahasiswa komunikasi Universitas Indonesia berjenis kelamin pria yang berusia 17-30 tahun, berjumlah 131 orang. Metode analisa data dilakukan dengan analisa statistik deskriptif dan analisa Structural Equation Modelling (SEM) untuk membuktikan hipotesa dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan dimensi iklan yang paling dominan dalam menjelaskan efektivitas iklan adalah dimensi persuasi, dimensi ekuitas merek yang paling dominan dalam membentuk ekuitas merek adalah dimensi persepsi kualitas dan ada hubungan yang signifikan yang positif antara efektivitas iklan dengan ekuitas merek.

This thesis disscusses about relationship between advertising effectiveness and brand equity. This research use quantitative explanatory design, respondent are communication college student of University Indonesia with man gender, 17-30 years, total respondent 131 person. Data analysis method are descriptive statistical analysis and Structural Equation Modelling (SEM) to prove hypothesizing in this research. Result from research are: persuation is dominant dimension that forms advertising effectiveness, perceived quality is dominant dimension that forms brand equity and there is relationship which significant positive between advertising effectiveness and brand equity.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T33738
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Roman, Kenneth
Jakarta: Elex Media Komputindo, 2005
659.1 ROM h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Tulus Ciptadi
"Tujuan utama dari penelitian ini adalah meneliti bagaimana inovasi berperan terhadap peningkatan kinerja perusahaan, khususnya pada perusahaan jasa profesional kreatif. Secara khusus, tujuan yang diharapkan yaitu: (1) mengkaji pengaruh orientasi pasar dalam menciptakan inovasi di perusahaan jasa kreatif; (2) mengkaji pengaruh inovasi, baik inovasi produk maupun inovasi proses terhadap kinerja perusahaan,; (3) mengkaji pengaruh inovasi dalam hubungan orientasi pasar terhadap kinerja perusahaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menganalisis data primer yang diperoleh dengan penyebaran kuesioner kepada responden. Populasi dan unit analisis penelitian adalah perusahaan-perusahaan kreatif periklanan di Indonesia. Sedangkan responden penelitian ini ialah manajer level atas di setiap perusahaan tersebut, dalam hal ini Chief Executive Officer dan Executive Creative Director atau yang setara. Metode sampling yang digunakan adalah purposive sampling, sehingga didapatkan 66 responden yang dijadikan sampel penelitian. Metode analisis yang digunakan adalah SEM PLS dengan menggunakan SmartPLS 3.0. Berdasarkan hasil analisis pengolahan data dan pembahasan, didapatkan tiga kesimpulan. Pertama, bahwa inovasi yang dilakukan oleh perusahaan yang mengadopsi budaya orientasi pasar harus mampu mengikuti dinamika kebutuhan dan tuntutan konsumen. Kedua, Inovasi memiliki peran sebagai mediator dalam hubungan orientasi pasar dan kinerja perusahaan. Ketiga, inovasi proses adalah cara yang paling efektif untuk meningkatkan kinerja perusahaan.

The main purpose of this study is to examine the effect of innovation on company performance, especially in creative professional service companies. Specifically, the expected objectives are: (1) to determine the effect of market orientation on product innovation and process innovation in advertising companies; (2) determine the effect of product innovation and process innovation on the performance of advertising companies; (3) determine the role of innovation on the relation between Market Orientation and Company Performance. This study uses a quantitative approach by analyzing primary data obtained by distributing questionnaires to respondents. The population and research unit of analysis are creative advertising companies in Indonesia. The respondents of this research are top level managers (Chief Executive Officer and Executive Creative Director or equivalent). The sampling method used was purposive sampling, so that 66 respondents were used as research samples. The analytical method used is SEM PLS using SmartPLS 3.0. Based on the results of the analysis of data processing and discussion, there are three conclusions obtained from this study. First, that companies that adopt a market-oriented culture must be able to follow the dynamics of consumer needs and demands in order to develop innnovation. Second, Innovation mediating the influence of Market Orientation on Company Performance. Third, process innovation is the most effective way to improve Company Performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fonny Arisandy Jacob
"lklan berevolusi sesuai dengan perkembangan masyarakat. Jika konsumen semakin cerdas, maka hal ini pun akan terefleksi pada iklan-iklan yang semakin kreatif dan variatif. Apabila kita bandingkan iklan tahun 1970-an dengan iklan tahun 2000-an, terdapat perbedaan yang sangat besar.
Dalam tulisan ini, peneliti akan menggunakan analisis diakronik untuk mendeskripsikan perkembangan penyajian 517 buah iklan dari enam merek yang secara berkesinambungan beriklan di Femina dari tahun 1975 - 2002 dengan memperhatikan peruedaan-perbedaan yang ditampilkan dalam iklan-iklan tersebut. Variabel-variabel yang dikaji mencakup penggunaan dan karakteristik komponen iklan, figur retorika, tampilan citra wanita, pesona kebutuhan, cara penyajian (tone dan manner) dan rule persuasi.
Analisis isi dan analisis chi-square digunakan untuk menguji enam buah hipotesis. Dari hasil studi, penulis menemukan bahwa telah terjadi perubahan penggunaan retorika pada iklan, dimana tren penggunaan trope sebagai figur retorika yang lebih kornpleks semakin meningkat. Hal ini kiranya bisa menggambarkan bahwa audiens wanita Indonesia semakin cerdas. Selain itu studi juga menemukan bahwa iklan-iklan tersebut cenderung menampilkan kebutuhan fisiologis sebagai pesona kebutuhan dan kilasan kehidupan sebagai tone dan mannernya."
Depok: Universitas Indonesia, 2003
T20202
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>