Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 203582 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rita Prihartini
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kemampuan dan kapasitas perusahaan dalam menangani proyek yang diperoleh didasarkan pada kemampuan permodalan, studi kasus sebuah perusahaan kontraktor swasta yang bergerak dalam bidang pembangunan infrastruktur menara telekomunikasi. Selanjutnya menentukan besarnya modal kerja optimum yang dibutuhkan oleh perusahaan apabila ingin menangkap sejumlah pendapatan tertentu berikut dengan strateginya. Melalui pendekatan resiko mencari faktor-faktor dominan yang mungkin terjadi dan dapat menggagalkan kinerja modal kerja optimum sehingga dapat dijadikan sebagai masukan penting kepada perusahaan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif analisis melalui pendekatan studi kasus, survey responden dan wawancara pakar.

The objective of this research is to know the level of capability and capacity in dealing with company projects that are based on the ability of working Capital, in case study of private construction company for telecomunication tower infrastructure development. Then determine the optimum of working Capital needed by the company in order to get a number of sales with the following specific strategies. Through risk approach, defining for dominani risk factors that may occur and sigmficantly affected the optimum performance of working Capital. Method used in this research is descriptive analysis approach with case studies, surveys and experts judgement."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
T26206
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Haikal Rastinggi
"Seringnya kita mendapati bahwa di perusahaan sistem manajemen pengetahuan tidak berjalan dengan baik. Hal tersebut akan berdampak pada hilangnya pengetahuan yang dimiliki oleh perusahaan saat karyawan keluar dari perusahaan. Metode penelitian akan menggunakan studi literatur mengenai manajemen pengetahuan yang akan dianalisa lebih lanjut menggunakan metode ISM (Interpretive Structural Modelling) dan metode MICMAC (Cross-Impact Matrix Multiplication Applied to Qualification). Hasil dari penelitian ini ialah kita dapat mengidentifikasi kriteria seperti apa yang cocok digunakan untuk meningkatkan kapabilitas karyawan menggunakan manajemen pengetahuan, dan menggunakan kriteria tersebut untuk merancang strategi manajemen pengetahuan yang cocok untuk digunakan di perusahaan.

Often, we find that knowledge management systems in companies do not work well. This will result in the loss of knowledge held by the company when employees leave. The research method will involve literature studies on knowledge management, which will be further analyzed using the ISM (Interpretive Structural Modeling) and MICMAC (Cross-Impact Matrix Multiplication Applied to Qualification) methods. The results of this research will identify the criteria that are suitable for improving employee capabilities using knowledge management and use these criteria to design a suitable knowledge management strategy for use in the company"
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Galuh Wulandari
"Manajemen modal kerja merupakan suatu hal penting dalam menilai kinerja keuangan karena membahas mengenai kondisi perusahaan berdasarkan analisis rasio keuangan. Tujuan dari manajemen modal kerja adalah mencapai tujuan perusahaan dalam hal profitabilitas dan likuiditas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh manajemen modal kerja terhadap kinerja keuangan dan strategi bisnis serta kebijakan manajemen PT X, salah satu perusahaan konstruksi di Indonesia. Karakteristik pengelolaan modal kerja dijelaskan melalui pengukuran kinerja perusahaan dengan menggunakan rasio keuangan. Pembahasan berupa studi kasus yang menggunakan dua metode, yakni metode tinjauan pustaka dan tinjauan lapangan. Data yang digunakan bersifat sekunder yaitu berupa laporan keuangan perusahaan dan informasi lainnya untuk periode tahun 2015-2017 dengan tujuan untuk menilai hubungan antara pengukuran modal kerja dengan menggunakan rasio keuangan dalam rangka meningkatkan kinerja perusahaan untuk periode 2018-2020. Pengelolaan modal kerja yang baik berdampak pada berjalannya kegiatan operasional perusahaan dan menunjang terjadinya kemandirian finansial perusahaan. Kinerja perusahaan yang sesuai dengan perencanaan menghasilkan profitabilitas dan meningkatkan akumulasi aset perusahaan. Hasil dari penelitian ini adalah pengelolaan modal kerja berpengaruh untuk meningkatkan kinerja perusahaan.

Working capital management is an important thing in assessing financial performance and the purpose of working capital management is to achieve company goals in terms of profitability and liquidity. This research aims to analyze the influence of working capital management on company rsquo s financial performance and company rsquo s business strategies and also policies of PT X, a construction company in Indonesia. Characteristics of working capital management explained through company rsquo s performance measurement with financial ratio. This research is a case study which using two methods, namely literature review method and field review This study uses secondary data which is company rsquo s financial statements for period of 2015 2017 with an attempt to investigate the relationship existing between working capital measured by financial ratios in obtaining sales targets for period 2018 2020. Good working capital management has an impact on the running of the company 39 s operational activities and to support the company 39 s financial independence. The company 39 s performance in accordance with the plan generates profitability and increases the company 39 s asset accumulation. The result of this research shows that working capital management affects to increase company rsquo s performance."
Depok: Universitas Indonesia, 2018
T50525
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Isabella Mulyawati
"Dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin meningkat serta persiapan menuju Masyarakat Ekonomi ASEAN tahun 2015, perusahaan perlu untuk memaksimalkan peluang yang ada serta harus didukung oleh ketersediaan modal kerja yang cukup. Komponen modal kerja yang penting bagi perusahaan adalah kas. Manajemen modal kerja yang baik dapat dilihat dari seberapa cepat periode cash conversion cycle dalam suatu perusahaan dan hal tersebut dipengaruhi oleh kondisi ekonomi.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh kondisi ekonomi terhadap manajemen modal kerja. Penelitian ini menggunakan model regresi linear berganda dengan mengambil sampel sebanyak 726 perusahaan dari lima negara kawasan ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura dan Thailand yang terdaftar di bursa selama tahun 2011-2013 sehingga total observasi berjumlah 2181 firm year.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi berpengaruh positif marginal terhadap cash conversion cycle. Sedangkan tingkat inflasi berpengaruh negatif signifikan terhadap cash conversion cycle perusahaan.

Facing the condition of increasing business competition and preparation for the ASEAN Economic Community by 2015, companies need to maximize the opportunities that exist and must be supported by the availability of sufficient working capital. The most important component of working capital for the company is cash. Good working capital management can be seen from how quick the cash conversion cycle period in a company and it is influenced by economic conditions.
This study aims to analyze the influence of economic conditions on
working capital management. This study used a multiple linear regression model by taking a sample of 726 companies from five ASEAN countries, namely Indonesia, Malaysia, Philippines, Singapore and Thailand are listed for 2011-2013.
These results indicate that there are positive effect between economic growth and cash conversion cycle. While the inflation rate has negative effect significantly on the cash conversion cycle of the company.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S58283
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Habib Nurhasan
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas terkait dengan pengaruh kualitas penerapan Good Corporate Governance (GCG) terhadap pengelolaan modal kerja perusahaan dimana melihat dari kemampuan perusahaan dalam mengubah kas yang mereka miliki menjadi barang/ inventory untuk dijual atau diubah menjadi kas kembali (Cash Conversion Cycle). Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan Cash Conversion Cycle(CCC), Days of Sales Outstanding (DSO), Days of Inventory Oustanding (DIO), Days of payable outstanding (DPO) sebagai variable dependen dan menggunakan Corporate Governance Score sebagai variable independen, serta menggunakan firm size,sales growth dan firm performa sebagai variable kontrol. Hasil penelitian ini adalah bahwa kualitas penerapan Good Corporate Governance berpengaruh terhadap Cash Conversion Cycle perusahaan dan komponen penyusunnya.

ABSTRACT
This thesis discusses the affect of the implementation quality of Good Corporate Governance on the working capital management in view of the company's ability to change their own cash into goods / inventory to be sold or converted to cash back (Cash Conversion Cycle). This research is quantitative research with descriptive design. using Cash Conversion Cycle(CCC), Days of Sales Outstanding (DSO), Days of Inventory Oustanding (DIO), Days of payable outstanding (DPO) as the dependent variable, using Corporate Governance Score as an independent variable, and using firm size, sales growth and firm performance as the control variable. The result of this research is that the quality of Good Corporate Governance implementation affect the company's Cash Conversion Cycle and its components."
2017
S65826
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riza Aryanto
"Selaras dengan kebutuhan untuk memperbaharui daya saing industri nasional dan perkembangan teknologi dalam era globalisasi ini, aspek teknologi informasi dan komunikasi dinilai memberikan banyak manfaat di berbagai bidang. Salah satu industri kreatif yang diharapkan memiliki daya saing adalah industri piranti lunak. Sumber keunggulandaya saing perusahaan piranti lunak bersumber dari banyak faktor yang terdiri dari faktor strategi, manajemen sumber daya manusia, kapabilitas inovasi dan pada gilirannya kinerja inovasi itu sendiri. Untuk memperoleh kinerja inovasi yang baik, perusahaan memerlukan kapabilitas inovasi yang didukung oleh strategi bisnis dan kapabilitas organisasi dalam menatakelola sumber daya manusia dan pengetahuan secara strategis. Penelitian ini memposisikan strategi bisnis, proses manajemen pengetahuan dan manajemen sumber daya manusia sebagai anteseden kapabilitas inovasi.
Tujuan utama dari penelitian ini adalah meneliti keterkaitan antara strategi bisnis, manajemen pengetahuan dan manajemen sumber daya manusia strategis, kapabilitas dan kinerja inovasi perusahaan. Penelitian dilakukan pada perusahaan-perusahaan piranti lunak Indonesia. Hasil uji model struktural menggunakan Partial Least Squares dengan sampel 50 responden menunjukkan pengaruh positif manajemen sumber daya manusia strategis dan manajemen pengetahuan terhadap kapabilitas inovasi.
Penelitian juga menunjukkan pengaruh positif kapabilitas inovasi terhadap kinerja inovasi. Penelitian ini juga menunjukkan tidak adanya pengaruh langsung strategi bisnis terhadap kapabilitas inovasi. Penelitian ini menjelaskan hubungan antara manajemen pengetahuan, manajemen sumber daya manusia strategis dan kapabilitas inovasi. Penelitian ini memberikan kontribusi empiris terhadap rerangka kerja kapabilitas inovasi yang disusun peneliti-peneliti sebelumnya yaitu Lawson dan Samson (2001) Penelitian berikutnya dapat memperkaya cakupan studi dengan memasukkan anteseden faktor lingkungan dan karakteristik industri serta mengaitkannya dengan berbagai konteks dan variabel kinerja organisasi.

Regarding with the need to establish the national industrial competitiveness, information and communication technology considered to provide many benefits in various fields especially in creative industry. One of the creative industry cluster expected to be a competitive advantage for Indonesia is the software industry. Competitive advantage at software companies is derived from many factors including the factor of strategy, human resource management, innovation capabilities and in turn the performance of innovation itself.. To have good innovation performance, companies need to develop innovation capabilities supported by effective business strategies and organizational capabilities e.i. knowledge management and strategic human resource management. This study positioned the business strategy, knowledge management and strategic human resource management as antecedents of innovation capabilities.
The main objective of this study is to examine the relation between business strategy, knowledge management and strategic human resource management, corporate innovation capabilities and performance. The study was conducted on software companies in Indonesia. The test results of the structural model using Partial Least Squares with a sample of 50 respondents showed a positive influence of strategic human resource management and knowledge management towards innovation capabilities.
The research showed a positive effect of innovation capabilities towardsinnovation performance. The study also showed no direct influence on the business strategy of innovation capabilities. This study contributes to the empirical framework innovation capabilities framework from previous researchers such as Lawson and Samson (2001). The next research can be conducted to enrich the scope of the study by including environmental factors and industrial characteristics as antecedents and associate them with a variety of contexts and organizational performance variables.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
D2538
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Denny
"Pandemi Covid-19 memberikan tekanan pada kinerja di semua sektor usaha, terutama Sektor Manufaktur. Kinerja sektor manufaktur terkontraksi di sepanjang tahun 2020. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh manajemen modal kerja yang diukur melalui lima indikator yaitu periode pengumpulan piutang rata-rata, perputaran persediaan harian, periode pembayaran rata-rata, siklus konversi kas dan likuiditas terhadap profitabilitas perusahaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan mengambil perusahaan sektor manufaktur periode 2016 – 2020 sebagai subjek penelitian. penentuan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling sehingga diperoleh data sebanyak 310 data amatan. Analisis data dilakukan dengan regresi data panel dengan metode robust least square. Hasil analisis menunjukkan bahwa; 1) Periode pengumpulan piutang rata-rata berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas perusahaan, 2) Perputaran persediaan harian berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas perusahaan, 3) Periode pembayaran rata-rata berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas perusahaan, 4) Siklus konversi kas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas perusahaan, 5) Likuiditas berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas perusahaan.

The Covid-19 pandemic has put pressure on performance in all business sectors, especially the Manufacturing Sector. The performance of the manufacturing sector contracted throughout 2020. The purpose of this study is to analyze the effect of working capital management as measured by five indicators, namely the average receivable collection period, daily inventory turnover, average payment period, cash conversion cycle and liquidity on company profitability. This study uses a quantitative approach by taking companies in the manufacturing sector for the period 2016 – 2020 as research subjects. The determination of the sample was carried out by purposive sampling technique so that the data obtained were 310 observational data. Data analysis was carried out by panel data regression with the robust least square method. The results of the analysis show that; 1) The average receivable collection period has a positive and significant effect on the company's profitability, 2) Daily inventory turnover has a positive and significant effect on the company's profitability, 3) The average payment period has a negative and significant effect on the company's profitability, 4) The cash conversion cycle has an effect negative and significant to the company's profitability, 5) Liquidity has a positive and significant effect on the company's profitability."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Denny
"Pandemi Covid-19 memberikan tekanan pada kinerja di semua sektor usaha, terutama Sektor Manufaktur. Kinerja sektor manufaktur terkontraksi di sepanjang tahun 2020. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh manajemen modal kerja yang diukur melalui lima indikator yaitu periode pengumpulan piutang rata-rata, perputaran persediaan harian, periode pembayaran rata-rata, siklus konversi kas dan likuiditas terhadap profitabilitas perusahaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan mengambil perusahaan sektor manufaktur periode 2016 – 2020 sebagai subjek penelitian. penentuan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling sehingga diperoleh data sebanyak 310 data amatan. Analisis data dilakukan dengan regresi data panel dengan metode robust least square. Hasil analisis menunjukkan bahwa; 1) Periode pengumpulan piutang rata-rata berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas perusahaan, 2) Perputaran persediaan harian berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas perusahaan, 3) Periode pembayaran rata-rata berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas perusahaan, 4) Siklus konversi kas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas perusahaan, 5) Likuiditas berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas perusahaan.

The Covid-19 pandemic has put pressure on performance in all business sectors, especially the Manufacturing Sector. The performance of the manufacturing sector contracted throughout 2020. The purpose of this study is to analyze the effect of working capital management as measured by five indicators, namely the average receivable collection period, daily inventory turnover, average payment period, cash conversion cycle and liquidity on company profitability. This study uses a quantitative approach by taking companies in the manufacturing sector for the period 2016 – 2020 as research subjects. The determination of the sample was carried out by purposive sampling technique so that the data obtained were 310 observational data. Data analysis was carried out by panel data regression with the robust least square method. The results of the analysis show that; 1) The average receivable collection period has a positive and significant effect on the company's profitability, 2) Daily inventory turnover has a positive and significant effect on the company's profitability, 3) The average payment period has a negative and significant effect on the company's profitability, 4) The cash conversion cycle has an effect negative and significant to the company's profitability, 5) Liquidity has a positive and significant effect on the company's profitability."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Frizon Akbar Putra
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak manajemen working capital (sebagai ukuran likuiditas perusahaan) terhadap profitabilitas operasional dan profitabilitas bersih pada perusahaan manufaktur terbuka di Indonesia periode 2000 hingga 2013. Selain itu, penelitian ini juga ditujukan untuk mengetahui dampak dari dinamika ekonomi industri terhadap pengaruh manajemen working capital terhadap profitabilitas operasional dan profitabilitas bersih perusahaan. Terdapat lima komponen manajemen working capital yang digunakan dalam penelitian ini: (1) cash conversion cycles, (2) number of days accounts receivable, (3) number of days inventories, (4) number of days accounts payable, dan (5) rasio ketersediaan kas. Penelitian ini menguji tiga skenario siklus bisnis yang terjadi pada industri manufaktur di Indonesia (Upturn, Normal, dan Downturn). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh negatif yang signifikan antara komponen manajemen working capital pada profitabilitas, kecuali rasio ketersediaan kas yang memiliki pengaruh positif yang signifikan, dimana hal tersebut mengindikasikan bahwa perusahaan dengan siklus konversi kas yang singkat dan memiliki cadangan kas yang tinggi memiliki profitabilitas operasional dan profitabilitas bersih yang relatif lebih tinggi. Selain itu, hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa siklus bisnis tidak memberikan dampak yang signifikan terhadap pengaruh manajemen working capital terhadap profitabilitas.

This research is aimed to determine the impact of working capital management (as a liquidity measurement) on operational profitability and net profitability of the Indonesian public listed manufacturing companies in the period between 2000 and 2013. Moreover, this research is aimed to find the impact of industry-wide economic fluctuation towards the relationship between working capital management and company profitability. There are five components of working capital management investigated in this research: (1) cash conversion cycles, (2) number of days accounts receivable, (3) number of days inventories, (4) number of days accounts payable, and (5) cash reserve ratio. This research investigated three possible scenarios of business cycles that occur in the manufacturing industry (upturn, normal, and downturn periods). The results of this study indicate that there are significant negative impacts between each component of working capital management on both operating and net profitability, except cash reserve ratio which has indicated significant positive direction, meaning that the companies with shorter cash conversion cycle and greater cash reserve are relatively more profitable both for operating and net activities. In addition, the results of this study indicate that business cycles are unable to bring significant impact on the relationship between working capital management and profitability.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S58146
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>