Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 48489 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"The collapse of Suharto's New Order is starting point of the quest of identity for Indonesian Muslims. A lot of radical groups are founded under the umbrella of liberty and democracy...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Armstrong, Karen
Jakarta: Serambi Ilmu Semesta , 2011
953.02 ARM p (1);953.02 ARM p (2)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini merupakan salinan ketikan dari naskah FSUI/LS.88, yang diikutsertakan dalam perlombaan yang diadakan oleh Poesaka Djawi pada tahun 1927. Terdapat dua eksemplar salinan ketikan ini, yaitu A 12.04 a (ketikan asli) dan A 12.04b (tembusan karbonnya). Hanya ketikan asli yang dimikrofilm. Untuk keterangan lebih lanjut mengenai isi naskah ini, lihat deskripsi naskah LS.88 tersebut."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
LS.87-A 12.04a
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
"Naskah ini terdiri dari lima teks yang berisi uraian tentang tempat-tempat keramat di Karesidenan Kedu. Adapun kelima teks tersebut adalah: Tuk Pangasihan (h.1-2); Pasarean Dados Tandhaning Dora utawi Temen (2-5); Gunung Lemah (5-6); Redi Gana (6-9); serta cerita Guwa Gandapurawangi (9-11). Naskah ini disusun oleh S.S.P. pada tahun 1927 dalam rangka sayembara yang diadakan oleh majalah Poesaka Djawi. Lihat FSUI/LS.43 untuk daftar tulisan-tulisan lain dari perlombaan tersebut, dan LS.87 untuk salinan ketikan naskah ini."
[Place of publication not identified]: [publisher not identified], [date of publication not identified]
LS.88-B 1.02
Naskah  Universitas Indonesia Library
cover
Solichin Salam
Jakarta: Gema Salam, 1993
231.3 SOL m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Tomass, Mark, 1961-
"Exploring both the historical origins of Syria's religious sects and their present-day dominance of the Syrian social scene, The Religious Roots of the Syrian Conflict identifies these groups' distinct beliefs and relates how the actions of the religious authorities and political entrepreneurs acting on behalf of their particular sects expose them to sectarian violence, culminating in the dissolution of the nation-state. Mark Tomass employs ethnographic accounts used in anthropology and conceptual tools based in economics to describe the formation of sectarian groups, a multidisciplinary approach which details how the sects have consistently generated civil conflicts within the Fertile Crescent, both before and after the formation of the nation-states of Lebanon, Iraq, and Syria"
New York: Palgrave Macmillan, 2016
306.609 TOM r
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Syukur
"Pada tahun 1986 beberapa mantan aktifis gerakan usroh Abdullah Sungkar dan kota Solo, Jawa Tengah, melarikan diri ke Lampung untuk menghindari operasi penangkapan oleh Pangdam Diponegoro Mayjen Harsudiono Hartas. Mereka bergabung dengan kelompok pengajian Warsidi yang berada di Desa Labuhan Ratu, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Tengah. Pada tahun 1987 kelompok pengajian Warsidi pindah ke Umbul Cihideung, Dusun Talangsari III, Desa Rajabasa Lama, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Tengah, setelah memperoleh tanah seluas 1 ½ hektar dari Jayus, seorang penduduk Umbul Cihideung.
Warsidi mempunyai cita-cita mendirikan pondok pesantren. la meminta bantuan mantan aktifis gerakan usroh Abdullah Sungkar untuk mencari murid dan sekaligus menyediakan tenaga pengajar dengan memanfaatkan jaringan gerakan usroh Abdullah Sungkar di Solo dan Jakarta.
Aktifis gerakan usroh Abdullah Sungkar Jakarta disatukan kembali pada tahun 1987 oleh Nur Hidayat, mantan Komandan Tim Pencari Harta Fa'i gerakan usroh Abdullah Sungkar Jakarta Selatan yang dicari aparat keamanan sejak tahun 1986. Kelompok pengajian Nur Hidayat mempunyai program kerja membangun islamic village (kampung Islam) agar dapat menerapkan syari'ah Islam dalam kehidupan sehari-hari. Mereka bekerja sama dengan kelompok pengajian Warsidi untuk menggabungkan program kerja membangun islamic village dan rencana mendirikan pondok pesantren di Umbul Cihideung. Kesepakatan kerjasama tercapai pada 12 Desember 1988 di Cibinong, Jawa Barat. Sejak Januari 1989 anggota kelompok pengajian Nur Hidayat 1hijrah ke Umbul Cihideung. Ternyata aktifitas mereka dipermasalahkan pejabat lokal di Lampung, baik sipil maupun militer, sehingga terjadi ketegangan yang mencapai klimak pada 7 Februari 1989 dengan penghancuran lokasi pemukiman kelompok pengajian Warsidi dan Nur Hidayat di Umbul Cihideung oleh Danrem 041 Gatam Kolonel Hendropriyono. Serangan 7 Februari 1989 dikenang dengan empat nama, yaitu; Peristiwa Talangsari, Peristiwa Way Jepara, Peristiwa Lampung dan Gerakan Pengacau Keamanan Warsidi.
Penelitian membuktikan bahwa kelompok pengajian Warsidi dan Nur Hidayat bukan sebuah gerakan Ratu Adil sebagaimana diyakini sejarawan Prof Dr Sartono Kartodirdjo dalam dua tulisan singkatnya di Majalah Editor dan Harian Kompas. Pada dasarnya kelompok pengajian Warsidi dan Nur Hidayat merupakan kelanjutan dari gerakan usroh Abdullah Sungkar yang mempunyai pemahaman agama dan sikap politik berbeda dengan mayoritas kalangan Islam. Sejak tahun 1985 mayoritas kalangan Islam telah mengubah sikap politik konfrontatif menjadi akomodatif terhadap kepentingan Pemerintah Orde Baru, sedangkan kelompok pengajian Warsidi dan Nur Hidayat tetap bersikap konfrontatif yang mempertentangkan antara keharusan menghayati dan mengamalkan Pancasila dengan kewajiban menerapkan syari'ah Islam dalam kehidupan sehari-hari yang pernah menjadi sumber ketegangan antara kalangan Islam dengan Pemerintah Orde Baru dalam kurun waktu 1976-1985."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2001
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nana Nurliana
"Masa pendudukan Jepang yang lamanya sekitar tiga setengah tahun, telah membawa pengaruh yang besar pada rakyat Indonesia. Sejarah telah merekam berbagai pengalaman pahit sebagai akibat penjajahan itu. Namun tidak sedikit pula aspek positif yang ditinggalkannya antara lain semangat juang dan semangat kebangsaan. Salah satu dampak yang luas akibatnya adalah mobilisasi masyarakat yang ditujukan untuk membantu usaha perang balatentara Jepang. Segala lapisan masyarakat, baik laki-laki maupun wanita, tanpa memandang usia dikerahkan pemerintah pendudukan untuk menjalankan tugas-tugas berdasarkan instruksi yang dikeluarkan oleh pemerintah Militer. Sudah tentu hal ini tidak dapat dihindari juga oleh kaum wanita di Jawa. Baik dari kalangan elit maupun rakyat umum, di kota maupun pedesaan mereka tidak bisa mengelak dari kewajiban melaksanakan tugas-tugas yang diperintahkan oleh penguasa. Tugas-tugas itu baik yang bersifat politis, ekonomis maupun sosial dan budaya tujuannya adalah kemenangan Jepang dalam Perang Asia Timur Raya.
Sehubungan dengan itu Pemerintah Militer Jepang yang telah membubarkan semua organisasi politik dan kemasyarakatan ketika datang, mulai membentuk organisasi baru seperti Tiga A, Poetera dan Jawa Hokokai. Sedangkan untuk wanita dibentuk Fujinkai (yang artinya Perkumpulan Wanita) yang memobilisasi kaum ibu dan kaum gadis. Sifatnya herarkis karena yang diangkat sebagai ketua atau pimpinan adalah istri pejabat setempat. Tugasnya adalah membantu garis depan dan memperkuat garis belakang. Bantuan untuk garis depan antara lain latihan PPPK atau kepalang merahan dan dapur umum. Sedang kegiatan di garis belakang seperti menambah persediaan bahan pangan dan pakaian. Namun, latihan kemiliteran diberikan juga kepada para gadis yang tergabung dalam Barisan Srikandi.
Mobilisasi kaum wanita ini telah membawa pengaruh pada terjadinya perubahan sosial, hampir di semua sektor kehidupan. Terjadi interaksi yang intensif antara golongan elit dengan rakyat dan antara berbagai kelompok masyarakat. Kegiatan-kegiatan yang terorganisir telah memungkinkan terjadinya perubahan peran dari kaum wanita. Kesemuanya ini sangat penting bagi usaha mempertahankan kemerdekaan yang diproklamirkan pada tanggal 17-8-1945. Kaum wanita turut berperan aktif dalam revolusi yang terjadi kemudian."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1995
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Sharp, Mick
London Blandford 1997,
R 914.094 1 Sha h
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Zuhairi Misrawi
Jakarta: Kompas , 2009
297.4 ZUH m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>