Ditemukan 59386 dokumen yang sesuai dengan query
Amalia Yudiastuti
"Studi ini merupakan penelitian studi kasus yang mencoba untuk melihat bagaimana persepsi konsumen terhadap program komunikasi pemasaran terpadu produk minuman isotonic bervitamin bermerek "VIT AZONE''. dengan mengambil para partisipan yang tinggal di wiiayah Cimanggis-Depok.
Mengetahui persepsi konsumen meropakan elemen yang sangat penting terutama bagi pihak pemasar yang menyelenggarakan program komunikasi pemasaran terpadu. dan mengetahui sejauh mana peranannya dalam membentuk persepsi positif di masyarakat.
Data di analisis dengan menggunakan Focus Group Discussion. Dari basil analisis data ini ditemukan bahwa temyata persepsi konsumen terhadap program komunikasi pemasaran terpadu VlTAZONE'' ini cenderung merupakan produk yang ingin menyaingi produk pesaing utamanya yaitu "MMlONE." Hal ini dapat disimpulkan bahwa program komunikasi pemasarnn terpadu yang di jalanlam olen PT.T!RTA FRESHINDO JAYA belum berperan, karena hasil akhiroya tidak sesuai dengan tujuan awalnya.
Pemasar tentunya barns lcbih kritis lagi dalarn memilih program komunikasi mana yang harus di laksanakan secara lebih intensif dan mana yang tidak. Hasil keterpaduan ini akan menghasilkan suatu basil yang maksimal.
"
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2008
T 25661
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Dwi Iman Chairunnisa
"Profil Perusahaan: MUAQ Beauty merupakan merek kosmetik lokal yang menjual alat kosmetik dan produk kosmetik. Merek ini berdiri secara resmi sebagai perusahaan pada tahun 2019. MUAQ memiliki 8 karyawan dengan divisi 8 divisi yang berbeda-beda. Merek yang memiliki Head Quarter di Jakarta ini menjual produknya melalui platform daring, yaitu melalui Website dan E-Commerce. Harga dari produk-produk yang dijual oleh MUAQ Beauty berada di kisaran Rp50.000-Rp150.000 dengan pengecualian pada harga produk brush. Melihat promosi sebelumnya, merek ini kerap menggunakan media sosial, di mana media sosial yang paling sering digunakan adalah Instagram. Analisis Situasi: a. Sebagai produk lokal, MUAQ Beauty dapat menunjukkan produk-produknya yang sangat baik dan memanfaatkan ruang digital. b. Memanfaatkan peningkatan daya beli masyarakat untuk melakukan promosi sehingga dapat meningkatkan brand awareness yang mungkin dapat berubah menjadi penjualan. b. Menyampaikan keuggulan-keunggulan dari MUAQ Beauty dibandingkan merek lain. d. Mengoptimalkan pemasaran ke pengguna make-up yang menggunakan make-up bukan hanya untuk kegiatan sehari-hari dan menguatkan penyampaian positioning. Tujuan: Meningkatkan brand awareness sebesar 20% di segmentasi terpilih, yaitu segmentasi penggemar make-up.
Company Profile MUAQ Beauty is a local cosmetic brand that sells cosmetic tools and cosmetic products. This brand was officially established as a company in 2019. MUAQ has 8 employees with 8 different divisions. This brand, which has a Head Quarter in Jakarta, sells its products through online platforms, namely through the Website and E-Commerce. The prices of the products sold by MUAQ Beauty are in the range of Rp. 50,000-Rp. 150,000 with the exception of the price of brush products. Looking at the previous promotion, this brand often uses social media, where the most frequently used social media is Instagram. Situation Analysis: a. As a local product, MUAQ Beauty can showcase its excellent products and take advantage of the digital space. b. Utilize the increase in people's purchasing power to carry out promotions so as to increase brand awareness which may lead into sales. c.Presenting the advantages of MUAQ Beauty compared to other brands. d. Optimizing marketing to make-up users who use make-up not only for daily activities and strengthening the delivery of positioning. Goal: Increase brand awareness by 20% in the selected segment, namely the make-up enthusiast segment."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Ginting, Andreas
"Berdasarkan analisis kondisi Vit Fresh dan survei terhadap konsumen, permasalahan yang dialami Vit Fresh adalah saluran distribusi penjualan, komunikasi pemasaran, pengembangan produk baru ready to drink dan pencatatan arus kas. Usulan strategi untuk mengatasi permasalahan saluran distribusi adalah penambahan distribusi penjualan, reidentifikasi agen dan penambahan variasi diskon serta promosi. Usulan strategi untuk mengatasi komunikasi pemasaran adalah meningkatkan penggunaan media sosial. Usulan strategi untuk pengembangan produk baru ready to drink adalah perbaikan komposisi ready to drink, perbaikan label kemasan dan potensi pengurangan biaya. Sedangkan usulan strategi untuk mengembangkan pencatatan laporan arus kas adalah template pencatatan laporan arus kas yang baru. Perbaikan dari keempat permasalahan tersebut telah meningkatkan penjualan Vit Fresh. Namun ada beberapa aspek perbaikan yang membutuhkan waktu yang lebih lama.
Based on the analysis of the condition of Vit Fresh and a survey of consumers, some problems consist of a channel of distribution, marketing communication, development of new products ready to drink and cash flow statement. The strategies to overcome the problem of distribution channels are the addition of sales distribution, reidentification agents and addition variety of discounts and promotions. The strategies to overcome marketing communications are the enhance utilization of social media. The strategies for development of new product ready to drink are composition improvement of ready to drink, improve the label of packaging and cost reduction. While the strategy to improve cash flow statement is template to record a cash flow statement. Some changes have increased especially for increasing sales at Vit Fresh SMEs. However, there are some aspects of the improvement that need a long time to improve."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Ade Fajar
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bauran komunikasi pemasaran terhadap citra merek dan kesadaran merek serta implikasinya terhadap keputusan konsemen memilih asuransi syariah. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan metode pendekatan kuantitatif dan didukung pula dengan data kualitatif. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah SEM Structural Equation Modeling . Responden dalam penelitian ini adalah nasabah asuransi jiwa syariah yang ada di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, dan Bekasi dengan jumlah sampel sebanyak 160 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bauran komunikasi pemasaran berpengaruh terhadap citra merek, bauran komunikasi pemasaran berpengaruh terhadap kesadaran merek, bauran komunikasi pemasaran tidak berpengaruh terhahadap keputusan konsumen memilih asuransi syariah, citra merek berpengaruh terhadap keputusan konsumen memilih asuransi syariah, dan kesadaran merek berpengaruh terhadap keputusan konsumen memilih asuransi syariah. Kata Kunci: bauran komunikasi pemasaran, citra merek, kesadaran merek,keputusan konsumen, asuransi syariah.
This study aims to determine the influence of marketing communication mix on brand image and brand awareness and its implication to the consumer decision to choose sharia insurance. This research is descriptive by using quantitative approach method and also supported by qualitative data. Data analysis method used in this research is SEM Structural Equation Modeling. Respondents in this study are sharia life insurance customer in jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, and Bekasi with a sample of 160 people.The result of the research shows that marketing communication mix influence to brand image, marketing communication mix influence to brand awareness, marketing communication mix has no influence on consumer decision to choose sharia insurance, brand image influence to consumer decision to choose sharia insurance, and brand awareness influence to consumer decision sharia insurance. Key word marketing communication mix, brand image, brand awareness,consumer decision, sharia insurance."
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Hardika Widi Satria
"Penelitian ini mengkaji komunikasi pemasaran merek Radio Magno dengan menggunakan pendekatan dua model yaitu Integrated Marketing Communication (IMC) dan Customer-Based Brand Equity (CBBE). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus dengan menggunakan informan utama Managing Director Radio Magno. Penelitian ini menggunakan unit analisa berupa perspektif sender dalam komunikasi pemasaran merek Radio Magno sementara sumber data diperoleh melalui metode wawancara, pengamatan, dan data sekunder. Hasil penelitian ini menggambarkan bagaimana IMC dan CBBE dapat membantu membentuk ekuitas merek Radio Magno di pasar ekspor, khususnya Jepang.Penelitian ini juga diharapkan menyumbangkan kajian lebih lanjut dalam ekuitas merek dan memperkaya terapan ilmu komunikasi. Secara praktis penelitian ini diharapkan dapat diaplikasikan secara umum oleh UMKM Indonesia dalam melakukan perencanaan merek mereka dengan tujuan menembus pasar ekspor.
This research focused on assessing brand marketing communication of Magno Radio using the approach of two models of Integrated Marketing Communication (IMC) and Customer-Based Brand Equity (CBBE). It used descriptive qualitative approach with case study method using key informants Managing Director of Magno Radio. The unit of analysis of this research is based on the perspective of sender namely the owner of Magno Radio, while data sources obtained through interviews, observation, and secondary data. Results of this study illustrate how the IMC and CBBE can help establish brand equity of Magno Radio in export markets, particularly in Japan. It is also expected to contribute further study and enrich the study of brand equity in the field of applied science communication. Practically, this research can be applied in general by Indonesian SMEs in planning their brands with the aim to penetrate the export market."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
T43834
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Gultom, Andrew Dananta
"
ABSTRAKBengkel ABC adalah salah satu UKM bengkel yang berlokasi di Depok yang memiliki tujuan untuk mengembangkan bisnisnya menggunakan sistem franchise untuk meluaskan jangkauan layanannya. Dalam sistem franchise, franchiser memberikan hak penggunaan kepada franchisee atas nama perusahaan, merek dagang atau brand dan beberapa keahlian teknis. Brand bengkel ABC belum terlalu dikenal luas di luar wilayah Depok, karena itu peningkatan pada komunikasi pemasaran perlu dilakukan untuk mengkomunikasikan layanan bengkel ABC kepada masyarakat luas dan meluaskan jangkauan layanan dari bengkel ABC. Tujuan dari business coaching ini adalah meningkatkan komunikasi pemasaran dan mengembangkan jangkauan layanan bengkel ABC.
ABSTRACTABC auto repair shop is one of car workshop located in Depok which has an objective for develop its business using the franchise system to expand the reach of its services. In a franchise system, franchisors give the franchisee the right to use their Company rsquo s Name, Trademarks or brand and some technical expertise. ABC service station rsquo s brand is still not well known outside Depok area, therefore improvement in marketing communication should be made for communicating ABC workshop rsquo s services to the 39 communities and to expand the reach of services of ABC workshop. The Objective of business coaching is to improve the marketing communication and developing the service area of ABC workshop."
2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Fakhri Rachman
"Adanya perubahan komunikasi pemasaran dari tradisional ke digital membuat pemasar lebih mudah untuk memasarkan produknya. Selain itu, komunikasi pemasaran menggunakan media digital, terutama media sosial diterima baik oleh konsumen. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis pengaruh social media marketing terhadap purchase intention melalui customer relationship pada pengikut akun Instagram Drive-in Senja di DKI Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa survei. Jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 100 orang. Data penelitian dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial yang meliputi analisis regresi linier sederhana, analisis regresi linier berganda dan uji Sobel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa social media marketing memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap purchase intention dengan melalui customer relationship
There is a change in marketing communications from traditional to digital makes marketers easier to sell its products. In addition, the marketing communication through digital media, especially social media is accepted well by the customers. This study aims to analyze the effect of social media marketing on purchase intention through customer relationship on Followers of Drive-in Senja’s Instagram in DKI Jakarta. The research uses social media marketing variable as an independent variable, purchase intention variable as a dependent variable, and customer relationship as a mediator variable. This study uses a quantitative approach with data collection techniques in the form of surveys. The number of samples from this study are 100 peoples. The research data are analyzed using descriptive statistics analysis and inferential statistics which included simple linear regression analysis, multiple linear regression analysis and sobel test. The results show that social media marketing had a positive and significant effect on purchase intention through customer relationship"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Adityanto Gema Wibowo
"
ABSTRAKPromosi merupakan cara untuk menyampaikan informasi suatu produk kepada calon konsumen, reaksi yang baik dari konsumen terhadap promosi adalah dengan melakukan pembelian atas produk tersebut. Akan tetapi, keputusan membeli oleh konsumen dipengaruhi oleh seberapa besar informasi yang diterima berbanding dengan gangguan komunikasi yang ada disekitar calon konsumen tersebut. Perpaduan marketing mix merupakan salah satu cara untuk mengatasi gangguan komunikasi tersebut. Akan tetapi promosi merupakan pintu gerbang informasi yang harus diketahui oleh calon konsumen. Mengetahui kebiasaan konsumen juga merupakan cara yang baik untuk melakukan penetrasi kedalam pikiran konsumen, yaitu dengan mengetahui tingkat kepercayaan konsumen terhadap media komunikasi yang sering digunakan oleh konsumen sehari-hari. Promosi sendiri tidak memiliki persentase yang besar dalam mempengaruhi keputusan membeli oleh konsumen, akan tetapi dengan promosi, konsumen akan cenderung untuk memiliki keinginan untuk membeli.
ABSTRACTPromotion is a way to convey the information of a product to prospective customers, a good reaction from the consumer to the promotion was to make purchases on the product. However, the decision to buy the consumer is influenced by how much information received directly with communication disorders that exist around the prospective customers. The combination of marketing mix is one way to overcome the communication breakdown. But promotion is the gateway to information that should be known by prospective customers. Knowing consumer habits are also a good way to penetrate into the minds of consumers, namely to determine the level of consumer confidence in the medium of communication that is often used by everyday consumers. Sale itself does not have a large percentage of the influence buying decisions by consumers, but with the promotion, consumers will tend to have the desire to buy."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Erwin Fajrin
"Place branding merupakan konsep yang menjadi bagian dari komunikasi pemasaran. Pada prakteknya, place branding merupakan upaya untuk menciptakan merek yang membedakan satu tempat dengan tempat lainnya melalui nilai-nilai yang diusungnya. Place branding dilakukan berdasarkan lima tahapan yakni Research, Deliberation, Consultation, Action dan Communication yang kesemuanya dikaji dalam penelitian ini. Studi ini berfokus pada strategi komunikasi pemasaran Sarinah yang merupakan landmark dan pusat perbelanjaan pertama di Indonesia. Di tengah menjamurnya pusat perbelanjaan di Jakarta, bisnis Sarinah mulai surut dengan berkurangnya kunjungan dan jumlah tenant yang menyewa tempat. Studi ini menyorot usaha manajemen Sarinah dalam langkah transformasi untuk melakukan reposisi dan rebranding menjadi Panggung Karya Indonesia. Studi ini menggunakan paradigma post positivis dengan pendekatan kualitatif, dan strategi penelitian kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan Direktur Utama, Konsultan Place Making/Place Branding dan Konsultan Komunikasi dan Brand PT Sarinah dan juga studi dokumen. Hasil wawancara menunjukkan bahwa Sarinah melakukan serangkaian tahapan place (re)branding dengan melibatkan konsultan place making/place branding dan konsultan komunikasi. Dalam melaksanakan rebrandingnya dengan konsep baru sebagai community mall, Sarinah diketahui menjalankan elemen-elemen rebranding, mulai dari repositioning, renaming, redesigning dan relaunching. Dalam mengkomunikasikan place (re)branding-nya, Sarinah menjalankan strategi komunikasi pemasaran yang efektif dengan memanfaatkan aktivitas kehumasan, terutama word of mouth dari event-event yang terselenggara.
Place branding is a concept in marketing communications. In practice, place branding is an effort to create a brand that differentiates one place from another through the values it carries. Place branding is carried out based on five stages, namely Research, Deliberation, Consultation, Action and Communication, all of which are studied in this research. This study focuses on the marketing communication strategy of Sarinah, which is a landmark in Indonesia and the first shopping center in Indonesia. In the midst of the proliferation of shopping centers in Jakarta, Sarinah's business began to decline with reduced visits and the number of tenants renting space. This study highlights Sarinah management's efforts in transformation steps to reposition and rebrand to become Panggung Karya Indonesia. This study uses a post-positivist paradigm with a qualitative approach and a descriptive qualitative research strategy. Data was collected through interviews with the President Director, Place Making/Place Branding Consultant and Communication and Brand Consultant of PT Sarinah as well as document studies. The interview results show that Sarinah carried out a series of place (re)branding stages involving place making/place branding consultants and communications consultants. In carrying out its rebranding with a new concept as a community mall, Sarinah is known to have carried out rebranding elements, starting from repositioning, renaming, redesigning and relaunching. In communicating its place (re)branding, Sarinah carries out an effective marketing communication strategy by utilizing public relations activities, especially word of mouth from the events held."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Annisyu Mafa Sofura
"Sebagai bentuk pelaksanaan fungsi komunikasi publik, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) turut memanfaatkan media sosial sebagai salah satu sarana utama komunikasi publik, termasuk Twitter. Dalam menyajikan konten media sosial, Kementerian PUPR kerap memanfaatkan isu atau fenomena yang sedang populer atau disebut sebagai strategi riding the wave agar tetap mengikuti perkembangan di ruang percakapan, termasuk dalam konten edukasi melalui akun Twitter @KemenPU. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor-faktor yang terdapat dalam rute periferal maupun rute sentral dalam pemrosesan pesan, seperti kredibilitas, daya tarik, tampilan visual, maupun kualitas argumen terhadap sikap yang kemudian berlanjut pada intensi keterlibatan sebagai bentuk penerimaan pesan konten edukasi Twitter @KemenPU. Dengan menggunakan analisis kuantitatif, data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari hasil survei secara daring terhadap 138 responden yang merupakan pengguna aktif Twitter dan pernah melihat konten edukasi tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan strategi riding the wave dalam penyajian konten edukasi oleh akun Twitter Kementerian PUPR didapatkan berhasil memperluas jangkauan konten mereka. Selanjutnya, baik rute sentral maupun rute periferal berpengaruh positif terhadap sikap maupun intensi keterlibatan audiens. Namun, pada rute periferal hanya kredibilitas sumber informasi yang mampu mempengaruhi sikap. Sedangkan, daya tarik sumber informasi dan tampilan visual tidak berpengaruh secara positif. Pemilihan platform media sosial, karakteristik audiens, motivasi penggunaan media sosial, serta konteks pesan yang disampaikan menjadi faktor penting dalam penerimaan pesan. Dengan demikian, Kementerian PUPR perlu menyusun strategi yang sesuai dengan target audiens dan objektif penyampaian pesan agar pesan dapat tersampaikan secara efektif.
As a form of implementing the public communication function, the Ministry of Public Works and Housing (PUPR) also utilizes social media as one of the main means of public communication, including Twitter. In presenting social media content, the PUPR Ministry often utilizes issues or phenomena that are currently popular or called riding the wave strategies to keep up of developments in the conversation space, including in their educational content through the Twitter account @KemenPU. This study aims to analyze the influence of factors contained in the peripheral route and the central route in message processing, such as source credibility, attractiveness, visual appearance, and argument quality on attitude changes which then continue to behavioral intentions as a form of message acceptance of educational contents Twitter @KemenPU. Using quantitative analysis, the data used in this study came from the results of an online survey of 138 respondents who are active Twitter users and have seen the educational content. The results showed that the utilization of the riding the wave strategy in presenting educational content by the Twitter account of the Ministry of PUPR was found to be successful in expanding the reach of their content. Using quantitative analysis, the data used in this study is derived from online survey results of 138 respondents who are active Twitter users and have seen the educational content. The results showed that the utilization of the riding the wave strategy in the presentation of educational content by the Ministry of PUPR's Twitter account was found to be successful in expanding the reach of their content. Furthermore, both the central route and the peripheral route have a positive effect on audience attitudes and engagement intentions. However, on the peripheral route, only the credibility of the information source is able to influence the attitude, while the attractiveness of the information source and visual appearance do not influence positively. The selection of social media platform, audience characteristics, motivation for using social media, and the context of the message conveyed are important factors in the reception of messages. Thus, the PUPR Ministry needs to develop strategies that match the target audience and the message delivery objectives so that the message can be delivered effectively."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library