Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8718 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta: Sinergi Pustaka Indonesia, 2009
910SINP007
Multimedia  Universitas Indonesia Library
cover
"Penelitian permasalahan dan pemberdayaan perempuan yang dilakukan di Provinsi Kalimantan Barat bertujuan untuk mengetahui permasalahan perempuan dan kebijakan pemberdayaan yang ada di wilayah ini. Sumber data sebanyak 10 orang , pengumpulan data dilakukan dengan cara telaah dokumen dan FGD...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rissa Nisfurianti
"Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan analisis deskriptif dan eksplanatori berfokus pada kemiskinan di perbatasan Provinsi Kalimantan Barat. Dengan mcnggunakan data primer dan data sekunder di tiga lokasi penelitian (Sajingan Besar, Kartiasa dan Biawak-Malaysia) maka pennasalahan untuk mengetahui bagaimana karakteristik kemiskinan rumah tangga dan komtmitas di Kabupaten Sambas dapat diketahui, dimana pada kemiskinan rumah tangga daerah non perbatasan (Kartiasa) lebih miskin sedangkan dari sisi kerniskinan kommmitas daerah perbatasan (Sajingan Besar) iebih miskin. Dan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kemiskinan di provinsi Kalimantan Barat digunakanlah data seku.nder dari berbagai terbitan BPS dan Pernerintah Daerah Provinsi Kalimantan Barat sehingga menjadi sebuah model regresi data panel yang diolah menggunakan software eviews 4.1. PDRB perkapita, angka harapan hidup, inflasi, listrik mempakan faktor yang mempengamhi kcmiskinan di provinsi Kalimantan Barat dimana kabupaten perbatasan lebih miskin dari pada kabupaten / kota non perbatasan. Sebagai rekomendasi dari hasil penelitian ini adalah pemerintah dan stakeholder hendaknya menerapkan pola yang berbeda antara kawasan perbatasan dan non perbatasan dalam rangka penganggulangan kemiskinan secara menyeluruh. W

This research utilized descriptive and explanatory analysis focusing at poverty in border area of West Kalimantan Province. In order to have a comprehensive perspective on poverty at community and household level, the study examined primary and secondary data in three fields of study (Sajingan Besar, Kartiasa and Biawak-Malaysia), where household poverty in non border area (Kartiasa) is poorer rather than other. While in temms of community poverty, Sajingan Besar experienced the worst condition. To know the factors influencing poverty in West Kalimantan province used by secondary data from BPS and Local Govcmmcnt of West Kalimantan Province published become a model of panel data regression processed use the software eviews 4.1. PDRB per capita, a spark of life number, inflation, electricity represent the factor influencing poverty in West Kalimantan province where the border area is poorer than non border area. As recommendation li'om this research result is govemment and stakeholder should apply the different pattern between border area and non border area in order to reduce comprehensive poverty."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T34358
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Yudi
"Melalui kebijakan otonomi daerah telah memberikan kewenangan kepada daerah untuk mengalur dan mengurus kepentingan masyarakatnya menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi yang berkembang masyarakat. Berdasarkan kebijakan tersebut memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk turut serta berpartisipasi secara aktif dalam seluruh proses pembangunan mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi.
Untuk mengkaji apakah dalam proses perencanan pembangunan daerah telah melibatkan masyarakat didalamnya, studi ini memfokuskan penelitiannya pada pelaksanaan proses perencanaan pembangunan dan perspektif partisipasi masyarakat, kendala-kendala apa saja yang dihadapi di wilayah Kabupaten Sambas Provinsi Kalimantan Barat dan bagaimana upaya-upaya untuk menanggulanginya. Dengan demikian dapat diformulasikan program apa yang dapat dikembangkan,untuk mengatasinya di Kabupaten Sambas Provinsi Kalimantan Barat.
Penelitian ini mengunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, Sumber datanya adalah informan yang didukung oleh dokumen serta pustaka mutakhir yang relevan dengan setting dan field penelitian. Instrumen penelitian meliputi peneliti sendiri dan pedoman wawancara dengan prosedur penelitian melalui wawancara dan diskusi secara mendalam.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa proses perencanaan pembangunan belum dapat mempertemukan aspirasi yang berasal dari bawah dengan aspirasi yang berasal dari atas. Terdapat beberapa kendala yang dihadapi berasal dari baik: dari dalam pemerintah dan masyarakat. Dari dalam pemerintah yaitu perilaku dan kualitas aparat pemerintah, dari dalam masyarakat berupa perilaku dan kualitas masyarakat dana. Sedangkan dari luar pemerintah meliputi banyaknya jenjang perencanaan yang tidak berpihak pada perencanaan dari bawah, dan masih dominannya perencanaan dari atas. Kendala dari luar masyarakat berupa perubahan kondisi masyarakat sebagai akibat dari kerusuhan etnis yang tcrjadi di Sambas.
Oleh karena itu perlu dilakukan upaya perubahan terhadap pemerintah dan masyarakat. Pemerintah dalam menjalankan tugasnya harus berpegang pada tugas dan fungsi sebagai fasilator dan mediator yang dapat memberikainpelayanan yang baik kepada masyarakat. sehingga memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk lebih berpartisipasi secara aktif. Masyarakat juga dituntut untuk melakukan perubahan terhadap dirinya, mau perduli dan mendukung keseluruhan proses perencanaan pembangunan. Penerapan prinsip-prinsip perencanaan yang partisipastif dalam perencanaan pembangunan."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T10275
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Luntungan, Joyce J.A.
Depok: Universitas Indonesia, 2003
T36407
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rita Novita
"Penyebab utama kematian ibu di Indonesia adalah perdarahan sebanyak 28%, eklampsia 23% dan infeksi 11%. Mempelajari kematian ibu akibat komplikasi persalinan di Kalimantan Barat sangatlah penting untuk melakukan upaya penanggulangan. Telah dilakukan analisis data survey Riskesdas 2010, sub sampel Wanita yang berumur 10-59 tahun pernah hamil dan melahirkan anak terakhir diperoleh sub sampel sebanyak 409 orang. Hasil analisis di dapat 10,5% persen kejadian komplikasi persalinan, jenis komplikasi yang terjadi yaitu ketuban pecah dini 4%, perdarahan 2% dan lainnya 1%. Faktor-faktor yang terkait dengan kejadian komplikasi persalinan adalah tingkat pendidikan yang mengalami kejadian terbanyak yaitu pada tingkat pendidikan tamat SLTP dan sederajat kebawah dengan presentase 7,3%, jenis pekerjaan yang terbanyak untuk terjadinya komplikasi persalinan yaitu yang bekerja di sektor informal sebesar 6,1%, jumlah kejadian komplikasi persalinan hampir sama pada setiap kuintil at pengeluaran perkapita rumah tangga, umur yang terbanyak mengalami komplikasi yaitu pada umur 220-35 tahun sebesar 8%, jarak kelahiran terbanyak terjadi komplikasi yaitu pada jarak kelahiran <28 dan >48 bulan, sebesar 8,4%, jumlah paritas yang terbanyak mengalami kej adian komplikasi adalah yang memiliki >4 anak, sebesar 8,8%. Bila dilihat dari frekuensi layanan antenatal ternyata responden yang frekuensi pemeriksaan kehamilan >4 kali, terjadi komplikasi sebesar 9%, pemeriksaan pertama K1 pada usia kehamilan 1-3 bulan terjadi komplkasi paling banyak yaitu sebesar 8,3%, kunjungan ulang K4 (1-1-2) yang sesuai mempunyai kejadian komplikasi yaitu sebesar 8,5%. Temuan ini mengindikasikan layanan antenatal perlu dilihat dari kualitas layanannya. Hasil analisis tentang layanan antenatal dengan melihat komponen ANC standar 6T, responden yang tidak lengkap standar 6T kejadian komplikasi sebesar 7,4%, responden yang mendapat tablet Fe <30 tablet dan tidak periksa hamil, sama besarnya untuk terjadi komplikasi persalinan yaitu sebesar 3,7%. Simpulan bahwa komplikasi persalinan kejadiannya lebih tinggi, pada responden yang mendapat layanan ANC tidak sesuai standar 6T.
The main causes of maternal mortality in Indonesia is bleeding as much as 28%, eclampsia 23% and 11% infection. Studied matemal deaths from complications of childbirth in West Kalimantan is important for prevention efforts. Survey data analysis has been performed Riskesdas 2010, the sub-sample of Women aged 10-59 years had become pregnant and give birth to a child last obtained a sub sample of 409 people. The results of the analysis can be 10.5% percent incidence of complications of labor, type of complications that occur are premature rupture of membranes 4%, bleeding 2% and 1% other. Factors associated with the incidence of complications of labor is the level of education had the highest incidence is in junior high school graduate level education and an equal percentage down to 7.3%, the highest type of work for the occurrence of complications of labor that is Working in the informal sector by 6.1 %, the incidence of complications of labor about the same in each quintile at the household expenditure per capita, the largest age complications at the age of 20-35 years ≥ 8%, the highest incidence of complications of birth spacing is the spacing of <28 and > 48 months, by 8.4%, the highest number of parity experiencing complications incident is one that has> 4 children, at 8.8%. When viewed from the frequency of antenatal services Was the frequency of prenatal care respondents> 4 times, complications of 9%, the first examination of K1 at the age of 1-3 months of pregnancy occurs komplkasi most Widely in the amount of 8.3%, K4 repeat visits (1-1 -2) which has the incidence of complications according to the amount of 8.5%. These findings indicate antenatal services need to be seen from the quality of its services. The analysis of antenatal services by looking at the ANC component of the standard 6T, respondents who did not complete the standard 6T complication incidence of 7.4%, of respondents who received tablet Fe <30 tablets and pregnancy check, as much to be complications of labor is equal to 3.7 %. The inference that the higher incidence of labor complications, the respondents who received ANC services do not fit the standard 6T."
Depok: Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Sinergi Pustaka Indonesia, 2009
910SINP008
Multimedia  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Sinergi Pustaka Indonesia, 2009
910SINP006
Multimedia  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>