UI - Skripsi Membership :: Kembali

UI - Skripsi Membership :: Kembali

Hubungan Pengetahuan dan Faktor Lainnya dengan Kunjungan ANC pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Terpilih di Kota dan Kabupaten Bogor Tahun 2025 = The Relationship Between Knowledge and Other Factors with ANC Attendance among Pregnant Women in the Working Areas of Selected Public Health Centers (Puskesmas) in Bogor City and Regency 2025

Winfried Ichtussend Hartnajaya Chrisna; Ratu Ayu Dewi Sartika, supervisor; Mochamad Chalid, examiner; Maya Putri Agustianingrum, examiner (Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2025)

 Abstrak

Hemostat gelatin sponge menjadi salah satu material hemostatik yang digunakan pada aplikasi medis untuk menghentikan pendarahan pada luka akut. Pada penelitian sebelumnya penambahan monetite sebagai filler dapat membantu memusatkan komponen seluler dan protein darah sehingga dapat mendorong pembentukan gumpalan. Penelitian ini mengkaji pengaruh konsentrasi citric acid sebagai crosslink agent pada gelatin sponge. Citric acid menjadi alternatif crosslink agent daripada glutaraldehyde yang lebih umum digunakan karena sifat glutaraldehyde yang cenderung toksik dan memerlukan pencucian untuk menghilangkan sifat toksik nya. Penelitian ini menggunakan variasi konsentrasi citric acid sebanyak 5 wt%, 10 wt%, 20 wt% dan 30 wt%. Gelatin yang digunakan adalah jenis gelatin bovine dengan konsentrasi 10% dan monetite sebanyak 10 wt%. Gelatin sponge disintesis dengan metode freeze drying selama 24 jam dan diberikan thermal treatment pada temperatur 80-90oC selama 24 jam. Setiap sampel dikarakterisasi menggunakan FTIR, UV Vis spectrophotometer, MTT Assay dan AAS. Dari hasil pengujian menggunakan FTIR didapatkan bahwa sampel gelatin sponge yang ditambahkan citric acid dengan konsentrasi 20 wt% dan 30 wt% menunjukkan adanya peningkatan ikatan ester yang terbentuk pada rentang wavenumber 1730-1715 cm-1. Fenomena ini mengkonfirmasi terbentuknya ikatan crosslink pada sampel. Hasil pengujian karakteristik water uptake juga menunjukkan penurunan swelling ratio pada 30 menit perendaman seiring dengan penambahan konsentrasi citric acid di dalam sampel. Pelepasan ion kalsium dari sponge cenderung meningkat seiring peningkatan konsentrasi citric acid diakibatkan penurunan pH selama perendaman. Karakteristik sitotoksisitas yang diukur dengan MTT Assay menunjukkan penambahan citric acid di dalam sampel tidak menunjukkan sifat toksik dan mendukung pertumbuhan sel hidup pada sampel. Karakteristik hemostasis menggunakan UV Vis Spectrophotometer menunjukkan bahwa sampel dengan konsentrasi citric acid yang lebih tinggi dapat meningkatkan hemolisis dan hemostasis dari gelatin sponge. Akan tetapi, gelatin sponge dengan tambahan CA memiliki hemokompatibilitas yang rendah karena tinggi nya hemolisis rate melebihi 5%.

Antenatal Care (ANC) is a comprehensive health service to optimize pregnancy outcomes through examinations by health workers during visits made by mothers or "prospective" mothers. In Indonesia, the coverage of ANC visits with a total of 6 visits (K6) only reached 17.6%, so it has not reached the target expected according to the National Medium-Term Development Plan (RPJMN). In 2023 in Bogor City, the ANC K6 coverage rate has reached the target (98.63%), but this is not the case with coverage in Bogor Regency (62.25%). ANC visits that do not reach the standard can be influenced by predisposing factors, supporting factors, and health needs factors. If this inequality is allowed to continue, it can increase the maternal mortality rate due to the lack of preventive measures and early treatment. This study aims to determine the relationship between knowledge and other factors with ANC visits of pregnant women in the working areas of selected health centers in Bogor City and Regency in 2025. This study is quantitative with a cross-sectional design on 124 pregnant women at Semplak and Sindangbarang Health Centers (Bogor City) and Cibinong and Sukaraja Health Centers (Bogor Regency). The results of this study were analyzed using the chi-square test. This study found that 90% of mothers in the district and 80.9% of mothers in the city made ANC visits according to recommendations. The results of the chi-square test showed that there was a significant relationship between the knowledge variable and ANC visits. Based on these results, it is recommended to optimize the coverage of ANC visits by increasing the knowledge of pregnant women and active participation from husbands and parents/in-laws/siblings to monitor the nutritional needs/status and health of pregnant women.

 File Digital: 1

Shelf
 S-Winfried Ichtussend Hartnajaya Chrisna.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Skripsi Membership
No. Panggil : S-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2025
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xv, 70 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
S-pdf 14-25-18645623 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920571379
Cover