Proses produksi memiliki peran yang penting dalam pemetaan aliran proses agar dapat memenuhi kebutuhan pelanggan. Penelitian ini membahas cara mengidentifikasi waste pada perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur yang memproduksi produk speaker aktif dengan pendekatan Lean Manufacturing menggunakan metode Value Stream Mapping. Metode ini digunakan untuk mengukur kinerja aliran informasi dan material yang terjadi di gudang bahan baku, lantai produksi, dan gudang barang jadi. Seluruh data yang sudah dikumpulkan digambarkan dalam bentuk current mapping. Terdapat 4 dari 7 indikator waste yang akan dijadikan acuan dalam melakukan improvement untuk mereduksi waste yang terjadi. Strategi yang perlu dilakukan adalah Line Balancing, Pull System, Kanban system, dan konsep Just-In-Time (JIT) yang digambarkan dalam bentuk proposed mapping. Output yang diharapkan pada penelitian ini adalah meningkatkan nilai tambah untuk pelanggan serta kepuasan pelanggan.
The production process plays an important role in mapping the process flow to meet customer needs. This study uses the Value Stream Mapping method to identify waste in a manufacturing company that produces active speaker products with a Lean Manufacturing approach. This method measures the performance of information and material flow that occurs in the raw material warehouse, production floor, and finished goods warehouse. All data that has been collected is described in the form of current mapping. There are 4 of the 7 waste indicators that will be used as a reference in making improvements to reduce the waste that occurs. The strategies that need to be carried out are Line Balancing, Pull System, Kanban system, and the Just-In-Time (JIT) concept which is described in the form of proposed mapping. The expected output of this study is to increase added value for customers and customer satisfaction.