Dukungan keluarga keluarga merupakan salah satu faktor keberhasilan rehabilitasi dan kekambuhan. Kambuh atau relapse merujuk pada kembalinya perilaku penyalahgunaan narkoba secara rutin setelah sebelumnya mengalami pemulihan. Tulisan ini bertujuan untuk Mengeksplorasi hubungan antara variabel independen (dukungan keluarga) dengan variabel dependen (risiko kekambuhan). Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan pendekatan analitik korelasi. Teknik yang digunakan adalah teknik sampling, dan jumlah sampel yang diambil adalah 90 orang. Dalam penelitian ini, variabel bebas adalah dukungan keluarga, sedangkan variabel terikat adalah risiko kekambuhan. Pengambilan data penelitian ini menggunakan kuesioner. Hasil penelitian uji statistik menggunakan Pearson Likelihood Ratio menghasilkan nilai α = 0,745 (α > 0,05), yang menunjukkan tidak adanya hubungan signifikan antara dukungan keluarga dan risiko kekambuhan. Temuan ini menunjukkan bahwa risiko kekambuhan dipengaruhi oleh berbagai faktor lain, tidak hanya dukungan keluarga. Penelitian selanjutnya harus mengidentifikasi faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi risiko kekambuhan, seperti lingkungan sosial dan kesehatan mental. Rekomendasi untuk pasien, berkomunikasi secara terbuka dengan keluarga tentang kebutuhan selama masa pemulihan.
Family support is one of the success factors of rehabilitation and relapse. Relapse refers to a return to regular drug abuse behavior after a period of recovery. This paper aims to explore the relationship between the independent variable (family support) and the dependent variable (risk of relapse). This study is quantitative in nature with a correlation analytic approach. The technique used was sampling technique, and the number of samples taken was 90 people. In this study, the independent variable is family support, while the dependent variable is the risk of recurrence. Data collection in this study used a questionnaire. The results of statistical test research using Pearson Likelihood Ratio resulted in a value of α = 0.745 (α > 0.05), which indicates the absence of a significant relationship between family support and the risk of recurrence. This finding suggests that the risk of relapse is influenced by various other factors, not only family support. Future research should identify other factors that may influence relapse risk, such as social environment and mental health. Recommendations for patients, communicate openly with the family about needs during the recovery period.