Penelitian ini membahas Perpustakaan Hijau UI dengan fokus pada sistem pencahayaan dan ventilasi alami serta dampaknya terhadap kenyamanan, produktivitas, dan keberlanjutan lingkungan yang dilihat dari sudut pandang pemustaka dan koordinator fasilitas perpustakaan. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen, dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data berlangsung dari bulan September hingga Desember 2024. Hasil penelitian menunjukkan, aspek kenyamanan psikospiritual dan sosiokultural paling kuat, karena didukung oleh pencahayaan alami di pagi hari. Namun, pencahayaan buatan di sore hari memerlukan perbaikan. Dari sisi ventilasi alami, menjaga sirkulasi udara tetap baik. Tetapi, suhu tinggi pada musim kemarau (29–32°C) mempengaruhi kenyamanan fisik dan lingkungan pemustaka, sehingga kedua aspek ini masih memerlukan peningkatan. Dari aspek keberlanjutan lingkungan, Perpustakaan UI berhasil memenuhi standar bangunan hijau. Namun, perlu ada upaya lebih lanjut dalam pengelolaan suhu, optimalisasi pencahayaan buatan, dan pengelolaan limbah. Kesimpulan penelitian ini adalah, kenyamanan psikospiritual dan sosiokultural memiliki pengaruh signifikan terhadap produktivitas pemustaka. Sebaliknya, kenyamanan pada aspek fisik dan lingkungan lemah. Dari perspektif keberlanjutan, Perpustakaan UI telah menerapkan 5 dari 7 standar keberlanjutan yang ditetapkan oleh IFLA.
This study examines the Green Library of UI, focusing on natural lighting and ventilation systems and their impacts on comfort, productivity, and environmental sustainability from the perspectives of library users and facility coordinators. Data were obtained through observations, interviews, and document analysis, using a qualitative research method with a case study approach. Data collection took place from September to December 2024. The findings indicate that psychosocial and sociocultural comfort aspects are the strongest, supported by natural lighting in the morning. However, artificial lighting in the afternoon requires improvement. In terms of natural ventilation, it helps maintain good air circulation. Nevertheless, high temperatures during the dry season (29–32°C) affect the physical and environmental comfort of users, necessitating further enhancements in these areas. Regarding environmental sustainability, the Green Library of UI has successfully met green building standards. However, further efforts are needed in temperature management, artificial lighting optimization, and waste management. The study concludes that psychosocial and sociocultural comfort significantly influence user productivity. Conversely, physical and environmental comfort aspects remain weaker. From a sustainability perspective, the library has implemented 5 out of 7 sustainability standards established by IFLA.