UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Teknik A.B.E (Arugaan Breast Engorgement) untuk kelancaran pengeluaran asi: Evidance based = A.B.E (Arugaan Breast Engorgement) technique for smooth expression of breast milk

Reina Dhamanik; Imami Nur Rachmawati, supervisor; Tri Budiati, supervisor; Widyastuti, examiner; Yanti Hermayanti, examiner (Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024)

 Abstrak

Perubahan fisik, emosional, kognitif merupakan salah satu periode paling sensitive dalam kehidupan ibu pasca melahirkan. Kondisi pembengkakan payudara (breast engorgement) menjadi permasalahan umum yang terjadi pada ibu postpartum di masa menyusui, namun jika penatalaksanaan kurang tepat dapat mengakibatkan kondisi ketidaknyaman pasca melahirkan hingga mengganggu kondisi psikologis, mulai dari muncul kecemasan hingga depresi. Pemberian penatalaksanaan non farmakologi yang ada telah dilakukan untuk kebermanfaatan bagi ibu secara mandiri dan tenaga kesehatan di dalam menurunkan resiko mastitis yang dialami ibu selama proses menyusui. Metode yang digunakan dalam case study ini dengan fokus penerapan teori self-care Dorothea Orem dan teori Self-Transcendence Pamela G. Reed yang bertujuan untuk mengajarkan kemandirian pada ibu yang dimulai dari fase taking hold sampai masa nifas untuk mencapai kesejahteraan (well-being) dengan kesadaran (vulnerability) menyusui dan mencukupi kebutuhan nutrisi bayi sehingga ibu mampu mengaplikasikan kemampuan diri dalam mengelola afek positif dan negatif pada kondisi pembengkakan payudara (breast engorgement).

Physical, emotional and cognitive changes are one of the most sensitive periods in a mother's life after giving birth. Breast engorgement is a common problem that occurs in postpartum mothers during breastfeeding, but if the management is not appropriate it can result in postpartum discomfort and psychological conditions, ranging from anxiety to depression. The provision of existing non-pharmacological management has been carried out for the benefit of mothers themselves and health workers in reducing the risk of mastitis experienced by mothers during the breastfeeding process. The method used in this case study focuses on the application of Dorothea Orem's self-care theory and Pamela G. Reed's Self-Transcendence theory which aims to teach independence to mothers starting from the taking hold phase until the postpartum period to achieve well-being by awareness (vulnerability) of breastfeeding and meeting the baby's nutritional needs so that the mother is able to apply her own abilities in managing positive and negative effects in conditions of breast engorgement.

 File Digital: 1

Shelf
 SP-Reina Dhamanik.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tugas Akhir
No. Panggil : SP-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated ; computer
Tipe Carrier : volume ; online resource
Deskripsi Fisik : 48 pages : illustrations + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
SP-pdf 16-25-40252849 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920565342
Cover