Latar Belakang: Pneumonia merupakan infeksi paru yang serius dan seringkalimenyebabkan pasien dirawat di ICU. Skor Clinical Pulmonary Infection Score (CPIS) dan Lung Ultrasound Score (LUS) telah digunakan untuk memprediksi keparahan pneumonia. Namun, modifikasi skor ini dan hubungannya dengan luaran klinis seperti lama perawatan, penggunaan ventilator, dan mortalitas pada pasien pneumonia di ICU belum banyak diteliti. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui hubungan antara modifikasi skor CPIS dan LUS dapat memprediksi luaran pada pasien pneumonia yang dirawat di ICU RS Dr. Kariadi Semarang.
Metode: Penelitian ini merupakan studi retrospektif kohort yang menganalisis data pasien pneumonia yang dirawat di ICU RS Dr. Kariadi Semarang. Skor CPIS dan LUS dimodifikasi sesuai dengan karakteristik pasien dan kondisi lokal. Analisis statistik digunakan untuk mengidentifikasi prediktor luaran klinis.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan modifikasi skor CPIS dan LUS secara signifikan terkait dengan lama perawatan, penggunaan ventilator, dan mortalitas. AUC, ROC cut off point skor CPIS modifikasi dengan nilai 10,5. Variabel lain seperti usia, komorbiditas, dan jenis patogen juga ditemukan memiliki pengaruh terhadap luaran klinis.
Kesimpulan: Dari penelitian ini terbukti modifikasi skor CPIS dan LUS secara signifikan dapat membantu lama perawatan, penggunaan ventilator, dan mortalitas. Oleh sebab itu layak digunakan dalam memprediksi luaran klinis pada pasien pneumonia di ICU dan dapat membantu dalam pengambilan keputusan klinis dan perencanaan perawatan pasien.
Background: Pneumonia is a serious lung infection and often leads to ICU admissions. The Clinical Pulmonary Infection Score (CPIS) and Lung Ultrasound Score (LUS) have been used to predict the severity of pneumonia. However, the modification of these scores and their relationship with clinical outcomes such as length of stay, ventilator use, and mortality in pneumonia patients in the ICU have not been widely studied. This study was conducted to determine the relationship between modified CPIS and LUS scores to predict outcomes in pneumonia patients admitted to the ICU of Dr. Kariadi Hospital Semarang.Methods: This study was a retrospective cohort study that analyzed data of pneumonia patients admitted to the ICU of Dr. Kariadi Hospital Semarang. CPIS and LUS scores were modified according to patient characteristics and local conditions. Statistical analysis was used to identify predictors of clinical outcomes.Results: The results showed the modified CPIS and LUS scores were significantly associated with length of stay, ventilator use, and mortality. AUC, ROC cut off point of modified CPIS score with a value of 10.5. Other variables such as age, comorbidities, and pathogen type were also found to have an influence on clinical outcomes.Conclusion: From this study, it was proven that modification of CPIS and LUS scores can significantly help with length of stay, ventilator use, and mortality. Therefore, it is feasible to use in predicting clinical outcomes in pneumonia patients in the ICU and can help in clinical decision making and patient care planning.