Unit XYZ merupakan salah satu laboratorium kesehatan di Indonesia yang berada di naungan Universitas X. Sejak akhir tahun 2018 Unit XYZ ditetapkan sebagai Unit Kerja Khusus dengan fleksibilitas penuh untuk melakukan tata kelola secara mandiri dengan tetap mengacu kepada aturan Universitas X. Sejak tahun 2019 Unit XYZ secara resmi menjalankan tata kelola dan melakukan pelaporan berdasarkan SAK serta pelaporan perpajakan secara mandiri. Sebagai organisasi yang masih terbilang baru dalam tata kelola, masih terdapat kelemahan pengendalian internal dalam Unit XYZ. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kelemahan pengendalian mulai dari identifikasi risiko hingga tindak lanjut yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan Sistem Informasi Akuntansi dan Laporan manajemen.Analisis dalam skripsi ini dilakukan dengan beberapa tahap. Pertama, melakukan analisis kepatuhan pelaporan keuangan, kebutuhan laporan manajemen dan kaitannya dengan Sistem Informasi Akuntansi. Kemudian, dilakukan identifikasi risiko bisnis dan analisis komponen pengendalian internal Unit XYZ. Tahap terakhir adalah menentukan perbaikan apa yang dapat dilakukan di Unit XYZ untuk mengatasi kelemahan pengendalian internal yang ada.Hasil dari skripsi ini adalah hasil identifikasi risiko serta saran bagi manajemen Unit XYZ dalam melakukan penyusunan Standard Operating Procedure atas Sistem Informasi Akuntansi yang memiliki pengendalian internal yang kuat sehingga tercipta informasi keuangan yang andal melalui laporan keuangan yang memenuhi SAK. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan Sistem Informasi Akuntansi Unit XYZ belum diatur dengan baik sehingga membutuhkan perbaikan segera dari manajemen Unit XYZ.

---

Unit XYZ is one of the health laboratories in Indonesia under the auspices of University X. Since the end of 2018 Unit XYZ has been designated as a Unit with full flexibility to carrying out governance independently by still referring to the rules of University X. Since 2019 Unit XYZ has been officially carry out governance and conducting reports based on SAK as well as tax reporting independently. As an organization that is still relatively new to governance, there are still weaknesses in internal control within the XYZ Unit. This study aims to identify control weaknesses ranging from risk identification to follow-up that can be done by utilizing the Accounting Information System and Management Reports.

The analysis in this thesis is carried out in several stages. First, perform an analysis of financial reporting compliance, the need for management reports and their relation to the Accounting Information System. Then, business risk identification and analysis of the components of the XYZ Unit's internal control are carried out. The last stage is to determine what improvements can be made in Unit XYZ to overcome the existing internal control weaknesses.

The results of this thesis are the results of risk identification and suggestions for XYZ Unit management in preparing Standard Operating Procedures for Accounting Information Systems that have strong internal controls so as to create reliable financial information through financial statements that comply with SAK. Based on the results of the analysis that has been done, the XYZ Unit Accounting Information System has not been properly regulated so that it requires immediate improvement from the XYZ Unit management.