UI - Tesis Membership :: Kembali

UI - Tesis Membership :: Kembali

Kegagalan Jurnalisme Kolaboratif di Indonesia (Studi Kasus Kolaborasi Media IndonesiaLeaks Pada Investigasi Skandal Buku Merah Jilid I dan II) = The Failure of Collaborative Journalism in Indonesia (Case Study of the Media Collaboration through IndonesiaLeaks in the Investigation of the Red Book Scandal Volume I dan Volume II)

Irwan Nugroho; Ade Armando, supervisor; Nainggolan, Bestian, examiner (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021)

 Abstrak

Jurnalisme kolaboratif semakin berkembang dari yang sebelumnya dilakukan media pada skala global menjadi kolaborasi dengan cakupan yang lebih kecil dalam beberapa tahun belakangan ini. Tesis ini membahas tentang penerapan jurnalisme kolaboratif untuk liputan investigasi pada tingkat nasional. Selain itu, kolaborasi media yang berbasis pada bocoran informasi tentang pelanggaran publik melalui sebuah platform whistle blower. Objek dalam penelitian ini adalah kolaborasi media-media nasional di Indonesia dalam wadah IndonesiaLeaks dengan mengambil salah satu proyek liputan kolaborasinya sebagai kajian. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivis dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan mewawancara sebelas informan dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa platform whistle blower telah berperan besar dalam meningkatkan keamanan kerja jurnalistik dan kolaborasi media. Namun, kolaborasi lintas media dalam liputan investigasi tersebut berjalan kurang efektif. Kolaborasi belum dapat menghasilkan informasi yang komprehensif dan akurat. Kolaborasi itu juga belum menghasilkan dampak yang signifikan. Mundurnya media-media dari liputan kolaborasi karena perbedaan standar editorial dan evaluasi terhadap risiko ikut membuat kolaborasi tersebut tidak mencapai hasil yang diharapkan.

Collaborative journalism has recently grown from that used to do on a global scale to a collaboration with a smaller scope. This thesis discusses the application of collaborative journalism for investigative reporting at national level. In addition, media collaboration which is based on leaks of information regarding public violations through a whistle blower platform. The object of this research is the collaboration of national media in Indonesia in the IndonesiaLeaks forum by taking one of the collaborative projects as a study. This study uses a constructivist paradigm with a qualitative approach. The data was collected by interviewing eleven informants and documentation research. The results of the study indicate that the whistle blower platform has played a major role in improving the security of journalistic work and media collaboration. However, that kind of cross-media collaboration in covering the investigation of the scandal was less effective. The collaboration has not been able to produce comprehensive and accurate information. Furthermore, the collaboration has also not produced a significant impact. The withdrawal of the media from the coverage of the collaboration due to differences in editorial standards and evaluation of the risks contributed to such media collaboration not achieving the expected results.

 File Digital: 1

Shelf
 T-Irwan Nugroho.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tesis Membership
No. Panggil : T-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xii, 140 pages : illustration + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
T-pdf 15-25-39513091 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920554440
Cover