Penelitian ini bertujuan mengungkapkan dinamika pengarang novel Jawa Any Asmara sebagai penggerak tindakan, pemikiran dan representasi dunia kepengarangan Jawa tahun 1960-1965. Teori yang diterapkan adalah teori sosiologi Pierre Bordieu, habitus. Habitus adalah mindset seseorang yang disesuaikan dengan kondisi-kondisi tertentu yang dihadapinya. Pengetahuan individual memiliki kekuatan konstitutif (membangun yang esensial) dan bukan sekedar refleksi dari dunia nyata. Habitus selalu dinamis sesuai dengan waktu bagi individual atau dengan secara regeneratif. Disposisi (persepsi, pikiran, dan tindakan yang diperoleh dan bertahan lama) Any Asmara (habitus) selalu menyesuaikan dengan kondisi yang berkembang di dalam masyarakatnya dan persoalan yang dihadapi. Ia berhasil dan berani membangun ketenaran karena sikapnya tidak patuh dalam aturan-aturan yang berlaku pada zamannya. Any Asmara yang menjadi sumber penggerak tindakan, pemikiran, dan representasi kepengaran dunia sastra Jawa.