UI - Tugas Akhir :: Kembali

UI - Tugas Akhir :: Kembali

Asuhan Keperawatan pada Lansia dengan Kerusakan Memori Melalui: Terapi Stimulasi Kognitif = Nursing Care for Impaired Memory in Older Adult through: Cognitive Stimulation Therapy

Lilis Karuniati; Yossie Susanti Eka Putri, supervisor; Dwi Cahya Rahmadiyah, examiner; Etty Rekawati, examiner (Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas ndonesia, 2016)

 Abstrak

Penuaan erat kaitannya dengan penurunan fungsi kognitif pada lansia. Salah satu masalah keperawatan yang muncul dari penurunan fungsi kognitif adalah kerusakan memori. Intervensi yang dapat dilakukan untuk menangani masalah kerusakan memori yaitu terapi stimulasi kognitif. Metode yang digunakan adalah latihan orientasi, terapi ingatan atau gambar, dan latihan aktivitas. Tujuan dari penulisan karya ilmiah ini yaitu memaparkan asuhan keperawatan pada lansia yang mengalami kerusakan memori dengan menggunakan Mini Mental State Examination (MMSE) sebagai instrumen evaluasi. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan skor MMSE yaitu sebelum intervensi 15 dan sesudah dilakukan intervensi menjadi 21. Terapi ini dilakukan selama 4 minggu dalam 24 kali intervensi dengan durasi 30-45 menit. Perawat diharapkan dapat mempertahankan atau meningkatkan fungsi kognitif lansia dengan menggunakan terapi ini. Selain itu, penelitian selanjutnya diharapkan dapat melakukan terapi kognitif lain untuk menangani masalah kerusakan memori seperti terapi kognitif dengan keterampilan motorik halus dan latihan memori.

The aging associated with cognitive impairment in older adult. Impaired memory is one of nursing problems often showed cognitive impairment in older adult. Interventions that can be provided to impaired memory is cognitive stimulation therapy. The methods used is the orientation training, memorable therapy and activity training. This paper intense to describe the nursing care of older adult whose suffered impairment memory by Mini Mental State Examination (MMSE) as it’s evaluation instrument. The result of the evaluation showed that the increase of MMSE score from 15 to 21. This therapy for 4 weeks in 24 sessions with a duration of 30 to 45 minutes. Nurses are excepted to maintain or improve cognitive function of older adult using this therapy. Further research is excepted to perform other cognitive therapy to provided with memory impairment such as cognitve therapy with fine motoric skills and memory training.

 File Digital: 1

Shelf
 PR-Lilis Karuniati.pdf :: Unduh

LOGIN required

 Metadata

Jenis Koleksi : UI - Tugas Akhir
No. Panggil : PR-pdf
Entri utama-Nama orang :
Entri tambahan-Nama orang :
Entri tambahan-Nama badan :
Program Studi :
Subjek :
Penerbitan : Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas ndonesia, 2016
Bahasa : ind
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
Tipe Konten : text
Tipe Media : computer
Tipe Carrier : online resource
Deskripsi Fisik : xiv, 59 pages + appendix
Naskah Ringkas :
Lembaga Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
PR-pdf 16-24-48293265 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 9999920534080
Cover