Tulisan ini ingin mencari jawaban atau penjelasan mengenai terjadinya perdagangan di lantai bursa, padahal situasi pasar tidak kondusif. Pertanyaan lain: meski situasi pasar tidak mendukung tapi mengapa proses perdagangan (trading) bisa berubah menjadi bergejolak. Konsep "kriteria demarkasi" memberikan alternaatif penjelasan kecendrungan terjadinya trading dianalisis berdasarkan variabel yang dikembangkan dengan Markov's absorbing barrier. Model menunjukkan kecendrungan melakukan trading disebabkan karena adanya liquidity traders (Kyle, 1985). Pada proses selanjutnya followers mengikuti jejak liquidity traders dan jejak informed traders yang terjun ke pasar setelah volatilitas menjadi cukup tinggi.