Penelitian ini bertujuan untuk menguji peran
leader member exchange sebagai mediator antara
conscientiousness dan perilaku berbagi pengetahuan pada guru sekolah menengah atas. Partisipan penelitian adalah guru-guru sekolah menengah atas di wilayah Jabodetabek dengan pengalaman mengajar minimal satu tahun (N=219). Perilaku berbagi pengetahuan diukur dengan Skala Perilaku Berbagi Pengetahuan,
conscientiousness dengan NEO-4, serta persepsi kualitas hubungan atasan dan bawahan dengan
Leader-Member Exchange Multi-Dimensional (LMX-MDM).
Hasil penelitan mendukung model penelitian mengenai peran mediasi dari
leader-member exchange dalam hubungan antara
conscientiousness dan perilaku berbagi pengetahuan guru. Guru yang rajin, pekerja keras, bertanggung jawab, dapat diandalkan akan mengembangkan kualitas hubungan baik dengan kepala sekolah, sehingga kepala sekolah cenderung memberikan sumber daya dan dukungan yang lebih. Hal tersebut selanjutnya akan mendorong guru untuk berbagi sumber daya, ilmu dan pengetahuan yang ia didapatkan kepada guru lainnya.
This study aims to examine the role of leader member exchange as a mediator between conscientiousness and knowledge sharing behavior in senior high school teachers. The sample of study were senior high school teachers in the Jabodetabek area with at least one year of teaching experience (N = 219). Knowledge sharing behavior is measured by Knowledge Sharing Behavior Scale, conscientiousness with NEO-4, and leader-member exchange with Leader-Member Exchange Multi-Dimensional Scale (LMX-MDM). Results support the research model, suggesting that leader-member exchange mediate the relationship between conscientiousness and teachers knowledge sharing behavior. Teachers who are diligent, hard-working, responsible, will develop a high quality LMX with the principal, so that principals tend to provide more resources and support. This will encourage the teacher to share resources and knowledge that they gets to other teachers.