Artikel Jurnal :: Kembali

Artikel Jurnal :: Kembali

Interjeksi dalam novel donyane wong culika karya suparta brata

Siti Komariyah (Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2016)

 Abstrak

Interjeksi adalah kata yang digunakan untuk mengungkapkan perasaan pembicara. Interjeksi ini digunakan oleh penulis novel untuk menyampaian emosi atau perasaan yang tidak hanya digambarkan melalui kata-kata atau kalimat, namun juga dapat disampaikan dengan bentuk kata yang lain yaitu interjeksi. Penelitian ini berjudul interjeksi dalam novel donyane wong culikan karya suparta brata ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk dan fungsi interjeksi yang digunakan dalam novel Donyane Wong Culika. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Data penelitian diperoleh dengan metode simak dan teknik catat. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam novel Donyane wong Culika terdapat 2 bentuk interjeksi yaitu (1) primer, yaitu o, e, ah, lo, lha, lho, wo, wa, heh) dan (2) sekunder, yang berbentuk kata, perulangan kata, dan frasa Interjeksi sekunder tersebut yaitu alah, alaah,adhuh,wadhuh,oallah, wo lha, e lha kok, la kok, lha wong, adhuh-adhuh, mak cles, ora lidhok, astagfirullah!, astaga. Bentuk interjeksi dalam novel Donyane Wong Culika memiliki fungsi untuk megungkapkan rasa kecewa, kesal, heran, marah, kaget, kekaguman, takjub, ketakutan, menandai makna penyangatan, menandai teringat kemali kepada sesuatu.

Interjection is a word used to express the feelings of the speaker. This interjection used by the author of the novel to convey the emotion or feeling that not only portrayed through the words or sentences, but al so it could be delivered with the other forms of the words that interjection. The study entitled "Interjection of the novel Donyane Wong Culika' by Suparta Brata aimedto describe the forms and functions of the interjection used in the novel Donyane Wong Culika. This study was descriptive qualitative research. The research data obtained by the simak method and the note technique. These results indicate that the novel Donyane Wong Culika were two forms of the interjection: (1) primary, namely o, e, ah, lo, lha, wo, wah, heh) and (2) secondary,the form of the words,repetition of words and phrases. The secondary interjections were alah, alaah, adhuh,wadhuh, oallah, wo lha, e lha kok, la kok, lha wong, adhuh-adhuh, mak cles, ora lidhok, astagfirullah!, astaga.The interjections forms in the novel Donyane Wong Culika have the function to express a sense of disappointment, upset, surprised, angry, shocked, awe, amazement, fear, marking the meaning of underestimate,marking remembered something

 Kata Kunci

 Metadata

Jenis Koleksi : Artikel Jurnal
No. Panggil : 400 JIKKT 4:1 (2016)
Entri utama-Nama orang :
Subjek :
Penerbitan : Ambon: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, 2016
Sumber Pengatalogan : LibUI ind rda
ISSN : 23391154
Majalah/Jurnal : Toto Buang: Jurnal Ilmiah Kebahasaan dan Kesastraan
Volume : Vol. 4, No. 1, Juni 2016: hal. 55-64
Tipe Konten : text
Tipe Media : unmediated
Tipe Carrier : volume
Akses Elektronik : https://totobuang.kemdikbud.go.id/jurnal/index.php/totobuang/article/view/5
Institusi Pemilik : Universitas Indonesia
Lokasi : Perpustakaan UI, Lantai 4, R. Koleksi Jurnal
  • Ketersediaan
  • Ulasan
  • Sampul
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
400 JIKKT 4:1 (2016) 03-18-946351828 TERSEDIA
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 20469907
Cover